, Jakarta - Kabar duka datang dari Kebun Binatang Taipei, Taiwan. Perwakilan kebun binatang menyebut bahwa satu dari dua panda raksasa yang diberikan Cina pada Taiwan, Tuan Tuan, mati pada Sabtu 19 November 2022.
Pihaknya menjelaskan, kondisi kesehatan Tuan Tuan terus memburuk belakangan. Agustus lalu, panda raksasa tersebut mulai menderita kejang. Satu bulan kemudian, setelah diperiksa dokter, diketahui bahwa ia menderita kerusakan pada otak.
Advertisement
Baca Juga
Melansir CNA, Senin, 21 November 2022, panda berusia 18 tahun ini sempat berhenti kejang setelah dokter hewan meningkatkan dosis obatnya. Kebun Binatang Taipei berkata bahwa obat yang diberikan pada Tuan Tuan hanya bekerja sesaat.
Bahkan, obat yang diberikan hampir tidak manjur untuk melawan kondisinya yang semakin parah, ditambah lagi Tuan Tuan tidak nafsu makan. Sebelumnya, Jumat, 18 November 2022, pihak Kebun Binatang Taipei mengunggah foto Tuan Tuan ke Facebook.
"Panda raksasa Tuan Tuan mengalami empat kali kejang pada 17/11 (2022) malam, dan tim medis segera memberikan obat antiepilepsi untuk meredakan gejalanya," tulisnya.
Hal ini juga mengundang warganet memberikan semangat. "Tuan Tuan ayo. Semangat tim medis," komentar salah satu pengguna.
Panda diperkirakan bisa berumur 15--20 tahun jika hidup di alam liar. Namun, panda diklaim bisa hidup lebih lama jika dibantu perawatan manusia.
Sepasang Giant Panda asal China telah menyelesaikan masa karantina. Wakil PM China datang ke Taman Safari untuk melihat kondisi mereka.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Kronologi Kematian
![Tuan Tuan saat menjalani CT Scan oleh Tim Medis dari Kebun Binatang Taipei](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/l4r7nVoIJdrGfArafpN-8rd7elY=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4234039/original/089462500_1669031649-Panda_2_AP.jpeg)
Setelah diketahui mulai sakit Agustus lalu, panda jantan ini terus mencatat kondisi yang buruk. Menurut BBC pada Jumat, 18 November 2022, panda tersebut ditempatkan dalam perawatan intensif setelah mengalami kejang empat kali.
"Tuan Tuan terbangun sebentar pada Sabtu pagi, tapi hanya berbaring telungkup di tanah, terlalu lemah untuk makan, bahkan bergerak," ujar pihak kebun binatang pada China Daily.
Tim medis sempat melakukan CT scan untuk memeriksa tanda-tanda vitalnya. Hasil menunjukkan bahwa fungsi tubuhnya tidak memiliki peluang untuk kembali membaik.
"Kondisinya tidak dapat diubah dan ia tidak bisa lagi menjalani kehidupan yang berkualitas," begitu bunyi pernyataan dari kebun binatang.
Lai Yen Hsueh, kepala dokter hewan Kebun Binatang Taipei, mengatakan bahwa lesi di otak Tuan Tuan, yang didiagnosis pada September lalu, telah tumbuh. Juga, fungsi hatinya memburuk karena menelan obat.
Advertisement
Hadiah Cina untuk Taiwan
![Panda Hadiah dari Cina Untuk Taiwan Mati Setelah Sakit](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/l8xxPcSVuXsPdhH4CNcpg_NPl_U=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4234040/original/095572800_1669031649-Panda_Ap.jpeg)
Pada 2008 lalu, Cina memberikan sepasang panda pada Taiwan guna mempererat hubungan antar kedua negara. Dua panda tersebut: Tuan Tuan dan Yuan Yuan, memiliki arti nama "reuni" atau "persatuan," kemungkinan merujuk pada keinginan Cina supaya Taiwan kembali suatu hari nanti.
Melansir BBC, Presiden China Xi Jinping memandang Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya. Dalam pidato pembukaan Kongres Partai Komunis di Beijing, bulan lalu, Xi menolak mengesampingkan penggunaan kekuatan untuk bersatu dengan Taiwan.
Namun, hubungan keduanya memburuk setelah Beijing menganggap Taiwan sebagai provinsi yang memisahkan diri. Pihaknya memutuskan komunikasi resmi dan kunjungan pemerintah antara kedua belah pihak dibatalkan hingga sekarang.
Setelah kedatangan kedua maskot Cina itu di Taipei, Tuan Tuan dan Yuan Yuan menjadi daya tarik besar dan memiliki banyak penggemar. Yuan Yuan berhasil melahirkan dua anak perempuan, Yuan Zaibap tahun 2013 dan Yuan Bao pada 2020.
Diplomasi Panda
![China kerap mengirimkan panda sebagai hadiah persahabatan. Dan metode ini dikenal dengan sebutan diplomasi panda](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/Yp-IMna1wZsMErgldZZBTrL5yUM=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1713778/original/006539400_1505730245-800.jpeg)
Sudah menyentuh setengah abad lebih Cina menggunakan panda untuk membantu membina hubungan diplomatik dengan negara-negara lain. Hubungan diplomatik panda ini sudah dimulai sejak era pemerintahan pendiri Partai Komunis Cina, Mo Zedong.
Biasanya, Cina akan meminjamkan panda untuk hubungan diplomatik, terkecuali untuk Taiwan. Tuan Tuan dan Tuan Yuan diberikan untuk dipelihara di Kebun Binatang Taipei.
Sementara, diplomasi panda juga sudah digunakan untuk menjalin hubungan ke beberapa negara, termasuk Indonesia dan Qatar. Pada 2017, Negeri Tirai Bambu meminjamkan sepasang panda bernama Cai Tao dan Hu Chun untuk Indonesia. Hal ini disambut antusias oleh masyarakat Indonesia.
Kedua panda tersebut adalah tanda keharmonisan antar dua negara. Cina disebut ingin menghidupkan kembali jalur sutra kuno melalui dua sumbu utama, yaitu darat dan laut.
Indonesia dinilai sebagai salah satu negara yang berperan dalam upaya ini. Pasalnya, jalur yang dibangun untuk menghubungkan Timur dan Barat tersebut melintasi Indonesia.
![Infografis Laut Cina Selatan](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/BjPSsqkX7p44-H-iQFEX6I-qFwg=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1273674/original/085239300_1466763141-160624_Rebutan_Laut_Cina_Selatan_02_Infografis_Abdillah.jpg)
Terkini Lainnya
Panda Kiriman China Tiba di Qatar Jelang Piala Dunia 2022
Presiden Cina Xi Jinping Bawa Limosin Hongqi N701 untuk Menghadiri KTT G20
Kronologi Kematian
Hadiah Cina untuk Taiwan
Diplomasi Panda
panda raksasa
Kebun Binatang
Tuan Tuan
Panda
Panda Hadiah
Rekomendasi
Berperilaku Buruk, 12 Turis Dilarang Kunjungi Pusat Penangkaran Panda Raksasa di China Seumur Hidup
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Dewan Pers Minta Kapolri-Kapolda Usut Kebakaran Rumah Wartawan di Karo
MKD: 2 Anggota DPR dan 58 Staf Terlibat Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 1,9 Miliar
MKD DPR Sebut Hanya 2 Anggota Dewan yang Terlibat Judi Online
Pilkada 2024
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
PPP Sebut Pernyataan KPU soal Usia Cagub-Cawagub Bukan Hanya untuk Kaesang
TOPIK POPULER
Populer
6 Fakta Menarik Gunung Kaba di Bengkulu yang Dulunya Cagar Alam Bunga Rafflesia
Kiat Beby Tsabina Dapat Jodoh Sesuai Kriteria yang Diharapkan, Berdoa Sedetail Mungkin
Potret Titiek Soeharto dan Didit Hediprasetyo Kompak Jenguk Prabowo Usai Operasi
Indofest 2024 Kampanyekan Edukasi Sampah untuk Pegiat Aktivitas Luar Ruang
3 Resep Praktis Serba Porang dari Olahan Nasi hingga Tahu yang Lezat
Turki Dituding Tolak Isi Bahan Bakar Pesawat Israel yang Mendarat Darurat di Negaranya
Jelang Menikah, Aaliyah Massaid dan Thariq Halilintar Belanja Tempat Tidur untuk Anak
Sarwendah Taruh Tas Hermes di Lantai Saat Wawancara di Acara Kaesang Pangarep, Harganya Bikin Elus Dada
Peringkat Indonesia Naik di TTDI 2024, Akademisi Soroti Kerusakan Lingkungan akibat Pembangunan Destinasi Wisata
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Sebentar Lagi Tanding
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Hasil Euro 2024: Cody Gakpo dan Donyell Malen Menyala, Belanda Sikat Rumania 3-0 untuk Tiket Perempat Final
Tonton Live Streaming Euro 2024 Rumania vs Belanda, Segera Dimulai
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Rabu 3 Juli Pukul 02.00 WIB: Siapa Lolos ke 8 Besar?
Berita Terkini
Sarana Air Besi PNM untuk Warga Ngeco Bantul
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Sebentar Lagi Tanding
Benarkah Syaikh Abdul Qadir al-Jilani Menentang Aqidah Asy'ariyah? Ini Kata Buya Yahya
Usai Masjidil Haram, Jemaah Haji Sakit Kini Difasilitasi Ziarah ke Nabawi
Mirip 'University War', Simak 5 Fakta Menarik Clash Of Champions
7 Fenomena Astronomi Juli 2024, Ada 2 Hujan Meteor
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Hasil Euro 2024: Cody Gakpo dan Donyell Malen Menyala, Belanda Sikat Rumania 3-0 untuk Tiket Perempat Final
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bolehkah Puasa di Tanggal 1 Muharram alias 1 Suro, Bagaimana Hukumnya?
PSI Berikan Surat Tugas Menantu Pakde Karwo Bayu Airlangga Maju Pilkada Surabaya 2024
5 Olahraga yang Tepat untuk Memulai Gaya Hidup Sehat
HEADLINE: Pemerintah Wajibkan Pencadangan Data Nasional Usai Diserang Hacker, Langkah Terlambat?