uefau17.com

4 Fakta Menarik Band Cadas Sepultura yang Akan Meriahkan JogjaRockarta Festival 2023 - Regional

, Yogyakarta - Festival musik JogjaRockarta Festival 2023 akan kembai digelar pada Sabtu (30/09/2023) mendatang. Bertajuk Parade Rock dari Tanah Jauh, JogjaRockarta Festival 2023 disebut akan menjadi acara rock terbesar tahun ini.

Band heavy metal asal Brazil Sepultura akan menjadi salah satu band cadas yang tampil di JogjaRockarta Festival 2023. Sepultura merupakan salah satu band rock legendaris di dunia, sehingga tak heran penampilannya ditunggu-tunggu oleh banyak penyuka musik cadas di Indonesia.

Sebelum nonton, berikut fakta menarik Sepultura yang akan tampil di JogjaRockarta 2023.

1. Didirikan Cavalera bersaudara

Sepultura adalah band heavy metal yang didirikan oleh dua bersaudara, Max dan Iggor Cavalera pada 1980-an. Sebelum membentuk Sepultura Max dan Igor bersaudara membuat band yang diberi nama Guerrilha.

Guerrilha pada saat itu beranggotakan Max sebagai bassis, Iggor penggebuk drum dan perkusionis, Jairo Guedes atau Jairo Tormentor sebagai gitaris, dan Silvio pada vokal. Saat itu, Guerrilha tidak menjadi band yang serius, melainkan hanya sebagai media penyaluran hobi dengan memainkan lagu-lagu metal terkenal pada masanya.

Guerrilha cikal bakal Sepultura tidak pernah memiliki album, hingga akhirnya Igor dan Max membentuk Sepultura pada tahun 1984. Bahkan karena kecintaannya pada musik, Max dan Igor memilih untuk meninggalkan bangku sekolah.

2. Arti Sepultura

Nama Sepultura, diambil dari kata bahasa Portugis yang artinya "kuburan". Nama tersebut dipilih oleh Max yang terinspirasi dari lirik lagu "Dancing On Your Grave" dari band Motörhead.

3. Cavalera Bersaudara Tidak Lagi Menggawangi Sepultura

Meski Cavalera bersaudara adalah pionir Sepultura, kini band yang dianggap sebagai generasi kedua dari thrash metal waves. Sepultura saat ini mempunyai line up yakni Derrick Green sebagai vokalis, Andreas Kisser sebagai gitaris, Paulo Jr. pada bass, dan Eloy Casagrande pada drum.

Max dan Igor sendiri hengkang dari Sepultura pada 1996 dan 2006. Max pergi dari Sepultura lebih dulu karena merasa dikhianati oleh teman bandnya sendiri.

Sementara Iggor, menyusul sang kakak sepuluh tahun kemudian karena tak lagi memiliki kesamaan artistik.

 

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Berulang Kali Dapat Penghargaan

3. Berulang Kali Mendapatkan Penghargaan

Sejak kemunculannya, Sepultura telah memiliki 15 album studio yang terakhir dirilis pada 2020. Mereka memiliki album mini, 4 album kompilasi, serta 4 album konser.

Mereka pun berulang kali masuk dalam nominasi bahkan meraih penghargaan bergengsi seperti, International Viewer's Choice: MTV Brasil (1991) atas album Sepultura: Orgasmatron, nominasi International Viewer's Choice: MTV Brasil (1992) atas album Sepultura: Desperate Cry, menang penghargaan International Viewer's Choice: MTV Brasil (1994) atas album Sepultura: Territory, dan masih banyak lagi.

4. Dua Kali Konser di Indonesia

Selain dalam gelaran JogjaRockarta Festival 2023 pada 30 September nanti. Sepultura pernah dua kali manggung di Indonesia pada 1992 dan 2012.

Konser Sepultura pada 1992 di jakarta dan Surabaya disebut-sebut berjalan dengan sukses. Bahkan konser tersebut menjadi inspirasi eksisnya band-band metal di Indonesia.

Sementara pada 2012, Sepultura main di tiga kota besar di Indonesia. Sepultura sendiri menjadi band luar negeri pertama yang menggelar konser di Stadion Lebak Bulus, Jakarta, pada saat itu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat