4 Dampak Buruk Bagi Tubuh Jika Malas Mengganti Bra

, Jakarta - Disadari atau tidak, bra tidak sering dicuci seperti celana dalam. Banyak dari kaum hawa bahkan menggunakan satu bra untuk beberapa kali tanpa mencucinya setelah digunakan.

Nyatanya, kebiasaan malas mengganti bra setelah memakainya bisa menimbulkan masalah bagi tubuh.

Seorang pakar kulit mengatakan bahwa seberapa berminyak kulitmu dan seberapa sering Anda berkeringat adalah faktor penting untuk dipertimbangkan dalam memutuskan seberapa sering Anda mencuci bra. Umumnya, wanita perlu mencuci bra mereka setelah 2-3 kali dipakai.

Nah, penasaran apa saja dampak buruk yang terjadi pada tubuh jika Anda malas mencuci bra usai memakainya? Berikut ulasannya seperti melansir dari Bright Side, Jumat (17/12/2021),

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Universitas Innsburuck Austria temukan bra dan celana dalam dari abad pertengahan.

2 dari 5 halaman

1. Hal-hal kotor berkembang di dalam bra

Ilustrasi bra. (dok. pixabay.com/Asnida Riani)

Bakteri dan jamur menyukai tempat yang lembab, seperti area di bawah payudaramu.

Kombinasi keringat dan minyak dari kulit juga berkontribusi pada pertumbuhan mikroba ini, yang akhirnya menumpuk di dalam serat bra.

3 dari 5 halaman

2. Penumpukan bakteri bisa menyebabkan iritasi kulit

Jerawat tidak hanya muncul di area wajah, bra yang kotor juga bisa menyebabkan jerawat di sekitar area payudara, terutama bagi mereka yang memiliki kulit sensitif.

Putting lecet juga bisa terjadi ketika ada gesekan konstan antara kain kotor dan kulit berkeringat.

Namun, seorang ahli menjelaskan bahwa risiko terkena infeksi serius dari bra yang tidak dicuci adalah rendah jika Anda secara teratur membersihkan tubuh dan menjaga kebersihan.

4 dari 5 halaman

3. Bau dari bra kotor bisa merembes ke pakaianmu

Berusaha Menghindari Percikan Air Liur — Ilustrasi Memakai Masker Credit: pexels.com/Polina

Sama seperti pakaian, bra akan mengeluarkan bau tak sedap jika tak dicuci. Dan bau tak sedap ini bisa dengan mudah menembus pakaian luarmu.

Untuk aroma membandel yang tak hilang setelah dicuci, beberapa ahli menyarankan menggunakan cuka untuk menetralisir baunya.

Suhu pencucian juga menjadi faktor penting. Kapas dan bra sintesis bisa dicuci dengan air hangat, sedangkan sutra dan bra campuran harus dibersihkan pada suhu yang lebih dingin.

5 dari 5 halaman

4. Noda keringat dan deodoran bisa merusak bahan bra

Ilustrasi keringat berlebihan/Shutterstock.

Jika Anda melihat garis kuning di sepanjang sisi bra, kemungkinan besar itu adalah hasil keringat bercampur minyak, kotoran dan losion.

Kimia tubuhmu juga bisa berpengaruh pada perubahan warna, tergantung pada apakah Anda lebih asam atau basa.

Bra bewarna lebih gelap juga bisa mulai mengembangkan garis putih halus, yang merupakan garam mineral yang berasal dari keringat kita.

Jika Anda melihat noda-noda tipis ini, jelas sudah waktunya untuk mencuci pakaian dalammu.