, Bandung - Stadion ternyata bukan sekadar arena pertandingan sepak bola. Markas klub ini memiliki makna tersendiri di hati penggemarnya.
Menyadari arti penting sebuah kandang klub sepak bola, Komunitas Aleut mengajak penggemar klub sepak bola Persib Bandung mengunjungi Stadion Siliwangi, Minggu, 17 Maret 2019. Komunitas pegiat sejarah ini menggelar kegiatan bertajuk Pernik Sepak Bola di Bandung.
Anggota Komunitas Aleut, Anggi Aldila mengatakan, bukan tanpa sebab stadion yang berada di area kompleks militer ini dipilih sebagai salah satu lokasi dalam menyusuri sejarah sepak bola di Bandung.
Advertisement
Baca Juga
Menurutnya, stadion yang beralamat di Jalan Lombok ini menyimpan segudang kenangan di kalangan penggemar Persib Bandung. Salah satu memori yang sulit dilupakan adalah ketika klub raksasa Belanda, PSV Eindhoven mengunjungi Bandung pada 11 Juni 1987.
Red White Army, julukan PSV Eindhoven, kala itu merupakan tim yang paling kuat di Belanda maupun Eropa. Mereka mengadakan pertandingan persahabatan melawan Persib di Stadion Siliwangi dan disaksikan kurang lebih 25 ribu Bobotoh untuk melakukan laga persahabatan.
"Ruud Gullit pernah merasakan bermain di atas rumput Stadion Siliwangi. Saat itu banyak sekali yang menonton ke stadion ini," kata Anggi.
Selain laga fenomenal melawan PSV, Stadion Siliwangi juga menjadi saksi bisu perjalanan Pangeran Biru dalam meraih gelar juara ketika kompetisi bertajuk perserikatan hingga berubah format menjadi liga. Stadion ini juga banyak tersaji laga-laga luar biasa yang bisa diceritakan kepada generasi mendatang.
Walau demikian, Persib bukan pemilik Stadion Siliwangi. Pengelola stadion ini adalah Kodam III/Siliwangi yang diperuntukkan bagi pembinaan jasmani anggota prajurit TNI.
Awalnya, tempat ini bernama lapangan Sparta yang namanya diambil dari nama sebuah tim sepak bola militer Hindia Belanda di Bandung sekitar tahun 1916.
Sparta merupakan tim pindahan dari Batavia dan menggunakan lahan kosong di Jalan Lombok sebagai tempat berlatih dan bermain. Para serdadu Belanda bahkan menggunakan lapangan ini untuk latihan baris-berbaris karena letaknya yang berada di lingkungan militer.
Sebab kedatangan militer dan tim sepak bolanya ke Bandung ini, kemungkinan berhubungan dengan rencana pemindahan ibu kota Hindia Belanda dari Batavia ke Bandung saat itu.
Anggi menceritakan, awal pembangunan stadion sendiri dimulai ketika Bandung akan mencalonkan diri menjadi tuan rumah Asian Games III pada tahun 1958.
"Bandung pada waktu itu tidak punya stadion. Tapi ingin menjadi tuan rumah Asian Games," tutur Anggi.
Singkat cerita, dana yang dikumpulkan untuk membangun stadion tidak cukup. Dalam perkembangannya, tentara menyiapkan dana sebesar Rp6 juta. Tepat pada 1 Januari 1956 stadion diresmikan oleh Panglima Kawilarang.
"Sebagai ajang peresmian stadion digelar turnamen yang diikuti Persib Bandung, PSIM Mataram, dan Persija Jakarta. Juaranya Persib," tutur Anggi.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Nostalgia Penonton di Stadion Siliwangi
Sebelum Persib berpindah kandang ke Stadion Gelora Bandung Lautan Api ataupun Stadion Si Jalak Harupat di Kabupaten Bandung, Stadion Siliwangi kerap menjadi markas Persib.
