, Sisilia - Rumah adalah salah satu aset properti yang bernilai, dan wajar jika salah satu di antaranya bisa berharga 'selangit'.
Namun, tidak demikian untuk rumah-rumah di Italia ini. Mereka dijual mulai dari 1 Euro atau sekitar Rp 17.000 --seharga rata-rata kopi yang biasa Anda beli di kafe kekinian di kota metropolitan.
Rumah-rumah di pedesaan Italia nan indah tersebut dijual sebagai bagian dari tawaran untuk menghirup kehidupan baru ke lokasi terpencil yang perlahan sekarat, demikian seperti dikutip dari CNN Travel, Minggu (20/12/2020).
Advertisement
Namun, jika Anda terbiasa dengan skema jual-beli properti konvensional --agen properti di wilayah tersebut justru mengambil cara yang tak biasa demi menarik penduduk baru. Mereka menawarkan rumah dengan potongan pajak 'wah' serta berbagai subsidi dan kemudahan untuk menarik mereka.
Baca Juga
Dalam skema reguler di Italia, pembeli umumnya harus menyusun proposal untuk apa yang akan mereka lakukan dengan properti dan meletakkan deposit yang akan dikembalikan hanya jika mereka menyelesaikan renovasi dalam waktu tertentu.
Merenovasi rumah di Italia, harus dikatakan, bukan tanpa tantangan --terutama dalam hal mengambil keuntungan dari kebijakan pajak murah yang ditawarkan untuk menghidupkan kembali geliat properti di daerah pedesaan.
Pada titik inilah Nicolò Bolla dan Alessandro Barba hadir. Mitra bisnis --masing-masing dari Emilia-Romagna dan Sisilia-- telah mendirikan situs baru yang bertujuan untuk mendaftarkan penjualan rumah yang tersedia mulai dari harga 1 Euro dari seluruh negeri.
"Yang utama adalah kami mencoba menyederhanakan prosesnya, bukan hanya dengan teknologi tetapi dengan semua kemungkinan kebijakan pajak murah dan keimigrasian," kata Bolla sebagaimana diwartakan CNN.
"Kami tidak ingin orang-orang terjebak, bahwa mereka memiliki rumah tetapi tidak ada surat-surat untuk sampai ke sana. Mereka mungkin membutuhkan bantuan imigrasi, atau dukungan mendirikan bisnis di Italia - kami ingin membuat 'layanan' satu atap."
Untuk melakukannya, mereka memanfaatkan profesi dan keahlian masing-masing --Bolla adalah seorang akuntan, sementara Barba seorang ahli imigrasi dan relokasi-- guna membantu pembeli dengan seluruh proses, apakah itu merenovasi rumah kedua impian mereka atau pindah ke Italia.
Dan, di tengah pandemi COVID-19 ini, tujuan mereka adalah untuk melakukan semuanya secara online (persyaratan di beberapa kota lain adalah bahwa penawar harus mengajukan penawaran mereka secara langsung atau mempekerjakan perwakilan yang ditunjuk, seperti pengacara lokal).
"Ketika COVID-19 sudah tiada, kita akab bisa melakukan tur, dan melihat properti secara langsung. Tetapi saat ini, semuanya dapat dilakukan secara online", kata Bolla, yang percaya bahwa "prosedur kuno tidak berfungsi lagi".
Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa layanan baru mereka akan secara signifikan mengecilkan "gesekan" dengan otoritas/regulator lokal yang dapat muncul dalam prosesnya. "Kita bisa berurusan dengan birokrasi," janjinya.
Simak video pilihan berikut:
Sellia, sebuah kota kecil di Italia, memiliki karakteristik penduduk yang unik. Enam puluh persen dari total 500-an penduduk desa ini telah lanjut usia. Agar penduduknya tak semakin sedikit, pemerintahan setempat memberlakukan aturan dilarang sakit.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Enam Rumah di Tiga Lokasi di Italia Dijual Murah
![Ilustrasi bendera Italia (AFP/Marco Bertorello)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/hDwznC6Jr5n2OTl1WHtBeYlXq4w=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2821120/original/046684000_1559391571-lianota.jpg)
Setelah melakukan siaran langsung selama musim panas, situs web mereka, Auctions2Italy, sekarang telah meluncurkan lelang pertamanya, dengan enam rumah di tiga lokasi: Vetto, di wilayah utara-tengah Emilia Romagna, dan Mussomeli dan Campofelice di Fitalia, di Sisilia.
