, Jambi - Gubernur Zumi Zola sibuk dengan proyek membelah kawasan hutan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) di Kabupaten Kerinci, Jambi. Pembuatan jalur evakuasi bila sewaktu-waktu Gunung Kerinci meletus itu dikemukakan sebagai alasan gubernur termuda di Indonesia itu.
Namun lembaga pemerhati lingkungan Hayati Sumatra menilai rencana tersebut blunder. Membelah Gunung Kerinci dianggap melanggar Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan.
"Jadi secara aspek hukum tidak bisa. Kalau mau membelah TNKS ubah dulu undang-undang atau ubah status TNKS," ucap Direktur Hayati Sumatera, Musnardi Moenir saat dihubungi di Jambi, Kamis (28/4/2016) siang.
Selain aspek hukum, Musnardi juga melihat rencana tersebut dari aspek politik. Secara politik, sebelumnya pada saat ayahanda Zumi Zola, yakni Zulkifli Nurdin menjabat sebagai Gubernur Jambi juga melarang adanya pembukaan jalan di kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat.
Baca Juga
- Kisah Konyol Pelaku Teror, Amrozy Pernah Diimami Orang Gila
- Penyilet Misterius di Yogyakarta Seorang Psikopat?
- Kasus Penembak Misterius Magelang Terkendala Laporan Korban
"Bahkan pada saat Zulkifli Hasan yang sama-sama orang PAN menjabat sebagai Menteri Kehutanan juga melarang pembukaan jalan di TNKS," Musnardi menambahkan.
Kemudian dari aspek perizinan, Musnardi mencatat sudah ada 18 rencana pembukaan jalan membelah TNKS yang diusulkan oleh sejumlah kepala daerah. Usulan tersebut meliputi dari Provinsi Jambi, Sumatera Barat, Bengkulu dan Sumatera Selatan. Namun, tidak ada satu pun yang lolos alias ditolak.
Membuka jalur evakuasi menurut Munardi bukanlah alasan kuat. Selain melanggar undang-undang, juga ada jalur lain sebagai jalur evakuasi tanpa membelah jantung hutan TNKS.
Advertisement
"Saya melihat ada alasan politik dari rencana (membuka TNKS) ini," ujar Munardi.
Bagi Munardi, pembelahan TNKS tak hanya menyebabkan kerusakan ekosistem dan habitat taman nasional, tapi juga bisa menyebabkan bencana karena TNKS merupakan daerah serapan. Oknum-oknum perambah akan memiliki akses gampang untuk menjarah lebatnya TNKS.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Muncul di Musrenbang
Pada Kamis, 21 April 2016 lalu, Wakil Bupati Merangin Khafid Moein mengungkapkan, usulan pembukaan jalur evakuasi yang membelah TNKS itu muncul saat pembahasan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Provinsi Jambi, belum lama ini.
Khafid menjelaskan, pembukaan jalur evakuasi itu tidak hanya sebatas di Kabupaten Kerinci. Namun juga mengular hingga Kabupaten Merangin dan Sarolangun yang memang bertetangga. Jalur tersebut menghubungkan Desa Renah Kemumu, Kecamatan Jangkat di Kabupaten Merangin tembus ke daerah Lempur di Kabupaten Kerinci.
Ada pula usulan jalur evakuasi untuk menghubungkan daerah Sungai Keradak di Kabupaten Sarolangun hingga tembus ke Desa Beringin Tinggi, Kecamatan Jangkat Timur di Kabupaten Merangin.
"Jadi tidak hanya diusulkan dari kita (Merangin) saja. Pada Musrenbang juga diusulkan oleh Bupati Kerinci dan Bupati Sarolangun. Jalur evakuasi bencana sangat penting," kata Khafid.
Menurut Khafid, usulan tersebut disambut baik oleh Gubernur Zumi Zola yang tengah memperjuangkan izin resmi kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
"Kendalanya memang izin dari Kementerian Kehutanan, karena jalur evakuasi masuk kawasan TNKS. Kalau izin bisa didapat, bisa jadi jalur evakuasi dapat terealisasi 2017 nanti," ujar Khafid.
Rencana pembukaan jalur evakuasi yang masuk kawasan TNKS sebelumnya diungkap Gubernur Zumi Zola saat berkunjung ke Kabupaten Kerinci, baru-baru ini. Bahkan dengan didampingi Bupati Kerinci Adirozal, Zumi Zola meninjau langsung lokasi jalur evakuasi di Desa Batu Hampar, Kecamatan Kayu Aro.
Jalur evakuasi di daerah itu mengular sepanjang 30 kilometer. Jalur ini menghubungkan antara Desa Batu Hampar dengan Desa Betung Mudik di Kecamatan Gunung Kerinci.
Sementara jalur lain yang rencana diusulkan untuk dibuka ada di Kecamatan Gunung Tujuh sepanjang kurang lebih 15 kilometer. Untuk pembangunan dua jalur tersebut, Zumi Zola menyatakan sudah dianggarkan dalam APBD senilai Rp 50 miliar untuk biaya pembebasan lahan.
"Jalur evakuasi ini sangat penting untuk warga di sini (Kerinci), apabila sewaktu-waktu Gunung Kerinci meletus, untuk cepat menuju daerah perlindungan," ujar Zumi Zola.
