, Jakarta - Delapan penumpang kapal pesiar Norwegia mengaku ditelantarkan di sebuah pulau di Afrika oleh kapal yang mengangkut mereka. Dua di antara penumpang yang ditinggalkan itu adalah perempuan hamil dan lansia yang memiliki penyakit jantung.
Jill dan Jay Campbell yang berasal dari South Carolina mengatakan mereka terjebak di sebuah pulau di Sao Tome, Afrika Tengah, bersama empat warga AS lain dan dua penumpang asal Australia. Menurut WMBF, kapten kapal menolak mengangkut mereka kembali setelah mereka turun untuk mengikuti tur wisata singkat.
Baca Juga
Awak dan Penumpang Kapal Pesiar Mewah Didakwa Picu Kebakaran Hutan di Yunani Pakai Kembang Api
Berlayar dengan Disney Cruise Line Bisa Main Bareng Karakter Toy Story dan Ketemu Para Superhero Avengers
Kapal Pesiar Resorts World One Bawa 3.500 Penumpang Jelajah Singapura dan Kuala Lumpur dari Jakarta
Pasangan Campbell mengakui ada masalah dalam tur wisata ke pulau itu. Mereka menyatakan bahwa pemandu tur 'tidak mengantarkan mereka kembali' ke kapal tepat waktu pada Jumat, 29 Maret 2024.
Advertisement
"Kami merasa, waktu kami semakin singkat, dan mereka berkata, 'Tidak masalah, kami bisa mengantarmu kembali dalam waktu satu jam," kenang Jay kepada pemandu wisata. Dia mengatakan operator tur kemudian menghubungi kapten kapal pesiar untuk memberi tahu mereka bahwa mereka akan terlambat.
Ketika rombongan tur itu tiba di pelabuhan, Ia menyatakan bahwa kapal tersebut masih berlabuh. Penjaga pantai pulau itu lalu membawa mereka naik perahu untuk kembali ke kapal pesiar. Namun, kapten diduga menolak mengizinkan rombongan itu naik.
"Kapten bisa saja membuat keputusan mudah untuk mengembalikan salah satu tender boat (kapal kecil), menjemput kami, memuat kami dengan aman, dan kemudian melanjutkan perjalanan," kata Campbell. "Mereka tidak punya jadwal singgah di pelabuhan keesokan harinya, mereka hanya akan berada di laut."
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Lewati 6 Negara untuk Mengejar Kapal Pesiar
![Ilustrasi Kapal Pesiar](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/T3b9C2uRspvGlP7NFdnjeXG8k_c=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3259089/original/085709200_1601965376-peter-hansen-MeGmdPNe36w-unsplash.jpg)
Anggota rombongan mengaku dibiarkan terdampar di pulau itu tanpa membawa barang bawaan apa pun dari kabin, termasuk uang, obat-obatan, dan dokumen perjalanan yang diperlukan. Hanya pasangan Campbell yang membawa kartu Visa dan harus membayar lebih dari 5 ribu dolar untuk makanan, perlengkapan mandi, dan hotel untuk grup tersebut, kata mereka kepada WRAL.
Dalam pernyataan terbaru pada Sabtu, 30 Maret 2024, juru bicara Norwegia Cruise Lines menyatakan bahwa 'para tamu bertanggung jawab atas segala biaya perjalanan yang diperlukan untuk bergabung kembali dengan kapal di pelabuhan panggilan berikutnya yang tersedia.'
Mengetahui hal tersebut, rombongan berencana terbang ke Gambia di Afrika Barat untuk naik kapal pesiar di pelabuhan pada Minggu, 31 Maret 2024. Mereka menghabiskan 15 jam perjalanan melalui enam negara untuk mencapai pelabuhan pada Hari Paskah, hanya untuk mengetahui bahwa kapal tersebut tidak dapat berlabuh karena air surut, menurut WPDE.
Para penumpang sekarang menuju ke pelabuhan di Senegal, tempat kapal pesiar tersebut dijadwalkan berlabuh pada hari ini, Selasa (2/4/2024). Namun, melakukan hal tersebut tidak akan mudah.
Advertisement
Keluar Banyak Biaya
![Ilustrasi Kapal Pesiar](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/RKAFVN8LHCIlBbXY_9wPiOtmL-8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4643366/original/057628300_1699607391-georg-eiermann-MvlePq1ZQvU-unsplash.jpg)
Menurut Jay, rombongannya membutuhkan alat transportasi yang bisa mengangkut mereka semua, termasuk perempuan disabilitas. Drama pun masih berlanjut karena feri yang dibutuhkan untuk menyeberangkan mereka ke Senegal tidak berfungsi.
"Kami baru saja mengetahui dari pria tersebut bahwa feri tersebut tidak berfungsi, namun dia berkata, 'Tidak masalah, jika feri tersebut tidak berfungsi, kami akan naik perahu kecil lagi dan kemudian mengambil mobil di seberang," kata Jay kepada WDPE.
“Dan begitu kita tiba di sisi lain Senegal, perjalanan akan memakan waktu empat jam lagi.”
Meski begitu, Jay mengatakan perjalanan itu sepadan. "Kami membayar banyak untuk perjalanan ke Afrika ini, jadi kami berharap bisa melewati sisa perjalanan ini dan berakhir di Spanyol," katanya kepada WBMF.
Sementara itu, juru bicara kapal pesiar sebelumnya mengaku sudah 'berkomunikasi dengan para tamu' dan 'bekerja dekat dengan pihak berwenang setempat untuk memahami persyaratan dan visa yang diperlukan jika para tamu ingin bergabung kembali dengan kapal pada panggilan pelabuhan yang tersedia berikutnya'.
Kapal Pesiar Dilarang Berlayar ke Pulau Komodo
![Pulau Komodo](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/blank.png)
Dari dalam negeri, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Labuan Bajo memperpanjang larangan kapal wisata untuk berlayar ke Pulau Komodo Taman Nasional Komodo (TNK) hingga 20 Maret 2024 karena cuaca buruk. Sebelumnya, KSOP Kelas III Labuan Bajo telah mengeluarkan surat pemberitahuan kepada para nakhoda wisata (Notice to Mariners) tentang larangan berlayar selama enam hari sejak 11-16 Maret 2024.
"Larangan diperpanjang sampai 20 Maret," kata Kepala KSOP Kelas III Labuan Bajo Stephanus Risdiyanto pada Minggu, 17 Maret 2024, dikutip dari kanal Regional .
Menurut dia, larangan berlayar selama lima hari ke depan karena ada potensi gelombang tinggi dan angin kencang menurut prakiraan cuaca oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Selama rentang waktu larangan berlayar, KSOP Kelas III Labuan Bajo tidak melayani pemberian Surat Persetujuan Berlayar (SPB) kepada kapal yang ingin berlayar.
KSOP Kelas III Labuan Bajo, hanya memberikan SPB kepada kapal yang berlayar ke Pulau Rinca yang masih berada dalam kawasan Taman Nasional Komodo. "Itupun SPB diberikan hanya untuk speedboat," katanya.
![Infografis Dugaan Perbudakan ABK WNI di Kapal Long Xing. (/Abdillah)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/8i1FbDOdbSFyNu_IRxNrNyWjZZI=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3124844/original/045739100_1589197429-Infografis_DUGAAN_PERBUDAKAN_ABK_WNI_di_KAPAL_LONG_XING.jpg)
Terkini Lainnya
Awak dan Penumpang Kapal Pesiar Mewah Didakwa Picu Kebakaran Hutan di Yunani Pakai Kembang Api
Berlayar dengan Disney Cruise Line Bisa Main Bareng Karakter Toy Story dan Ketemu Para Superhero Avengers
Kapal Pesiar Resorts World One Bawa 3.500 Penumpang Jelajah Singapura dan Kuala Lumpur dari Jakarta
Lewati 6 Negara untuk Mengejar Kapal Pesiar
Keluar Banyak Biaya
Kapal Pesiar Dilarang Berlayar ke Pulau Komodo
kapal pesiar
penumpang kapal pesiar
Afrika
Norwegia
Dokumen Perjalanan
travel
Tur Wisata
Rekomendasi
Berlayar dengan Disney Cruise Line Bisa Main Bareng Karakter Toy Story dan Ketemu Para Superhero Avengers
Kapal Pesiar Resorts World One Bawa 3.500 Penumpang Jelajah Singapura dan Kuala Lumpur dari Jakarta
Setelah Rihanna, Katy Perry Tampil dengan Bayaran Miliaran Rupiah di Pesta Pranikah Kedua Anak Orang Terkaya di Asia
Anak Orang Terkaya di Asia Gelar Pesta Pranikah Kedua di Kapal Pesiar Mewah, Shakira dan Pitbull Bakal Tampil?
Menhub Tantang Pengusaha Kapal Surabaya Punya Kapal Pesiar, Begini Alasannya
Tips Menikmati Liburan dengan Kapal Pesiar untuk Pertama Kali
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Timnas Indonesia U-16
Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Nova Arianto Yakin Garuda Muda Bisa Bangkit
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Rabu 3 Juli Pukul 15.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Rekor Pertemuan Indonesia vs Vietnam di Piala AFF U-16, Kembali Adu Penalti?
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia: Penghiburan Medali Perunggu
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Judi Online
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Pilkada 2024
PDIP: Mantan Panglima TNI Andika Perkasa Lebih Cocok Jadi Bakal Cagub daripada Wagub di Pilkada Jakarta 2024
Pilkada 2024, Burhanuddin Didukung Maju Jadi Cabup Bombana
PKPU soal Syarat Eks Napi Koruptor Maju Pilkada Harus dengan Catatan
PKB Serahkan 4 Rekomendasi ke Bakal Calon di Pilkada 2024, Simak Daftarnya
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
TOPIK POPULER
Populer
Turis Thailand Boikot Perjalanan ke Korea Selatan, Kapok Ditolak Masuk Imigrasi dengan Alasan Tak Jelas
3 Resep Ayam Kukus Suwir yang Lezat supaya Tidak Selalu Makan Gorengan
Cara Mencairkan Daging Sapi yang Masih Membeku, Jangan Cuma Cepat tapi Harus Aman
Tips Merawat Rambut agar Tetap Kuat dan Sehat: Panduan Lengkap untuk Rambut Panjang Impian
Manisnya Kahiyang Ayu Berkebaya Janggan Dampingi Bobby Nasution di Perayaan HUT Kota Medan
Skandal Gaun Pengantin Putri Susan Sarandon, Dianggap Terlalu Ekspose Belahan Dada
Interaksi Paula Verhoeven dan Baim Wong di Acara Wisuda Kiano Jadi Sorotan
Kepala Desa di Wakatobi Dirujak Warganet karena Memprotes Aksi YouTuber Denmark Kristian Hansen Perbaiki Jembatan Rusak
Hijaukan Labuan Bajo, 18 Duta Besar Tanam Pohon Tabebuya di Bukit Parapuar
Euro 2024
Di Istanbul, Suporter Sambut Meriah Kemenangan Turki atas Austria
Dua Gol Merih Demiral Antar Turki Melaju ke Perempat Final Euro 2024
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Berita Terkini
Viral di Swedia Jual Tanah Hanya Rp 1.548 per Meter
Misteri Mutilasi ODGJ di Garut Temui Titik Terang
Tidak Benar Video Rumah Baru Ketua MK Suhartoyo Ambruk
Pengusaha Minta Dilibatkan Soal Bea Masuk Barang China 200%
Pengelola KFC Ambil Bagian Saham Jagonya Ayam Senilai Rp 160,42 Miliar
7 Status Nyeleneh Cowok Lagi Galau dan Patah Hati Ini Kocak Banget
Sahabat Putin di Uni Eropa Kunjungi Ukraina, Ada Apa?
Jokowi: Peretasan PDN Juga Terjadi di Negara Lain, Bukan Hanya Indonesia
KY Jamin Tindaklanjuti Laporan Masyarakat Terkait Pelanggaran Etik Hakim
Populasi Satwa Prioritas di Taman Nasional Alas Purwo Banyuwangi Terus Meningkat, Macan Tutul Ada 36 Ekor
Kata Sri Mulyani saat DPR Minta Roadmap Perkeretaapian Jadi Syarat PNM PT KAI dan INKA
Virus West Nile Serang Israel, 100 Orang Terinfeksi dan 5 Meninggal Dunia
Pusu Jadi Tersangka, Game Project Sekai: Colorful Stage! Hapus Dua Lagunya