Baik Bolla dan Barba punya kedekatan dengan wilayah-wilayah itu: Bolla berasal dari Vetto, meskipun dia sekarang tinggal satu jam jauhnya di kota Parma, sementara ayah Barba dibesarkan di Mussomeli.
"Saya sangat melekat pada Vetto, tetapi saya harus pergi ke tempat lain untuk bekerja," kata Bolla, yang keluarganya dulu memiliki hotel di dekat desa, yang kini kosong.
Keduanya bermimpi menargetkan masing-masing tempat tinggal itu bagi para perantau digital, atau orang-orang yang menjalani hidup di lokasi terpencil, namun tetap terhubung dengan 'hiruk-pikuk' dunia --termasuk dalam hal pekerjaan-- melalui koneksi digital (atau internet).
"Setiap kali saya kembali, saya seperti berusia 23 tahun lagi. Kota-kota kecil ini - dari 2.000 orang atau kurang - memiliki rasa komunitas yang sangat besar, yang saya benar-benar ingin menjadi bagian dari. Kami ingin mempopulerkan kembali area-area itu, menjaga rasa komunitas mereka."
Namun, persoalan biaya, pajak, dan birokrasi dinilai menjadi penghambat untuk calon pembeli membeli properti di Italia.
"Anda tidak akan pernah menemukan rumah untuk dijual seharga 1 Eurp di kota besar atau di tempat-tempat pedesaan populer seperti Tuscany," kata mereka.
Namun, kota-kota kecil di puncak bukit Italia, di daerah pedesaan yang kurang modis, dan belum pernah pulih dari emigrasi pasca-Perang Dunia II inilah yang akan ditawarkan oleh Bolla dan Barba.
Banyak yang memiliki populasi yang berkurang, dengan sebagian besar penduduk merupakan pensiunan dan kelompok usia senja.
Pihak berwenang sangat ingin menarik penduduk dari kalangan (atau generasi) muda untuk mecegah wilayah tersebut sekarat dan menjadi kota hantu.
Advertisement
Anggaran Tersisa Bisa Dialokasikan untuk Renovasi
![Ilustrasi jual rumah (iStock)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/CJJfrwG-E4wzdePJZ5Ry7ifqaO8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2258089/original/034425600_1529826626-sdfgh.jpg)
Tentu saja, skema apa pun yang Anda jalani, rumah akan berakhir dengan biaya jauh lebih dari satu euro --renovasi dapat menelan biaya hingga puluhan ribu dolar, tergantung pada pekerjaan yang diperlukan.
Situs Bolla dan Barba bertujuan untuk transparan tentang prosesnya. Dari enam yang mereka mulai dengan (rencananya adalah untuk memperluas layanan), dua rumah di Mussomeli tidak memiliki harga cadangan - sehingga Anda benar-benar mungkin menyambar mereka seharga € 1. Yang lain memiliki cadangan antara € 3.000 hingga € 5.000 ($ 3.700 - $ 6.100).
Namun, semua lelang dibatasi sekitar € 10.000 ($ 12.250), sehingga Anda tidak akan pernah membayar lebih dari itu --sebuah nilai yang tergolong murah dalam pasar properti di Italia.
"Ide kami adalah bahwa orang tidak boleh bertempur untuk mendapatkan harga pasar," kata Bolla. "Tidak masuk akal jika orang akhirnya menghabiskan lebih banyak dalam lelang daripada apa yang akan dapat mereka beli di pasar bebas."
"Kami ingin harga tetap rendah -- jika tidak, kami justru disebut sebagai penjual rumah mewah. Kami tidak ingin melakukan itu --idenya adalah untuk membantu kota untuk 'hidup' kembali."
"Kami tidak ingin rumah dijual seharga €50.000. Jika Anda membayar lebih sedikit, Anda memiliki lebih banyak insentif untuk merenovasi, dan lebih banyak anggaran untuk mengembangkan apapun proyek Anda di sana."
"Saya telah melihat banyak orang meninggalkan Vetto, dan cara terbaik untuk membantu adalah dengan mendatangkan orang baru. Jika harga rumah terlalu tinggi, mereka tidak akan datang. Jadi ini semacam undangan bagi mereka yang tertarik datang."
