, Jakarta - Bagi sebagian orang, sering merasa khawatir dalam hubungan romantis atau bersahabat bisa menjadi sebuah masalah yang tidak mudah. Relationship anxiety atau kecemasan dalam hubungan, merupakan bentuk kecemasan yang sangat mempengaruhi kehidupan sehari-hari.
Akan tetapi, dilansir dari laman Medical News Today, jenis kecemasan ini belum termasuk dalam Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders (DSM-5) atau Manual Diagnostik dan Statistik Gangguan Mental. Ini buku asosiasi psikiater Amerika Serikat yang berisi jenis-jenis gangguan kepribadian sebagai panduan diagnosis untuk psikiater.
Hal ini membuat diagnosis dan pengobatan relationship anxiety menjadi lebih sulit daripada bentuk kecemasan lainnya. Namun, kecemasan ini memiliki fitur yang serupa dengan gangguan kecemasan sosial yang dapat menyebabkan seseorang merasa sangat khawatir dan takut ditolak oleh individu lain di sekitarnya.
Advertisement
Merasa cemas tentang penerimaan dan perasaan timbal balik oleh pasangan merupakan hal yang manusiawi, tetapi kecemasan seringkali berkembang menjadi ketakutan dan kekhawatiran yang berlebihan. Jadi, penting untuk mengatasi kecemasan hubungan yang mengganggu agar dapat memiliki hubungan yang lebih sehat.
Hati-hati, mungkin kamu nggak sadar sedang terjebak dalam abusive relationship. Yuk, kenali tanda-tandanya lewat video ini
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Gejala Kecemasan Hubungan dalam Hubungan
Peneliti menggambarkan tiga gejala umum dari relationship anxiety yang dilansir dari sebuah penelitian di Wiley Online Library, di antaranya:
Selalu mengharapkan kepastian atau hiburan dari pasangan
Pencarian kepastian yang berlebihan ini juga umum terjadi pada orang-orang yang memiliki gangguan kecemasan sosial dan depresi.
Beberapa peneliti berpendapat bahwa pencarian kepastian yang berlebihan berhubungan dengan ketergantungan dalam hubungan interpersonal. Ketergantungan interpersonal mengacu pada ketergantungan seseorang pada orang lain untuk mendapatkan evaluasi positif dan rasa penerimaan terus menerus.
Membungkam diri sendiri
Gejala lain yang dialami oleh banyak kondisi gangguan kepribadian adalah kecenderungan untuk membungkam diri sendiri. Satu studi yang dipublikasikan di Jurnal Psikologi Eksperimental dan Sosial menunjukkan, wanita yang peka terhadap penolakan cenderung membungkam dirinya dan keinginannya, demi menyenangkan pasangannya.
Orang yang membungkam dirinya kemungkinan besar tidak ingin mengungkapkan selera, pendapat, atau perasaannya kepada pasangannya, terutama jika pemikiran dan keinginannya berbeda dengan sang pasangan.
Menurut studi tersebut, perilaku membungkam diri sendiri dan berkorban untuk mempertahankan hubungan justru berpotensi menurunkan kepuasan dalam hubungan.
Advertisement
Selalu Membutuhkan Akomodasi dari Pasangan
Akomodasi pasangan dapat terjadi ketika salah satu dari pasangan mencoba untuk membantu pasangannya yang mengalami kecemasan hubungan. Efek ini sering terjadi kepada pasangan yang salah satu atau keduanya memiliki gangguan kepribadian obsesif-kompulsif.
Terkadang, pasangan yang harus memenuhi akomodasi ini sebenarnya tidak ingin melakukannya, tetapi tetap mereka lakukan karena mereka merasa perlu untuk “mengobati” kecemasan pasangannya. Sayangnya, akomodasi terus menerus justru dapat memperburuk kecemasan pasangan, juga memperkuat perilaku obsesif-kompulsif.
Dilansir dari laman Klikdokter, perilaku obsesif-kompulsif atau yang lebih sering dikenal dengan OCD adalah sebuah kondisi kesehatan mental yang ditandai dengan kecenderungan untuk memiliki pikiran obsesif yang terus-menerus dan perilaku kompulsif yang berulang. Kondisi ini dapat mempengaruhi seseorang secara signifikan, mengganggu aktivitas sehari-hari, membatasi kebebasan individu, tak terkecuali membatasi hubungan.
Cara Mengatasi Relationship Anxiety
![Kata-kata Minta Maaf untuk Kekasih](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/zVUpQ0Gt1H_oMqpncCvIalLukhI=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3489850/original/062384500_1624353867-young-couple-serious-living-room_1150-5269.jpg)
Untuk membantu mengatasi kecemasan dalam hubungan, terdapat berbagai jenis terapi pasangan yang disarankan oleh Medical News Today, seperti psikoedukasi berbasis pasangan yang bertujuan untuk mengatasi pola perilaku kecemasan.
