, Istanbul - Pemerintah Turki terus menangkapi orang-orang yang dituduh sebagai agen intelijen Israel: Mossad. Terkini, ada sembilan orang tambahan yang diringkus.
Para agen Mossad itu ditangkap atas tuduhan melakukan aksi mata-mata dan aksi penculikan di Turki.
Berdasarkan laporan Hurriyet Daily News, Rabu (3/1/2024), totalnya sudah ada 33 orang yang dituduh sebagai agen Mossad yang beroperasi di Turki. Mereka tersebar di Istanbul dan tujuh provinsi lainnya.
Advertisement
Menteri Dalam Negeri Turkiye, Ali Yerlikaya, berkata orang-orang tersebut menarget warga asing yang berada di Turki, termasuk untuk penyerangan dan penculikan.
Mendagri Turkiye berkata bahwa ditemukan juga uang 143 ribu euro dan lebih dari 23 ribu dolar yang dimiliki para pelaku. Ada pula satu pistol dan peluru berjumlah besar.
Ali Yerlikaya menegaskan bahwa tindakan mata-mata dilarang di Turki.
"Kita tidak akan pernah membiarkan aktivitas-aktivitas spionase dilakukan terhadap persatuan nasional dan solidaritas negara kita," ujar Ali Yerlikaya.
Pihak Kementerian Dalam Negeri Turkiye turut menyebar video ketika pasukan keamanan Turki mendobrak pintu rumah tersangka serta memborgol mereka.
Kantor kejaksaan Turkiye berkata masih ada 13 tersangka yang buron.
Pasukan keamanan dalam negeri Israel, Shin Bet, sebelumnya sempat mengumumkan bahwa lembaganya ingin menghancurkan Hamas di berbagai lokasi, termasuk di Turkiye, Lebanon, dan Qatar.
Sebelum perang di Jalur Gaza dimulai pada 7 Oktober lalu, hubungan pemerintahan Recep Tayyip Erdogan dan Benjamin Netanyahu sebetulnya sempat menghangat. Tetapi, perang yang dilancarkan Netanyahu membuat hubungan kedua negara kembali renggang.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Militer Israel Prediksi Perang di Gaza Berlanjut Sepanjang 2024
Sebelumnya dilaporkan, militer Israel memperkirakan konflik di Gaza akan berlanjut sepanjang tahun 2024.
Dalam pesan Tahun Baru 2024, juru bicara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Daniel Hagari mengatakan pengerahan pasukan disesuaikan untuk mempersiapkan "pertempuran berkepanjangan".
Hagari mengatakan beberapa pasukan, terutama pasukan cadangan, akan ditarik agar mereka dapat berkumpul kembali.
"Adaptasi ini dimaksudkan untuk memastikan perencanaan dan persiapan melanjutkan perang pada tahun 2024," ujarnya, seperti dikutip dari laman BBC, Selasa (2/1).
"IDF harus membuat rencana ke depan berdasarkan pemahaman bahwa akan ada misi tambahan dan pertempuran akan berlanjut hingga sisa tahun ini."
Dia mengatakan bahwa beberapa pasukan cadangan akan meninggalkan Gaza "secepatnya pada minggu ini" untuk memungkinkan mereka mempersiapkan diri menjelang operasi militer mendatang.
Sekitar 21.978 orang – sebagian besar perempuan dan anak-anak – telah terbunuh di Gaza sejak perang Israel Vs Hamas dimulai pada 7 Oktober 2023, menurut kementerian kesehatan yang dikelola Hamas. Laporan terkini menyebutkan 56.697 orang di Gaza terluka dalam periode yang sama.
Jumlah tersebut termasuk 156 orang tewas dan 246 orang terluka dalam 24 jam terakhir, tambah kementerian tersebut.
Perang terbaru ini dipicu oleh serangan lintas batas yang belum pernah terjadi sebelumnya oleh kelompok bersenjata Hamas di Israel selatan pada tanggal 7 Oktober, yang menewaskan 1.200 orang, sebagian besar warga sipil, dan sekitar 240 lainnya disandera.
Advertisement
Jelang Tahun Baru, Militer Israel Bawa Bulldozer untuk Gusur Kamp Palestina
Sejumlah warga Palestina luka-luka setelah militer Israel menggusur rumah mereka di Tepi Barat menjelang tahun baru pada Minggu pagi (31/12). Menurut laporan Anadolu Agency, militer Israel turut menjaga dua unit bulldozer yang digunakan untuk penggusuran.
Israel melakukan penggusuran di kamp Tulkarm dan Nur Shams. Bentrokan lantas terjadi dan 15 orang warga Palestina terluka saat melawan tentara Israel.
Dua bulldozer itu menghancurkan infrastuktur di kamp-kamp tersebut. Para sniper Israel pun disiagakan di atap rumah.
Saksi mata menyebut tentara Israel juga memasuki rumah-rumah warga dengan alasan "investigasi". Hal itu juga yang memicu ketegangan dengan warga Palestina.
Ambulans juga kesulitan beroperasi, sebab tentara Israel mengepung area rumah sakit Thabet Governmental dan Al-Israa.
Saluran TV Palestina turut melaporkan bahwa ada drone Israel yang meluncurkan dua misil ke kamp Nur Shamps. Misil pertama menyebabkan luka ringan dan sedang terhadap dua pemuda, sementara satu misil lagi menyebabkan kerusakan material.
Bulan Sabit Merah di Palestina berkata telah merawat 15 korban luka akibat serangan Israel ke Tulkarm dan Nur Shams.
