, Jakarta - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Margo Yuwono mengungkap, sudah ada 4 pemerintah daerah yang siap melaksanakan pemutakhiran data registrasi sosial ekonomi (Regsosek). Ini masuk pada prinsip pengumpulan data yang berangkat dari tingkat desa.
Empat daerah yang dimaksud yakni Kabupaten Sumedang, Kabupaten Jembrana, Kota Prabumulih, dan Kota Padang Panjang. Infrastruktur dan sumber daya manusia (SDM) di pemerintah daerah tersebut dinilai sudah siap memulai lebih dulu pemutakhiran data Regsosek.
Baca Juga
"Ada beberapa pemerintah daerah yang sudah kami kunjungi, misalnya Sumedang, di sana memperlihatkan infrastruktur desa sudah siap, aparat desa siap untuk data. Dan kami tinggal menggunakan mekanisme yang di sumedang jadi best practice gimana quality inssurance kita lakukan di Sumedang ini gimana membangun tata kelola," kata dia dalam acara bertajuk Mengawal Reformasi Sistem Perlindungan Sosial Melalui Registrasi Sosial Ekonomi, Rabu (14/9/2022).
Advertisement
"Tentunya ini perlu masukan dan dukungan dari Kemendagri dari Bappenas juga agar ke depan betul-betul pendataan ini jadi tanggungjawab bersama, sehingga tata kelolanya bisa menghasilkan data yang valid," tambahnya.
Kemudian, Kabupaten Jembrana juga dinilai siap dengan antusias dari aparat desa yang sudah mempersiapkan pendataan. Bahkan, beberapa diantaranya mencoba melakukan integrasi program-program yang dijalankan Pemeritah Kabupaten Jembrana.
"Pemda sangat antusias bagaimana menghidupkan desa itu sebagai pelaku pengumpulan data itu sudah dilakukan berbagai pendataan yang mengintegrasikan dari 10 program yang ada di kabupaten jembrana," ungkapnya.
Dalam pelaksanaan nantinya, BPS di tingkat provinsi dan kabupaten sert kota akan menindaklanjuti serta berkolaborasi. Tujuannya, menghimpun data secara akurat yang akhirnya bisa diintegrasikan secara nasional, dan berkualitas.
"Jadi secara prinsip kami sangat setuju yang disampaikan Pak Mendagri dan Bappenas, kita berangkat dari desa, kita bangun tata kelola, quality insurance dan jadi data nasional," kata dia.
"Kolaborasi pemerintah akan terwujud dimulai dari kolaborasi data, sehingga pendataan awal Regsosek memerlukan partisipasi dan kolaborasi dari seluruh pihak," tukasnya.
Negara-negara di dunia termasuk Indonesia tengah dipusingkan dengan kenaikan harga komoditas, salah satunya minyak mentah. Di Indonesia, kondisi ini membuat anggaran subsidi energi yang harus digelontorkan pemerintah pun membengkak.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Bansos Tepat Sasaran
![Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Suharso Monoarfa](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/YhSuI7i5RNUZd2PMnZAg9dppexw=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4157811/original/068752400_1663147426-Screenshot_20220914-144342_YouTube.jpg)
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Suharso Monoarfa menyebut, program pemerintah bisa lebih tepat sasaran. Caranya dengan implementasi registrasi sosial ekonomi (Regsosek).
Menurutnya, Regsosek adalah pendataan secara komprehensif penduduk Indonesia. Melingkupi demografi, perumahan, kondisi disabilitas, kepemilikan aset hingga informasi geospasial. Bahkan, mencakup juga presiden dan pejabat negara.
"Pelaksanakanaan registrasi sosial ekonomi aatau regsosek ini merupakan titik utama dari perjalanan panjang kita untuk meningkatkan kesejahteraan bangsa," kata dia dalam acara bertajuk 'Mengawal Reformasi Sistem Perlindungan Sosial melalui Registrasi Sosial Ekonomi', Rabu (14/9/2022).
Suharso menerangkan, dalam kondisi saat ini dunia dihadapkan dengan upaya untuk bangkit dari kondisi pandemi. Ditambah, adanya tantangan dan krisis di berbagai aspek kedepannya.
Sebagai contoh, pemerintah mengambil langkah dalam memberikan perlindungan sosial. Langkah ini perlu diperkuat, dan salah satu caranya melalui Regsosek yang akan dilakukan BPS pada Oktober mendatang.
"Ini perlu diperkuat, disatupadukan disempurnakan terutama benar-benar efektif mencapai tujuannya sasarannya agar kita bisa kurangi exclussin dan inclussion error," kata dia.
Advertisement
2 Pilar
Suharso mengungkap, Regsosek memiliki dua pilar. Pertama, adalah proses pemutakhiran data sehingga bisa lengkap dan memiliki tingkat akurasi yang tinggi.
"Regsosek berusaha akan mewujudkan pilar tersebut. Dengan data yang memadai, program pemerintah akan menjadi tepat sasaran dan berdaya ungkit yang maksimal," tegasnya.
Sementara, pilar kedua melingkupi terintegrasinya berbagai program yang dijalankan pemerintah dimana saat ini masih terfragmentasi atau terpisah.
"Pilar kedua ini pengintegrasian ini bisa diwujudkan (dengan mengacu Regsosek)," kata dia.
"Regsosek digunakan bersama lintas Kementerian, Lembaga dan daerah dengan pola bagi pakai, dan tentu kita berharap intevrensi dilakukan bisa konvergen di semua tingkatannya dan mencapai sasaran target dengan tingkat kebenaran yang tinggi," terangnya.