Hal itu diungkapkan salah seorang penggemar Persib, Ariyono Wahyu Widjajadi (43). Ariyono mengatakan, ada makna tersendiri antara tim berjuluk Maung Bandung dengan Stadion Siliwangi.
"Saya sering diajak bapak menonton Persib ke stadion ini. Sejak dibawa ke sini, saya lihat kelebihannya terletak dari kedekatan antara penonton dengan pemain di mana ruang gantinya sangat dekat," ujarnya.
Ariyono masih mengingat jelas sebelum pertandingan dimulai para pemain Persib akan disemangati. Namun, jika pertandingan berakhir dengan kekalahan, bukan tidak mungkin penggawa Persib disoraki penonton.
"Jadi memang harus kuat mental bermain di stadion ini," ucapnya.
Ariyono juga mengaku setiap akan menonton laga Persib di Siliwangi akan selalu membawa bekal dari rumah. Berbeda dengan saat ini di mana sudah banyak penjual makanan berjubel di luar stadion.
Ia pun bersyukur punya memori menyenangkan selama menyaksikan laga Persib di stadion ini. Mengunjungi Stadion Siliwangi baginya adalah membangkitkan kenangan manis.
Advertisement
Lokasi Sejarah Lain
Tempat lainnya yang dikunjungi Komunitas Aleut ada beberapa titik. Puluhan peserta tersebut diajak berkeliling untuk menggali perkembangan sepak bola di Bandung.
Mulai dari Patung Adjat Sudrajat di Jalan Lembong, eks lapangan sepak bola di Jalan Jawa, bekas markas Persib di Jalan Bali, Lapangan Saparua, hingga Stadion Sidolig di Jalan Ahmad Yani.
Sepanjang perjalanan menyusuri sejarah sepak bola, cuaca cerah meliputi Bandung siang itu.
Anggi bersama Hevi Fauzan yang menjadi pemandu sesekali tampak serius berdiskusi kepada peserta. Namun, tetap santai diselingi oleh tawa canda, sehingga suasana keakraban sangat terasa dalam kelompok yang sebagian anak muda itu.
"Intinya kita ingin menggali sisi perkembangan sepak bola di Bandung dengan cara yang santai dan nyaman," kata Anggi.
Simak video pilihan berikut ini:
Terkini Lainnya
Kisah Pilu Bocah di NTT Tewas Sambil Memeluk Telepon Genggam
Situs Pra Majapahit di Jalan Tol Malang Menghadap Tempat Dewa Bersemayam
Evakuasi Korban Gempa di Air Terjun Tiu Kelep Lombok, Dua Orang Meninggal
Nostalgia Penonton di Stadion Siliwangi
Lokasi Sejarah Lain
Persib Bandung
Stadion Siliwangi
Rekomendasi
Bintang Persib Bandung Sebut 3 Jagoan Juara Euro 2024, Siapa Saja?
Persib Bandung Dapat Kabar Gembira, Pelatih Terbaik BRI Liga 1 Segera Teken Kontrak Baru
Foto: Pawai Sang Juara, Persib Disambut Biru Lautan Bobotoh
Bandung Bakal Macet: Ada Penyambutan dan Pawai Persib Juara, Mana Saja Rutenya?
