, Athena - Insiden mendebarkan terjadi pada 15 Februari 1996 lalu, saat sebuah roket anti-tank yang diduga ditembakkan ke Kedutaan Besar AS di Athena, Yunani menghantam tembok pembatas 200 meter dari gedung utama. Serangan itu merusak tiga mobil yang diparkir tetapi tidak menyebabkan cedera.
Menurut keterangan polisi, mengutip Associated Press (AP), kelompok yang menamakan dirinya National Struggle (Perjuangan Nasional) mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut, dan mengatakan melalui panggilan telepon ke sebuah stasiun televisi bahwa itu adalah bagian dari kampanye "melawan sasaran Amerika dan Turki."
Baca Juga
1 Juli 2023: Bus Pariwisata Hangus Terbakar Usai Tabrak Pembatas Jalan di Maharashtra India, 25 Orang Tewas
30 Juni 1936: Penerbitan Novel Populer Gone with the Wind yang Jadi Inspirasi Film Pemenang Oscar
29 Juni 2020: Tabrakan 2 Feri di Bangladesh Picu 1 Kapal Tenggelam, 30 Orang Tewas dan Belasan Penumpang Hilang
Kendati demikian tak jelas apakah klaim tersebut asli, namun para pejabat Yunani mengatakan serangan itu mungkin ada hubungannya dengan meningkatnya perselisihan antara Yunani dan Turki sebelumnya mengenai kepemilikan pulau kecil di Aegean yang dimediasi oleh Amerika Serikat.
Advertisement
Situs UPI.com menyebut serangan larut malam granat berpeluncur roket itu awalnya diduga dilakukan oleh kelompok teroris perkotaan yang dikenal dengan nama November 17, yang mengkhususkan diri dalam serangan terhadap kepentingan Barat.
"Roket diluncurkan dari sasaran bergerak, mungkin sebuah van, yang melaju di bagian belakang tempat parkir," kata Menteri Ketertiban Umum Yunani Costas Geitonas kepada wartawan. "Granat itu mengenai bagian belakang kedutaan," kata seorang pejabat senior AS di Washington membenarkan.
"Tidak ada yang terluka...beberapa mobil dan jendela di bagian belakang rusak," kata pejabat yang tidak mau disebutkan namanya kepada United Press International.
Gedung Putih kemudian merilis pernyataan Kamis (15/2) malam serangan, yang mengatakan bahwa 'Presiden (Bill) Clinton mengutuk keras serangan roket teroris terhadap Kedutaan Besar AS di Athena.
"Insiden ini menggarisbawahi ancaman berkelanjutan yang ditimbulkan oleh teroris dan organisasi teroris di seluruh dunia. Kami akan bekerja sama dengan pemerintah Yunani untuk membantu membawa pelaku tindakan pengecut ini ke pengadilan dan memastikan kejadian serupa tidak terulang lagi," kata pernyataan Bill Clinton.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Petugas Kepung Area Ledakan hingga Kelompok November 17 Diduga Dalangnya
![banner cek fakta Teroris di Sleman](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/YIXGRqwBGNY7X4RtVjP4WNNl7IA=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2286270/original/088400700_1532074957-180720_Teroris.jpg)
Tiga mobil hancur dalam ledakan itu, sekitar satu blok dari rumah Duta Besar AS Thomas Niles, kata polisi.
Menteri Ketertiban Umum Yunani Costas Geitonas juga mengatakan polisi yakin kelompok teroris perkotaan yang dikenal dengan nama November 17 adalah penyebabnya.
November 17 telah merenggut nyawa 20 warga negara Yunani dan asing sejak pertama kali muncul pada tahun 1974, menewaskan pula kepala CIA di Athena, Richard Welsh. Kelompok ini telah menggunakan roket, bom kendali jarak jauh, dan pistol dalam serangannya terhadap pengusaha, politisi, dan diplomat asing.
"Kami mengutuk serangan terhadap kedutaan," kata pejabat AS. "Itu adalah tindakan pengecut."
Sejumlah polisi, pasukan anti-teroris dan anjing terlatih khusus mengepung area ledakan, yang dikelilingi oleh kompleks apartemen besar.
Advertisement
AS Puji Respons Cepat Yunani
![Bendera Amerika Serikat (AP PHOTO)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/2spQ5l3XaExcZeuBhADZQ-BaPDY=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2400754/original/088923100_1541419815-Bendera_AS.jpg)
Pihak berwenang Amerika mengatakan tanggapan pemerintah Yunani, yang mengalami ketegangan dengan Amerika dalam beberapa pekan terakhir sehubungan dengan sengketa wilayah di Laut Aegea, sangat baik. Sebuah tim investigasi dari FBI juga dikirim ke lokasi tersebut dan berada di lapangan, kata pihak berwenang AS.
Serangan itu terjadi di tengah meningkatnya sentimen anti-Amerika, yang dipicu oleh peran Washington dalam meredakan krisis antara Yunani dan Turki dua pekan sebelumnya. Kedua sekutu NATO itu berada di ambang perang karena klaim atas pulau kecil berbatu di Laut Aegea. Presiden AS Clinton memainkan peran penting dalam mencegah perang di Laut Aegea ketika ia meminta kedua belah pihak untuk meredakan ketegangan dan menarik kembali kekuatan militer mereka yang berkumpul di sekitar pulau yang disengketakan, yang oleh orang Yunani dikenal sebagai Imia dan oleh orang Turki sebagai Kardak.
Permohonan Bill Clinton diajukan oleh pemecah masalah AS Richard Holbrooke, yang melalui panggilan telepon secara maraton dengan para pejabat senior Yunani dan Turki mencapai kesepakatan kompromi. Perjanjian tersebut mencakup penarikan pasukan komando dan penurunan bendera Yunani di pulau tersebut. Langkah ini terbukti memalukan secara politik bagi Perdana Menteri Yunani Costas Simitis, yang telah berjanji untuk tetap teguh pada klaim kedaulatan Yunani atas singkapan batu tersebut.
Lawan Politik Geram
![Presiden ke-42 Amerika Serikat, Bill Clinton](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/7pESEeagv_dFMYfWHLpOHtpeqT4=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1769680/original/095113300_1510646824-800px-Bill_Clinton.jpg)
Adapun lawan politik konservatif dan komunis geram, menuduh Bill Clinton melakukan pengkhianatan dan penghinaan nasional karena menarik pasukan.
Sentimen anti-Amerika melonjak, dengan para komentator dan politisi menuduh Washington gagal menegakkan apa yang disebut Athena sebagai klaim kuat atas pulau di Aegea.
Dampak politik dari krisis Aegea membuat Perdana Menteri Yunani Costas Simitis membatalkan rencana kunjungan Holbrooke ke Athena awal bulan Februari 196 dan mengalihkan perhatian diplomatik ke sekutu Uni Eropa.
Costas Simitis, yang dilantik sebagai perdana menteri sebulan sebelum insiden serangan kedubes AS di Athena, memulai tur Eropa pekan ketiga Februari tahun itu untuk menggalang dukungan bagi posisi Yunani dalam sengketa Aegean. Para pejabat pemerintah mengatakan masih belum jelas apakah teknokrat berusia 59 tahun yang berwatak lembut itu akan menemani Presiden Costis Stephanopoulos dalam perjalanan yang dijadwalkan ke Washington pada bulan Mei.
![Infografis Amerika Serikat dan China Terancam Perang Dingin? (/Trieyasni)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/VyD3TuS1qWk_dpjC0BvKcCqJxbk=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3189686/original/097919600_1595595418-Infografis_AS_dan_China_terancam_perang_dingin.jpg)
Terkini Lainnya
1 Juli 2023: Bus Pariwisata Hangus Terbakar Usai Tabrak Pembatas Jalan di Maharashtra India, 25 Orang Tewas
30 Juni 1936: Penerbitan Novel Populer Gone with the Wind yang Jadi Inspirasi Film Pemenang Oscar
29 Juni 2020: Tabrakan 2 Feri di Bangladesh Picu 1 Kapal Tenggelam, 30 Orang Tewas dan Belasan Penumpang Hilang
Petugas Kepung Area Ledakan hingga Kelompok November 17 Diduga Dalangnya
AS Puji Respons Cepat Yunani
Lawan Politik Geram
Amerika Serikat
Athena
Today in History
Kedubes AS
Kedutaan Besar Amerika Serikat
Kedutaan Besar AS
Yunani
as
Rekomendasi
30 Juni 1936: Penerbitan Novel Populer Gone with the Wind yang Jadi Inspirasi Film Pemenang Oscar
29 Juni 2020: Tabrakan 2 Feri di Bangladesh Picu 1 Kapal Tenggelam, 30 Orang Tewas dan Belasan Penumpang Hilang
28 Juni 1836: Wafatnya James Madison, Presiden Ke-4 Sekaligus Salah Satu Bapak Pendiri Amerika Serikat
27 Juni 2015: Pesta Bubuk Warna-warni Color Play Asia di Taiwan Berakhir Tragis, 500 Orang Alami Luka Bakar
26 Juni 1906: Balapan Mobil Grand Prix Perdana di Le Mans Prancis
25 Juni 1996: Bom di Menara Khober Arab Saudi Tewaskan 19 Orang
24 Juni 2013: Mantan PM Italia Silvio Berlusconi Divonis 7 Tahun Penjara, Terjerat Skandal Seks PSK di Bawah Umur
23 Juni 1934: Terungkapnya William Bayly Dalang Pembunuhan Tanpa Mayat di Selandia Baru
22 Juni 2022: Gempa M 5,9 Afghanistan Tewaskan 1.000 Orang Lebih, Getaran Dirasakan hingga Pakistan dan Iran
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Judi Online
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Kominfo: Telegram Sudah Respons Penghapusan Judi Online Usai Diberi Surat Peringatan
Judi Online Berdampak Buruk bagi Keluarga, Bisa Menghancurkan Moral Lintas Generasi
Pilkada 2024
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
Tiga Menteri Jokowi Disiapkan PDIP Maju Pilkada 2024, Ini Daftarnya
Jokowi Effect Disebut Masih Ada di Pilkada 2024, PDIP Andalkan Ini
Pilkada 2024, PDIP Buka Peluang Kerja Sama dengan Gerindra sampai PKB
Bukan di Jakarta, Golkar Pastikan Ridwan Kamil Menang di Pilkada Jawa Barat
TOPIK POPULER
Live Streaming
Presiden Jokowi Pimpin Upacara HUT KE-78 Bhayangkara
TODAY IN HISTORY
1 Juli 2023: Bus Pariwisata Hangus Terbakar Usai Tabrak Pembatas Jalan di Maharashtra India, 25 Orang Tewas
Populer
Korea Utara Sebut Hubungan AS, Jepang, dan Korea Selatan bak NATO Versi Asia
Indonesia Kecam Keputusan Israel Sahkan Pos Pemukiman Yahudi, Dinilai Langgar Hukum Internasional dan Resolusi PBB
Zelenskyy Kembali Minta Dikirimkan Bantuan Pertahanan Udara
Kata 'Tolong' Sudah Jarang Terdengar dalam Permintaan Orang Amerika Serikat, Kesopanan Menurun?
Cerita Penyandang Disabilitas dan Lansia di Desa Besmarak NTT Bertahan Hidup dari Efek Perubahan Iklim
Taliban Ajak Negara-negara Barat Jalin Hubungan Baik dengan Cara Ini
7 Tumbuhan Tertua yang Masih Hidup hingga Saat Ini, Ada yang Berusia 14.000 Tahun
Ketegangan Israel-Hizbullah Meningkat, Arab Saudi Desak Warganya Tinggalkan Lebanon Sesegera Mungkin
Ketegangan AS-Tiongkok Meningkat Akibat Masalah Kabel Bawah Laut, Beijing Dituduh Lakukan Spionase
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Berita Terkini
Tengok Daftar Terbaru Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 1 Juli 2024
Jokowi Anugerahkan Bintang Bhayangkara Naraya untuk 7 Anggota Polisi
Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Season 4 Episode 8 Sub Indo Sudah Tayang! Link Nonton dan Sinopsis Singkat
Hujan Rintik Tak Halangi Warga Medan Nikmati Semarak Colorful Medan Carnaval
BI Selesaikan Blueprint Proyek Nexus, Sebentar Lagi Pembayaran Instan Antar Negara Makin Mudah
Aturan Baru Pendakian Gunung Fuji Jepang Berlaku Mulai 1 Juli 2024, Simak Detailnya
6 Resep Olahan Kaki Kambing yang Mudah Dibuat, Sedap dan Tidak Prengus
Nonton Music Video Dangdut Anita Kaif - Dipikir-Pikir di Vidio, Lagu Wajib Pecinta Dangdut Modern
KPK Sita 40 Aset Tanah Milik Eks Bupati Meranti M Adil, Nilainya Capai Rp5 Miliar
Progres Pembangunan Jalan Tol Serpong-Balaraja
Nonton Music Video Fitri Carlina - Aku Kangen Kamu di Vidio, Tuangkan Kerinduan LDR
Harga Inhaler Asma, Rekomendasi Inhaler Asma yang Ampuh dan Bagus
4 Hal Menakjubkan Konsisten Bangun Malam, Karier Moncer hingga Perlindungan Allah Kata UAH
Terapkan Family Office, Indonesia Bisa Tarik Investasi USD 500 Miliar
Sexy Goath Kecewa Digugat Cerai Juliette Angela, Sang Istri Absen di Sidang Perdana