uefau17.com

Jokowi Resmikan Tol Bocimi, Harap Hilir Mudik Orang dan Barang Lebih Cepat - Bisnis

, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan jalan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) ruas Cigombong-Cibadak. Menurutnya, Tol Bocimi Seksi 2 ini bisa mempercepat akses bagi masyarakat dari Jakarta menuju Sukabumi.

"Alhamdulillah pada hari ini jalan tol Ciawi Sukabumi ruas Cigombong-Cibadak sepanjang 11,9 kilometer sudah selesai dan siap dioperasikan. Ruas ini menelan anggaran biaya Rp 3,2 triliun," ujarnya dalam peresmian di Gerbang Tol Parungkuda, Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (4/8/2023).

Jokowi mengambil contoh, ada sejumlah destinasi wisata di Sukabumi. Rampungnya ruas Cigombong-Cibadak ini, dan ditambah dengan ruas lainnya, bakal mempermudah akses ke destinasi wisata tersebut.

Sebut saja, ada wisata Ujung Genteng hingga Ciletuh di pesisir Kabupaten Sukabumi. Kepala Negara menyebut, waktu tempuh dari yang semula 5-6 jam, nantinya bisa ditempuh dengan 2,5 jam saja.

"Kita harapkan nantinya dengan selesainya ruas jalan ini, nani kalau kita ke Pelabuhan Ratu, ke Ciletuh, ke Unjung Genteng, ke Gunung Gede, yang sebelumnya dari Jakarta kalau ke Sukabumi itu memakan waktu sampe 5 jam, kadang bisa sampe 6 jam," urainya.

"Sekarang dengan adanya jalan tol ini hanya kurang lebih 2,5 jam," sambung Jokowi.

Dengan kemudahan akses ini, termasuk sedikitnya waktu tempuh, bakal mempercepat mobilitas masyarakat, termasuk keperluan logistik.

"Ini akan mempercepat mobilitas orang, mempercepat mobilitas barang," tegasnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Jokowi Resmikan Tol Bocimi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya meresmikan proyek jalan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) ruas Cigombong-Cibadak. Artinya, ruas tol ini sudah bisa langsung dioperasikan.

"Dengan mengucap Bismilahirrahmanirahim, pada pagi hari ini saya resmikan jalan tol Ciawi-Sukabumi ruas Cigombong-Cibadak di Kabupaten Sukabumi Jawa Barat," ucapnya dalam momen peresmian, di Sukabumi, Jumat (4/8/2023).

Jokowi menyebut, panjang ruas yang telah rampung ini adalah 11,9 kilometer.

"Alhamdulillah pada hari ini jalan tol Ciawi-Sukabumi ruas Cigombong-Cibadak sepanjang 11,9 kilometer sudah selesai dan siap dioperasikan," ungkapnya.

Anggaran yang dikucurkan pun tak sedikit. Kepala Negara mengatakan, dalam pengerjaannya dibutuhkan biaya sekitar Rp 3,2 triliun.

"Ruas ini menelan anggaran biaya 3,2 triliun rupiah," kata dia.

Momen peresmian sendiri dilakukan di depan Gerbang Tol Parungkuda. Jokowi turut didampingi oleh Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, hingga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

 

3 dari 4 halaman

Ditarget Beroperasi Kuartal III-2023

Sebelumnya, PT Waskita Karya (Persero) Tbk memastikan peresmian Ruas Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Tol Bocimi) Seksi II Cigombong-Cibadak akan dilakukan pada kuartal III 2023.

SVP Corporate Secretary Waskita Karya Ermy Puspa Yunita mengungkapkan, kehadiran jalan tol sepanjang 11,90 km yang menyerap dana Penyertaan Modal Negara (PMN) 2021 ini dapat memangkas waktu tempuh 2 jam 30 menit perjalanan dari Jakarta menuju Sukabumi.

Sebelumnya, Ruas Tol Bocimi Seksi I Ciawi-Cigombong sepanjang 15,35 km telah beroperasi sejak Desember 2018 lalu.

"Semoga waktu tempuh yang singkat ini dapat membuat mobilisasi masyarakat sekitar menjadi lebih mudah dan cepat. Sebelum hadirnya tol ini, masyarakat menempuh waktu 5 jam, harus melewati jalur kemacetan seperti Cicurug, Parungkuda dan Cibadak," kata Ermy, Jumat (28/7/2023).

 

4 dari 4 halaman

Pernah Beroperasi Fungsional

Tol Bocimi Seksi 2 Cigombong-Cibadak sudah difungsionalkan sejak arus mudik lebaran 15 April 2023 sampai dengan 1 Mei 2023 dan mencatatkan peningkatan lalu lintas harian rata-rata (LHR) sebesar 66,20 persen dibandingkan periode mudik 2022, yakni dengan rata-rata sekitar 38.716 kendaraan yang melintas.

Diketahui sebelumnya, Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Trans Jabar Tol sebagai pengelola Ruas Tol Bocimi juga telah melakukan uji laik fungsi (ULF) dan uji layak Operasi (ULO) yang dilakukan secara penuh.

Kegiatan ULF dan ULO ini meliputi uji spesifikasi terhadap teknis persyaratan dan perlengkapan jalan serta aspek keselamatan guna memenuhi standar yang telah ditetapkan untuk menunjang keamanan, keselamatan serta kenyamanan untuk para pengguna jalan.

Lebih lanjut, Ermy berharap, Jalan Tol Bocimi juga dapat memperlancar aktivitas industri dalam penyaluran logistik. Selain itu, meningkatkan potensi wisata yang terdapat di wilayah Sukabumi dan sekitarnya.

"Kehadiran Tol Bocimi juga memberikan dukungan terhadap konektivitas menuju banyak pariwisata di daerah Jawa Barat seperti Pelabuhan Ratu, Ujung Genteng, Geopark Ciletuh hingga Gunung Gede," imbuh Ermy.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat