, Jakarta - "Kita terhubung dengan lautan, bahkan saat kita berada di kota. Jadi, saya sangat menekankan pemahaman (bahwa) kita bisa bertindak (menyelamatkan lautan), karena tidak ada aksi yang terlalu kecil," kata founder 30x30 Indonesia, Brigitta Gunawan, saat ditemui di acara UNIQLO Indonesia "Take Action from the City to the Sea" di Pantai Tulamben, Kabupaten Karangasem, Bali, akhir pekan kemarin, 25 Juni 2023.
Ia berbagi, "Saya meluncurkan 30x30 Indonesia pada 2021 ketika saya berusia 17 tahun. Pada dasarnya, fokus pekerjaan kami adalah mengedukasi, mengadvokasi kebijakan, dan restorasi habitat." Jadi, apa itu 30x30?
Melansir WWF, Jumat, 30 Juni 2023, 30x30 merupakan bagian dari kerangka kerja Keanekaragaman Hayati Global Kunming-Montreal yang mengikat negara-negara di dunia untuk mengambil tindakan guna menghentikan dan membalikkan hilangnya keanekaragaman hayati. Juga, menempatkan alam di jalur pemulihan demi kepentingan manusia dan planet.
Advertisement
Dijelaskan bahwa kerangka tersebut berisi empat tujuan menyeluruh yang didukung 23 target. Namun, target paling mencuri atensi adalah komitmen melindungi dan melestarikan 30 persen daratan, air tawar, dan lautan dunia pada 2030, yang kemudian sering disingkat jadi 30x30.
Untuk lautan, ini berarti lebih dari tiga kali lipat luas kawasan laut yang dilindungi dan dilestarikan dalam delapan tahun ke depan. Kesepakatan ini disetujui 190 negara pada 19 Desember 2022, setelah "Bertahun-tahun tertunda dan berhari-hari negosiasi yang kontroversial," catat WWF.
Mengelaborasi gagasan global itu di tingkat nasional, Brigitta telah mengunjungi sekolah-sekolah, menginisiasi program literasi laut, menyelenggarakan webinar, menanam terumbu karang di Tulamben, dan menanam bakau di Jakarta. "Apa yang saya lakukan adalah melibatkan komunitas dan kekuatan anak muda untuk berinteraksi dengan sains dan menyuarakan dukungan mereka demi tujuan global," ujar dia.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Bagikan Kisah di Panggung Dunia
![Konservasi Laut](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/3YJv6qjCIRCM7MUXCbF0mv7aH60=/0x1973:3376x3876/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,540,20,0)/kly-media-production/medias/4487127/original/078418000_1688127428-DSCF0211.JPG)
Brigitta sendiri telah dinobatkan sebagai National Geographic Young Explorer dan pemenang Ocean Awards Young Initiative oleh Blue Marine Foundation yang bermitra dengan BOAT International. Ia pun sudah membagikan karya dan kisahnya di panggung dunia, termasuk Konferensi Laut PBB, Kongres Taman Asia, dan Lab Inovasi Global UNLEASH.
"Saya mencoba terus memanfaatkan dukungan yang dibutuhkan untuk (memulihkan) lautan kita. Tidak peduli di mana kita berada, entah di kota maupun pesisir, kita semua terhubung," tuturnya.
Seperti sebelumnya, tahun ini, pihaknya pun masih akan terus memanfaatkan komunitas anak muda dalam menerjemahkan tujuan 30x30. Ia berbagi, "Edukasi itu sangat penting, terutama bagi anak-anak, karena saya melihat, ketika berbicara dengan siswa lebih muda, mereka sangat bersemangat, mereka sangat ingin tahu, dan memang itulah kekuatan generasi muda."
"Kita dipenuhi rasa ingin tahu yang akhirnya mendorong kita ingin belajar lebih banyak, dan saat kita belajar lebih banyak tentang apa yang kita lakukan bisa berdampak pada lingkungan, entah itu positif atau negatif, kita sebenarnya bisa membuat pilihan dalam hidup kita, membuat perubahan," imbuhnya.
Brigitta berkata, "Saya menciptakan komunitas anak muda yang juga bersemangat, ingin belajar lebih banyak, (anggotanya) tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Sebagian besar (suara gerakannya) dapat ditemukan di platfrom media sosial, seperti melalui tagar #30x30Indonesia."
Advertisement
Suara Anak Muda Berada di Garis Depan
![UNIQLO Indonesia](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/blank.png)
Selain menggaungkan ide, mereka juga telah memanfaatkan praktik sains dalam menguji kualitas air. "Cara kerjanya, kami menguji sampel air, entah air mineral, air danau, maupun air sungai untuk mengetahui apakah itu tercemar atau tidak," katanya
Ia menyambung, "Ketika memiliki data sains komunitas itu, kami dapat melihat di mana air di peta, di area tersebut, dan melihat sumber potensial, seperti kontaminasi, yang mungkin memengaruhinya."
Diketahui bahwa Brigita adalah penerima K.C. Beasiswa Kuok di Universitas Monash, Australia, di mana ia saat ini mengejar gelar sarjana sains di bidang ekologi dan biologi konservasi. Jadi, bagaimana semua ini dilakukannya sambil kuliah?
Ia bercerita, "30x30 diluncurkan selama pandemi, dan sepenuhnya online. (Saat itu), saya tidak memiliki akses ke pantai maupun pesisir, tapi saya masih dapat menjangkau komunitas saya, berbicara dengan mereka, mendengarkan apa yang ingin mereka pelajari, dan itu membantu saya mengatur waktu saya secara jarak jauh."
"Saya tetap terhubung dengan anggota komunitas saya, seperti PPLH (Bali) dan Jaladharma (Diving Club Bali), selama saya di Melbourne," lanjutnya. Di saat bersamaan, kata Brigitta, kondisi ini juga "sangat menyenangkan."
Pasalnya, ia juga terhubung dengan LSM lokal di Melbourne dan beberapa orang yang terlibat dalam ilmu kelautan. "Jadi, ini benar-benar tentang memanfaatkan koneksi dan menjalin hubungan dengan komunitas," katanya.
Ia menyebut, "Saya pikir, hal terpenting yang saya lihat (di Melbourne) adalah bahwa suara-suara anak muda benar-benar berada di garda depan, terutama dalam komunitas internasional. Kita bisa berbuat lebih banyak di sini (Indonesia) dalam hal pemberdayaan kaum muda."
Taman Terumbu Karang di Tulamben
![Konservasi Laut](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/k7vAhDmU8zxr6j1vS0_zeJummGQ=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4487145/original/069926500_1688128982-356399458_1654720745005643_7482515223512007186_n.jpg)
"Sejak tahun lalu, sebenarnya kami sudah menanam (taman terumbu karang berbentuk angka) 30 di dasar laut. Itu pada Hari Bumi 2022 bersama Jaladarma (Diving Club Bali) dan PPLH Bali, begitulah saya terhubung dengan komunitas di sini," ceritanya.
"Taman karang itu sengaja membentuk 30x30, dan itu tidak hanya untuk interaksi komunitas, tapi juga (membagun komunikasi pada) instruktur selam, penyelam, dan turis yang datang," ucapnya. "Saya sempat mengobrol dengan instruktur dan penyelam, bertanya apakah mereka melihatnya, dan ternyata memang terlihat."
"Ini tentang membangkitkan rasa ingin tahu. Itu (taman koral) bisa membuat seseorang mengajukan pertanyaan apa itu 30x30, dan kemudian kita bisa memulai percakapan untuk mempelajari lebih lanjut," tandasnya.
Dalam perpanjangan tangan menciptakan taman terumbu karang di lepas Pantai Tulamben, pekan lalu, Brigitta jadi salah satu dari 15 penyelam dari komunitas Jaladharma Diving Club (JDC) Bali yang turun menanam 150 terumbu karang yang nantinya diharapkan jadi "UNIQLO Coral Reef Garden."
Tidak hanya menanam, Director of Corporate Affairs PT. Fast Retailing Indonesia, Irma Yunita, menyebut bahwa pihaknya juga memastikan terumbu karang ini diperlihara dan dijaga untuk akhirnya berdampak baik pada biota laut. "Kami ada tanda tangan kerja sama PPLH dan Jaladharma Diving Club (JDC) Bali untuk monitoring," katanya.
Ia melanjutkan, "Laporan (pertumbuhan terumbu karang) akan diberikan secara berkala. Sesuai rekomendasi PPLH Bali, bila nantinya bisa ditambah (terumbu karang yang ditanam), itu akan kami lakukan, karena jumlah yang sekarang pun sesuai rekomendasi mereka."