Selain itu, terdapat juga terapi perilaku kognitif (cognitive behavior therapy/CBT), terapi mengenai komitmen, dan mempraktikkan mindfulness. Meskipun hasil dari CBT individu dapat bervariasi tergantung pada interaksi pasangan sebelum pengobatan, dokter tetap dapat meminta pasangan untuk memantau pasangan yang memiliki kecemasan hubungan dalam rencana perawatan.
Sayangnya, dokter belum memiliki pedoman yang spesifik untuk mengobati kecemasan hubungan. Dengan demikian, perlu dilakukan konsultasi lebih lanjut untuk mendiagnosis dan mengobatinya dengan lebih baik.
![Infografis Rahasia Sukses Memulai Hubungan Baru](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/-8z3qbNFbqqJZYcNy5IcdA14HRY=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2931757/original/035256900_1570363028-Infografis_Rahasia_Sukses_Memulai_Hubungan_Baru.jpg)
Terkini Lainnya
Gejala Kecemasan Hubungan dalam Hubungan
Selalu Membutuhkan Akomodasi dari Pasangan
Cara Mengatasi Relationship Anxiety
OCD
relationship anxiety
kecemasan dalam hubungan
Kecemasan
social anxiety
Hubungan Sehat
Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Prediksi Euro 2024 Spanyol vs Jerman: Duel Kelas Berat di Stuttgart
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
PKB Tegaskan Tidak Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jabar 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
TOPIK POPULER
Populer
Ramai Soal Tren Joki Strava, Warganet: Padahal Ngelakuin dan Lihat Progres Diri Sendiri Lebih Seru
Pantau Tinggi Badan Anak di Sekolah, Dokter: Penting untuk Deteksi dan Intervensi Masalah Psikososial
4 Tanda Skizofrenia, Penyakit yang Mengaburkan Batas Antara Realitas dan Imajinasi
Bukan Cuma Perawatan Medis, Anak dengan Kanker Perlu Dapat Dukungan Psikososial
Ibunda Disebut-Sebut Penyebab Putusnya dengan Baifern, Tangis Nine Naphat Pecah: Ini Semua Kesalahanku
Keajaiban Tak Terduga Pecel Lele di Balik IPK Sempurna 4.0 Naufal Clash of Champions
Konsultasi dengan Ahli Dermatologi tentang Rambut Rontok, Apa Saja yang Harus Diperhatikan?
Terbangun Tengah Malam dengan Kondisi Lapar, Ini 8 Makanan yang Bisa Dikonsumsi Tanpa Khawatir Berat Badan Naik
Malu untuk Menangis? Ini 3 Bahaya Menahan untuk Meluapkan Emosi
Potret Pabrik Susu Frisian Flag Terbesar di Cikarang, Mampu Proses 400 Ribu Kg Susu per Hari
Ketua KPU
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Berita Terkini
Mengenal Aplikasi KTP Digital, Pahami Langkah-langkah Penggunaannya
Dibangun Sejak 2018, Terminal Bus Demak Akhirnya Bisa Selesai Tahun Depan
MentariTV Fest Ceria 2024 Hadirkan Kemeriahan Tanpa Henti, Ada Cipung hingga Pikachu
11 Cara Mengolah Daging Sapi Kurban yang Benar, Marinasi dengan Rempah
Bawa Spirit Pancasila, UU Cipta Kerja Dinilai Wujudkan Kebijakan yang Berkeadilan Sosial
Shalawat Nariyah dan Keutamaannya, Simak Juga Tata Cara dan Waktu Pelaksanaan
Terbang dari Abu Dhabi, Maskapai Etihad Airways Mendarat Perdana di Bali
Surat Terbuka Angger Dimas untuk PN Jakarta Timur, Minta Sidang Kasus Kematian Dante Digelar Terbuka
Top 3 Tekno: 33 Juta Nomor Ponsel Pengguna Authy Dicuri Hacker Jadi Sorotan
Kisah Siasat Syaikh Abdul Qadir al-Jilani Hadapi Kelompok Takfiri yang Suka Picu Konflik
600 Ribu Ton Sampah Hanyut ke Sungai Berujung di Laut, 4 Juta Ton Dibakar Cemari Udara
Top 3: Zodiak yang Menyendiri Saat Sedang Kesal
Pencairan KJP Plus Dipercepat, Saat Ini Masuk Tahap Verifikasi Akhir