uefau17.com

Carilah Makna Kata Sulit pada Pantun Tersebut, Lengkap dengan Kosakatanya - Hot

, Jakarta Carilah makna kata sulit pada pantun tersebut merupakan salah satu pertanyaan yang muncul dalam soal Bahasa Indonesia. Pantun dengan kosakata yang sulit dapat membuat siswa sulit untuk memahami makna dan pesannya.

Perlu diketahui bahwa kosakata yang sulit merupakan kumpulan kata atau perbendaharaan kata sulit atau sukar yang digunakan sebagai kekayaan kosakata Bahasa Indonesia. Hal tersebut menyusahkan siswa maupun pembaca untuk mengartikan makna dari sebuah pantun.

Sejatinya, dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia ada banyak kosakata sulit yang jarang digunakan dan diketahui oleh pembaca. Meskipun begitu, anda perlu mengetahui berbagai kosakata sulit, baik yang terdapat pada pantun maupun dalam buku bacaan yang lainnya.

Berikut ulas mengenai carilah makna kata sulit pada pantun tersebut yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Rabu (24/4/2024). 

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Apa Itu Arti Kosakata Sulit

Kosakata adalah seperangkat kata yang familiar dalam bahasa seseorang. Kosakata, biasanya dikembangkan seiring bertambahnya usia, berfungsi sebagai alat yang berguna dan fundamental untuk komunikasi dan memperoleh pengetahuan. Memperoleh kosakata ekstensif adalah salah satu tantangan terbesar dalam mempelajari bahasa kedua.

Sedangkan kosakata yang sulit merupakan kumpulan kata atau perbendaharaan kata sulit atau sukar yang digunakan sebagai kekayaan kosakata Bahasa Indonesia. Sejatinya, dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia ada banyak kosakata sulit yang jarang digunakan dan diketahui oleh pembaca.

Sedangkan kata-kata sulit adalah istilah atau kata-kata yang kompleks, tidak umum digunakan dalam percakapan sehari-hari, atau memiliki arti yang tidak langsung terpahami. Secara umum, kata-kata sulit seringkali terkait dengan istilah teknis, bahasa formal, atau bahkan kata-kata serapan dari bahasa asing yang belum umum dipahami.

3 dari 5 halaman

Pantun dengan Kata yang Sulit

Pantung 1

Air surut memungut bayam,

Sayur diisi ke dalam kantung

Jangan diikuti tabiat ayam,

Bertelur sebiji riuh sekampung.

 

Pantun 2

Baik bergalas baik tidak,

Buli-buli bertali benang,

Baik berbalas baik tidak,

Asal budi sama dikenang.

 

Pantun 3

Ikan nila dimakan berang-berang

Katak hijau melompat ke kiri

Jika berada di rantau orang

Baik-baik membawa diri.

 

Pantun 4

Akar keladi melilit selasih,

Selasih tumbuh di hujung taman

Kalungan budi junjungan kasih,

Mesra kenangan sepanjang zaman.

 

Pantun 5

Pergi melaut membawa jala,

Jala ditebar sambil mengingat,

Meski hidup banyak kendala,

Haruslah kita slalu semangat.

 

Pantun 6

Enak rasanya bubur yang hangat,

Enak dimakan bersama kerupuk,

Hidup memang harus semangat,

Janganlah mudah kil terpuruk.

 

Pantun 7

Kota Sampit di Kalimantan,

Kota Makasar di Sulawesi,

Teruslah berusaha jadi teladan,

Raihlah cita raih prestasi.

 

Pantun 8

Penghasil batik di Yogyakarta,

Kalaulah Brebes penghasil beras,

Berusaha terus mengajar cita,

Sambil berdoa dan kerja keras.

4 dari 5 halaman

Makna dari Pantun di Atas

Makna Kata Sulit Pantun 1:

Surut memiliki makna yakni berkurang

Tabiat memiliki makna yakni kelakuan

Sebiji memiliki makna yakni satu biji

Riuh memiliki makna yakni sangat ramai

 

Makna Kata Sulit Pantun 2:

Galas memiliki makna yakni pikulan

Buli memiliki makna yakni tempat air

 

Makna Kata Sulit Pantun 3:

Rantau memiliki makna yakni pergi untuk waktu yang lama ke negeri orang

 

Makna Kata Sulit Pantun 4:

Selasih memiliki makna yakni nama tanaman

Hujung memiliki makna yakni ujung

 

Makna Kata Sulit Pantun 5:

Kendala memiliki makna yakni rintangan, masalah

 

Makna Kata Sulit Pantun 6:

Terpuruk memiliki makna yakni merosot

 

Makna Kata Sulit Pantun 7:

Teladan memiliki makna yakni panutan

 

Makna Kata Sulit Pantun 8:

Tidak memiliki kata bermakna sulit

5 dari 5 halaman

Kosakata yang Jarang Diketahui dalam Bahasa Indonesia

1. Rahara

Rahara merupakan salah satu kosa kata dalam bahasa Indonesia yang jarang diketahui oleh banyak orang. Kata ini merujuk pada perempuan pada usia yang sudah selayaknya menikah. Secara etimologi, kata "rahara" berasal dari bahasa Jawa yang memiliki makna yang puitis dan dalam. Penggunaan kata ini memberikan kesan manis dan enak didengar, serta memiliki nuansa yang dalam dan menggambarkan kedewasaan.

2. Buhul

Buhul adalah sebuah kata dalam bahasa Indonesia yang memiliki arti “ikatan” atau “simpul” dalam bahasa sehari-hari. Kata ini sering digunakan untuk menyebutkan suatu tali yang diikat dengan simpul, seperti tali pinggang atau tali sepatu. Contoh penggunaan kata buhul dalam kalimat adalah “Dia mengikat buhul dengan rapi di tali sepatunya.”

3. Kenes

Dalam bahasa Indonesia, kata "kenes" memiliki dua makna yang berbeda namun sering digunakan. Makna pertama adalah genit atau manja pada seseorang, biasanya pada anak kecil atau hewan peliharaan. Sementara makna kedua merujuk kepada karakter yang lincah atau aktif, terutama ketika menggambarkan perilaku anak kecil.

4. Lajnah

Lajnah merupakan istilah yang sering digunakan dalam konteks Bahasa Indonesia untuk merujuk kepada suatu panitia atau komisi. Lajnah ini dapat diartikan sebagai satu kesatuan yang memiliki tujuan dan tugas tertentu, dan dalam konteks ini, lajnah merujuk kepada suatu kelompok yang bertanggung jawab atas suatu tugas atau kegiatan di dalam masyarakat.

5. Candala

Candala adalah salah satu kosakata dalam Bahasa Indonesia yang mungkin jarang diketahui oleh banyak orang namun memiliki makna yang dalam dan puitis. Kata ini memiliki makna yang bisa dikaitkan dengan rasa rendah diri, karena candala merupakan sebuah sebutan untuk orang yang memiliki banyak cela atau kekurangan. Hal ini berkaitan dengan makna negatif dari kata candala yang bisa membuat seseorang merasa rendah diri karena memiliki kekurangan atau cela.

6. Candramawa

Candramawa adalah istilah dalam bahasa Indonesia yang memiliki makna dan hubungan dengan warna bulu kucing. Nama Candramawa berasal dari kata "candra" yang berarti bulan dan "mawa" yang berarti memiliki. Jadi, secara harfiah, Candramawa berarti "yang memiliki bulan" atau "yang memiliki sifat bulan".

7. Teyan

Secara sinonim, teyan juga dapat diartikan sebagai pengumpulan uang, donasi, amal, atau sumbangan. Kata ini memiliki relevansi dalam konteks pengumpulan dana karena sering digunakan untuk merujuk pada kegiatan sosial atau amal yang dilakukan dengan tujuan membantu orang lain yang membutuhkan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat