, Jakarta - Analis Kebijakan Ahli Madya Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu, Rustam Effendi mengatakan, insentif yang saat ini diberikan Pemerintah untuk Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) akan membuat produsen sulit untuk mengambil keuntungan.
Sebab, dengan diguyurnya berbagai insentif tersebut akan semakin mendorong munculnya para pelaku industri baru yang menjual mobil listrik di Indonesia.
Baca Juga
"Jadi, pajak-pajak yang ditanggung oleh konsumen, khususnya pajak pusat. Dan produsen sulit untuk mengambil keuntungan dari ini. Karena pertama, semakin lama semakin banyak yang pelaku industri yang menjual mobilnya di Indonesia," kata Rustam dalam konferensi pers Update dan Sosialisasi Insentif atas Investasi KBLBB kepada Stakeholder, di Park Hyatt Jakarta, Jumat (1/3/2024).
Advertisement
Alhasil, jika pelaku industrinya makin marak, persaingannya pun akan semakin ketat. Itulah tujuan Pemerintah dalam memberikan insentif kendaraan listrik ini, agar harga kendaraan listrik memiliki daya saing secara nasional.
"Persaingannya juga akan semakin ketat, sehingga intervensi pemerintah itu kita berkeyakinan dinikmati oleh konsumen. Begitu juga apalagi dengan adanya biaya masuk yang 0 persen, ini juga semakin kompetitif pasar di Indonesia. Sehingga mendorong harga EV mendekati harga yang memiliki daya saing secara di nasional," ujarnya.
Adapun insentif yang diberikan Pemerintah di antaranya insentif bea masuk sebesar 0 persen dan PPnBM sebesar 0 persen untuk CBU dengan persyaratan bank garansi dan komitmen produksi 1:1 sesuai dengan nilai TKDN dalam roadmap. Kemudian, insentif bea masuk sebesar 0 persen dan PPnBM sebesar 0 persen untuk CKD di bawah nilai TKDN sesuai roadmap sesuai dengan persyaratan bank garansi dan komitmen produksi sesuai dengan roadmap.
Insentif lainnya, yaitu insentif PPnBM, bagi mobil listrik dengan TKDN kurang lebih dari 40 persen mendapatkan PPnBM sebesar 0 persen, dan atau pajak penjualan barang mewah (PPnBM) ditanggung pemerintah 15 persen.
Insentif lainnya, yaitu Pajak Pertambahan Nilai (PPN) ditanggung pemerintah 10 persen, bahkan Pemerintah juga melakukan pembebasan atau pengurangan pajak lainnya baik dari pusat maupun daerah.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pengguna Motor dan Mobil Listrik Makin Meningkat
![Konferensi pers update dan sosialisasi atas investasi KBLBB kepada stakeholder, Jumat (1/3/2024). (Foto: /Tira Santia)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/LdEHo5ownyru-DNC1VSiYeKLQds=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4758464/original/065302200_1709269651-IMG-20240301-WA0004.jpg)
Sebelumnya, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mencatat terjadi penambahan Populasi Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) Roda 2 di Indonesia meningkat sebesar 262 persen pada tahun 2023 yakni 62 ribu unit dibandingkan dengan tahun sebelumnya 17 ribu unit.
Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat Pertahanan (IMATAP) Kemenperin R Hendro Martono, mengatakan peningkatan ini salah satunya berkat kesuksesan program bantuan pemerintah untuk pembelian KBLBB roda 2.
"Penambahan populasi KBLBB roda dua di Indonesai meningkat 262 persen pada 2023 dibandingkan tahun sebelumnya," kata Hendro dalam konferensi pers Update dan Sosialisasi Insentif atas Investasi KBLBB kepada Stakeholder, di Park Hyatt Jakarta, Jumat (1/3/2024).
Selain itu, juga terjadi penambahan populasi KBLBB roda 4 pada tahun 2023 meningkatsebesar 43 persen pada tahun 2023 sebanyak 12 ribu unit, dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang hanya 8 ribu unit.
Dia menuturkan, meskipun Pemerintah telah mengeluarkan berbagai program insentif, penambahan ini dinilai belum cukup untuk meningkatkan popularisasi KBLBB.
Alhasil, Pemerintah mengeluarkan program insentif baru yaitu program insentif bea masuk dan PPnBM untuk CBU dan CKD dengan nilai TKDN dibawah persyaratan roadmap, dan penyesuaian Spesifikasi, Peta Jalan Pengembangan, dan Ketentuan Penghitungan Tingkat Komponen Dalam Negeri Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai.
"Meski Pemerintah sudah mengeluarkan beberapa program insentif, penambahan ini belum cukup untuk meningkatkan popularisasi KBLBB sehingga pemerintah megelurkan program insentif baru," pungkasnya
Advertisement
Konversi Motor Listrik Sepi Peminat Gara-Gara Banyak STNK Bodong
![Deretan Motor Listrik yang Bisa Dicoba Pengunjung IIMS 2024 (Arief A/)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/FM32kmLuFqFsZYK26dGHhx67_58=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4748892/original/080840300_1708500682-WhatsApp_Image_2024-02-21_at_14.27.13.jpeg)
Sebelumnya diberitakan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif bongkar alasan kenapa program konversi motor listrik masih kurang diminati.
Pada 2023, tercatat baru sebanyak 181 unit motor BBM yang disulap menjadi motor listrik. Jumlah itu baru sekitar 0,36 persen dari target 50.000 unit motor listrik.
Arifin mengatakan, program konversi motor listrik sepi peminat lantaran banyak motor yang sudah mendaftar tidak disertai STNK asli, alias bodong. Hasil itu didapati pasca dilakukan pengecekan oleh pihak Kepolisian.
"Ternyata yang daftar banyak, ternyata banyak yang STNK bodong, jadi pada takut ngedaftar," ujar Arifin di Kantor Ditjen Migas Kementerian ESDM, Jumat (16/2/2024).
Namun, ia tetap menilai konversi motor listrik jadi cara paling memungkinkan untuk mendorong program transisi energi menuju pemakaian kendaraan listrik. Adapun pada 2024 ini, pemerintah memasang target angka 150.000 motor listrik konversi.
"Kita tetap usahain ya, karena mau pakai acara apa lagi kita? Industri motor baru masih belum bangun, daya beli juga. Cara satu-satunya motor tua ini kita coba dorong untuk dikonversi," ungkapnya.
Kolaborasi
Pemerintah juga masih akan tetap mengintensifkan kolaborasi bersama badan usaha untuk program tersebut. Kendati pelaksanaannya masih terganggu oleh kehadiran banyaknya motor bodong.
"Ini sudah diintenskan. Instansi, kemudian juga di perguruan tinggi juga banyak. Cuman itu lah ternyata, ada sesuatu yang perlu diselesaikan, ya yang masih belum terdaftar," tuturnya.
Rayu Perbankan
![Rencana Subsidi Rp 6,5 Juta untuk Konversi Motor Listrik](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/7BBWnDMMUwbK8OyAhddBapzZYmE=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4267066/original/032165000_1671530080-_konversi_motor_listrik-merdeka-3.jpg)
Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melaporkan, realisasi program konversi motor listrik di 2023 baru mencapai 181 unit. Jika dihitung, jumlah itu masih jauh dari target 50.000 unit, dengan capaian baru sekitar 0,36 persen.
Plt Direktur Jenderal EBTKE Kementerian ESDM Jisman Hutajulu mengatakan, dari jumlah 181 permohonan konversi motor listrik yang telah selesai, sebanyak 145 permohonan telah menerima bantuan Rp 7-10 juta dari pemerintah.
"Jadi sudah ada permohonan 181 selesai dikonversi. Sebanyak 145 motor listrik telah menerima bantuan pemerintah senilai Rp 1,4 miliar. Sebanyak 8 unit Rp 7 juta, dan 137 unit Rp 10 juta," terang Jisman dalam sesi konferensi pers di Jakarta, Kamis (18/1/2024).
Sementara untuk 36 permohonan masih dalam proses uji laik jalan dan pengajuan sertifikat uji tipe dan sertifikat registrasi uji tipe (SUT/SRUT) di 2024.
Berkaca dari capaian tersebut, Kementerian ESDM berupaya untuk meningkatkan biaya bantuan di program konversi motor listrik. Sebab, masih ada margin sekitar Rp 5-7 juta dari total biaya konversi yang mencapai Rp 15-17 per unit motor.
Rayu Perbankan
Oleh karenanya, Jisman menyampaikan, pihaknya tengah berupaya merayu perbankan agar mau menalangi sisa beban biaya tersebut di awal. Lalu untuk pembayaran cicilannya pun dibujuk agar masyarakat tidak dikenai bunga.
"Ini kita lagi berupaya untuk bicara komunikasi dengan perbankan, bagaimana Rp 5-7 juta ini bisa terselesaikan, bisa diberikan dengan rate/bunga-bunga tertentu, kalau bisa 0 persen. Agar si pengonversi itu tidak mengeluarkan biaya," pintanya.
Namun, Jisman ingin program bantuan keringanan biaya itu hanya berlaku untuk masyarakat kurang mampu. "Tapi kalau yang mampu, jangan minta ya yang seperti-seperti itu. Tapi kalau ada yang menginginkan, kita lagi bicara dengan perbankan agar disediakan," tegasnya.
