, Cilacap - Sukses dengan film-film horor sebelumnya, dunia film Indonesia kembali menyuguhkan film horor berjudul Pamali. Berdasarkan informasi yang beredar, film ini tayang di bioskop-bioskop tanah air mulai Kamis 6 Oktober 2022.
Bobby Prasetyo selaku sutradara film ini sebelumnya bersama Ali Eunoia, telah menyutradarai film berjudul Bunda, Kisah Cinta 2 Kodi pada tahun 2018 lalu dan mendapatkan nominasi Piala Maya tahun 2019.
Advertisement
Baca Juga
Film Pamali ini merupakan proyek dari Lyto Pictures yang diadaptasi dari game berjudul "Pamali: Indonesian Folklore Horror" yang dirilis pertama kali pada tahun 2018 oleh StoryTale Studios.
Film ini mengisahkan sepasang suami istri yang baru tinggal di sebuah desa untuk memulai hidup yang baru. Di desa tersebut, terdapat banyak aturan-aturan yang seringkali disebut sebagai pamali.
Pasangan suami istri ini sudah diberitahu berbagai aturan-aturan tersebut namun tetap melanggarnya. Rumah yang mereka tinggali pun mulai memunculkan aroma mistis yang mengerikan.
Pandangan Buya Yahya Tentang Pamali
Terlepas dari film horor ini, ternyata perihal pamali yang berlaku di tengah-tengah masyarakat, khususnya di Indonesia pernah ditanyakan salah seorang jamaah dalam pengajian yang diampu da’i kondang asal Blitar, Jawa Timur, KH Yahya Zainul Ma’arif atau akrab disapa Buya Yahya.
“Bagaimana cara menanggapi orang tua kita atau sesepuh yang masih kental dengan istilah pamali, karena di daerah kita itu masih banyak, contohnya seperti: jangan menggunakan hari kematian orang tua kita atau saudara kalau kita mau mendirikan rumah atau menikah dan yang lainnya?” tanya salah seorang jamaah sebagaimana dikutip dari kanal YouTube Al Bahjah TV, Kamis (06/10/22).
Atas pertanyaan ini Buya Yahya menanggapi bahwa pamali seperti larangan membangun rumah pada hari kematian orang tua atau saudara dan meyakini akan terjadi hal-hal buruk yang akan menimpanya merupakan sesuatu yang keliru.
“Pamali bahasa Jawa-nya ora ilok. Contohnya saja unik itu ya, jadi jangan membangun rumah di hari kematian saudara. Saudaranya 7 ada yang mati hari Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu, Minggu, ndak jadi bangun rumah itu orang,” jawab Buya Yahya.
Saksikan Video Pilihan Ini:
Viral Pemuda Makan Sesajen di Kuburan
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Ada Pamali yang Harus Dipatuhi
![Poster Pamali, film Indonesia bergenre horor rilis 6 Oktober 2022 (Foto: Instagram @pamalimovie)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/hXMf0vBwqHh93ayqAKK1Uho4SLs=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4182528/original/057107800_1665028978-pamal-1.jpg)
Meski demikian, Buya Yahya menerangkan, ada pamali yang memang merupakan sesuatu yang benar dan harus dipatuhi seperti larangan makan di depan pintu.
Akan tetapi larangan makan di depan pintu atau hal lainnya harus dijelaskan secara logis dan tidak boleh dikaitkan dengan hal-hal yang sifatnya khurafat.
“Ada pamali, misalnya itu ada hubungannya dengan keyakinan-keyakinan yang diambil. Tapi ada pamali beneran. Pamali beneran yang memang maksudnya, misalnya: neng jangan makan di depan pintu! Nanti ketabrak lah yang bener ya? Ini pamali beneran itu, makan di depan pintu,” ujarnya
“Jadi ada pamali-pamali yang bener, Cuma kita tidak boleh dihubungkan dengan khurafat, keyakinan-keyakinan yang salah,” tandasnya
Lebih lanjut, Pengasuh Lembaga Pengembangan Da'wah dan Pondok Pesantren Al-Bahjah menandaskan bahwa pamali boleh dipatuhi asalkan tidak bertentangan dengan ajaran Islam, bukan atas dasar keyakinan bakal terjadi hal-hal buruk yang disebabkan oleh roh jahat atau lainnya.
“Dilihat yang dikatakan pamali bertentangan dengan syari’at atau tidak. Kalau tidak bertentangan dengan syari’at, maka tidak pamali lagi. Contohnya ya itu, kalau mau bangun rumah kapan saja, kapan siap duitnya itu adalah siap dan niatnya karena Allah SWT,” terangnya
“Jadi ada beberapa pamali memang benar harus dihindari, tapi bukan karena ada keyakinan-keyakinan ada roh jahat dan lain sebagainya tetapi memang karena ada kemaslahatan secara zahir, imbuhnya.
Advertisement
Bertentangan dengan Syari’at atau Tidak
![Buya Yahya (Tangkap Layar Al-Bahjah TV)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/cI6Gj9mX2iyrPLP3XXWP0KoLTlM=/0x0:1500x844/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,540,20,0)/kly-media-production/medias/4115569/original/096082800_1659876206-Buya_Yahya.jpg)
Lebih lanjut, Pengasuh Lembaga Pengembangan Da'wah dan Pondok Pesantren Al-Bahjah menandaskan bahwa pamali boleh dipatuhi asalkan tidak bertentangan dengan ajaran Islam, bukan atas dasar keyakinan bakal terjadi hal-hal buruk yang disebabkan oleh roh jahat atau lainnya.
“Dilihat yang dikatakan pamali bertentangan dengan syari’at atau tidak. Kalau tidak bertentangan dengan syari’at, maka tidak pamali lagi. Contohnya ya itu, kalau mau bangun rumah kapan saja, kapan siap duitnya itu adalah siap dan niatnya karena Allah SWT,” terangnya
“Jadi ada beberapa pamali memang benar harus dihindari, tapi bukan karena ada keyakinan-keyakinan ada roh jahat dan lain sebagainya tetapi memang karena ada kemaslahatan secara zahir, imbuhnya
Lebih lanjut Buya Yahya mencontohkan pamali yang baik dan boleh dipatuhi karena tidak bertentangan dengan ajaran Islam, seperti menggantung di atas pohon benih kelapa yang akan ditanam. Sebab, jika ditaruh di tanah atau dibawah sangat mungkin orang lupa akan dijadikan bumbu masakan. Pada tataran ini alasan menggantung benih kepala tersebut untuk kemaslahatan ini dapat dibenarkan.
“Dulu kalau orang menanam pohon kepala itu digantung di pohon, kalau ditaruh di bawah katanya pamali. Benih kelapa itu, sebagian kota itu kalau mau ditanam itu digantung di pohon, kenapa? Kalau di bawah pamali kenapa? Nanti takut lupa dimasak. Bagus-bagus, bener ini ya pamali jawabannya bener kalau lupa kemasak, jadi tidak punya pohon lagi,"
Lain halnya jika alasan yang dibuat tidak masuk akal dan tidak ada kaitannya sama sekali dengan apa yang dilakukan ini sama sekali tidak boleh dipercaya. Prinsipnya, pamali yang boleh dipatuhi dan tidak ukurannya ialah bertentangan dengan ajaran Islam atau tidak.
“Tapi kalau sudah ada keyakinan nanti kamu….cerita di jawa macam-macam ya ada perempuan yang nyapu tidak bersih, kenapa dikasih tahu karena kalau kamu nyapunya tidak bersih nanti suaminya brewokan. “Saya kepenginnya brewokan," kan kacau semua ya nggak? Makanya nyapunya ngga bersih karena kepengin suami yang brewokan," kelakarnya
“Jadi tidak ada hubungannya dengan itu ya?“Jadi pamali itu ukurannya syariat. Kalau syariat tidak melarang, maka tidak ada pamali lagi," imbuhnya.
Penulis: Khazim Mahrur
Terkini Lainnya
Keutamaan Membaca Surah Yasin pada Malam Jumat Lengkap dengan Dalilnya
Memahami Apa Itu Resesi dan Kisah Umar bin Khatab Gelontorkan Bansos untuk Ibu Menyusui
Tragedi Kanjuruhan, Cak Nun: Jangan Sampai Suporter Sepak Bola Disamakan dengan Teroris
Saksikan Video Pilihan Ini:
Ada Pamali yang Harus Dipatuhi
Bertentangan dengan Syari’at atau Tidak
Pamali
film horor pamali
Film Indonesia
Buya Yahya
Film Pamali
Film Horor
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Timnas Indonesia U-16
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Nova Arianto Yakin Garuda Muda Bisa Bangkit
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Rabu 3 Juli Pukul 15.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Judi Online
Muhammadiyah: Judi Online Harus Diberantas
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Pilkada 2024
Komisi II DPR Pastikan Pemberhentian Ketua KPU Hasyim Asy'ari Tak Ganggu Proses Pilkada
Sosok Sudaryono di Mata Menantu Habib Luthfi Bin Yahya Pekalongan
Jelang Pilkada 2024, Pemkot Mojokerto Minta Masyarakat Manfaatkan Klinik Hoaks
Bawaslu Ungkap Potensi Kerawanan Pilkada Jakarta, Heru Budi: Akan Dianalisis
PDIP: Mantan Panglima TNI Andika Perkasa Lebih Cocok Jadi Bakal Cagub daripada Wagub di Pilkada Jakarta 2024
Totalitas Kerja Pro Rakyat, Eman Suherman Disebut Raih Dukungan Maju Cabup Majalengka
TOPIK POPULER
Populer
Kenapa Minta Petunjuk Allah dalam Kehidupan Sehari-hari Penting? Buya Yahya Ungkap Kedahsyatannya
3 Doa Pembuka Pintu Rezeki Secepat Kilat dan Pelunas Utang dari Imam Nawawi
Mau Selamat saat Dihisab di Hari Kiamat? Ini Kuncinya dari Buya Yahya
Datang Jelang Kematian, Bisakah Manusia Melihat Malaikat Izrail?
Pendapat Suro atau Muharram Bulan Petaka adalah Suudzon kepada Allah, Kata Buya Yahya
Top 3 Islami: Jadwal Puasa Sunnah di Bulan Juli 2024: Muharram, Tasu'a, Asyura, Ayyamul Bidh Lengkap Niat dan Tata Caranya
Gus Baha Ungkap Muasal Lahirnya Kalimat Insya Allah, Peristiwa Langka yang Dialami Rasulullah
Benarkah Syaikh Abdul Qadir al-Jilani Menentang Aqidah Asy'ariyah? Ini Kata Buya Yahya
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Rabu 3 Juli 2024
Gus Baha Minta Jangan Minder Kerja ke Nonmuslim, Sitir Kisah Ali bin Abi Thalib
Euro 2024
Manchester United Naksir Bintang Turki di Euro 2024, Harganya Masih Murah Meriah
Daftar Tim 8 Besar Euro 2024 Beserta Ranking Masing-masing, Cek di Sini
Di Istanbul, Suporter Sambut Meriah Kemenangan Turki atas Austria
Dua Gol Merih Demiral Antar Turki Melaju ke Perempat Final Euro 2024
Berita Terkini
Pj Gubernur Jateng Kunker ke Sido Muncul dan PT SCI, Tinjau Kondisi Ketenagakerjaan dan Perkembangan Usaha
Sanksi Belum Padankan NPWP dengan NIK, Hati-hati Bisnis Terganggu
Potret Teuku Atha Kakak Beby Tsabina Bareng Dua Adiknya, Penyayang Keluarga
Peritel Berpotensi Rugi Rp 20 Triliun Imbas Ketentuan Ini
Ayah Meghan Markle Sentil Anaknya dan Pangeran Harry, Prihatin soal Nasib Cucu-cucunya
6 Pernyataan Ayu Ting Ting Akui Sudah Putus Pertunangan dengan Muhammad Fardhana
Hasil MSC 2024 3 Juli: Fnatic Onic Menang Telak atas Team Falcons, CW Cetak Savage Pertama
Kemenperin Tunjuk LTLS Group jadi National Lighthouse Industry 4.0
Saksikan Sinetron Naik Ranjang di SCTV Episode Rabu 3 Juli 2024 Pukul 20.00 WIB, Simak Sinopsisnya
Disrupsi Adalah Apa? Ini Pengertian, Teori, Penyebab, Dampak dan Contohnya
Komisi II DPR Pastikan Pemberhentian Ketua KPU Hasyim Asy'ari Tak Ganggu Proses Pilkada
Malang, Pria di Philadelphia Alami Gangguan Penglihatan Usai Bola Mata Disengat Lebah
Paman Tusuk Keris Keponakan hingga Tewas di Bangkalan, Begini Kronologinya
Lebih Siap Diajak Bertualang, Ini yang Disuguhkan Ducati DesertX Discovery