Tentara Israel juga menyerang kamp Askar di daerah Nablus. Dua warga Palestina terluka akibat serangan tersebut. Selain itu, tentara Israel juga memasuki kamp Aqabat Jaber yang berlokasi di Jericho dan kamp Fawwar di selatan Hebron, namun tak ada orang yang dilaporkan terluka.
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengatakan untuk mencapai perdamaian antara Israel dan Palestina, Hamas harus dihancurkan, Jalur Gaza harus di-demiliterisasi, dan masyarakat Palestina harus di-deradikalisasi. Hal tersebut disampaikan Netanyahu pada Senin (25/12/2023).
Ketiga prasyarat tersebut dirinci melalui kolom opini di Wall Street Journal, di mana Netanyahu menegaskan kembali pendiriannya bahwa Otoritas Palestina tidak layak untuk memerintah Jalur Gaza setelah Hamas ditaklukkan, sebuah posisi yang membuatnya berselisih dengan sekutu utamanya, Amerika Serikat (AS).
Netanyahu tidak memasukkan pembebasan 129 sandera yang diculik Hamas pada 7 Oktober dan masih ditahan di Jalur Gaza sebagai prasyarat perdamaian. Kolom opini tersebut juga menghindari menyebutkan Negara Palestina atau solusi dua negara, yang memang sering kali ditentang Netanyahu.
Mengenai syarat pertama perdamaian, Netanyahu menulis bahwa "AS, Inggris, Prancis, Jerman, dan banyak negara lain mendukung niat Israel untuk menghancurkan kelompok teror. Untuk mencapai tujuan tersebut, kemampuan militernya harus dilucuti dan kekuasaan politiknya atas Gaza harus diakhiri. Para pemimpin Hamas telah berjanji untuk mengulangi pembantaian 7 Oktober "berkali-kali". Itulah sebabnya penghancuran mereka adalah satu-satunya respons yang proporsional untuk mencegah terulangnya kekejaman yang mengerikan tersebut. Jika kurang dari itu maka akan terjadi lebih banyak perang dan lebih banyak pertumpahan darah."
Netanyahu berpendapat bahwa komunitas internasional harus menyalahkan Hamas atas banyaknya korban sipil dalam perang saat ini karena kelompok itu menggunakan warga Gaza dan fasilitas kesehatan sebagai tameng manusia.
"Israel melakukan yang terbaik untuk meminimalkan korban sipil," tulis Netanyahu seperti dikutip dari Times of Israel, Kamis (28/12).
Terkini Lainnya
Militer Israel Prediksi Perang di Gaza Berlanjut Sepanjang 2024
Jelang Tahun Baru, Militer Israel Bawa Bulldozer untuk Gusur Kamp Palestina
Turki
Mossad
Intelijen
Israel
Jalur Gaza
Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Prediksi Euro 2024 Spanyol vs Jerman: Duel Kelas Berat di Stuttgart
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Copa America 2024
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Timnas Ekuador Siap Berjuang Mati-matian di Perempat Final Copa America 2024
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
Ridwan Kamil Dianggap Masih Kuat di Pilkada Jawa Barat, Bawa Untung Buat Golkar
TOPIK POPULER
Live Streaming
Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Berujung Dipecat
TODAY IN HISTORY
4 Juli 1940: Bom Teroris Meledak di New York World’s Fair, Beruntung Hanya 2 Orang Tewas
Populer
Klarifikasi Kemlu RI: Anggota PPLN Den Haag dalam Kasus Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Bukan Seorang Diplomat
Menlu Retno Marsudi Kunjungi Sejumlah Negara di Eropa untuk Menggalang Dukungan bagi Palestina
Beredar Kabar Pesawat Israel Ditolak Isi Bahan Bakar di Turki, Begini Kronologinya
Kolaborasi Melbourne Symphony Orchestra dengan Musisi Tanah Air Jadi Wadah Pertukaran Seni Indonesia-Australia
Mengulas Kisah Gayton McKenzie, Mantan Gangster yang Kini Jadi Menteri Afrika Selatan
Seberapa Buruknya Perang Nuklir, Ancaman Nyata Kiamat?
Ngeri, Ekstremis di Mali Serang Pesta Pernikahan dan Tewaskan 21 Orang
Mengenal Asteroid Ryugu, Lebih Tua dari Matahari
Letnan Jenderal Jennie Carignan Jadi Wanita Pertama Pimpin Militer Kanada, Ibu 4 Anak
Ketua KPU
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Berita Terkini
7 Potret Julia Prastini Lahiran Anak Ketiga, Ditemani Na Dae Hoon dan Buah Hati
Hujan Picu Banjir India-Bangladesh, 9 Orang Tewas dan 3 Juta Warga Terdampak
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Emotional Intimacy atau Physical Intimacy: Kenapa Anda Membutuhkan Keduanya dalam Pernikahan
5 Destinasi Wisata di Lamongan yang Menarik Dikunjungi Saat Liburan Sekolah
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Ini 3 Rekomendasi Blush On yang Cocok untuk Kulit Orang Indonesia
Cerita Unik Atlet Pencak Silat Banting Stir jadi AO PNM Mekaar
7 Potret Salshabilla Adriani dan Ibrahim Risyad Disebut Bakal Menikah, Sebar Undangan
Jadwal MotoGP Jerman 2024 di Sachsenring, Dapatkan Link Live Streaming Vidio
Lagu Tema Film 'My Hero Academia The Movie 4: You’re Next' Karya Vaundy
7 Tips Mencegah dan Meringankan Nyeri Otot
Bukchon Hanok Village di Seoul Bakal Batasi Jam Kunjungan Turis demi Kurangi Sampah dan Suara Berisik
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Lady Nayoan Khawatir Rendy Kjaernett Kembali Berselingkuh, Pilih Memasrahkan Kepada Tuhan