![infografis motor listrik](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/hzct2YEXcWRMFH6ZJpoIR7DQMrk=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1642006/original/061802300_1499407924-170707_Motor_Listrik_Gak_Murah-Murah_Amat_Infografis__1_.jpg)
Terkini Lainnya
Polytron dan PLN Jalin Kerja Sama Percepat Ekosistem EV di Indonesia
Station Wagon Listrik Neta S Mulai Menggoda, Sudah Dilengkapi ADAS
Salip Tesla, Pabrikan Ini Bakal Produsen Mobil Listrik Terbesar Dunia
Pengguna Motor dan Mobil Listrik Makin Meningkat
Konversi Motor Listrik Sepi Peminat Gara-Gara Banyak STNK Bodong
Kolaborasi
Rayu Perbankan
Kendaraan Listrik
Sri Mulyani
Motor Listrik
Mobil Listrik
Insentif
Produsen
bea masuk
Rekomendasi
Station Wagon Listrik Neta S Mulai Menggoda, Sudah Dilengkapi ADAS
Salip Tesla, Pabrikan Ini Bakal Produsen Mobil Listrik Terbesar Dunia
Pakai Baterai Lokal, TKDN Hyundai Kona Electric Tembus 80 Persen
Mengulik Kelengkapan Hyundai Inster, Mobil Listrik Nyentrik dari Korsel
Perluas Pasar, BYD Langsung Bawa 5 Mobil Listrik ke Tunisia
Erick Thohir Bakal Kerahkan BUMN Sokong Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia
Dealer Ini Sumbang 30 Persen Penjualan MG di Indonesia
Bangun Ekosistem Kendaraan Listrik Terintegrasi, Jokowi Pede Libas Negara Lain
Kejar Produksi 600.000 Mobil Listrik, Luhut Yakin Bakal Pangkas Impor dan Subsidi BBM
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Terkesan Penampilannya di Euro 2024, Real Madrid Ingin Datangkan Rekan Setim Jude Bellingham
Top 3: Pola Makan Nabati Bisa Perlambat Perkembangan Kanker Prostat
Top 3 Berita Bola: Timnas Belanda Lolos ke Perempat Final Euro 2024, Ronald Koeman Malah Menyesal
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Timnas Ekuador Siap Berjuang Mati-matian di Perempat Final Copa America 2024
Copa America 2024 Argentina Vs Ekuador: Tim Tanggo Didukung Rekor Apik
Infografis Jadwal Euro 2024 dan Copa America 2024 Fase Final: Perempat Final, Semifinal, Final
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
Ridwan Kamil Dianggap Masih Kuat di Pilkada Jawa Barat, Bawa Untung Buat Golkar
Bobby Nasution Terima Pinangan PKB Jadi Bakal Cagub di Pilkada Sumut 2024, Cari Cawagub Perempuan
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Sederet Lowongan Kerja Terbaru buat Lulusan SMA/SMK, Simak Posisi dan Persyaratannya
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
10 Provinsi dengan Jumlah Lowongan Kerja Terbanyak
Populer
Mau Bebas Bayar PBB Harus Perbarui Data NIK Wajib Pajak, Begini Caranya
23 Kapal Dioperasikan Jelang Motocross Grand Prix MXGP Seri ke-2 Lombok 2024
Salip Tesla, Pabrikan Ini Bakal Produsen Mobil Listrik Terbesar Dunia
Tok! Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2025 Ditarget 5,6 Persen
Bisa Ditiru! Ini Cara Unik Agen BRIlink di Gresik untuk Jaga Pelanggan Tetap Setia
Shopee Bagikan Tren Produk Lokal Paling Dicari Pengguna di Berbagai Daerah Indonesia
LRT Jabodebek Angkut 8.685.648 Penumpang Selama Kuartal I 2024
Dilaporkan ke KPK Soal Impor Beras, Bos Bulog Kasih Penjelasan
Kredit Macet LPEI Tembus Rp 32 Triliun, Apa yang Salah?
Gantikan Hasyim Asy’ari, Intip Kekayaan Plt Ketua KPU Mochammad Afifuddin
Ketua KPU
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Jokowi Sebut Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari dari Ketua KPU Masih Diproses
DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Jujur dan Adil
Berita Terkini
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Dahlan Iskan Dicecar KPK soal Perannya Sebagai Kuasa Pemegang Saham PT Pertamina di Kasus Korupsi LNG
Duga Penyidik Tak Profesional, Petani Lapor Propam Polda Kalteng
Jakarta BIN vs Pertamina Enduro Mengawali Empat Besar PLN Mobile Proliga 2024
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
Viral, Pengemudi Berpelat Dinas Cekcok dengan Sopir Taksi di Semanggi Jakpus
Vonis Salman Raziq, Perekrut 12 Kurir Narkoba Jaringan Fredy Pratama Ditunda
Lumut Berpotensi Dapat Tumbuh di Mars
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Kisah Keajaiban Surah Al-Isra yang Sebabkan Davina Karamoy Mualaf
Sidik Faqih, Sosok Influencer yang Membangun Bisnis dan Menginsiprasi Anak Muda
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Starting XI yang Bisa Direkrut Gratis Musim Panas 2024: Ada 4 Mantan Pemain Manchester United