Owan (Boalemo) Akhiri Perjuangannya Sebagai Juara Dangdut Academy 6

Owan (Boalemo) Akhiri Perjuangannya Sebagai Juara Dangdut Academy 6 - ShowBiz

, Jakarta Perjalanan panjang perjuangan academia di ajang kompetisi “Dangdut Academy 6” akhirnya berakhir. Di Konser Kemenangan “D’Academy 6” yang berlangsung semalam (21/2), Owan (Boalemo) akhirnya terpilih sebagai Juara D’Academy 6 setelah mengungguli Novia (Serang) yang keluar sebagai Runner Up. Kedua grand finalis ini tampil mempersembahkan penampilan terbaik mereka di panggung Konser Kemenangan “D’Academy 6” dan di hadapan dewan juri yakni Soimah, Hetty Koes Endang, Denada, dan Elvy Sukaesih.

Konser Kemenangan dibuka dengan penampilan para pemenang “D’Academy” musim-musim sebelumnya, mulai dari Sridevi (D’Academy 5), Fildan (D’Academy 4), Ical Majene (D’Academy 3), Evi Masamba (D’Academy 2), hingga Lesti Kejora (D’Academy 1). Penuh haru, mereka berlima pun menitikkan air mata ketika mengenang kembali masa-masa perjuangan di panggung “D’Academy”.

Nonton Music Video Owan - Sembuhkan Luka di Vidio, Pesan Semangat untuk Bangkit dari Patah Hati

Novia (Serang) menjadi penampil pertama dengan membawakan medley lagu “Angin” dan “Tirani” bersama sang pemilik lagu, Lesti Kejora. Penampilan mereka pun memukau dewan juri hingga membuahkan banyak pujian.

“Kalau grand final tuh aku udah cengeng. Pokoknya inget yang dari DA sebelumnya. Apalagi para juara tadi tampil di awal. Aku sebagai yang terlibat di dalam semua rentetan itu jadi terharu, senang, dan malam ini kita akan menghantarkan lagi Novia juara satu!”, ujar Soimah.

2 dari 4 halaman

Berubah Pikiran

Tampil Bersama Lesti, Novia (Serang) Harus Puas Di Posisi Runner Up D’Academy 6

Menyanyikan lagu “Sekali Seumur Hidup” dan “Terkesan”, Owan (Boalemo) tampil all out bersama Lesti. Soimah yang sebelumnya menyatakan dukungannya untuk Novia pun berubah pikiran dan memberikan dukungannya untuk Owan. Sama seperti Soimah, Denada juga mengungkapkan kekagumannya atas penampilan Owan.

“Kamu ini bukan hanya jagoannya mak’e (Soimah), tapi dari awal saya lihat kamu, saya yakin kamu akan melesat di kompetisi ini. Dan ternyata kamu tidak hanya melesat tetapi juga melejit ke ujung galaksi,” puji Denada.

3 dari 4 halaman

Alunan Saxophone

Penuh Haru, Kelima Juara Musim Sebelumnya Kenang Perjuangan Mereka di Panggung D'Academy 6

Konser Kemenangan semalam pun berlanjut dengan aksi “Dream Concert” Novia. Ia membawakan dua lagu, yakni “Ayah Ibu” milik Janna dan “Sembuhkan Luka”. Diiringi alunan saxophone, semakin menambah syahdu penampilan Novia semalam.

“Saya melihat Novia memang suaranya bagus. Jadi dia punya ciri khas sendiri. Memang penyanyi itu punya temper suaranya masing-masing, jadi kamu harus menjadi Novia tentunya. Jangan meniru suara orang, supaya jadi dikenal,” komentar Elvy Sukaesih terhadap penampilan Novia.

Sementara “Dream Concert” milik Owan diisi dengan persembahan lagu “Kembalikan Lah Dia” dan “Sembuhkan Luka”. Berbeda dengan Novia, aksi panggung Owan diiringi dengan gesekan biola. Keempat dewan juri pun memuji kemampuan menyanyi Owan dan artikulasinya yang jelas.

“Aku melihat artikulasi kamu menyanyi itu jelas banget. Notasinya ‘duduk’ banget, jelas,” puji Umi Elvy. Hetty Koes Endang pun menyampaikan pendapat yang sama. “Karena yang terpenting itu artikulasi dan kontrol note. Itu adalah kekuatan,” tambahnya.

4 dari 4 halaman

Polling Akhir

Dengan perolehan polling akhir sebesar 53.27%, Owan (Boalemo) akhirnya menyandang gelar Juara D’Academy 6. Sebagai Juara, Owan berhak mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp 300 juta dan trophy “D’Academy 6”. Sementara sebagai Runner Up, Novia akan mendapatkan uang tunai sebesar Rp 200 juta dan berperan di Mega Series “Magic 5”, sedangkan Madhani (Serdang Bedagai) sebagai Juara Ketiga mendapatkan uang tunai Rp 100 juta.

Menanggapi kemenangannya, Owan mengungkapkan kebahagiaannya.

“Tentunya saya banyak-banyak bersyukur dan mengucapkan banyak terima kasih pada yang sudah mendukung Owan,” ucap Owan dengan penuh syukur. “Yang saya rasakan dari audisi sampai jadi pemenang, saya mengingat pengorbanan itu luar biasa. Pengen nangis tapi gak bisa nangis, ya. Karena saat menghafalkan lagu dalam waktu sehari itu gak gampang. Sampai stress, kadang aku sampai gak bisa tidur,” kenangnya.

Mengenai rencana ke depannya, Owan mengaku juga akan memboyong serta kedua orangtuanya jika kelak ia mendapatkan banyak tawaran pekerjaan di Jakarta.