, Cilacap - Pondok Pesantren makin diminati sebagai lembaga pendidikan yang lengkap. Kini makin banyak pondok pesantren yang menerapkan sistem pembelajaran modern.
Di satu sisi, santri belajar ilmu agama. Dalam waktu yang sama, santri juga bisa bersekolah dalam lembaga pendidikan formal yang terintegrasi dengan pesantren.
Advertisement
Baca Juga
Tak pelak, orangtua berbondong-bondong memasukkan anaknya ke pesantren. Harapannya, anak akan memiliki pengetahuan yang lengkap, baik umum maupun agama.
Namun begitu, tak dipungkiri dari puluhan ribu pesantren di Indonesia, ada kasus-kasus tertentu yang membuat gelisah orangtua. Misalnya, kekerasan seksual, bullying atau tidak pidana lain.
Sebab itu, ada sebagian orangtua yang bingung tatkala akan memasukkan anaknya ke pesantren. Mereka risau dengan keamanan dan kenyamanan anak-anaknya.
Karena itu, dalam kesempatan kali ini, redaksi mengetengahkan tips memilih pesantren yang baik. Ilmu didapat, anak aman, orangtuapun nyaman.
Saksikan Video Pilihan Ini:
Mengintip Saat Santri dan Orang Tua Bertemu di Ruang Khusus yang Dibatasi Kaca di Pesantren El Bayan Cilacap
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
8 Tips Memilih Pesantren yang Baik
![Santri Pondok Pesantren El Bayan, Cilacap keluar dari masjid usai salat berjemaah. (Foto: /Muhamad Ridlo)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/rW1WSnL9c2cX0jpM0427JjDY45Y=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3437762/original/081918500_1619163352-PESANTREN_ELBAYAN_3-ridlo.jpg)
Dikutip dari pecihitam.org, berikut tips memilih pesantren yang baik:
1. Sesuaikan Pesantren yang hendak di Pilih dengan Afiliasi Kultural Anda
Maksud penyesuaian kultur, adalah jika anda dan keluarga orang yang secara kultural berlatarbelakang NU (Nahdlatul Ulama) seperti suka tahlil, qunut, maulid Nabi, dll, maka carilah pesantren NU. Jika anda dan keluarga adalah seorang Muhammadiyah, maka sebaiknya pilihlah pesantren Muhammadiyah.
Jika anda seorang penganut Salafi-Wahabi, maka pilihlah pesantren yang kultur dan pengasuhnya Salafi-Wahabi. Ada lagi misal anda dari kelompok minoritas seperti LDII, Wahidiyah, dll, maka carilah pesantren yang diasuh oleh mereka yang sesuai aliran ideologinya dengan anda.
Ini langkah pertama yang sangat penting dan krusial. Jangan sampai orang NU dikirim ke pesantren Wahabi dan sebaliknya. Karena kesalahan memilih pesantren ini akan berdampak pada konflik sosial antara anak, orang tua dan keluarga nantinya.
2. Perhatikan Tipe, Sistem dan Model Pendidikan Pesantren
Secara umum, di Indonesia terdapat dua tipe pondok pesantren, Salaf (tradisional) dan Modern (Terpadu, Ashriyah). Pondok salaf lebih fokus mengkaji pada kitab-kitab kuning dengan sistem pengajian tradisional (seperti sorogan, wetonan, dan bandongan).
Sedangkan pondok modern pendidikannya memadukan ilmu agama dan umum, dan terdapat jenjang pendidikan seperti tingkat Tsanawiyah maupun Aliyah. Pesantren modern biasanya juga terdapat kegiatan ekstrakurikulernya, layaknya sekolah umum, hanya saja pesantren lebih bervariasi.
Dari sini orang tua bisa menentukan terlebih dahulu, si anak maunya pesantren yang jenis seperti apa, Salaf atau Modern. Karena hal ini juga berpengaruf terhadap hasil outputnya nanti.
3. Perhatikan Biaya Pendidikannya
Biaya pendidikan adalah salah satu komponen pendukung jalannya kegiatan dan proses belajar mengajar, dan ini merupakan bagian dari pada salah satu pengorbanan dalam menuntut ilmu.
Setiap pesantren pastinya akan berbeda-beda biaya pendidikannya, tergantung pada sistem, sarana dan prasarana, serta tenaga pendidik yang terdapat pada pesantren tersebut. Maka sebaiknya, para orang tua juga memastikan biaya pendidikan terlebih dahulu sebelum memilih pesantren, sesuaikan kemampuan finansial agar tidak bermasalah pendidikan si anak nantnya.