Sambut Kedatangan Persib, Ribuan Bobotoh Banjiri Jalanan Menuju Gerbang Tol Pasteur
Sang Juara Menunggang Bandros, Pawai Persib Bandung Disambut Gemuruh Bobotoh di Jalan Djunjunan
Persib Bandung Juara, Pelaksanaan BRI Liga 1 2023/2024 Panen Pujian
Polisi Pulangkan Bobotoh Persib dengan Pengawalan, Dijemput Langsung dari Stadion Gelora Bangkalan
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Timnas Indonesia U-16
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Nova Arianto Yakin Garuda Muda Bisa Bangkit
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Rabu 3 Juli Pukul 15.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Judi Online
Muhammadiyah: Judi Online Harus Diberantas
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Pilkada 2024
Kinerja Pj Walikota Pekanbaru Muflihun Dinilai Jadi Tolak Ukur di Pilkada 2024
Komisi II DPR Pastikan Pemberhentian Ketua KPU Hasyim Asy'ari Tak Ganggu Proses Pilkada
Sosok Sudaryono di Mata Menantu Habib Luthfi Bin Yahya Pekalongan
Jelang Pilkada 2024, Pemkot Mojokerto Minta Masyarakat Manfaatkan Klinik Hoaks
Bawaslu Ungkap Potensi Kerawanan Pilkada Jakarta, Heru Budi: Akan Dianalisis
PDIP: Mantan Panglima TNI Andika Perkasa Lebih Cocok Jadi Bakal Cagub daripada Wagub di Pilkada Jakarta 2024
TOPIK POPULER
Populer
BPS Catat Ada 3,85 Juta Penduduk Miskin di Jabar
Marah Tak Disiapkan Makan Siang, Pria di NTT Tega Bunuh Istrinya
Pusu Jadi Tersangka, Game Project Sekai: Colorful Stage! Hapus Dua Lagunya
Cara Masyarakat Jambi Melestarikan Adat Istiadat dan Lingkungan Lewat Lubuk Larangan
2 Tahun Rehat, Penyanyi Aimi Terakawa Rilis Album LIVE IT NOW
Cerita Pedagang Kain Banting Setir dan Sukses Berjualan Kerupuk di Gorontalo
Mengenal Latar Belakang Pendirian Museum Konferensi Asia Afrika Bandung
Akhir Pelarian Herman Pembunuh Siswi SMK di Lampung, Terungkap dari Rekaman CCTV
Kembali Digelar, Alternativa Film Project Ajak Sineas Muda Indonesia Berkompetisi
Euro 2024
Cristiano Ronaldo Mau Pensiun? Euro 2024 Jadi Laga Terakhir Membela Portugal
Manchester United Naksir Bintang Turki di Euro 2024, Harganya Masih Murah Meriah
Daftar Tim 8 Besar Euro 2024 Beserta Ranking Masing-masing, Cek di Sini
Di Istanbul, Suporter Sambut Meriah Kemenangan Turki atas Austria
Berita Terkini
VIDEO: Serangan Zionis Israel di Jalur Gaza Menewaskan Enam Warga Palestina
Dahlan Iskan Diperiksa KPK terkait Kasus LNG Pertamina, Dicecar soal RUPS
Mirae Asset Turunkan Target IHSG ke 7.585 hingga Akhir 2024, Saham-Saham Ini Jadi Pilihan
Masa Depan Perpustakaan Usai Pandemi dan Merebaknya AI
6 Potret Ikan Nyeleneh Setelah Digoreng, Bikin Senyum Tipis ketika Makan
Jangan Malas Sholat Tahajud, Ketahui 6 Hal yang Jadi Penyebabnya
Penyakit Kulit Berbahaya Intai Anak-anak Gaza Palestina, Obat dan Air Bersih Tak Tersedia
Chicco Kurniawan Emosional Baca Naskah Film 1 Kakak 7 Ponakan, Rasakan Jadi Sandwich Generation
Baru Dilantik jadi Dirjen Perhubungan Darat, Ini Misi Risyapudin Nursin
Heru Budi Resmikan Program Perbaikan Rumah di Jakarta Barat, Dihadiri Aguan hingga Boy Thohir
BSKDN Kemendagri: Pemanfatan Bonus Demografi Penting untuk Atasi Kemiskinan
Tamaris Infrastructure Milik Anthony Salim Ajukan Pinjaman Bank Rp 4,9 Triliun, Buat Apa?
Cristiano Ronaldo Mau Pensiun? Euro 2024 Jadi Laga Terakhir Membela Portugal
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?