, Jakarta - Karyawan Silicon Valley Bank (SVB) menerima bonus tambahan pada Jumat, 10 Maret 2023, hanya beberapa jam sebelum regulator menyita bank yang gagal tersebut. Hal itu berdasarkan sumber yang mengetahui isu tersebut.
Dikutip dari CNBC, Minggu (12/3/2023), Silicon Valley Bank, yang berbasis di Santa Clara, California ini secara historis telah membayar bonus karyawan pada Jumat, 10 Maret 2023, menurut sumber. Pembayaran itu untuk pekerjaan yang dilakukan pada 2022 dan telah diproses beberapa hari sebelum bank runtuh.
Baca Juga
Pada 2023, hari pembagian bonus kebetulan jatuh pada hari terakhir kemerdekaan Silicon Valley Bank (SVB). Lembaga tersebut, dalam pergolakan bank yang dipicu oleh investor modal ventura dan pendiri startup yang panik, dan disita oleh the Federal Deposit Insurance Corporation (FDIC) pada Jumat siang, 10 Maret 2023.
Advertisement
Selain itu, CEO SVB Greg Becker berbicara kepada karyawan dalam video dua menit kalau tidak lagi membuat keputusan di bank yang berusia 40 tahun itu, menurut sumber.
Silicon Valley Bank, adalah salah satu bank dengan memiliki bayaran tertinggi untuk karyawan pada 2018. Karyawan mendapatkan rata-rata USD 250.683 atau sekitar Rp 3,87 miliar (asumsi kurs Rp 15.468 per dolar AS) pada saat itu, menurut Bloomberg.
Setelah penyitaan, FDIC menawarkan karyawan Silicon Valley Bank 45 hari kerja. Bank memiliki 8.528 karyawan per Desember 2022. Adapun seorang juru bicara FDIC menolak komentar mengenai bonus itu.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Profil Silicon Valley Bank, Penopang Pembiayaan bagi Perusahaan Teknologi
Sebelumnya, regulator California, Amerika Serikat pada Jumat, 10 Maret 2023 tiba-tiba menutup Silicon Valley Bank (SVB). Lantas siapa itu Silicon Valley Bank? Berikut profil perusahaan SVB.
Didirikan pada 1983 oleh Roger V Smith lembaga yang berbasis di Santa Clara, California ini menyediakan layanan perbankan dan mengambil simpanan untuk perusahaan rintisan Silicon Valley, firma modal ventura, dan pemain teknologi.
Silicon Valley Bank memainkan peran penting dalam mendukung sektor teknologi selama ledakan valuasinya baru-baru ini. SVB mendapat peringkat sebagai bank terbesar ke-16 di AS sebelum jatuh ke dalam penerima FDIC, menurut Federal Reserve.
“SVB menawarkan layanan keuangan dan perbankan untuk membantu, saat Anda memanfaatkan peluang bisnis, meningkatkan modal, melindungi ekuitas, mengelola arus kas, dan mengakses pasar global,” menurut penjelasan di situs web bank tersebut, dikutip Sabtu (11/3/2023).
Bank tersebut memiliki aset sebesar USD 209 miliar atau setara Rp 3.240 triliun (asumsi kurs Rp 15.503 per dolar AS) per 31 Desember 2022. Kebangkrutan SVB adalah kegagalan bank terbesar kedua dalam sejarah, setelah Washington Mutual Inc., dan yang terbesar dari jenisnya sejak krisis keuangan 2008.
Menurut penjelasan dalam situs webnya, SVB mengklaim dirinya telah membantu bisnis tumbuh dan berkembang di seluruh ekonomi inovasi selama lebih dari 35 tahun. Bank memiliki kepemimpinan eksekutif yang berpengalaman dan 8.500 lebih anggota tim yang mendukung para inovator. CEO SVB saat ini adalah Gregory W. Becker
Silicon Valley Bank beroperasi sebagai bank layanan penuh. Bank menerima simpanan dan memberikan pinjaman, serta menyediakan manajemen treasury, perbankan internasional, penasihat kekayaan, perbankan online, valuta asing, pembiayaan perdagangan, dan layanan lainnya. Silicon Valley melayani pelanggan di seluruh dunia.
Advertisement
AS Tutup Silicon Valley Bank, Salah Satu Kegagalan Bank Terbesar Sejak Krisis Keuangan Global
Sebelumnya, regulator keuangan Amerika Serikat (AS) telah menutup Silicon Valley Bank (SVB) dan mengambil kendali atas depositonya. Hal itu diumumkan Federal Deposit Insurance Corp pada Jumat, 10 Maret 2023.
Dikutip dari CNBC, Sabtu (11/3/2023), penutupan Silicon Valley Bank merupakan kegagalan bank terbesar di Amerika Serikat (AS) sejak krisis keuangan global lebih dari satu dekade lalu. Runtuhnya SVB, pemain kunci dalam komunitas teknologi dan modal ventura membuat perusahaan dan individu kaya tidak yakin apa yang akan terjadi dengan uangnya.
Berdasarkan siaran pers dari regulator,the California Department of Financial Protection and Innovation menutup SVB dan menyebutkan FDIC sebagai penerima. FDIC pada gilirannya telah menciptakan the Deposit Insurance National Bank of Santa Clara, yang sekarang memegang simpanan yang diasuransikan Silicon Valley Bank.
Dalam pengumumkan FDIC mengatakan, deposan yang diasuransikan akan memiliki akses ke simpanan paling lambat Senin pagi, 13 Maret 2023. Kantor cabang SVB juga akan dibuka kembali pada saat itu, di bawah kendali regulator. Berdasarkan siaran pers, pemeriksaan SVB akan terus dilakukan.
Asuransi standar FDIC mencakup hingga USD 250.000 per deposan, per bank untuk setiap kategori kepemilikan akun. FDIC mengatakan deposan yang tidak diasuransikan akan mendapatkan sertifikat penerima untuk saldo mereka.
Regulator mengatakan akan membayar dividen lanjutan kepada deposan yang tidak diasuransikan pada pekan depan dengan potensi pembayaran dividen tambahan karena regulator menjualan aset SVB.
Apakah deposan dengan lebih dari USD 250.000 pada akhirnya mendapatkan semua uang mereka kembali akan ditentukan oleh jumlah uang yang didapat regulator saat menjual aset Silicon Valley atau jika bank lain mengambil alih kepemilikan aset yang tersisa.
Ada kekhawatiran dalam komunitas teknologi hingga proses itu terungkap, beberapa perusahaan mungkin mengalami masalah dalam membuat daftar gaji.
Salah Satu Kegagalan Bank Terbesar di Amerika Serikat
Pada akhir Desember, SVB memiliki aset sekitar USD 209 miliar dan total simpanan USD 175,4 miliar, menurut siaran pers. FDIC mengatakan, tidak jelas bagian mana dari simpanan itu yang berada di atas batas asuransi.
Kegagalan bank Amerika Serikat terakhir sebesar ini adalah Washington Mutual pada 2008 yang memiliki aset USD 307 miliar.
SVB adalah bank besar untuk perusahaan yang didukung ventura yang sudah berada di bawah tekanan karena suku bunga yang lebih tinggi dan perlambatan penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) yang mempersulit untuk mengumpulkan uang tunai tambahan.
Dampak Penutupan SVBPenutupan SVB tidak hanya berdampak pada simpanan, tetapi juga fasilitas kredit dan bentuk pembiayaan lainnya. FDIC mengatakan, kreditur harus terus melakukan pembayaran seperti biasa.
Langkah tersebut merupakan kejatuhan cepat untuk SVB. Pada Rabu, bank mengumumkan akan mencari modal tambahan lebih dari USD 2 miliar setelah menderita kerugian USD 1,8 miliar dari penjualan aset
Terkini Lainnya
IHSG Berbalik Arah ke Zona Merah, Saham TINS Menghijau
Gajah Tunggal Bakal Tebar Dividen Rp 50 per Saham, Cek Jadwalnya
Bursa Gembok 53 Emiten yang Belum Setor Laporan Keuangan 2023
Profil Silicon Valley Bank, Penopang Pembiayaan bagi Perusahaan Teknologi
AS Tutup Silicon Valley Bank, Salah Satu Kegagalan Bank Terbesar Sejak Krisis Keuangan Global
Salah Satu Kegagalan Bank Terbesar di Amerika Serikat
Saham
karyawan
ekonomi
bank
bisnis
Silicon Valley Bank
Silicon Valley Bank tutup
Bonus
Rekomendasi
Gajah Tunggal Bakal Tebar Dividen Rp 50 per Saham, Cek Jadwalnya
Bursa Gembok 53 Emiten yang Belum Setor Laporan Keuangan 2023
Informasi Teknologi Indonesia Perluas Portofolio Klien di Bidang Kripto
Bursa Gembok Sementara Saham TOYS, Ini Alasannya
Daftar Saham yang Bisa Diborong Hari Ini Kalau Mau Dapat Kucuran Dividen
Nusantara Infrastructure Kelola Tol Trans Jawa
Bayan Resources Tebar Dividen Rp 4,92 Triliun, Catat Tanggalnya
IHSG Dibuka Perkasa, Tapi Kemudian Alami Tekanan
Kinerja Bursa Saham Taiwan Terbaik di Asia pada Semester I 2024, Bagaimana Indonesia?
Copa America 2024
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Judi Online
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Dewan Pers Minta Kapolri-Kapolda Usut Kebakaran Rumah Wartawan di Karo
Pilkada 2024
PKB Serahkan 4 Rekomendasi ke Bakal Calon di Pilkada 2024, Simak Daftarnya
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
TOPIK POPULER
Populer
IHSG Sentuh Posisi 7.139, Saham BBRI Menguat 0,65%
Bursa Gembok Sementara Saham TOYS, Ini Alasannya
IHSG Dibuka Perkasa, Tapi Kemudian Alami Tekanan
Nusantara Infrastructure Kelola Tol Trans Jawa
Berkat Pocong Gundul, MD Entertainment Mau Sebar Dividen Rp 25 per Saham
Gajah Tunggal Bakal Tebar Dividen Rp 50 per Saham, Cek Jadwalnya
IHSG Berbalik Arah ke Zona Merah, Saham TINS Menghijau
Informasi Teknologi Indonesia Perluas Portofolio Klien di Bidang Kripto
Daftar Saham yang Bisa Diborong Hari Ini Kalau Mau Dapat Kucuran Dividen
Bursa Gembok 53 Emiten yang Belum Setor Laporan Keuangan 2023
Euro 2024
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024
Euro 2024: Sukses Hancurkan Rumania 3-0, Ronald Koeman Masih Punya Satu Penyesalan soal Permainan Belanda
Hasil Euro 2024: Segel Perempat Final, 2 Gol Mantan Bek Juventus Antarkan Turki Sikat Austria
Berita Terkini
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Cara Mencairkan Daging Sapi yang Masih Membeku, Jangan Cuma Cepat tapi Harus Aman
IHSG Berbalik Arah ke Zona Merah, Saham TINS Menghijau
Gelar Unpacked 2024 di Paris, Ini Deretan Gadget yang bakal Dirilis Samsung
Top 3: Data PDN Dibobol Hacker, 1.479 Permohonan Izin Usaha Lumpuh
Top 3 Islami: Jadwal Puasa Sunnah di Bulan Juli 2024: Muharram, Tasu'a, Asyura, Ayyamul Bidh Lengkap Niat dan Tata Caranya
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Cuaca Hari Ini Rabu 3 Juli 2024: Langit Jabodetabek Cenderung Cerah Berawan
Jangan Biarkan Pelek Sepeda Motor Peyang, Akibatnya Bisa Fatal
3 Ribu Polisi Siap Amankan Suroan dan Suran Agung di Madiun 6-7 Juli 2024, Pesilat Diimbau Tertib
Terjerat Skandal Doping, Mantan Pesakitan Manchester United Umbar Ambisi Besar
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024
Mengenal Telaga Biru Cicerem, Wisata Alam Cantik di Kuningan Jawa Barat
3 Resep Ayam Kukus Suwir yang Lezat supaya Tidak Selalu Makan Gorengan