Menghidupkan Kembali Komunitas yang Terancam Mati
![Desa di Italia Tawarkan Bayaran Besar Bagi yang Ingin Jadi Penduduk](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/blank.png)
Kota-kota lain telah meluncurkan situs web sebelumnya - termasuk Mussomeli, yang meluncurkan skema sendiri melalui situs web Case1Euro. Namun, situs web Bolla dan Barba sedikit berbeda dari situs yang dikelola komunitas.
Situs web berfungsi sebagai perantara antara pembeli dan penjual, tanpa mengambil potongan harga jual. Tidak ada biaya untuk mendaftar atau mengajukan penawaran.
Satu-satunya keuntungan yang diperoleh Bolla dan Barba adalah jika pembeli memutuskan untuk mempekerjakan mereka untuk layanan tambahan seperti imigrasi atau bantuan pajak.
Italia memiliki insentif pajak yang murah hati bagi mereka yang merenovasi properti. Saat ini, Anda mendapat tax returns 110% dari apa yang Anda bayar untuk renovasi menuju membuat rumah lebih hemat energi, 90% untuk memperbaiki fasad bangunan dan hingga 60% dari apa yang Anda belanjakan untuk renovasi reguler.
Biasanya, "pengembalian dana" ini datang dalam bentuk kredit pajak, yang tersebar selama lima tahun.
Namun, Bolla mengatakan bahwa penduduk non-pajak dapat berpotensi "memperdagangkan" kredit, baik dengan perusahaan bangunan, yang secara efektif melakukan pekerjaan secara gratis, atau dengan lembaga keuangan, di mana mereka menukar kredit dengan uang tunai, mengundang sejumlah uang untuk komunitas lokal dalam prosesnya.
Dan jika Anda ingin pindah ke Italia, Barba tidak hanya dapat membantu proses imigrasi, tetapi Bolla dapat menavigasi Anda melalui proses pajak negara yang terkenal kompleks.
"Rezim pajak Italia mendukung pendatang baru," katanya. "Jika Anda bekerja dari jarak jauh dari Italia, Anda bisa mendapatkan diskon pajak 70% untuk lima tahun pertama. Jika Anda pindah ke selatan, pembebasannya adalah 90%. Atau jika Anda seorang pensiunan yang pindah ke selatan, Anda membayar hanya 7% pada pendapatan asing Anda selama 10 tahun pertama."
"Ada birokrasi yang harus dilalui, tapi kita pasti bisa membantu".
Namun di balik semua itu semangat dari Bolla dan Barba adalah menghidupkan kembali wilayah-wilayah yang mulai sepi tersebut.
"Begitu banyak properti di desa-desa mulai sekarat --bukankah lebih baik jika seseorang datang dan merawatnya?" kata mereka.
Terkini Lainnya
Cegah COVID-19, Italia Terapkan Pembatasan Libur Natal - Tahun Baru
Donato Bilancia Si Pembunuh Berantai di Italia Tewas dalam Penjara karena COVID-19
Studi Terbaru Ungkap Temuan Adanya Anak di Milan Positif COVID-19 pada November 2019
Simak video pilihan berikut:
Enam Rumah di Tiga Lokasi di Italia Dijual Murah
Anggaran Tersisa Bisa Dialokasikan untuk Renovasi
Menghidupkan Kembali Komunitas yang Terancam Mati
Italia
Rumah Murah
rumah dijual
rumah
Sisilia
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Brace Vinicius Junior Bawa Brasil Gulung Paraguay
Hasil Copa America 2024: Vinicius Junior Brace, Brasil Gilas Paraguay dan Jaga Asa ke Perempat Final
Hasil Copa America 2024: Lumat Kosta Rika, Kolombia Makin Dekat dengan Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Paraguay vs Brasil, Sebentar Lagi Tanding di Vidio
Hasil Copa America 2024: Hajar Kosta Rika 3-0, Kolombia Selangkah Lagi ke Perempat Final
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Dapatkan Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos, Sesaat Lagi Tayang di Indosiar dan Vidio
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos, Kamis 27 Juni Pukul 19.30 WIB: Tayang di Indosiar dan Vidio
Judi Online
Pakar Sebut Generasi Muda Lebih Rentan Jadi Korban Judi Online
5 Negara dengan Transaksi Judi Online Terbesar, Indonesia Termasuk?
Kejati Jabar Dapat Instruksi Khusus Jaksa Agung soal Pemberantasan Judi Online
Bagaimana Hukum Bayar Uang Sekolah dari Judi Online, Bolehkah?
