uefau17.com

Elon Musk Tantang Mark Zuckerberg Adu Jotos di Octagon, Presiden UFC: Bakal Jadi Pertandingan Terbesar Sepanjang Sejarah - Tekno

, Jakarta - Sosok Elon Musk kembali menarik perhatian publik usai menantang CEO Meta Mark Zuckerberg untuk adu jotos di ring. Tantangan itu rupanya ditanggapi langsung oleh Mark Zuckerberg melalui unggahan di Instagram Stories.

Meski keduanya sudah menyatakan siap, publik masih bertanya-tanya apakah pertarungan tersebut benar-benar akan terjadi. Terkait hal ini, Presiden UFC Dana White menyatakan kedua miliarder itu ternyata benar-benar serius menanggapinya.

Dalam wawancara terbarunya, seperti dikutip dari TMZ, Jumat (23/6/2023), Dana menuturkan, ia mendapatkan jawaban tersebut usai menghubungi Elon Musk dan Mark Zuckerberg secara langsung. Hasilnya, kedua orang itu memang benar-benar ingin bertanding di Las Vegas.

Sebagai informasi, melalui unggahannya, Elon Musk memang sempat menjawab pertanyaan Mark Zuckerberg mengenai lokasi pertarungan mereka. Lewat cuitannya, ia menuliskan pertarungan itu akan dilakukan di Octagon Las Vegas, yang mana merupakan arena UFC.

"Berbicara dengan Mark dan Elon tadi malam, keduanya benar-benar sangat serius mengenai hal ini," tutur Dana. Ia pun sempat membahas mengenai kemungkinan apabila pertarungan kedua petinggi perusahaan teknologi itu benar-benar terjadi.

Bahkan, ia menyebut acara tersebut akan dengan mudah menjadi pertarungan terbesar yang pernah terjadi sepanjang sejarah, dan bisa berpotensi pertandingan yang paling banyak ditonton.

"Pertandingan terbesar sepanjang masa adalah Floyd Mayweather Jr. melawan Conor McGregor, saya kira pertandingan (Elon Musk vs Mark Zuckerberg) mampu melampuinya hingga tiga kali lipat," tuturnya.

Ia juga yakin keduanya benar-benar mampu melakukan pertarungan ini. Sebab, Mark Zuckerberg diketahui telah mengikuti kompetisi jiu-jitsu baru-baru ini, sedangkan Elon memiliki kemampuan martial arts dan memiliki latar belakang perkelahian jalanan saat tumbuh besar di Afrika Selatan.

Dana juga menyebut, apabila pertandingan ini terjadi, ia sudah menyiapkan harga tiket pertandingan Elon Musk melawan Mark Zuckerberg. Apabila pertandingan biasa hanya USD 80 atau sekitar Rp 1,1 juta, pertarungan ini akan dibanderol dengan harga USD 100 atau sekitar Rp 1,4 juta.

Ia pun menyebut seluruh hasil penjualan tiket dari pertandingan tersebut akan disumbangkan. 

Kendati demikian, ia memang tidak mengungkap secara detail mengenai rencana pertandingan keduanya, termasuk apakah benar pertandingan ini akan digelar nantinya. Namun, Dana bertekad bisa benar-benar mewujudkan pertandingan Elon Musk vs Mark Zuckerberg.

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Elon Musk Tantang Adu Jotos di Ring Octagon, Mark Zuckerberg: Kirim Lokasinya!

Sebelumnya, Elon Musk kembali bikin heboh warganet. Kali ini, ia menantang CEO Meta Mark Zuckerberg untuk pertandingan adu jotos di atas ring Octagon.

Jadi ceritanya, Meta dikabarkan akan meluncurkan aplikasi pesaing Twitter, yang menurut sebuah dokumen internal akan bernama Threads, meski nama itu belum diumumkan resmi.

Dari tangkapan layar yang dibagikan Meta secara internal, aplikasi Instagram versi Twitter ini akan fokus pada teks. Mirip dengan IG saat ini, tetapi tanpa foto.

"Kami telah mendengar dari para kreator dan figur publik tertarik untuk memiliki platform yang dijalankan secara waras, dapat dipercaya dan diandalkan," kata Meta chief product officer, Chris Cox dalam meeting perusahaan.