Terkini Lainnya
Tim Ekspedisi Elpala Taklukkan Puncak Gunung Kerinci Setinggi 3.805 Meter
Muncul di Musrenbang
Zumi Zola
TNKS
Zumi Zola Belah Kerinci
Gunung Kerinci
Rekomendasi
Tim Ekspedisi Elpala Taklukkan Puncak Gunung Kerinci Setinggi 3.805 Meter
Euro 2024
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Terkesan Penampilannya di Euro 2024, Real Madrid Ingin Datangkan Rekan Setim Jude Bellingham
Top 3: Pola Makan Nabati Bisa Perlambat Perkembangan Kanker Prostat
Top 3 Berita Bola: Timnas Belanda Lolos ke Perempat Final Euro 2024, Ronald Koeman Malah Menyesal
Swiss Percaya Diri Jinakkan Tim Tiga Singa Inggris
Infografis Jadwal Euro 2024 dan Copa America 2024 Fase Final: Perempat Final, Semifinal, Final
Copa America 2024
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Timnas Ekuador Siap Berjuang Mati-matian di Perempat Final Copa America 2024
Copa America 2024 Argentina Vs Ekuador: Tim Tanggo Didukung Rekor Apik
Infografis Jadwal Euro 2024 dan Copa America 2024 Fase Final: Perempat Final, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
HEADLINE: Rivalitas Ronaldo vs Messi di Fase Final Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Unggul di Usia Senja?
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Survei Indikator: Ridwan Kamil Ungguli Dedi Mulyadi dan Ilham Habibie di Pilkada Jabar
Kader Gerindra di Kampar Siap Alokasikan APBD Dukung Program Susu Gratis Prabowo Subianto
Lewat Relawan Rindu, Milenial Indramayu Punya Wadah Sampaikan Aspirasi Jelang Pilkada 2024
Jelang Pilkada 2024, Bacagub NTB Lalu Muhamad Iqbal Bertemu Kaesang
Kinerja Pj Walikota Pekanbaru Muflihun Dinilai Jadi Tolak Ukur di Pilkada 2024
Komisi II DPR Pastikan Pemberhentian Ketua KPU Hasyim Asy'ari Tak Ganggu Proses Pilkada
TOPIK POPULER
Populer
Ada Layanan Angkut Sampah Besar Secara Gratis di Kota Bandung, Simak Cara Aksesnya
Mystic Story Bakal Debutkan Boygrup Baru 7 Orang
Jelang Rilis, Lee Seung Hoon Bagikan Tracklist Album MY TYPE
Dituduh Mark Up Harga Impor Beras, Ini Penjelasan Perum BULOG
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Perang Terhadap Judi Online, ASN Pemda Garut Teken Pakta Integritas
Gunung Lewotobi Laki-Laki Meletus Lagi, Kolom Abu Teramati 900 Meter
Cara Jenius Indah Rachma Berdayakan Masyarakat Desa: Lewat Buku dan Bikin Inovasi
Peringatan 3 Juli, Hari Bebas Kantong Plastik Sedunia
Bus Ranau Indah Masuk Jurang, Seorang Pemotor Meninggal Dunia
Ketua KPU
Hasyim Asy'ari Dipecat karena Cabul, PKS Ungkap Bobroknya Pemilihan Komisioner KPU
5 Fakta Terkait DKPP RI Resmi Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Jokowi Segera Keluarkan Keppres
Ketua KPU Belikan Tiket PP Jakarta-Belanda Rp 100 Juta ke Wanita Korban Asusila, Ini Faktanya
Gantikan Hasyim Asy'ari, Afifuddin: Jadi Ketua dan Anggota KPU Sangat Berat
Profil Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari yang Tersandung Kasus Asusila
Gaji Ketua KPU Ternyata Lebih Besar dari Presiden, Simak Faktanya
Berita Terkini
KPU Enggan Komentari Putusan DKPP soal Pemecatan Hasyim Asy'ari
Heboh Ada Jasa Joki Strava, Apa Itu?
Bisa Ditiru! Ini Cara Unik Agen BRIlink di Gresik untuk Jaga Pelanggan Tetap Setia
Kanada-Indonesia Berkolaborasi Kampanyekan Masalah Polusi Plastik
Daging Sapi untuk Sate Dicuci Atau Tidak? Simak Tips Agar Empuk dan Juicy
Ramai Soal Tren Joki Strava, Warganet: Padahal Ngelakuin dan Lihat Progres Diri Sendiri Lebih Seru
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Terungkap Kriteria Ideal Menteri Keuangan Era Prabowo-Gibran, Siapa Cocok?
Spesifikasi Zenless Zone Zero, Game Action RPG Baru dari HoYoverse
Film Ipar Adalah Maut Tembus 4 Juta Penonton Libas Badarawuhi di Desa Penari dan Siksa Kubur
Supercar Ferrari Tabrak Mercy di Kebayoran Baru Jaksel, Begini Kronologinya
6 Potret Shabira Alula yang Kini Sudah Lulus TK, Pernah Viral di Usia 3 Tahun
Indonesia Bakal Kenakan Bea Masuk 200% untuk Produk China, Apa Plus Minusnya?