Sebab, tidak sedikit anak-anak putus pendidikannya di pesantren karena terkendala pada biaya. Meski demikian bagi orang tua yang kurang mampu tidak perlu kawatir, karena bisa memilih pondok pesantren yang mempunyai program menggratiskan biaya pendidikan bagi santrinya.
4. Sarana dan Prasarana Pesantren
Fasilitas pendidikan juga merupakan salah satu bagian dari penunjang kesuksesan pendidikan anak. Hal ini memang bukan rumus yang baku, karena ada juga pesantren minim fasilitas namun berhasil melahirkan ouput santri yang berkualitas.
Tidak sedikit, para orang tua mengeluh di tengah jalan karena kurangnya fasilitas di pesantren anaknya, dan kerap membanding-bandingkan dengan pesantren lain yang jauh lebih lengkap dari segi fasilitasnya. Padahal, biaya pendidikan yang dikeluarkan tidak seberapa besar dari pesantren yang lebih lengkap fasilitasnya.
Jika ingin membanding-bandingkan harus fair, jangan sampai terjebak dengan standar pendidikan pesantren lain, makanya sangat penting memperhatikan terlebih dahulu fasilitas pesantren yang dituju agar tidak ada keluhan dan penyesalan di kemudian hari.
Advertisement
Tips Memilih Pondok Pesantren, Lanjutan
![Santri El Bayan mengaji dengan protokol khusus dan jaga jarak. (Foto: /Muhamad Ridlo)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/chrFpjn1k8lE4Qp9eqyima46i1A=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3289932/original/071215300_1604751547-SANTRI_MENGAJI-ridlo.jpg)
5. Perhatikan Kegiatan Formal dan Informal Pesantren
Setiap pesantren mempnyai kegiatan yang berbeda-beda tergantung pada system dan pola pendidikan di pesantren tersebut, meskipun ada satu dua hal yang sama. Biasanya si anak akan memilih pesantren yang terdapat kegiatan yang sesuai dengan minat dan bakatnya, terutama dalam kegiatan ekstrakurikulernya.
Maka sebaiknya para orang tua harus mengecek terlebih dahulu, misalkan jika menginginkan si anak menjadi penghafal Al Qur’an maka pilih pesantren dan fokus pada penghafalan Al Qur’an yang otomatis kegiatannya lebih ringan, lebih banyak waktu untuk kegiatan penghafalan
6. Perhatikan Kurikulum Pendidikannya
Memperhatikan kurikulum pesantren terlebih dahulu juga penting, menyesuaikan dengan kemampuan anak. Sebab, tidak sedikit anak yang tidak betah di pesantren yang akhirnya pindah karena ketidakmampuan anak menyerap sejumlah pelajaran yang ada.
Meski, kemampuan anak memang dapat diasah dan ditingkatkan, namun yang harus diingat bahwa setiap anak berbeda kemampuan masing-masing, dan memilih pesantren yang sesuai keinginan dan kemampuannya akan lebih baik.
7. Perhatikan Letak Strategis dan Geografis Pesantren
Ada dua pertimbangan yang mesti dilihat mengenai letak strategis dan geografis pesantren, ada sisi positif dan negatifnya.
Pertama, memilih pesantren yang dekat dan mudah dijangkau agar mudah mengunjungi anak ataupun mudah menemuinya. Namun memilih pesantren yang dekat kerap kali membuat anak tidak betah di pesantren, karena jadi mudah teringat dengan rumah, dan mudah minta izin pulang.
Dan fakta di lapangan, santri yang sering izin pulang, lebih dominan tidak bertahan lama di pesantren. Sebab baginya lebih nyaman dan enak di rumah dari pada di pondok pesantren.
Kedua, memilih pesantren yang jauh dari rumah dan ini lebih baik untuk membuat anak lebih kuat dan mandiri di pesantren. Dengan catatan orang tua harus siap, harus kuat jauh dari anak, bahkan kalau bisa letaknya melewati kabupaten atau provinsi. Agar si anak tidak sering minta izin pulang.
8. Perhatikan Kenyamanan dan Keamanan Pesantren
Kenyamanan dan keamanan salah satu faktor membuat anak betah di pesantren. Umumnya lokasi pesantren di perdesaan dan terpencil akan lebih nyaman dan asri, sedikit jauh dari perumahan masyarakat, dan ini lebih banyak diminati, sebab tidak terlalu terganggu dengan aktivitas masyarakat.
Itulah beberapa tips memilih pesantren yang baik untuk pendidikan anak. Semoga bermanfaat dan dapat segera menemukan pesantren yang sesuai dengan harapan anda dan keluarga.
Tim Rembulan
Terkini Lainnya
Kiamat Sugra dalam Catatan Sejarah Turki 500 Tahun Lalu, Ketika Gempa Meluluhlantakkan Istanbul
Dahsyatnya Gempa dan Pembalasan di Hari Kiamat yang Diriwayatkan Al-Qur'an
Berakhir Saat Kiamat Tiba, Seperti Apa Kehidupan Manusia di Alam Barzah?
Saksikan Video Pilihan Ini:
8 Tips Memilih Pesantren yang Baik
Tips Memilih Pondok Pesantren, Lanjutan
Tips Memilih Pesantren
Memilih Pesantren
pondok pesantren
Pesantren
Islam
Berita Islami
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
Soal Pilkada Banten, AHY Ragu dengan Kader Sendiri?
TOPIK POPULER
Populer
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
Ketika KH Hasyim Asy’ari Tahu Santri Kepercayaannya Berbohong, Kisah Karomah Wali
Kisah Siasat Syaikh Abdul Qadir al-Jilani Hadapi Kelompok Takfiri yang Suka Picu Konflik
Momen Gus Baha Bertemu Muslimah yang Tak Berbusana Islami di Masjid, Reaksinya jadi Sorotan
Top 3 Islami: Kisah Karomah Mbah Kholil Bangkalan yang Bikin Takjub Gurunya, Doa Syaikh Abdul Qadir al-Jilani Bikin Iblis Terbakar
Doa Awal dan Akhir Tahun Baru Hijriyah 1 Muharram, Lengkap Latin dan Terjemahan
Jodoh Sudah Ditentukan, kalau Belum Bertemu Bagaimana? Lakukan Ini Kata Ustadz Adi Hidayat
Bacaan Doa Sholat Tahajud Rasulullah SAW, Lengkap dengan Latin dan Terjemahannya
Awas! Setan Bisa Menjerumuskan Lewat Pintu Halal, Caranya Begini Kata Buya Yahya
Cara Sederhana Meneladani Sifat Orang Baik dalam Al-Qur'an, Menurut Gus Baha
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Portugal vs Prancis, Sabtu 6 Juli Pukul 02.00 WIB
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman Jumat 5 Juli Pukul 23.00 WIB, Duel Raksasa di 8 Besar
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Berita Terkini
Hina Agama Islam dan Rasis, Petinju Ryan Garcia Dipecat WBC
Erick Thohir Buru Koruptor BUMN, Bakal Gandeng KPK
Kekayaan Merosot, Elon Musk jadi Miliarder Dunia Paling Boncos di Semester I 2024
Kolaborasi Penyanyi dan Restoran Sushi, Ado dan Kura Sushi Sukses Garap Lagu Baru
Bukan Bentrokan, Pendeta Paulus Tegaskan Insiden di GPIB Taman Harapan Adalah Penyerangan
Bakal Calon Gubernur Jateng, Kaesang Pangarep Dinilai Punya Peluang Besar
6 Potret Rafathar Menuju ABG Disebut Mulai Tampil Gaya, Raffi Ahmad Curhat Susah Peluk Anak Sendiri
TKN: Pemecatan Hasyim Asy’ari Jadi Bukti Tak Ada Backup Penguasa di KPU
Apa Saja Manfaat Sertifikat Tanah Elektronik?
Model di Inggris Jual Wine Pakai Anggur yang Diinjak Kakinya, Harganya Rp2 Juta Per Botol
Ganjar hingga Ahok Jadi Pengurus DPP PDIP, Ini Kata Puan Maharani
Kepemilikan Harta Dipertanggungjawabkan di Hari Kiamat, Bagaimana Cara Selamat?
Mau Jadi Pemain Utama Industri Kendaraan Listrik Dunia, Indonesia Perlu Perkuat Pasar Domestik
Bella Saphira Lebih Bangga Unggah Kuliner Lokal daripada yang Mewah dan Pemilih Saat Terima Endorse