![Infografis Jenis-Jenis Plastik yang Berpotensi Jadi Sampah](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/07aoeDs5k8-DiAnRygIqUUme_TA=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4479254/original/073418200_1687538759-230620_INFOGRAFIS_LIFESTYLE_Jenis-Jenis_Plastik_yang_Berpotensi_Jadi_Sampah_S.jpg)
Terkini Lainnya
Bagikan Kisah di Panggung Dunia
Suara Anak Muda Berada di Garis Depan
Taman Terumbu Karang di Tulamben
30x30
Anak Muda Indonesia
konservasi Laut
Konservasi Laut Dunia
Sampah Laut
uniqlo indonesia
30 by 30
Brigitta Gunawan
30x30 Indonesia
30 by 30 Indonesia
anak muda
Lautan
Climate Change Liputan6
Climate change 2023
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Judi Online
Dalam 3 Bulan Polda Lampung Blokir 259 Situs Judi Online
MKD Akan Rapat Internal, Bahas Sanksi Tegas Bagi Anggota Dewan Terlibat Judi Online
Nama Jurnalis Dicatut untuk Hoaks Promosi Situs Judi, Simak Daftarnya
PBNU Minta Ada Tindakan Tegas Terhadap Bandar Besar Judi Online
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Pilkada 2024
Kapolri Pastikan Pemetaan Potensi Kerawanan Pilkada 2024 di HUT ke-78 Bhayangkara
Jelang Pilkada 2024, Jokowi Minta Polri Jaga Netralitas dan Stabilitas
KPU Jakarta Tunggu PKPU soal Batas Usia Kepala Daerah
Santun dan Sederhana, Dukungan pada Eman Suherman Maju Cabup Disebut Terus Datang
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
TOPIK POPULER
Populer
Tak Pernah Tolak Ajakan Foto Bareng Fans, Prilly Latuconsina Ungkap Kenangan dengan Olga Syahputra
Warga Negara China Ditangkap Polisi Jepang karena Kendarai Koper Pintar di Osaka
Top 3 Berita Hari Ini: Wanita Terpaksa Servis Motor sampai Jutaan Rupiah karena Utamakan Beli Skincare Dibanding Ganti Oli
Gajah Kerdil Borneo Masuk Daftar Merah Spesies Terancam Punah oleh Organisasi Internasional Konservasi Sumber Daya Alam
Tak Roboh Saat Perang Saudara, Patung Lilin Abraham Lincoln di AS Meleleh Akibat Panas Ekstrem
Tanggal Merah Bulan Juli 2024, Ada Berapa Hari Libur Nasional?
Mahasiswa ITB Naufal Hafidz yang Punya IPK 4,0 Ungkap Makanan yang Membuatnya Cerdas, Jawabannya Tak Terduga
Viral Politikus Taiwan Alami Pelecehan Seksual di Jepang, Tendang Selangkangan Pria Mabuk
Kisah Peselancar Belgia Memilih Hidup di Pulau Terpencil di Indonesia, Rela Tinggalkan Rumah dan Pekerjaannya
Sandiaga Uno Dukung PKL Puncak Bogor Ditertibkan: Jadi Lebih Cantik dan Lebih Asri
Euro 2024
Hasil Euro 2024: Susah Payah Tekuk Belgia, Gol Bunuh Diri Jan Vertonghen Antar Prancis ke Perempat Final
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Dapatkan Link Live Streaming Babak 16 Besar Euro 2024 Prancis vs Belgia, Tayang Sesaat Lagi
Link Live Streaming 16 Besar Euro 2024 Portugal vs Slovenia, Selasa 2 Juli Pukul 02.00 WIB
Link Live Streaming Euro 2024 Prancis vs Belgia di Babak 16 Besar, Senin 1 Juli Pukul 23.00 WIB
Berita Terkini
Polisi Tangkap 3 Tersangka Distribusi Ilegal Tayangan Nex Parabola, Terancam Hukuman 9 Tahun Penjara
Suami di Tangerang Tega Bakar Istri, Ini Alasannya
Fakta Unik Reog Ponorogo, Warisan Budaya Asal Jawa Timur
Mengenal Loki Patera Danau Lava di Bulan Jupiter
Hasil Euro 2024: Susah Payah Tekuk Belgia, Gol Bunuh Diri Jan Vertonghen Antar Prancis ke Perempat Final
Gus Baha Membalik Doa, Demi Sholat Menjaga Ekonomi
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Lagu Ours to Keep Mewarnai TikTok dengan Narasi Menyentuh Hati, Buah Kolaborasi Kakak Beradik Kendis dan Adis
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
APBN Jatim Surplus Rp49,4 Triliun per Mei 2024, Ini Penyebabnya
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Dalam 3 Bulan Polda Lampung Blokir 259 Situs Judi Online
HEADLINE: Seribu Lebih Caleg Terpilih Belum Lapor Harta Kekayaan, KPK Siap Buka Data?