uefau17.com

Cara Pupuk Kaltim Peringati HUT Ke-25 Kementerian BUMN - Bisnis

 

, Jakarta PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) menyelenggarakan Jalan Sehat Bersama BUMN dalam rangka memperingati HUT ke-25 Kementerian BUMN pada empat wilayah di Kalimantan Tengah. Acara jalan tersebut digelar secara serentak pada Minggu (12/3) di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kabupaten Katingan dan Kabupaten Seruyan.

SVP Teknik Pupuk Kaltim Gatot Pramu Handoko mengatakan bahwa program jalan sehat ini merupakan bentuk kepedulian dan bukti bahwa BUMN selalu berada di tengah – tengah masyarakat. “Kegiatan ini akan terus dilaksanakan setiap pekannya hingga puncak peringatan HUT Kementerian BUMN pada April 2023,” ujarnya.

Berkolaborasi dengan BUMN lain, Pupuk Kaltim menjadi koordinator bagi beberapa BUMN yang ada di masing-masing wilayah. Untuk pelaksanaan di Kotawaringin Timur, Pupuk Kaltim berkolaborasi dengan PT Biofarma dan PT RNI. Di Katingan, Pupuk Kaltim berkolaborasi dengan PGN dan PTPP. Di Kabupaten Kotawaringin Barat, Pupuk Kaltim berkolaborasi dengan PT Biofarma dan PTPP.

Sementara di Kabupaten Seruyan, penyelenggaraan dilakukan oleh Pupuk Kaltim yang berkolaborasi dengan PT KAI dan PT Pos Indonesia.

Dalam perayaan di Kotawaringin Timur, ribuan masyarakat tumpah ruah menyerbu taman Kota Sampit pada Minggu (12/3). Wakil Bupati Kotawaringin Timur Irawati yang turut ikut serta dalam kegiatan tersebut berharap sinergitas Pemkab Kotim dengan BUMN dapat mempercepat pembangunan.

“Acara ini kita apresiasi karena berdampak positif. Apalagi BUMN bisa bersinergitas dengan pemerintah untuk sama-sama membangun daerah,”ujarnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Memajukan Indonesia

Dirinya berharap dengan bertambahnya umur Kementerian BUMN, dapat terus berjaya untuk memajukan Indonesia bersama-bersama. Dengan kerjasama tersebut, maka dapat memajukan dan terus menumbuhkan perekonomian di seluruh Indonesia.

“Saya bersyukur Kotim bisa menjadi salah satu kegiatan jalan sehat ini. Semoga bisa lebih meningkatkan sinergitas kita untuk sama-sama bekerjasama,”imbuhnya.

Dalam kegiatan tersebut, tersedia pula stand yang diisi oleh kelompok usaha mikro kecil menengah (UMKM). Dalam stand tersebut tersedia berbagai olahan rumah seperti makanan, minuman, jamu, tas dan barang olahan lokal lainnya.

“Semoga dengan adanya UMKM ini produk kita makin dikenal, dan perekonomian kita juga tumbuh,” pungkasnya.

3 dari 4 halaman

Terima Sertifikat Proper, Pupuk Kaltim Kembangkan Industri Hijau Ramah Lingkungan

PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) menerima Sertifikat Hasil Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (Proper) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Sertifikat ini diterima oleh SVP Sekretaris Perusahaan Teguh Ismartono dari Gubernur Kaltim Isran Noor pada Senin (6/3/2023) lalu.

Sebelumnya, piala penghargaan Proper sudah diberikan Wakil Presiden Ma’ruf Amin kepada Direktur Utama Pupuk Kaltim Rahmad Pribadi pada Desember 2022.

Diungkapkan Teguh, capaian ini bukan hanya dirasakan untuk perusahaan tapi juga untuk lingkungan sekitar masyarakat Bontang secara khusus dan masyarakat Indonesia pada umumnya agar dalam menjalankan proses bisnis ke depan tetap memperhatikan lingkungan yang terjaga untuk masa depan anak cucu ke depan.

Penghargaan ini sekaligus menjadi pengakuan yang nyata atas komitmen dalam menjalankan proses produksi dan jasa yang berwawasan lingkungan, serta melaksanakan bisnis dengan etika dan tanggung jawab yang tinggi terhadap masyarakat. Penghargaan ini juga menjadi motivasi yang kuat bagi para pekerja Pupuk Kaltim untuk terus berinovasi dan mengembangkan industri hijau yang ramah lingkungan.

Sertifikat Standar Industri Hijau

Terlebih PKT telah menerima Sertifikat Standar Industri Hijau dari Kementerian Perindustrian menyusul pengakuan secara nasional dengan diraihnya level 5 penghargaan industri hijau sejak 2010.

PKT juga menjadi perusahaan pertama di Asia Tenggara yang mempublikasikan sertifikat produk ramah lingkungan dari EPD Southeast Asia dan melakukan berbagai kegiatan untuk pengembangan keanekaragaman hayati, termasuk pembibitan tanaman langka khas Kalimantan dan reintroduksi anggrek hitam serta penanaman mangrove hingga rehabilitasi karang.

Selain itu, Pupuk Kaltim melakukan program pemberdayaan kelompok masyarakat, seperti program Konservasi serta Diversifikasi Mangrove dan Budi Daya Kepiting, pembuatan produk growth promotor kitosan cair dari limbah cangkang rajungan, dan penurunan terumbu buatan dengan memberdayakan kelompok nelayan di sekitar perusahaan.

4 dari 4 halaman

Pemberdayaan Kelompok Nelayan

Melalui program pemberdayaan kelompok nelayan di sekitar perusahaan, Pupuk Kaltim telah menurunkan 4.822 terumbu buatan dalam upayanya untuk menjaga keanekaragaman hayati. Hasilnya, terdapat 38 genus karang yang tumbuh di seluruh area rehabilitasi Pupuk Kaltim, termasuk soft coral dan hard coral yang tumbuh dengan pertumbuhan yang relatif normal.

“Pupuk Kaltim menunjukkan fokus pada peningkatan taraf hidup dan kemandirian masyarakat, melalui program-program yang mengangkat nilai budaya kearifan lokal,” lanjut Teguh.

Melalui program-programnya yang fokus pada peningkatan taraf hidup dan kemandirian masyarakat, PKT telah berhasil mensinergikan nilai budaya kearifan lokal dengan sistem perekonomian yang sejalan dengan misi dan sasaran Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan. Tak hanya itu, PKT juga telah berhasil mendukung pencapaian 17 Sustainable Development Goals melalui berbagai program pemberdayaan masyarakat dan lingkungan.

Salah satu mitra binaan PKT, Enggang Herbal Kelurahan Guntung Bontang Utara, bahkan berhasil meraih penghargaan Kalpataru dari Pemprov Kaltim untuk kategori Penyelamat Lingkungan. Ini menunjukkan bahwa PKT bukan hanya memiliki komitmen yang kuat, tetapi juga mendorong mitra binaannya untuk bersama-sama memperjuangkan dan menjaga lingkungan melalui tindakan nyata.

Seluruh upaya dan prestasi yang telah diraih menunjukkan komitmen PKT untuk terus maju dan mendedikasikan lingkungan sebagai ujung tombak keberlanjutan industri.

“Sebagai salah satu anak usaha BUMN ada 5 tugas pembentukan yang 4 di antaranya adalah untuk agen pembangunan, dimana kita ada kewajiban selain menghasilkan profit untuk pemerintah juga untuk bisa memberikan pemberdayaan kepada masyarakat sekitar,” terang Teguh.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat