, Jakarta Bahasa tubuh Putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) Gibran Rakabuming Raka selama konferensi pers bersama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pada Kamis lalu menjadi perbincangan di dunia maya. Mulai dari cara duduk sampai gerakan tangan putra pertama sulung Jokowi ini jadi omongan.
"Mas tolong ksh tau sama saudara sulungnya sikap n gayanya tu lho gag perna pas...keliatan pas ketemu sma pak agus kok kayak anak songong banget," tulis pemilik akun Instagram @rianopitasari242 dalam unggahan foto adik Gibran, Kaesang Pangarep.
Baca Juga
Untuk memperjelas gerakan tubuh dan tangan Gibran, Health- menghubungi pakar deteksi kebohongan yang memiliki keahlian analisis gestur, Handoko Gani.
Advertisement
Handoko menerangkan, gestur Gibran meletakkan tangan di atas paha bukan tanda angkuh. Lalu apa?
"Itu bukan pertanda Gibran angkuh, tapi Gibran tidak tahu teknik body language untuk public speaking," kata Handoko ditulis Sabtu (12/8/2017)
"Begitu juga gerakan gestur melipat tangan atau gestur tangan garuk-garuk, ngelipat, ngepal, dan sebagainya (bukan tanda angkuh)," tutur pria yang juga penulis buku Mendeteksi Kebohongan ini.
Berbeda halnya dengan AHY yang menurut Handoko terlihat sudah mempraktikkan teknik body language untuk public speaking. Bisa terlihat dari cara duduk suami Annisa Pohan ini yang condong ke depan dan tangan di depan badan.
AHY juga selama konferensi pers mengatur tata kata, nada, gestur, poros tubuh dan ekspresi wajah. "Sementara Gibran, polos, dia tidak belajar (teknik body language untuk public speaking)," tutur Handoko lagi.
Fakta jelas menunjukkan Gibran belum belajar teknik body language untuk public speaking adalah anggukan kepala yang tidak normal seakan-akan mendengarkan ketika AHY mengungkapkan kepada pers mengenai pertemuannya dengan Jokowi. AHY menyamapikan ingin mendapat masukan untuk The Yudhoyono Institute. Menurut Handoko, anggukan tersebut bukan tanda dia songong atau tidak menghormati AHY, melainkan belum belajar teknik body language.
"Gibran dan AHY dalam press conference tersebut sesungguhnya menunjukkan antara: orang yang belum belajar teknik body language dalam public speaking versus orang yang sudah belajar," tegasnya.
Wajar bila gestur putra Jokowi tersebut seperti itu, kata Handoko, selama ini dia bekerja di dapur sebagai pengusaha di bidang kuliner. Sementara AHY sesudah tidak lagi menjadi tentara memilih terjun di dunia politik yang membutuhkan keterampilan berbicara di depan publik dengan baik.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Gibran tidak nyaman saat konferensi pers
Gibran tidak nyaman saat konferensi pers
Handoko juga mencatat, selama konferensi pers berlangsung, Gibran memperlihatkan gestur tidak nyaman atau tidak siap plus kesal. Hal tersebut terlihat dari adanya ketidakselarasan antara ucapan dengan gerakan tangan.
"Dia sebenarnya merasa enggak nyaman plus kesal, kesal bukan sama AHY, tapi ketidaknyamanan. Ketidaknyamanan, kesal dia, akan persiapan dirinya, cuma pakai baju ala kadarnya," kata Handoko.
Hal tersebut terlihat dari gerakan tangan Gibran pada saat mengatakan kepada awak media 'ya kan kalian lihat pakaian saya seperti ini' dengan ada gerakan tangan seperti menggaruk. "Ini ada kemungkinan dia enggak siap," kata Handoko.
Lalu, ketukan tangan yang tidak selaras dengan ucapak ketika menjelaskan kutipan percakapannya dengan Jokowi. Gibran menceritakan "Pak, boleh gabung enggak?" dengan tangannya menepuk dua kali yang normalnya empat kali. Ketidakselarasan antara ucapan dan gerakan tangan itu artinya kejadian yang sesungguhnya tidak seperti itu.
"Mungkin ada percakapan lain, tapi tidak dia sampaikan atau kejadian lain tidak disampaikan," kata pria yang lulusan Forensic Emotion, Credibility and Deception di Manchester, Inggris ini.
"Hal itu yang menjelaskan juga mengapa Gibran seperti tidak siap. Terlihat juga cukup jelas, gestur tangan beberapa kali tangannya melakukan gerakan garuk, kepal, pada saat berusaha menjelaskan kronologi pertemuan," katanya.
Handoko berhipotesis penyebab ketidaknyamanan dan ketidaksiapan Gibran dalam konferensi pers tersebut adalah karena dia tidak menyiapkan diri untuk konferensi pers melainkan hanya siap untuk menyajikan makanan bubur lemu dan gudeg. Mungkin tidak diberitahu sebelumnya untuk memberikan pernyataan dalam konferensi pers.
"Hipotesis ini muncul ketika dia mengucapkan kata spontan dari Gibran yakni 'lari ke istana'," jelas Handoko.
