, Delhi - Menurut pengamatan Bank Dunia, India berpotensi cukup besar menjadi Silicon Valley kedua di dunia.
Prediksi tersebut disampaikan langsung oleh perwakilan Bank Dunia untuk India, Junaid Kamal Ahmad, pada awal pekan ini.
Dikutip dari Times of India pada Selasa (3/4/2018), Junaid mengatakan bahwa upaya India dalam meningkatkan kesejahteraan melalui pengembangan industri teknologi informasi, telah menunjukkan hasil yang cukup positif.
Advertisement
Baca Juga
"Saya pikir, India bisa membuat Silicon Valley kedua dalam lima tahun ke depan," ujar Junaid seraya menunjukkan laporan terbaru Bank Dunia, tentang pertumbuhan ekonomi negara-negara berkembang.
"Saya percaya ukuran perusahaan, kemampuan perusahaan, dan inovasi memiliki hubungan yang kuat satu sama lain," tambahnya.
Ditambahkan oleh William F Maloney, Kepala Ekonom Bank Dunia untuk Pertumbuhan, Keuangan, dan Institusi Berkeadilan, menyebut konsep sistem inovasi nasional (NIS) di negara-negara berkembang, termasuk India, harus diperluas.
Menurut laporan tersebut, investasi untuk inovasi sering kali terdiri dari perbaikan marginal dalam proses atau produk, daripada adopsi teknologi yang signifikan, atau imitasi produk baru.
"Mereka sangat (perusahaan) jarang melibatkan penelitian perbatasan, yakni ketika perusahaan (atau negara) berinvestasi dalam inovasi, tetapi tidak bisa mengimpor teknologi yang diperlukan, mengontrak pekerja terlatih, atau memanfaatkan teknik organisasi baru, maka pengembalian investasi itu akan rendah," jelas Maloney.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Terdepan dalam Pengembangan Industri IT
Sementara itu, laporan tersebut juga menyinggung tentang kurangnya faktor pelengkap, seperti transfer teknologi misalnya, membuat investasi besar pada pada lingkup penelitian dan pengembangan di sektor terkait, kerap sulit mengalami kenaikan signifikan.
"Konsep pembuat kebijakan dari sistem inovasi nasional (NIS) harus melampaui institusi, dan kebijakan yang biasa dirancang, untuk mengimbangi kegagalan pasar terkait inovasi standar. Ruang lingkup NIS harus mencakup faktor pelengkap yang lebih luas," ujar Maloney.
Lebih lanjut, inovasi tidak dapat didorong pasokan, melainkan harus ada permintaan dari perusahaan yang memiliki kemampuan untuk berinovasi.
"Di sisi permintaan ini, yakni perusahaan dan keputusannya untuk berinovasi, pembuat kebijakan harus peduli dengan insentif bagi perusahaan untuk mengumpulkan modal fisik, manusia dan pengetahuan yang diperlukan," tambahnya.
Saat ini, India telah menempati posisi terdepan dalam pengembangan sektor industri teknologi informasi.
Bahkan, kota Chennai di tenggara India, telah dipilih oleh banyak perusahaan teknologi informasi terkemuka di dunia, sebagai basis untuk mengembangkan layanan jasa di kawasan Asia Pasifik.
Kota Chennai menjadi penting bagi industri teknologi informasi, karena dikenal memiliki beberapa institusi terkemuka yang aktif mengembangkan inovasi, sehingga disebut menciptakan ekosistem yang tepat untuk riset dan pengembangan sektor terkait.
Terkini Lainnya
Uzbekistan Tawarkan India Lahan untuk Perkuat Fasilitas Militernya
FOTO: Desa di India Tiba-Tiba Terlihat seperti Lautan Merah
Aplikasi Ponsel Buatan PM India Dituduh Menyalahgunakan Data Pribadi Pengguna
Terdepan dalam Pengembangan Industri IT
India
Teknologi informasi
Rekomendasi
Pelindo Setor Rp 2,68 Triliun ke Negara pada Kuartal I 2024
Top 3: Data PDN Dibobol Hacker, 1.479 Permohonan Izin Usaha Lumpuh
Mengapa Negara-negara Eropa Timur Banyak yang Jago IT? Ini Alasannya
Piala AFF U-19
Bekuk Filipina 6-0, Indra Sjafri: Mudah-mudahan Laga Kedua Ketiga Kita Lalui dengan Baik
Cegah Bau Saat Piala AFF U-19, Jam Pembuangan Sampah ke TPA Benowo Diatur Ulang
2.180 Personel Gabungan Siap Amankan Laga Pembuka Piala AFF U-19 di Surabaya Hari Ini
Catat, Jadwal Lengkap Timnas U-19 Piala AFF 2024 dan Daftar Pemain
Donald Trump
