, Balikpapan - Bagi Anda pecinta wisata bahari, sejumlah destinasi di Indonesia ini wajib dikunjungi. Kepulauan Raja Ampat di Papua Barat menjadi rekomendasi sebagai lokasi terumbu karang yang terindah nomor dua dunia di bawah Hawai Amerika Serikat.
Kemasyhuran terumbu karang Raja Ampat sudah tersohor seantero jagad sebagai surga wisata selam, snorkeling, atau sekadar bersantai ria di pondokan menikmati pantai.
Namun, ada banyak destinasi wisata laut yang keindahannya tidak kalah dari Raja Ampat di negara tercinta ini. Salah satunya bahkan ada di Kalimantan Timur yaitu Kepulauan Derawan Berau.
Advertisement
Baca Juga
Para traveler menyandingkan keindahan terumbu karang Derawan selevel dengan Raja Ampat. Hektaran hamparan terumbu karang asri banyak dijumpai di Pulau Derawan dan Maratua yang lokasinya berdekatan.
Hanya butuh waktu sejam perjalanan udara Bandara Sepinggan Balikpapan–Bandara Kalimarau Berau yang dilanjutkan menumpang speed boat menuju Pulau Derawan. Jarak tempuh Tanjung Redeb–Pulau Derawan memakan waktu tiga jam dengan biaya Rp 250 ribu per orangnya.
Namun tidak jarang, para traveler sengaja menyewa perahu motor yang memuat hingga enam penumpang. Mereka nanti tinggal menyebutkan titik lokasi penjemputan, para pengemudi speedboat pun dengan tanggap menyepakatinya.
Setibanya di Pulau Derawan, Anda jangan kaget dengan wisata bahari yang masih perawan dan jarang dikunjungi wisatawan. Air pantai terlihat sangat hijau dengan hamparan pasir putih di bawahnya.
Traveler seakan menghabiskan waktu di pulau pribadi nan indah. Di tempat ini, ada belasan pondok rumah panggung disewakan seharga Rp 500 ribu per malamnya.
Fasilitas lengkap sekelas hotel berbintang yang membuat anda betah berlama lama di sini. Hanya keterbatasan pasokan listrik maupun minimnya wisata kuliner yang menjadi nilai minus lokasi wisata air ini. Hal tersebut juga sering menjadi keluhan para traveler kala mengunjungi Kepulauan Derawan.
Terlepas dari dua masalah itu, bisa jadi, Derawan adalah pulau terindah yang ada di Kalimantan.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Penyu-Penyu Derawan
![Derawan](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/J4I-yfuaGpR2svf2crhsU7pu3qk=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2220015/original/073550900_1526758083-derawan3wib__2_.jpg)
Kepulauan ini merupakan gugusan pulau pulau kecil yang berjumlah 31 pulau yang berhadapan dengan Samaudera Pasifik. Dari sekian banyak pulau, ada empat di antaranya menjadi primadona wisata, yakni Pulau Derawan, Sangalaki, Maratua, dan Kakaban. Masing masing menampilkan keunikan tersendiri yang tidak dimiliki pulau pulau di Kepulauan Derawan.
Bicara soal Derawan, pulau ini hanya seluas 44,6 hektare yang dihuni puluhan kepala keluarga nelayan Derawan. Pulau ini menyimpan potensi wisata kekayaan alam Indonesia yang masih perawan.
Kekayaan alam yang membuat warganya beralih profesi dari nelayan menjadi penggiat wisata. Warga berupaya mengeksploitasi wisata kepulauan yang berbatasan langsung dengan Malaysia dan Filipina ini.
Terumbu karang yang terjaga membuat berbagai satwa langka laut tinggal di Kepulauan Derawan seperti penyu hijau, ikan pari manta, hiu paus, hingga ikan napoleon yang populasinya sudah terbatas.
Kepulauan Derawan merupakan habitat alam perkembangbiakan penyu hijau yang bertelor di pasir putih pulau ini. Ada dua pulau yang menjadi sarang penyu hijau bertelor yakni di Derawan dan Maratua.
Penyu hijau berdiameter cangkang 1,5 meter mampu bertelor hingga sebanyak 50 butir yang dikubur di kedalaman pasir pantai. Setelahnya, mereka bergegas kembali ke pantai serta mengarungi lautan hingga Samudera Pasifik.
Nah, di sini lah peran masyarakat dan penggiat lingkungan yang patut diapresiasi. Mereka bersama-sama menjaga agar telur penyu ini bisa selamat dari gangguan predator termasuk tangan jahil manusia.