Namun bukan hanya Gibran yang tampak tak nyaman. Di kesempatan yang sama AHY juga memperlihatkan ketidaknyamanan. Bisa terlihat dari foto berikut, AHY tampak meletakkan tangan ke atas paha.
"Ini hanya menunjukkan AHY juga gak nyaman-nyaman banget," kata Handoko.
Rasa tidak nyaman dan gugup pemilik usaha Chilli Pari Catering ini ditambah tidak mempelajari teknik body language dalam public speaking membuat Gibran, kata Handoko, tidak mengontrol ekspresi dan tidak memilih kata-kata dalam konferensi pers tersebut. Sehingga gestur tubuhnya bagi orang awam sombong atau tidak menghormati.
Terkini Lainnya
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
AHY Copot Ketua Demokrat Jember Try Sandi karena Hasil Pemilu 2024 Jeblok
Soal Sertipikat, AHY: Melindungi Masyarakat dari Praktik Mafia Tanah
Gibran tidak nyaman saat konferensi pers
Jokowi
Gibran Rakabuming Raka
Gestur
AHY
Rekomendasi
AHY Copot Ketua Demokrat Jember Try Sandi karena Hasil Pemilu 2024 Jeblok
Soal Sertipikat, AHY: Melindungi Masyarakat dari Praktik Mafia Tanah
Menteri ATR BPN Fokus Percepat Target Sertifikat di Jabar
Menteri AHY Ramaikan eL Run 2024 Bersama 750 Peserta di Bandung
Almira Yudhoyono Pidato di Acara PBB, Pakai Kebaya dan Dipuji Bahasa Inggrisnya Lancar Seperti AHY
AHY Selamatkan Potensi Kerugian Negara Rp 1,19 Triliun dari Mafia Tanah
6 Potret AHY Jadi Saksi Nikah Beby Tsabina dan Rizki Natakusumah, Doakan Jadi Sumber Kebahagiaan
Soal Jatah Menteri Demokrat di Kabinet Prabowo-Gibran, AHY: Okelah Jumlahnya
Buka Pameran Lukisan Sambut HUT Jakarta, AHY: Seni Mempersatukan Kita Semua
Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Prediksi Euro 2024 Spanyol vs Jerman: Duel Kelas Berat di Stuttgart
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
PKB Tegaskan Tidak Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jabar 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
TOPIK POPULER
Populer
Ramai Soal Tren Joki Strava, Warganet: Padahal Ngelakuin dan Lihat Progres Diri Sendiri Lebih Seru
Pantau Tinggi Badan Anak di Sekolah, Dokter: Penting untuk Deteksi dan Intervensi Masalah Psikososial
4 Tanda Skizofrenia, Penyakit yang Mengaburkan Batas Antara Realitas dan Imajinasi
Bukan Cuma Perawatan Medis, Anak dengan Kanker Perlu Dapat Dukungan Psikososial
Ibunda Disebut-Sebut Penyebab Putusnya dengan Baifern, Tangis Nine Naphat Pecah: Ini Semua Kesalahanku
Keajaiban Tak Terduga Pecel Lele di Balik IPK Sempurna 4.0 Naufal Clash of Champions
Konsultasi dengan Ahli Dermatologi tentang Rambut Rontok, Apa Saja yang Harus Diperhatikan?
Terbangun Tengah Malam dengan Kondisi Lapar, Ini 8 Makanan yang Bisa Dikonsumsi Tanpa Khawatir Berat Badan Naik
Malu untuk Menangis? Ini 3 Bahaya Menahan untuk Meluapkan Emosi
Potret Pabrik Susu Frisian Flag Terbesar di Cikarang, Mampu Proses 400 Ribu Kg Susu per Hari
Ketua KPU
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Berita Terkini
Mengenal Aplikasi KTP Digital, Pahami Langkah-langkah Penggunaannya
Dibangun Sejak 2018, Terminal Bus Demak Akhirnya Bisa Selesai Tahun Depan
MentariTV Fest Ceria 2024 Hadirkan Kemeriahan Tanpa Henti, Ada Cipung hingga Pikachu
11 Cara Mengolah Daging Sapi Kurban yang Benar, Marinasi dengan Rempah
Bawa Spirit Pancasila, UU Cipta Kerja Dinilai Wujudkan Kebijakan yang Berkeadilan Sosial
Shalawat Nariyah dan Keutamaannya, Simak Juga Tata Cara dan Waktu Pelaksanaan
Terbang dari Abu Dhabi, Maskapai Etihad Airways Mendarat Perdana di Bali
Surat Terbuka Angger Dimas untuk PN Jakarta Timur, Minta Sidang Kasus Kematian Dante Digelar Terbuka
Top 3 Tekno: 33 Juta Nomor Ponsel Pengguna Authy Dicuri Hacker Jadi Sorotan
Kisah Siasat Syaikh Abdul Qadir al-Jilani Hadapi Kelompok Takfiri yang Suka Picu Konflik
600 Ribu Ton Sampah Hanyut ke Sungai Berujung di Laut, 4 Juta Ton Dibakar Cemari Udara
Top 3: Zodiak yang Menyendiri Saat Sedang Kesal
Pencairan KJP Plus Dipercepat, Saat Ini Masuk Tahap Verifikasi Akhir