Donald Trump Diprediksi Kerek Inflasi Global Jika Menang Pilpres AS
Profil Usha Vance, Istri JD Vance yang Mundur Jadi Pengacara Usai Suami Dipilih Donald Trump Jadi Cawapres
Pernyataan Donald Trump Ini Bikin Saham TSMC Merosot
Lamine Yamal
Gol Lamine Yamal ke Gawang Prancis Dinobatkan yang Terbaik di Euro 2024
Bawa Spanyol Juarai Euro 2024, Beredar Foto Lamine Yamal Sewaktu Bayi Digendong Lionel Messi
Harga Fantastis Lamine Yamal, Pemain Muda Terbaik Euro 2024 yang Pecahkan Rekor Pele
Lamine Yamal Rengkuh Trofi Pemain Muda Terbaik Euro 2024
Spanyol Juara Euro 2024, Lamine Yamal Pemain Muda Terbaik dan La Roja Pecahkan Rekor Gol
Piala Presiden 2024
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Piala Presiden 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Jadwal Piala Presiden 2024 di Vidio, Mulai 19 Juli
Top 3: Daftar Hadiah Piala Presiden 2024 Bikin Penasaran
Maruarar Ungkap Alasan Piala Presiden 2024 Tetap di Emtek Group
Sahroni DPR: Hubungan Baik Polri dan PSSI Kunci Sukses Piala Presiden 2024
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
17 Juli 1998: PBB Resmikan ICC, Mahkamah Pidana Internasional
Populer
Mobil Tabrak Kafe di Paris Jelang Pembukaan Olimpiade, 1 Pengunjung Tewas dan 3 Orang Luka Kritis
Kebakaran Mal di Zigong China Tewaskan 16 Orang, Drone Sampai Dikerahkan untuk Padamkan Api
Presiden AS Joe Biden Positif COVID-19 Lagi dan Isoman di Kediaman Delaware, Begini Kondisinya
PBB Beberkan Dugaan Sistem Kerja Paksa di Korea Utara, Mengarah pada Kejahatan Kemanusiaan
Tiongkok dan Rusia Mulai Latihan Militer di Laut China Selatan, Senjata Artileri Dikerahkan
Raja Charles III Anugerahkan Gelar Kerajaan untuk Kambing Emas Langka
3 Serangan Israel Kurang dari 1 Jam Bunuh 48 Orang, Zona Aman Juga Jadi Target
18 Juli 2019: Pembakaran Studio Animasi Kyoto Animation di Jepang, 36 Orang Tewas
WNI di Jepang Rampok Seorang Wanita, Pelaku Menolak Didampingi KBRI Tokyo
Dijuluki Guru Cinta, Wanita Asal China Dikecam Usai Imbau Pengikutnya Cari Pria Kaya Raya
Timnas Indonesia U-19
Top 3 Berita Bola: Punya Banyak Pengalaman, 6 Bintang Timnas Indonesia U-19 Siap Menggebrak di Piala AFF 2024
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-19 2024: Misi Timnas Indonesia Ulang Sukses 2013
Hasil Piala AFF U-19 2024 Timnas Indonesia vs Filipina: Garuda Muda Pesta Gol Setengah Lusin
Hasil Piala AFF U-19 2024 Timnas Indonesia vs Filipina: Iqbal Gwijangge 2 Gol, Garuda Muda Unggul 4-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-19 2024 Timnas Indonesia vs Filipina, Sebentar Lagi Tanding
Link Live Streaming Piala AFF U-19 2024 Indonesia vs Filipina, Rabu 17 Juli Pukul 19.30 WIB di SCTV dan Vidio
Berita Terkini
Bisa Dicoba, Ini 5 Cara Menemukan Pasangan yang Ideal
Eri Cahyadi Nonton Timnas U-19 Bareng Ketua Gerindra dan Golkar Surabaya, Sinyal Dukungan Pilkada?
Jokowi Ungkap Alasan Pembangunan IKN Baru 15 Persen di 17 Agustus, Ini Rinciannya
Telkomsel Terapkan AI di MyTelkomsel Super App, Cari Fitur Lebih Gampang
Dilantik Jadi Wamenkeu Hari Ini Jam 15.00 WIB, Simak Profil Thomas Djiwandono
Joshua Zirkee Sudah Direkrut, Manchester United Lanjutkan Lagi Pembicaraan dengan West Ham
Perindo Beri Dukungan pada Kakak TGB Zainul Madji Maju di Pilkada NTB
6 Ide Program Kerja OSIS yang Kreatif dan Inovatif, Ini Tujuannya
Mengintip Kelezatan Sate Sumsum Pak O’o, Kuliner Legendaris Kota Bogor
Dukung Pembinaan Generasi Qurani, Prabowo Bakal Hadiri Munas XIV BKPRMI di Medan
Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Walikota Tangsel, Kiky Saputri: Kuat-kuatin Mental Ajalah
KISI Asset Management Bakal Luncurkan Reksa Dana Global Sharia, Isinya Saham Apple hingga Tesla
Jokowi dan Presiden UEA MBZ Bertemu Bahas IKN hingga Kerja Sama Iklim, Ini Fokusnya
Landasan Pacu Bandara Nabire Bakal Diperpanjang Jadi 2.500 Meter, Bisa Dipakai Pesawat Besar
Jokowi Dikabarkan Akan Lantik Keponakan Prabowo, Thomas Djiwandono Jadi Wamenkeu