Dikutip dari The Verge, Kamis (22/6/2023), Elon Musk, sang empunya Twitter, kemudian mengolok-olok rencana Meta dan Zuckerberg melalui akun Twitter-nya, sebagai respons atas pernyataan tersebut.

"Zuck my 👅," tulis CEO Tesla itu melalui akun Twitter resminya.

Lalu, Elon Musk merespons akun Twitter Mario Nawfal dengan handle @MarioNawfal, yang menyinggung soal investigasi WSJ tentang lingkaran pornografi anak di Instagram dan Facebook.

Musk mengatakan, dunia bakal tidak punya pilihan lain selain "berada secara eksklusif di bawah jempol Zuck."

Warganet lain pun mulai berkomentar di utas tersebut, di mana salah satu dengan handle @kwmarkoff26656, meminta Musk berhati-hati dan menyebut bahwa Mark Zuckerberg kini jago jiu jitsu.

Nah, Elon Musk pun merespons singkat, mengatakan dia siap untuk cage match: "Saya siap untuk pertandingan dalam kandang jika dia siap lol."

3 dari 4 halaman

Tanggapi Tantangan Elon Musk, Mark Zuckerberg Langsung Minta Kirim Lokasi

Entah CEO Tesla itu sedang bercanda atau tidak, Zuckerberg rupanya menanggapi pernyataan Elon Musk tersebut, melalui unggahan di Instagram Story akun resminya.

"Send Me Location (Kirim lokasinya)" tulis Zuckerberg sembari menampilkan tangkapan layar cuitan Musk di Twitter.

Berita tentang tanggapan Zuckerberg di The Verge itu pun akhirnya kembali di respons oleh Elon Musk di akun Twitter-nya: "Vegas Octagon," cuitnya.

"Saya memiliki gerakan hebat yang saya sebut 'The Walrus', di mana saya hanya berbaring di atas lawan saya & tidak melakukan apa-apa," ujar Elon Musk lewat sebuah Tweet lain.

Elon Musk sendiri pernah berbicara tentang "perkelahian jalanan yang sangat keras" saat besar di Afrika Selatan. Sementara Zuckerberg, baru-baru ini memenangkan turnamen Jiu Jitsu.

Entah apakah keduanya bakal benar-benar bertanding atau tidak, namun tentu saja, hal ini menarik perhatian publik mengingat status mereka yang masuk ke daftar orang terkaya di dunia, sekaligus pengusaha teknologi yang terkenal.

4 dari 4 halaman

Bocoran Pesaing Twitter yang Digarap Instagram

Bicara soal apa yang membuat keduanya saling ingin adu jotos, sebenarnya bermula dari kabar bahwa Meta sedang mengembangkan aplikasi pesaing Twitter, dan akan berada di bawah naungan merek Instagram.

Walau belum diketahui secara pasti kapan aplikasi pesaing Twitter ini akan diluncurkan, sebuah tangkapan layar dari aplikasi buatan Meta tersebut sudah beredar di internet.

Dilansir The Verge, Jumat (9/6/2023), secara internal Meta mengakui aplikasi baru itu memang hadir sebagai pesaing platform media sosial milik Elon Musk, yaitu Twitter.

Masih menggunakan nama kode "Project 92", banyak pihak meyakini nama aplikasi ini bakal berubah menjadi Threads saat diluncurkan secara global.

Dijelaskan, Meta menggunakan sistem login Instagram (juga menyediakan pilihan login Facebook) bagi pengguna yang ingin membuat akun di aplikasi baru tersebut.

Berbeda dari aplikasi media sosial saat ini, Threads--belum nama resminya--dilaporkan akan menggunakan ActivityPub.

ActivityPub sendiri adalah sebuah protokol yang memungkinkan aplikasi kompatibilitas dengan postingan medsos lain, seperti Mastodon dan lainnya.

Dari tangkapan layar yang dibagikan Meta secara internal, aplikasi Instagram versi Twitter ini akan fokus pada teks. Mirip dengan IG saat ini, tetapi tanpa foto.

Pakar pemasaran media digital Lia Haberman, seperti dikutip dari Engadget, Rabu (24/5/2023), juga menyebut Meta telah bertemu dengan beberapa kreator konten terpilih, untuk membahas soal platform ini.

Salah satu kreator ini juga memberitahu Haberman semua jenis informasi tentang aplikasi yang akan hadir ini, dan menyebutnya sebagai "Instagram untuk opini Anda."

(Dam)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat