, Jakarta - Investigasi terhadap serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober 2023 lalu mengungkapkan bahwa sebuah helikopter tentara Israel yang tiba di lokasi festival musik Nova berpotensi bertanggung jawab atas setidaknya beberapa kematian warga Israel, ketika helikopter tersebut "menembaki pengunjung festival" serta agen Hamas, berdasarkan laporan dari surat kabar Israel, Haaretz, pada Sabtu, 18 November 2023.
Dari unggahan video YouTube oleh saluran Middle East Eye, Selasa, 21 November 2023, seorang pria di dalam video tersebut mengatakan bahwa pernyataan di atas diungkap juga oleh lembaga keamanan Israel berdasarkan penyelidikan polisi.
Baca Juga
"Penilaian baru ini datang dari lembaga keamanan Israel berdasarkan penyelidikan polisi terhadap apa yang terjadi selama penyerangan tanggal 7 Oktober dan dilaporkan oleh Haaretz," ujarnya dalam video yang dikutip Rabu, 22 November 2023.
Advertisement
Peneliti menyatakan bahwa target awal serangan Hamas sepertinya adalah Kibbutz (pemukiman kolektif Israel), namun rencana tersebut berubah setelah mereka mengetahui sedang ada sebuah festival di daerah itu.
Namun, polisi Israel merespons dengan mengeluarkan pernyataan yang mengecam laporan Haaretz, yang menyatakan bahwa helikopter IDF yang tiba di Festival Nova, dekat Re'im, Israel, pada 7 Oktober 2023 terindikasi menyebabkan beberapa kematian warga sipil Israel.
"Menurut polisi Israel, setidaknya 364 orang terbunuh di festival tersebut, tetapi berapa banyak dari mereka yang terbunuh oleh helikopter militer Israel masih belum diketahui dan Hamas tidak merencanakan serangan festival musik tersebut menurut penyelidikan," tuturnya.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Revisi Jumlah Korban Tewas
![Ribuan Jenazah Tertimbun Reruntuhan Bangunan di Gaza](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/aIacbXRSYm3IdTOAVtgCeqzxG3g=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4653627/original/046136000_1700281669-Ribuan_Jenazah_Tertimbun_Reruntuhan_Bangunan_di_Gaza-AP__6_.jpg)
Juru bicara Hamas di Beirut, Osama Hamdan, pada Minggu, 19 November 2023 juga turut mengumumkan bahwa helikopter militer Israel terindikasi menewaskan beberapa pengunjung festival. Dia menekankan bahwa militan Hamas tidak dilengkapi dengan senjata yang dapat menyebabkan kerusakan sebesar membakar mobil dan mayat di festival tersebut.
Lebih dari sebulan berlalu, Mark Regev, seorang diplomat Israel merevisi jumlah korban tewas akibat serangan Hamas pada 7 Oktober 2023, menurunkan angka dari 1.400 menjadi 1.200 warga Israel yang terbunuh. Regev mengakui kesalahan dalam perhitungan awal.
"Catatan korban awal sebanyak 1.400 orang telah kami revisi menjadi 1.200 orang karena kami menyadari bahwa kami telah melebih-lebihkan dan membuat kesalahan. Sebenarnya, banyak mayat yang mengalami luka bakar parah, sehingga kami keliru menganggapnya sebagai korban dari pihak kami," terang Regev.
Meskipun demikian, pria 63 tahun itu tidak menyebutkan siapa yang membakar jasad-jasad tersebut. Dengan penyelidikan baru ini, terdapat kemungkinan bahwa sebagian dari jumlah awal orang Israel yang terbunuh mungkin disebabkan oleh pasukan Israel, dan jumlah korban tewas awal oleh Israel dapat dipertanyakan.
Hal ini juga memunculkan spekulasi bahwa angka tersebut digunakan untuk membenarkan kampanye pemboman Israel di wilayah tersebut, khususnya di Jalur Gaza, yang sejak 7 Oktober 2023 telah menewaskan sedikitnya 12.300 warga Palestina.
Advertisement
Tidak Lagi Mampu Menghitung Jumlah Korban
![Warga Palestina di Gaza bagian utara bermigrasi ke Gaza bagian selatan](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/8lHXVVokbP6qBJhcCmRvnDupL1Y=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4657289/original/022674800_1700559561-WhatsApp_Image_2023-11-21_at_16.22.46_f11be918.jpg)
Di sisi lain, otoritas kesehatan Gaza, wilayah yang dikuasai Hamas, mengatakan pada Selasa, 21 November 2023, bahwa mereka telah kehilangan kemampuan untuk menghitung jumlah korban tewas menyusul runtuhnya sistem kesehatan di wilayah tersebut dan sulitnya pengumpulan jenazah dari daerah-daerah yang dikuasai tank dan pasukan Israel.
Selama lima pekan pertama perang Hamas Vs Israel berlangsung sejak 7 Oktober, otoritas kesehatan Gaza dilaporkan dengan hati-hati melacak korban jiwa. Pembaruan terakhir mereka pada 10 November menyebutkan bahwa korban tewas tercatat 11.078 orang.
Tantangan dalam memverifikasi jumlah korban tewas semakin meningkat seiring dengan intensifnya invasi darat Israel yang disertai dengan putusnya layanan telepon dan internet, menimbulkan kekacauan di seluruh wilayah.
"Disayangkan, otoritas kesehatan belum bisa mengeluarkan statistiknya karena ada gangguan komunikasi antar rumah sakit dan gangguan pada internet," kata juru bicara otoritas kesehatan Gaza Ashraf al-Qudra kepada AP, lapor kanal Global pada Rabu, 22 November 2023.
"Basis data elektronik yang digunakan otoritas kesehatan untuk mengumpulkan korban dari rumah sakit tidak lagi mampu menampilkan nama dan statistiknya."
Al-Qudra mengatakan pihaknya sedang mencoba memulai kembali program dan melanjutkan komunikasi dengan rumah sakit. Para petugas medis menuturkan saat ini terlalu berbahaya untuk mengumpulkan banyak sekali mayat di Kota Gaza, di mana buldoser Israel memblokir jalan-jalan dan tank-tank menembaki apapun yang menghalangi mereka.
Diyakini Total Korban Jiwa Melonjak Tajam
![Citra satelit kondisi Gaza yang digempur Israel. (Maxar Technologies)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/CvtaWw99D20La-2hF_Gyk5bxcTI=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4649193/original/083273400_1700018854-gaza_maxar.jpg)
Para pejabat otoritas kesehatan Gaza, yang telah lama dipandang sebagai sumber lokal yang paling dapat diandalkan mengenai jumlah korban, mengungkapkan keyakinan mereka bahwa angka kematian telah melonjak tajam dalam sepekan terakhir berdasarkan perkiraan dokter pasca serangan udara di lingkungan padat penduduk dan laporan dari keluarga tentang hilangnya orang-orang terkasih.
Namun, mereka menggarisbawahi hampir mustahil untuk mengetahui jumlah korban secara pasti. "Tidak ada yang punya angka pastinya dan hal itu tidak mungkin terjadi lagi," kata pejabat otoritas kesehatan Gaza Mehdat Abbas.
"Orang-orang diusir ke jalanan. Beberapa berada di bawah reruntuhan. Siapa yang dapat menghitung jumlah korban jiwa dan mengumumkannya dalam konferensi pers?"
Pernyataan Abbas dinilai menyentil Kementerian Kesehatan Otoritas Palestina yang berkedudukan di Ramallah. Otoritas Palestina diakui secara internasional sebagai perwakilan sah Palestina.
Kementerian Kesehatan Otoritas Palestina di Ramallah memberikan jumlah korban yang serupa dengan otoritas kesehatan Gaza selama lima pekan pertama perang Hamas Vs Israel berlangsung. Namun, setelah otoritas kesehatan Gaza berhenti menghitung, Kementerian Kesehatan Otoritas Palestina di Ramallah terus mengeluarkan laporan rutin mengenai jumlah korban tewas – yang terbaru 13.300 – tanpa membahas metodologi yang mereka gunakan.
![Infografis Hamas-Israel Perang Lagi, Ini Respons Dunia. (/Gotri/Abdillah)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/R-ThyA3hL1ZQ6byMIA5aWx2GOFc=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4604493/original/013896000_1696856153-Infografis_SQ_Hamas-Israel_Perang_Lagi__Ini_Respons_Dunia.jpg)
Terkini Lainnya
Tentara Israel Ikat Warga Palestina yang Terluka di Atas Mobil Jip, IDF Lakukan Penyelidikan
Hotel di Jepang Tolak Turis Israel Menginap karena Tak Mau Dianggap Kaki Tangan Penjahat Perang
Netanyahu Bubarkan Kabinet Perang Israel, Dampaknya bagi Jalur Gaza?
Revisi Jumlah Korban Tewas
Tidak Lagi Mampu Menghitung Jumlah Korban
Diyakini Total Korban Jiwa Melonjak Tajam
IDF
Festival Musik
Israel
Palestina
Gaza
Hamas
helikopter
Rekomendasi
Hotel di Jepang Tolak Turis Israel Menginap karena Tak Mau Dianggap Kaki Tangan Penjahat Perang
Netanyahu Bubarkan Kabinet Perang Israel, Dampaknya bagi Jalur Gaza?
PBB: Israel Masuk Daftar Pelaku Pelanggaran terhadap Anak-anak
Israel Klaim 4 Sandera yang Ditawan Hamas Tewas
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Faldo Maldini Pamitan ke Jokowi Sebelum Maju Pilkada Tangerang
Pilkada Sulteng 2024, PKS Beri Surat Rekomendasi untuk Pasangan Anwar-Reny
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
TOPIK POPULER
Populer
Bella Saphira Lebih Bangga Unggah Kuliner Lokal daripada yang Mewah dan Pemilih Saat Terima Endorse
Ini 3 Rekomendasi Blush On yang Cocok untuk Kulit Orang Indonesia
Bahaya Minum Obat Pereda Nyeri Migrain Secara Berlebihan, Begini Anjuran Dokter Syaraf
Daftar Bridesmaid Pernikahan Aaliyah Massaid dan Thariq Halilintar, Mahalini sampai Azizah Salsha
Atasi Overtourism, Amsterdam Bakal Larang Kapal Pesiar Berlabuh Mulai 2035
Video Viral Pemilik Restauran di Hanoi Vietnam Mengusir Influencer Yahudi untuk Tunjukan Dukungan pada Warga Palestina
Mengapa Food Testing Sebelum Pesta Pernikahan Penting Dilakukan Calon Pengantin?
Lukisan Gua Prasejarah Berusia 51.200 Tahun dari Sulawesi Indonesia Jadi Temuan Seni Naratif Tertua di Dunia
Didesain Didit Hediprasetyo Anak Prabowo, Jersey Kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024 Bikin Warganet Malaysia Iri
Euro 2024
Hasil Euro 2024: Pedri Cedera, Spanyol Permalukan Jerman 2-1 untuk Tiket Semifinal
Dapatkan Link Live Streaming Perempat Final Euro 2024 Portugal vs Prancis, Tayang Sesaat Lagi
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman, Sebentar Lagi Tanding
Link Live Streaming Euro 2024 Portugal vs Prancis, Sabtu 6 Juli Pukul 02.00 WIB
Berita Terkini
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Sabtu 6 Juli 2024
Sahroni DPR Puji Kinerja Kejagung yang Terus Membaik
Siswi SMK di Lampung Diperkosa dan Dibunuh Pamannya, Berawal dari Tumpangan Saat Pulang Sekolah
Bahaya Minum Obat Pereda Nyeri Migrain Secara Berlebihan, Begini Anjuran Dokter Syaraf
Hasil Euro 2024: Pedri Cedera, Spanyol Permalukan Jerman 2-1 untuk Tiket Semifinal
Dapatkan Link Live Streaming Perempat Final Euro 2024 Portugal vs Prancis, Tayang Sesaat Lagi
Jangan Sampai Terlewat! Ini Amalan Terbaik Malam 1 Suro, Perspektif Islam
10 Hiu Prasejarah yang Luar Biasa, Bentuknya Sangat Aneh
Pemkot Tangerang Siap Gelar Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis
Polisi Gagalkan Peredaran 7.200 Botol Oli Palsu Asal Tangerang di Bandar Lampung
Ilmuwan Temukan Perubahan Iklim Buat Jamur Lebih Beracun untuk Manusia
13 Hewan Purba Tertua di Dunia yang Masih Hidup Sampai Sekarang
UAH Kisahkan Nabi Ayub AS yang Menolak Mengeluh saat Diuji Allah, Ini Hikmahnya
6 Hewan yang Berkaitan dengan Dewa-Dewi Mesir Kuno, Bahkan Menjadi Simbol
KRI Dewaruci Bersama Laskar Rempah Singgah di Tanjung Uban, Kepri