Selama sebulan penuh, mereka memantau perkembangan telur hingga menetas berwujud tukik yang hanya seukuran korek api. Proses penangkaran penyu hijau diupayakan berjalan alami tanpa intervensi secara langsung.
Saat telur-telur ini menetas, tukik dibiarkan merayap menuju bibir pantai. Tantangan pun dimulai, puluhan burung camar hingga ikan hiu siap berebutan menyantapnya. Kedua hewan ini seakan sudah hafal siklus alam menetasnya tukik penyu hijau berenang pertama kalinya di lautan.
Advertisement
Keajaiban Derawan
![Bandara Maratua Kepulauan Derawan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/bOL9KDdrXJk-54oplEsusLhgZvw=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1966495/original/052746400_1520326827-Foto_.jpg)
Pulau Derawan menjadi destinasi awal guna menjelajahi pulau lain yang ada di kepulauan tersebut. Selain Derawan, ada pulau lain yang tidak kalah cantiknya seperti Kakaban, Maratua, dan Sangalaki.
Maratua dan Sangalaki memiliki hamparan terumbu karang yang luas dan teramat sayang bila dilewatkan. Traveler memulai petualangan dari titik start menginap di Pulau Derawan kemudian dilanjutkan menjelajahi pulau-pulau lainnya menggunakan perahu motor.
Para pengunjung dijamin akan memperoleh kepuasan menyelam bersama ikan pari mata dan hiu paus yang kerap muncul di Maratua dan Sangalaki. Fasilitas selam sekaligus instruktur pendamping sudah tersedia menemani traveler yang akan mengelilingi pulau seluas 384 kilometer persegi (Maratua) dan 16 hektare (Sangalaki) itu.
Saat bosan menyelam, olahraga bersepeda mengelilingi pulau sudah menanti tanpa harus banyak bermandikan peluh. Sensasi yang luar biasa bersepeda di atas hamparan pasir putih eksotis sembari menikmati pantai yang seluruhnya berwarna hijau.
Keajaiban alam makin terasa lengkap dengan tambahan Pulau Kakaban yang lokasinya berdampingan dengan Sangalaki. Pulau seluas 774 hektare memiliki wisata danau purba yang tepat berada di tengah pulau. Danau dihuni ribuan ubur-ubur tanpa sengat yang sudah berevolusi sejak masa jutaan tahun silam.
Hanya satu kekurangan tiga pulau di atas, yaitu minimnya sarana penginapan pengunjung yang cukup memadai. Traveler hanya bisa memanfaatkan sarana home stay milik masyarakat yang jumlahnya sangat terbatas. Belum lagi permasalahan ketersediaan sarana listrik yang hanya mampu dipergunakan sebagai sarana penerangan.
Sarana layanan komunikasi masih sangat terbatas mengingat minimnya listrik yang ada. Traveler harus sedikit bersabar mengabadikan momentum liburan di kepulauan ini di dunia maya, setidaknya setibanya kembali ke Pulau Derawan karena hanya pulau ini yang cukup kuat sinyal dari provider telepon seluler.
Simak video pilihan berikut ini:
Speedboat wisata di Pulau Derawan yang membawa 10 penumpang hilang sejak Sabtu malam (22/04/17).
Terkini Lainnya
Fakta di Balik Kabar Penangkapan Perempuan Bercadar di Bantul Yogyakarta
Pelukan Terakhir Korban Ledakan Bom Surabaya bagi Sang Anak
Ngamuk Tak Dibelikan Ponsel, Anak Bakar Rumah Orangtuanya
Penyu-Penyu Derawan
Keajaiban Derawan
Derawan
Wisata Derawan
Kalimantan
Wisata Laut
Wisata Bahari
Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Brace Vinicius Junior Bawa Brasil Gulung Paraguay
Hasil Copa America 2024: Vinicius Junior Brace, Brasil Gilas Paraguay dan Jaga Asa ke Perempat Final
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Lumat Kosta Rika, Kolombia Makin Dekat dengan Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Paraguay vs Brasil, Sebentar Lagi Tanding di Vidio
Hasil Copa America 2024: Hajar Kosta Rika 3-0, Kolombia Selangkah Lagi ke Perempat Final
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Dapatkan Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos, Sesaat Lagi Tayang di Indosiar dan Vidio
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos, Kamis 27 Juni Pukul 19.30 WIB: Tayang di Indosiar dan Vidio
Judi Online
Pakar Sebut Generasi Muda Lebih Rentan Jadi Korban Judi Online
5 Negara dengan Transaksi Judi Online Terbesar, Indonesia Termasuk?
Kejati Jabar Dapat Instruksi Khusus Jaksa Agung soal Pemberantasan Judi Online
Bagaimana Hukum Bayar Uang Sekolah dari Judi Online, Bolehkah?
1.000 Anggota DPR dan DPRD Terseret Judi Online, Pemerintah Harus Apa?
Pilkada 2024
Rakernas PAN, Ketum Zulhas Serahkan SK Pilkada 2024 dan Tetapkan Jadwal Kongres
Punya Letak Strategis, Cabup Nina Agustina Yakin Indramayu Jadi Kawasan Industri Berkembang
Buka Mukerwil DPW PPP Kepri, Mardiono Sebut Akan Siapkan Calon Terbaik di Pilkada 2024
Aliansi Relawan Gibran Minta Presiden Terpilih Akomodir Anak Muda Masuk Kabinet Pemerintahan
Survei Pilkada Tana Tidung: Said Agil Unggul Tipis dari Petahana
Pengamat Nilai Program Pro Rakyat Sekda Majalengka Eman Suherman Bisa Raih Dukungan di Pilkada 2024
TOPIK POPULER
Populer
Berpotensi Masif Akibat Perubahan Iklim, Waspada DBD di Musim Kemarau Mendatang
Dari Zimbabwe hingga Irak, Delegasi 24 Negara Bakal Hadir di Festival Asia Afrika di Bandung
Melihat Pertumbuhan Pendapatan dan Laba PT JIEP dalam RUPS Laporan Tahunan 2023
LBH: Kekerasan Polisi Kepada Remaja di Padang Adalah Kejahatan HAM
Menhub Budi Karya Dorong Optimalisasi Transportasi Massal Perkotaan di Medan
Tanggapan KPAI Soal Dugaan Kekerasan Polisi Kepada Remaja di Padang
Rawan Lontaran Batu Pijar, Masyarakat Diminta Jauhi Puncak Gunung Semeru Radius 5 Kilometer
Menunggu Gebrakan Putri Kapolda Metro Jaya di Pilkada Garut 2024, Siapa Partai Pengusung?
Deretan Animator Indonesia yang Terlibat dalam Proyek Film Hollywood
Euro 2024
Asa Jerman Jaga Kans Juara di Euro 2024
Euro 2024: UEFA Sudah Ambil Keputusan Tegas pada Wasit Kontroversial yang Gagalkan Gol Belanda
Timnas Italia Enggan Remehkan Swiss di Babak 16 Besar Euro 2024
Manchester United Ternyata Sempat Pinang Bintang Muda Barcelona
Babak 16 Besar Euro 2024: Swiss Tak Gentar Hadapi Juara Bertahan
Prediksi Euro 2024 Jerman vs Denmark: Tim Panser Ogah Menanggung Malu
Berita Terkini
Kebakaran Hebat di Kampung Bali Tanah Abang, 10 Rumah Warga Hangus
Seluruh Layanan Aplikasi Pajak Tak Bisa Diakses Sabtu Ini
7 Cara Membuat Dendeng Balado yang Enak dan Nikmat, Pedasnya Nendang
Polisi Ingatkan Hati-Hati Diimingi Uang untuk Buka Rekening Bank Usai Kasus Penipuan Like Video YouTube
Raksasa Minyak Arab Beli Saham Perusahaan Patungan Renault-Geely, Nilainya Sentuh Rp 129,7 Triliun
Ransomware, Siapa Berani Lawan?
1 Nyawa Melayang Setiap 18 Menit, Dokter Ungkap Fakta Mengerikan tentang Aneurisma Otak
Imigrasi Enggan Salahkan Siapa pun Atas Peretasan: Sesama Bus Kota Tak Boleh Saling Menyalip
Ini yang Bikin Mitsubishi XForce Bisa Menggondol Penghargaan
Zulkifli Hasan Bagikan Rahasia Jadi Pengusaha Muda
Rambut Anda Pitak? Boleh Dicoba 10 Cara Ini untuk Menumbuhkannya Kembali
Morgan Stanley Ramal Suku Bunga Turun Awal September, Kemana Laju Pasar Kripto?
Data Terkini Jemaah Haji Indonesia 2024 Meninggal di Tanah Suci
STY, Ivar Jenner, dan Justin Hubner Didenda AFC Buntut Kelakuan di Piala Asia U-23 2024, Berapa Nominalnya?
Respons Jeje Govinda Dikabarkan Bakal Maju Jadi Calon Bupati Bandung Barat