1.000 Anggota DPR dan DPRD Terseret Judi Online, Pemerintah Harus Apa?
Pilkada 2024
Jelang Pilkada 2024, Bawaslu RI Ingatkan Cianjur Masuk Kategori Rawan Tinggi
Rakernas PAN, Ketum Zulhas Serahkan SK Pilkada 2024 dan Tetapkan Jadwal Kongres
Punya Letak Strategis, Cabup Nina Agustina Yakin Indramayu Jadi Kawasan Industri Berkembang
Buka Mukerwil DPW PPP Kepri, Mardiono Sebut Akan Siapkan Calon Terbaik di Pilkada 2024
Aliansi Relawan Gibran Minta Presiden Terpilih Akomodir Anak Muda Masuk Kabinet Pemerintahan
Survei Pilkada Tana Tidung: Said Agil Unggul Tipis dari Petahana
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
28 Juni 1836: Wafatnya James Madison, Presiden Ke-4 Sekaligus Salah Satu Bapak Pendiri Amerika Serikat
Populer
Australia Tarik Produk Permen Jeli yang Sebabkan Halusinasi
Gempa M 7,2 Guncang Peru Selatan, Getaran Terasa hingga Ibu Kota dan Buat Tempat Tidur Goyang
Seniman Wanita Berdarah Indonesia Bikin Sushi Berbentuk Kepala Selebritis Terkenal, Ed Sheeran hingga Elton John
Waspada! Marah-marah Bisa Picu Risiko Terkena Serangan Jantung
Mengenal Sabuk Asteroid Kawasan Berbatu di Tata Surya
Daftar 8 Destinasi Terbaik Liburan di Asia Tenggara, Indonesia Termasuk?
NASA Akan Bekerja Sama dengan SpaceX untuk Hancurkan ISS
Studi Terbaru Ungkap Diet Nabati Mampu Kurangi Risiko Penyakit Serius
Euro 2024
Manchester United Kepincut Bintang Euro 2024 Asal Turki, Bisa Jadi Pengganti Antony di Old Trafford
Asa Jerman Jaga Kans Juara di Euro 2024
Euro 2024: UEFA Sudah Ambil Keputusan Tegas pada Wasit Kontroversial yang Gagalkan Gol Belanda
Timnas Italia Enggan Remehkan Swiss di Babak 16 Besar Euro 2024
Manchester United Ternyata Sempat Pinang Bintang Muda Barcelona
Babak 16 Besar Euro 2024: Swiss Tak Gentar Hadapi Juara Bertahan
Berita Terkini
Deretan 10 Saham Top Gainers-Losers pada 24-28 Juni 2024
Sederet Bahasa Daerah dari Indonesia Ditambahkan ke Google Translate, Batak Karo sampai Madura
Lupa Bayar Pajak Daerah? Siap-Siap Kena Sanksi
Penimbangan Serentak Bisa Potret Angka Stunting Secara Lebih Nyata, Hasilnya Keluar Bulan Depan
Jelang Pilkada 2024, Bawaslu RI Ingatkan Cianjur Masuk Kategori Rawan Tinggi
Debat Capres AS 2024 Joe Biden Vs Donald Trump Masuk Kategori 1 dari 3 Debat Pertama Rating Terendah Sejak 1976
Hadiri Pelantikan Pujakesuma Jabar, Dedi Mulyadi: Kontribusi Paguyuban Penting
Rampung Dikerjakan, Tol Cimanggis-Cibitung Lengkapi Jaringan Ruas JORR 2
Kapolri Pimpin 31 Kenaikan Pangkat Pati, Agung Setya Imam Effendi dan Syahardiantono Resmi Jabat Komjen
Hasil MotoGP Belanda 2024: Bagnaia Tercepat di Kualifikasi, Marc Marquez Gagal 5 Besar
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Penyebab Ketindihan Saat Tidur dan Cara Mengatasinya
Industri Kripto Kehilangan Rp 8,3 Triliun Akibat Peretasan
Dapat Pinjaman Rp 1,8 Triliun dari Bank Dunia, Menhub Minta Medan Benahi Transportasi Perkotaan