Jokowi Siapkan Rp 479 Triliun
![FOTO: Presiden Jokowi Serahkan Bansos untuk Pacu Pertumbuhan Ekonomi dan Jaga Daya Beli Masyarakat](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/JOqdtaTAYlNe3UzExTNwvHfc--w=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4085860/original/073023600_1657605314-Jokowi-Bansos-Biro-Pers-Setpres-5.jpg)
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan, anggaran perlindungan sosial dialokasikan sebesar Rp 479,1 triliun untuk 2023. Anggaran ini akan digunakan membantu masyarakat miskin dan rentan.
Hal itu disampaikan Jokowi dalam Pidato Pengantar RAPBN 2023 dan Nota Keuangan-nya di Gedung DPR/MPR, pada Selasa (16/8/2022).
"Anggaran perlindungan sosial dialokasikan sebesar Rp 479,1 triliun untuk membantu masyarakat miskin dan rentan memenuhi kebutuhan dasarnya, dan dalam jangka panjang diharapkan akan mampu memotong rantai kemiskinan," kata Jokowi, dalam pidato Nota Keuangan RAPBN 2023 di Gedung DPR/MPR RI, Selasa (16/8/2022).
Sejalan dengan hal tersebut, Jokowi melanjutkan, reformasi program perlindungan sosial diarahkan pada perbaikan basis data penerima melalui pembangunan data Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek), penyempurnaan perlindungan sosial sepanjang hayat dan adaptif, subsidi tepat sasaran dan berbasis target penerima manfaat, serta percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem.
Terkini Lainnya
Kemnaker Sebut Satu Data Ketenagakerjaan Siap Kolaborasi dengan Data Regsosek
Agar Bansos Tepat Sasaran, Menteri Suharso Terapkan Sistem Regsosek
Pemerintah Luncurkan Sistem Registrasi Sosial Ekonomi, Bisa Hemat Anggaran Rp50 Triliun
Bansos Tepat Sasaran
2 Pilar
Jokowi Siapkan Rp 479 Triliun
BPS
regsosek
registrasi sosial ekonomi
Rekomendasi
Agar Bansos Tepat Sasaran, Menteri Suharso Terapkan Sistem Regsosek
Pemerintah Luncurkan Sistem Registrasi Sosial Ekonomi, Bisa Hemat Anggaran Rp50 Triliun
Copa America 2024
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Judi Online
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Dewan Pers Minta Kapolri-Kapolda Usut Kebakaran Rumah Wartawan di Karo
Pilkada 2024
PKB Serahkan 4 Rekomendasi ke Bakal Calon di Pilkada 2024, Simak Daftarnya
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
10 Provinsi dengan Jumlah Lowongan Kerja Terbanyak
Lowongan Kerja bagi Lulusan SMA/SMK, D3 hingga S1, Cek Syaratnya
Populer
Bos Hutama Karya Pede Tol Lampung-Medan Tersambung saat Era Prabowo-Gibran
Libur Sekolah, Pergerakan Penumpang Bandara Soetta Naik hingga 183 Ribu
Harga Minyak Dunia Naik 2% Persen Jelang Hari Kemerdekaan AS
Frisian Flag Indonesia Resmikan Pabrik Baru di Cikarang, Terbesar di Dunia
Mau Beli Kapal Baru, Pelni Minta PMN Rp 500 Miliar
Kapal Kargo Tak Bisa Lama-Lama Bongkar Muat di Pelabuhan Non Petikemas Pelindo, Kok Bisa?
Bos Bio Farma Minta DPR Kabulkan Usulan Suntikan Modal Rp 68 miliar
Rupiah Selasa Sore Ditutup KO dari Dolar AS, Ini Penyebabnya
Bos Pelni Curhat Baru Bisa Beli 1 Kapal dalam 5 Tahun, Kenapa?
Belajar dari Kasus PDN, Asuransi Sinas Mas Siapkan Asuransi Perlindungan Serangan Siber
Euro 2024
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024
Euro 2024: Sukses Hancurkan Rumania 3-0, Ronald Koeman Masih Punya Satu Penyesalan soal Permainan Belanda
Hasil Euro 2024: Segel Perempat Final, 2 Gol Mantan Bek Juventus Antarkan Turki Sikat Austria
Berita Terkini
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Cara Mencairkan Daging Sapi yang Masih Membeku, Jangan Cuma Cepat tapi Harus Aman
IHSG Berbalik Arah ke Zona Merah, Saham TINS Menghijau
Gelar Unpacked 2024 di Paris, Ini Deretan Gadget yang bakal Dirilis Samsung
Top 3: Data PDN Dibobol Hacker, 1.479 Permohonan Izin Usaha Lumpuh
Top 3 Islami: Jadwal Puasa Sunnah di Bulan Juli 2024: Muharram, Tasu'a, Asyura, Ayyamul Bidh Lengkap Niat dan Tata Caranya
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Cuaca Hari Ini Rabu 3 Juli 2024: Langit Jabodetabek Cenderung Cerah Berawan
Jangan Biarkan Pelek Sepeda Motor Peyang, Akibatnya Bisa Fatal
3 Ribu Polisi Siap Amankan Suroan dan Suran Agung di Madiun 6-7 Juli 2024, Pesilat Diimbau Tertib
Terjerat Skandal Doping, Mantan Pesakitan Manchester United Umbar Ambisi Besar
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024
Mengenal Telaga Biru Cicerem, Wisata Alam Cantik di Kuningan Jawa Barat
3 Resep Ayam Kukus Suwir yang Lezat supaya Tidak Selalu Makan Gorengan