, Jakarta - Belum lama ini, masyarakat dihebohkan dengan modus penipuan terbaru yang terjadi di sebuah masjid. Dalam cuplikan video viral, terduga pelaku merupakan seorang pria yang dengan sengaja memasang dan mengganti QRIS dengan milik pribadi.
Pria tersebut terlihat dengan santai mengganti QRIS tersebut di atas sebuah kotak amal sebuah masjid.
"Sungguh keterlaluan. Mencuri di rumah Allah pun pakai gaya baru dengan menempel kode QRIS milik pribadi, menggantikan kode QRIS milik masjid. Kejadian di Masjid blok M Square," tulis keterangan dalam akun Twitter @Lembayungsyahdu.
Advertisement
Ada pun pelaku tampak menggunakan pakaian berwarna hitam dan menggunakan kacamata. Ia juga menggunakan jam berwarna hitam dengan sepatu berwarna putih.
Bank Indonesia (BI) pun langsung merespons aksi penipuan ini dengan memblokir Quick QRIS palsu di Masjid Nurul Iman, Blok M Square, Jakarta Selatan.
"Saat ini sudah dilakukan pemblokiran terhadap QRIS tersebut sehingga tidak dapat digunakan lagi oleh PJP (Penyedia Jasa Pembayaran) terkait," kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono saat dihubungi di Jakarta, Senin 10 April 2023.
Tak hanya itu, pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Nurul Iman Blok M Square turut angkat bicara terkait kasus penipuan scan atau barcode QRIS di kotak amal.
"Iya, selanjutnya akan kita tindak lanjuti. Hari ini pihak kepolisian sudah dilibatkan," kata Sekretaris DKM Masjid Nurul Iman Blok M Square Habibi Katin.
Berikut sederet fakta terkait video viral seorang pria yang dengan sengaja memasang dan mengganti QRIS dengan milik pribadi di sebuah masjid dihimpun :
Beredar sebuah video yang memperlihatkan aksi seorang pria yang nekat mengganti tempelan Qris kotak amal sebuah masjid di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
1. Kejadian Terungkap dari Video Viral
![Viral Pria Tempelkan Barcode QRIS Palsu di Kotak Amal Masjid, Ini Fakta-Faktanya](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/blank.png)
Saat ini publik tengah dihebohkan dengan modus penipuan terbaru yang terjadi di sebuah masjid. Dalam cuplikan video yang beredar, terduga pelaku merupakan seorang pria yang dengan sengaja memasang dan mengganti QRIS dengan milik pribadi.
Pria tersebut terlihat dengan santai mengganti QRIS tersebut di atas sebuah kotak amal sebuah masjid. Sejumlah cuplikan video tersebut turut diunggah di Twitter oleh akun @Lembayungsyahdu pada pagi hari, Senin 10 April 2023.
"Sungguh keterlaluan. Mencuri di rumah Allah pun pakai gaya baru dg menempel kode QRIS milik pribadi, menggantikan kode QRIS milik masjid. Kejadian di Masjid blok M Square," tulis keterangan dalam akun tersebut.
Adapun pelaku tampak menggunakan pakaian berwarna hitam dan menggunakan kacamata. Ia juga menggunakan jam berwarna hitam dengan sepatu berwarna putih.
Ketika melakukan aksinya, pelaku bertindak dengan memperhatikan sekitar sambil memasang kode QRIS satu persatu pada kotak amal. Pelaku tidak hanya memasang satu, tetapi membawa sekitar empat kode QRIS melalui saku bajunya kemudian dipasang di atas kotak amal.
Selain itu, diduga pelaku melakukan aksinya di kawasan masjid di Kalibata, Jakarta Selatan. Saat ini, modus penipuan ini menjadi perhatian publik terutama dalam berhati-hati ketika akan bersedekah di masjid.
Advertisement
2. Gerak Cepat, BI Langsung Blokir Rekening
![Cara Daftar QRIS untuk Pedagang (sumber: qris.id)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/rI8I2NmW_I_IvP5qI_dWQdDbiqU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4262477/original/011907100_1671104508-cashless-society-2-a.jpg)
Bank Indonesia (BI) pun langsung merespons aksi penipuan ini dengan memblokir Quick QRIS palsu di Masjid Nurul Iman, Blok M Square, Jakarta Selatan.
"Saat ini sudah dilakukan pemblokiran terhadap QRIS tersebut sehingga tidak dapat digunakan lagi oleh PJP (Penyedia Jasa Pembayaran) terkait," kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono saat dihubungi di Jakarta, Senin 10 April 2023.
Mekanisme bagi pedagang untuk dapat memperoleh QRIS dilakukan dengan melakukan pendaftaran menjadi merchant atau pedagang QRIS melalui PJP berizin BI yang telah menjadi penyelenggara QRIS. Dalam proses pendaftaran tersebut, merchant perlu memenuhi persyaratan yang ditetapkan, termasuk data seperti identitas dan profil usaha.
Selain itu, PJP harus memverifikasi data tersebut sebelum menerbitkan QRIS untuk merchant dimaksud. Adapun untuk merchant tempat ibadah/donasi sosial, terdapat dokumen tambahan untuk memastikan merchant tersebut benar merupakan tempat ibadah/donasi sosial sehingga nantinya dapat ditetapkan tarif MDR (merchant discount rate) 0 persen bagi merchant dimaksud.
"Pada case dugaan penyalahgunaan QRIS pada salah satu rumah ibadah di Jakarta, pelaku mendaftar sebagai merchant QRIS dengan nama restorasi masjid namun merchant tersebut tidak terdaftar sebagai tempat ibadah melainkan merchant reguler," ungkapnya.
Bank Indonesia mengimbau kepada masyarakat, merchant dan PJP untuk bersama-sama meningkatkan keamanan dalam bertransaksi menggunakan QRIS. Antara lain selalu memperhatikan keamanan transaksi dan mencocokkan kebenaran QRIS yang ada di lokasi setempat.
"Masyarakat pada saat bertransaksi QRIS dihimbau antara lain untuk selalu memperhatikan informasi pada QRIS yang dipindai memang menampilkan nama merchant yang sesuai dengan tujuan transaksi dimaksud. Sehingga QRIS yang ditampilkan memang benar QRIS milik merchant yang bersangkutan dan belum mengalami penggantian/perubahan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab," jelas Erwin.
3. Kronologi Lengkap Pria Ganti QRIS Kotak Amal Masjid di Jaksel dengan Rekening Pribadi
![Cara Daftar QRIS untuk Pedagang](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/ZsfnMt_WKA4lAvYRvAIQlQE6KTk=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4262476/original/001738200_1671104508-variant-static-a.jpg)
Pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Nurul Iman Blok M Square angkat bicara terkait kasus penipuan scan atau barcode QRIS di kotak amal.
Aksi itu viral dilakukan seorang pria yang mengganti stiker QRIS milik masjid di beberapa kotak amal dengan rekening pribadi.
"Iya, selanjutnya akan kita tindak lanjuti. Hari ini pihak kepolisian sudah dilibatkan," kata Sekretaris DKM Masjid Nurul Iman Blok M Square, Habibi Katin saat dihubungi, Senin 10 April 2023.
Habibi mengakui, peristiwa viral stiker QRIS masjid diganti, baru pertama kali terjadi di lingkungan di Masjid Nurul Iman, Blok M Square, Jakarta Selatan. Peristiwa itu diduga terjadi pada Kamis 6 April 2023 sekitar pukul 10.30 WIB.
"Baru ketahuan oleh kita hari Minggu, 9 April sekitar jam 11 siang. Kita lihat ada keanehan saja, biasanya di kotak-kotak infak itu enggak ada stiker QRIS, terutama kotak bagian luar, nah ini ada stiker asing," kata Habibi.
"Kita curiga dan periksa semua kotak dan tiang-tiang serta dinding masjid, ternyata ada banyak stiker QRIS yang mencurigakan itu. Setelah kita pastikan bukan punya pihak masjid, maka kita lepas semua. Setelah itu kita cek CCTV untuk mengetahui pelaku yang nempel stiker, dan ketahuan," tambah dia.
Walaupun demikian, Habibi menjelaskan, pemasangan stiker QRIS oleh pelaku dilakukan dengan menutup stiker QRIS asli milik masjid di beberapa kotak amal yang memang telah dipasang.
"Sebenarnya enggak diganti, itu kan dia hanya pasang stiker QRIS pribadi. Kita juga ada beberapa kotak yang ada stiker QRIS-nya. Tapi di stikernya ada keterangan nama masjidnya, Masjid Nurul Iman Blok M Square. Nah yang pelaku tempel berbeda," jelas Habibi.
Advertisement
4. Polisi Sebut Aksi Ganti QRis Diganti Bertuliskan Restorasi Masjid
![Viral Pria Tempelkan Barcode QRIS Palsu di Kotak Amal Masjid, Ini Fakta-Faktanya](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/sv6_9TSrNcET6M9FGSlUomQlVwM=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4389229/original/062671200_1681114006-page.jpg)
Polisi masih melakukan penyelidikan atas kasus viral dugaan penipuan scan atau barcode QRIS kotak amal. Dalam aksi yang terekam CCTV seorang pria memasang barcode QRIS palsu di beberapa kotak amal masjid.
Kapolsek Pancoran Kompol Panji Ali Candra menyebut, kejadian viral barcode QRIS kotak amal masjid diganti dengan rekening pribadi itu sempat terpasang di salah satu masjid di Kalibata. Namun saat ini telah dibersihkan pengurus masjid.
"Iya betul di Pancoran ada kejadian di Kalibata City. Iya betul memang ada, sudah komunikasi ke pengurus masjid. Kalau QRIS yang menempel sudah dihilangkan, yang memang tidak sesuai," kata Panji saat dihubungi.
Walau sudah dibersihkan, Panji mengatakan pihaknya tetap melakukan penyelidikan atas kasus penipuan ini. Salah satunya, mengungkap nama akun QRIS yang dipakai pelaku yakni 'Restorasi Masjid'.
"Sudah dibersihkan sudah dikletekin. Mengatasnamakan restorasi masjid. Ada di beberapa tempat juga, di mana lagi tuh ada di Kebayoran Lama," kata dia.
Panji pun membenarkan selain di Masjid Nurullah Kalibata City Pancoran, kejadian penipuan kotak amal memakai barcode QRIS ini juga terjadi di tempat lain yakni Masjid Nurul Iman, Blok M Square.
"Sama kayanya modusnya. Tapi sampai sejauh ini belum ada yang melaporkan," jelas Panji.
5. Polisi Sebut Kasus Penipuan QRIS Kotak Amal ternyata Dialami Sejumlah Masjid di Jaksel
![QRIS BRI](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/5cNskfLRDgmjhC8k2wnpcc9ihXM=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3946993/original/074733000_1645891166-PHOTO-2022-02-26-15-55-03_2__1_.jpg)
Polisi mulai menerima sejumlah laporan atas kasus dugaan penipuan sistem pembayaran QRIS yang dipasang di kotak amal sejumlah masjid di Jakarta Selatan (Jaksel). Laporan itu diterima usai dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan saksi-saksi.
"Untuk saat ini indikasinya sudah lebih dari satu lokasi. Ada di Kebayoran Lama, di Pancoran, Pondok Indah dan Kalibata. Jadi ada beberapa lokasi," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Irwandhy kepada wartawan.
Dari temuan beberapa lokasi kejadian penipuan QRIS kotak amal, kata Irwandhy, polisi saat ini telah menerima laporan dari salah satu korban yang mengadukan kasus ini ke Polres Metro Jakarta Selatan.
"Per tadi siang salah satu korban dari beberapa tempat sudah membuat laporan polisi di Polres, salah satunya dari Pancoran. Ada beberapa korban lain yang sudah kami komunikasikan apakah mau buat laporan polisi, tapi sampai saat ini baru satu korban," ujar Irwandhy.
Atas adanya laporan tersebut, Irwandhy menyampaikan pihaknya saat ini tengah memprofiling pelaku untuk proses identifikasi. Proses identifikasi menggunakan rekaman CCTV dan mengambil keterangan dari pada saksi.
Apabila dari hasil identifikasi telah selesai, maka penyidik akan segera memburu pelaku untuk segera diproses dan ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penipuan QRIS kotak amal masjid.
"Pelaku kami dalami, sampai saat ini masih kami profiling. Mohon doanya dalam waktu dekat bisa kita identifikasi dan kita lakukan penetapan tersangka," kata Irwandhy.
Advertisement
6. Memburu Pria Gempal yang Viral Gegara Tukar QRIS Kotak Amal
![Seorang pria berbadan gempal tersorot rekaman CCTV diduga sedang memalsukan tampilan QRIS/ QR Code Masjid](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/7OBqByqFJGb0zxr34Vngc55efWM=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4388713/original/081077200_1681096705-Jepretan_Layar_2023-04-10_pukul_10.12.00.jpg)
Dugaan penipuan dengan modus memalsukan tampilan QRIS/QR Code di kotak amal masjid menyita perhatian publik. Polisi dari berbagai wilayah di Jakarta bergerak cepat kumpulkan fakta-fakta.
Sosok pria yang diduga sebagai pelaku tersorot CCTV. Ciri-ciri fisik terduga penempel QRIS/QR Code tergambar jelas dalam rekaman video dan sudah disebarkan di media sosial instagram.
Terbaru, video kala pria itu di Masjid Istiqlal. Sama seperti seperti rekaman video lain. Pria dengan ciri khas berkacamata dan berbadan gempal selalu berpakaian rapih saat menghampiri masjid-masjid yang akan didatangi.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin, mengaku sudah mengetahui video yang beredar luas di masyarakat.
Sebagaimana dilihat dari video, pria itu awalnya duduk-duduk di dalam. Tak lama setelah itu, ia keluar dan mendekati kotak amal. Pria itu tampak memantau situasi di sekitar lalu menempelkan stiker QRIS/QR Code di atas kotak amal masjid.
"Iya lagi di dalami," kata Komarudin dalam keterangannya, Selasa (11/4/2023).
Komarudin menerangkan, sejauh ini belum ada laporan terkait ulah pria tersebut. Kendati, ia sudah meminta anggota untuk mengumpulkan bukti-bukti. Dalam hal ini, kepolisian akan berkoordinasi dengan pengurus Masjid Istiqlal.
"Kita cek ke pengurus Masjid Istiqlal, sekaligus kita mengecek CCTV untuk ketahui apakah ini sama yang di selatan atau yang lain," ujar dia.
Komarudin menerangkan, penyelidikan tak hanya dilakukan di Masjid Istiqlal, tetapi juga di seluruh masjid yang masuk wilayah Jakarya Pusat.
"Betul (bukan hanya di Istiqlal yang kita cek), kita akan libatkan para pengurus RW se-Jakpus. 386 pengurus RW Jakpus akan kita minta bantuan untuk mengecek di wilayah ya masing-masing atau hal-hal yang sama," ujar Komarudin.
Tak hanya Polres Metro Jakarta Pusat, Polsek Metro Jakarta Selatan turut melakukan penyelidikan mencari sosok pria berbadan gempal tersebut. Bukan tanpa sebab, pria itu juga terekam kamera CCTV melakukan hal serupa di wilayah Jaksel. Terpantau ada dua wilayah yaitu Pancoran dan Blok M.
Terkait hal ini, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi menerangkan, pihaknya telah menerima laporan dari Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) atau Takmir Masjid.
Adapun, dugaan penipuan dengan cara menukar kode QRIS/ QR Code yang sudah ditetapkan oleh masjid kemudian ditukar oleh pelaku sehingga ada orang yang diduga mentransfer ke QRIS/ QR Code palsu tersebut.
"Ini yang masih kami lakukan penyelidikan lebih lanjut," ujar dia.
Ade menerangkan, pihaknya masih kumpulkan bukti-bukti untuk mencari siapa yang telah mentransfer QRIS palsu tersebut.
"Kami akan komunikasi dan liat barang bukti yang ada, gelar TKP," ujar dia.
Ade mengimbau kepada masyarakat yang hendak menyumbang ke mesjid dan ada QRIS. Diharapkan berkoordinasi dengan DKM masjid setempat agar bisa tepat sasaran.
"Ini imbauan terkait dengan adanya fenomena kejadian penukaran kode QRIS," ujar dia.
7. Polisi Sudah Lakukan Olah TKP dan Identifikasi Pelaku
![Viral! Aksi Pria Ganti Kode Qris Kotak Amal Masjid](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/21-VGtdMJRojqXVh8HhyOX70Qw0=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4389118/original/073350300_1681109883-Viral__Aksi_Pria_Ganti_Kode_Qris_Kotak_Amal_Masjid.jpg)
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Irwandhy menerangkan, pihakmya telah melakukan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi. Saat ini indikasinya sudah lebih dari satu lokasi.
"Ada di Kebayoran Lama dan ada di Pancoran, Pondok Indah dan Kalibata jadi ada beberapa lokasi," ujar dia.
Irwandhy menerangkan, salah satu korban sudah membuat laporan polisi di Polres. Adapun, pelapornya berasal dari pengurus masjid di kawasan Pancoran.
"Masih kami dalami lagi korban-korban yang lain," ujar dia.
Irwandhy belum bisa menaksir kerugian yang ditimbulkan akibat modua tersebut. Karena terduga pelaku menggunakan kode QRIS yang berbeda, dari yang telah ditentukan oleh Dewan Kemakmuran Masjid.
"Jadi nanti kita tentukan setelah kita lakukan pemeriksaan, per tanggal atau per waktu ditempelkan kode batang yang berbeda milik pelaku, kita akan menelusuri berapa keuntungan yang diperoleh pelaku," jelas dia.
Selain itu, penyidik masih mengidentifikasi wajah pelaku. Berdasarkan rekaman CCTV yang telah disita sebagai barang bukti.
"Sementara kami duga masih satu orang yang sama. Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa kami identifikasi," tandas dia.
![Infografis Cek Fakta Waspada Penipuan Bagi-bagi Hadiah ultah perusahaan](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/0bGxAxFeb8fSEtYI11a8A04TpTw=/0x0:1280x1280/640x640/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4275001/original/024360600_1672292374-WhatsApp_Image_2022-12-29_at_12.30.29.jpeg)
Terkini Lainnya
1. Kejadian Terungkap dari Video Viral
2. Gerak Cepat, BI Langsung Blokir Rekening
3. Kronologi Lengkap Pria Ganti QRIS Kotak Amal Masjid di Jaksel dengan Rekening Pribadi
4. Polisi Sebut Aksi Ganti QRis Diganti Bertuliskan Restorasi Masjid
5. Polisi Sebut Kasus Penipuan QRIS Kotak Amal ternyata Dialami Sejumlah Masjid di Jaksel
6. Memburu Pria Gempal yang Viral Gegara Tukar QRIS Kotak Amal
7. Polisi Sudah Lakukan Olah TKP dan Identifikasi Pelaku
QRIS
APRIL
barcode Qris palsu
kotak amal
masjid
Video Viral
rekening pribadi
Euro 2024
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Survei GRC Jelang Pilkada Jember 2024: Mantan Bupati Faida Unggul, Disusul Petahana Hendy Siswanto
PKB Tegaskan Tidak Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jabar 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
TOPIK POPULER
Populer
5 Fakta Terkait DKPP RI Resmi Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Jokowi Segera Keluarkan Keppres
Polisi Sudah Periksa Pendeta Gilbert Terkait Penistaan Agama
Begini Modus Sindikat Narkoba Transaksi di Parkiran RS Fatmawati, 45 Bungkus Sabu Disita
300 Pompa Dibagikan ke Petani Sulsel, Diharapkan Pacu Upaya Swasembada Pangan
Ketua KPU Dipecat, Wapres Ma’ruf: Ini Peringatan Jangan Main-Main dengan Moralitas dan Integritas
Pemkot Tangsel Gelar Pekan Imunisasi Nasional Polio, Targetkan 156 Ribu Anak Divaksin
DKPP Nilai Hasyim Asy'ari Sengaja Revisi PKPU soal Nikah Siri Demi Hasrat Seksualnya
Kasus Tewasnya Wanita Dalam Kos, Polisi: Laki-Laki yang Terakhir Masuk Kamar Kini di Malaysia
DPR Setujui Pembentukan Pansus, Dalami Persoalan Haji 2024
Rekan Kerja Wanita Tewas di Kamar Mandi Kos Cipayung Jaktim Diperiksa, Ini Hasilnya
Ketua KPU
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Berita Terkini
Daftar Makanan yang Mengandung Banyak Vitamin D dan Jumlah yang Harus Dipenuhi Tiap Harinya
Pemain Busi Palsu NGK Terancam Sanksi 5 Tahun Penjara
Megawati soal Kasus Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu ya, Padahal Fungsinya Mengayomi?
Viral Ormas Kepung Asrama Mahasiswa Papua di Makassar Buntut Pengibaran Bendera Bintang Kejora
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Dekan FK Unair Dicopot, Civitas Academica Ancam Mogok Mengajar
Arief S Kartasasmita, Rektor Anyar Unpad Janji Ongkos Kuliah Bakal Terjangkau
Jaksa Sebut Dior dan Armani Jual Tas Puluhan Juta Rupiah Buatan Pekerja Migran yang Dibayar Hanya Rp30 Ribu per Jam
Partai Buruh Menang Pemilu, Keir Starmer yang Bergelar Bangsawan Jadi PM Inggris Gantikan Rishi Sunak
90% Perusahaan Global Belum Tegakkan HAM
12 Tambang Emas Terbesar di Indonesia, dari Aceh Sampai Papua
Penyandingan Hasil Suara Pileg 2024: 10 Lembar Surat C Hasil, Hilang di KPU Kota Serang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Perjuangan Jo Jung Suk Bertransformasi Jadi Pramugari di Film Korea Pilot, Termasuk Diet Karbo dan Pijat
Megawati: Saya Ngomong ke Pak Jokowi, Pemimpin Bukan Menjalankan Versinya Sendiri