Meskipun di Indonesia data kasus stroke belum jelas, tapi diperkirakan dari 240 juta penduduk Indonesia ada 300.000 orang yang terkena stroke setiap tahun. Belum lagi masih banyaknya mitos seputar stroke yang berkembang di masyarakat seperti stroke dibilang karena kesambet.
Hal demikian disebut Ketua Neuro Center, dr. Setyo Widi, Sp. BS (K) dari Eka Hospital BSD sebagai gambaran bahwa pengetahuan tentang stroke masyarakat Indonesia masih kurang.
"Stroke berkaitan dengan pencegahan. Menanggulangi faktor risiko saja, masyarakat Indonesia masih belum mampu. Seperti misalnya masih banyak orang merokok. Banyak orang tahu bahaya merokok tapi mereka tetap saja merokok. Ini tanda bahwa pengetahuan orang kita masih rendah dan kurang baik," kata dokter Setyo seperti ditulis Kamis (3/10/2013).
Dokter spesialis saraf Eka Hospital dr. Heriyanto, SpS menambahkan, kurangnya pengetahuan masyarakat Indonesia tentang stroke, bisa dilihat dari masih banyaknya mitos yang berkembang di sekitar kita.
"Orang Amerika saja yang notabenenya negara maju, masih percaya dengan banyak mitos. Seperti misalnya, mereka masih percaya stroke bisa terjadi pada orang yang sudah tua saja atau stroke itu nasib. Itu mereka yang bilang tingkat pendidikannya tinggi," kata Heriyanto.
Apalagi di Indonesia, Herianto mengatakan, masyarakat kita masih banyak percaya hal gaib atau berhubungan dengan budaya leluhur. Contohnya, orang stroke dibilang kesambet setan (kerasukan setan), atau sesak dada dibilang angin duduk dan lain sebagainya.
"Ini menunjukkan tingkat pengetahuan masyarakat Indonesia tentang stroke jauh dari apa yang kita harapkan," jelas Heriyanto.
(Fit/Mel/*)
Hal demikian disebut Ketua Neuro Center, dr. Setyo Widi, Sp. BS (K) dari Eka Hospital BSD sebagai gambaran bahwa pengetahuan tentang stroke masyarakat Indonesia masih kurang.
"Stroke berkaitan dengan pencegahan. Menanggulangi faktor risiko saja, masyarakat Indonesia masih belum mampu. Seperti misalnya masih banyak orang merokok. Banyak orang tahu bahaya merokok tapi mereka tetap saja merokok. Ini tanda bahwa pengetahuan orang kita masih rendah dan kurang baik," kata dokter Setyo seperti ditulis Kamis (3/10/2013).
Dokter spesialis saraf Eka Hospital dr. Heriyanto, SpS menambahkan, kurangnya pengetahuan masyarakat Indonesia tentang stroke, bisa dilihat dari masih banyaknya mitos yang berkembang di sekitar kita.
"Orang Amerika saja yang notabenenya negara maju, masih percaya dengan banyak mitos. Seperti misalnya, mereka masih percaya stroke bisa terjadi pada orang yang sudah tua saja atau stroke itu nasib. Itu mereka yang bilang tingkat pendidikannya tinggi," kata Heriyanto.
Apalagi di Indonesia, Herianto mengatakan, masyarakat kita masih banyak percaya hal gaib atau berhubungan dengan budaya leluhur. Contohnya, orang stroke dibilang kesambet setan (kerasukan setan), atau sesak dada dibilang angin duduk dan lain sebagainya.
"Ini menunjukkan tingkat pengetahuan masyarakat Indonesia tentang stroke jauh dari apa yang kita harapkan," jelas Heriyanto.
(Fit/Mel/*)
Terkini Lainnya
Stroke
Serangan Stroke
kesambet setan
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
Soal Pilkada Banten, AHY Ragu dengan Kader Sendiri?
TOPIK POPULER
Populer
Fun Match Turnamen Badminton, Atlet Bulu Tangkis Bakal Lawan Selebtok di Tanjung Barat Pekan Ini
Transformasi Kesehatan Wanita, Kadin dan Brawijaya Hospital Bersatu Lawan Kanker Payudara dan Serviks
Malu untuk Menangis? Ini 3 Bahaya Menahan untuk Meluapkan Emosi
Proses Pengobatan Panjang, Anak dengan Kanker Rentan Alami Masalah Psikososial
2 Ciri Kamu Tak Bisa Jadikan Mantan Sebagai Teman, Salah Satunya Masih Cinta
Ancaman Serius yang Perlu Diwaspadai, Bagaimana Cara Mendeteksi Kanker Paru-paru?
Dokter Ini Ungkap Rahasia untuk Jaga Stamina Pria Dewasa
Ibunda Disebut-Sebut Penyebab Putusnya dengan Baifern, Tangis Nine Naphat Pecah: Ini Semua Kesalahanku
Pantau Tinggi Badan Anak di Sekolah, Dokter: Penting untuk Deteksi dan Intervensi Masalah Psikososial
Tidak Sholat Jumat 3 Kali Berturut-Turut Otomatis Kafir, Perlu Baca Syahadat agar Balik Islam?
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Portugal vs Prancis, Sabtu 6 Juli Pukul 02.00 WIB
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman Jumat 5 Juli Pukul 23.00 WIB, Duel Raksasa di 8 Besar
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Berita Terkini
TKN: Pemecatan Hasyim Asy’ari Jadi Bukti Tak Ada Backup Penguasa di KPU
Apa Saja Manfaat Sertifikat Tanah Elektronik?
Model di Inggris Jual Wine Pakai Anggur yang Diinjak Kakinya, Harganya Rp2 Juta Per Botol
Ganjar hingga Ahok Jadi Pengurus DPP PDIP, Ini Kata Puan Maharani
Kepemilikan Harta Dipertanggungjawabkan di Hari Kiamat, Bagaimana Cara Selamat?
Mau Jadi Pemain Utama Industri Kendaraan Listrik Dunia, Indonesia Perlu Perkuat Pasar Domestik
Bella Saphira Lebih Bangga Unggah Kuliner Lokal daripada yang Mewah dan Pemilih Saat Terima Endorse
Lirik Lagu Forever dari Babymonster Trending Nomor 1, Mendulang 35 Juta Views Hanya Dalam 4 Hari
Kalah di PTUN dalam Kasus Kresna Life, OJK Ajukan Kasasi
Sulap Sampah jadi Bahan Bakar PLTU, 2 Masalah Ini Teratasi Sekaligus
Indonesia Siap Bagi Pengalaman Keharmonisan Antar Umat Beragama di Konferensi Internasional Ini
Kronologi Putusnya Baifern Pimchanok dan Nine Naphat, Terhalang Restu Ibunda