, Khartoum - Pemimpin kelompok paramiliter Pasukan Dukungan Cepat (RSF) Sudan Jenderal Mohamed Hamdan Dagalo atau yang lebih dikenal Hemedti menegaskan bahwa dia tidak akan bernegosiasi jika pihak lawan terus melancarkan serangan. Menurutnya, pasukannya telah dibom tanpa henti sejak gencatan tiga hari diperpanjang.
"Kami tidak ingin menghancurkan Sudan," ungkapnya seperti dilansir BBC, Sabtu (29/4/2023), seraya menyalahkan pemimpin Angkatan Bersenjata Sudan (SAF) Jenderal Abdel Fattah al-Burhan atas perang saudara Sudan.
Jenderal Burhan sendiri dikabarkan telah menyetujui dialog langsung di Sudan Selatan.
Advertisement
Perpanjangan gencatan senjata pada Kamis (27/4), dipicu upaya diplomatik intensif oleh sejumlah pihak termasuk Amerika Serikat, Inggris, dan PBB.
Kepada BBC, Hemedti mengatakan bahwa dia terbuka untuk menjalin pembicaraan, dengan syarat gencatan senjata harus dipatuhi.
"Hentikan permusuhan. Setelah itu, kita dapat bernegosiasi," kata Hemedti.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pemicu Perang Saudara Sudan
Hemedti mengaku bahwa dia tidak memiliki masalah pribadi dengan Jenderal Burhan, namun menganggapnya sebagai pengkhianat karena mengangkat orang-orang yang setia kepada mantan Presiden Omar al-Bashir.
Omar al-Bashir sendiri digulingkan bersama-sama oleh SAF dan RSF pada tahun 2019 setelah protes massal. Rezim Bashir, yang berkuasa selama tiga dekade, dikenal dengan ideologi Islam dan penerapan ketat syariat (hukum Islam).
"Sayangnya, Burhan dipimpin oleh para pemimpin front Islam radikal," ungkap Hemedti.
Pada tahun 2021, Hemedti dan Jenderal Burhan membatalkan perjanjian untuk berbagi kekuasaan dengan warga sipil. Mereka memegang kendali penuh.
Keduanya berselisih tahun ini menyusul usulan pengembalian pemerintahan sipil, khususnya tentang jangka waktu untuk mengintegrasikan 100.000 pasukan RSF Hemedti ke dalam SAF.
"Saya menantikan pemerintahan sipil... pemerintahan sipil yang sepenuhnya. Itu adalah prinsip saya," kata Hemedti kepada BBC.
Ini bukan pertama kalinya pemimpin RSF berbicara tentang komitmennya terhadap demokrasi, meskipun analis menunjukkan bahwa pasukan RSF telah secara brutal menghentikan protes sipil di masa lalu.
Hemedti menuturkan bahwa pejuang RSF bukanlah musuh SAF. Dia menggarisbawahi perjuangan kedua belah pihak untuk melindungi negara itu pasca era Bashir.
Advertisement
Ketakutan Terus Tumbuh
Dilaporkan jutaan orang masih terjebak di ibu kota Khartoum, di mana terjadi kekurangan makanan, air, dan bahan bakar.
AFP melaporkan bahwa di beberapa bagian kota, parit-parit telah digali di tengah pertempuran.
PBB mengatakan pasukan RSF memaksa orang-orang keluar dari rumah mereka dan penjarahan serta pemerasan sedang terjadi. Namun, menurut Hemedti, lawannya telah mengenakan seragam RSF untuk mendiskreditkan para pasukannya.
Hemedti dengan tegas membantah terlibat dalam penjarahan dan pengambilalihan rumah sakit. Dia mengatakan pasukannya berusaha membantu penduduk kota yang terhuyung-huyung akibat bentrokan sengit yang dimulai 14 hari lalu.
"Tim saya sedang mengerjakan pasokan air dan listrik untuk wilayah yang kami kuasai. Sayangnya semua teknisi dan insinyur menghilang. Dan ini masalah utama kami," katanya.
Menurut angka kementerian kesehatan, sedikitnya 512 orang tewas dan 4.193 terluka akibat perang saudara Sudan. Jumlah korban sebenarnya diyakini jauh lebih tinggi.
PBB mengatakan ratusan ribu orang Sudan kini telah meninggalkan rumah mereka, seringkali membayar sejumlah besar uang untuk mengungsi, dan menghadapi perlakuan tidak layak dalam perjalanan.
Selain ribuan orang asing yang telah dievakuasi, puluhan ribu orang Sudan telah menyeberang ke negara tetangga, termasuk Chad, Mesir, dan Sudan Selatan.
Laporan Reuters yang mengutip seorang pejabat PBB menyebutkan bahwa beberapa telah berjalan kaki dari Khartoum ke perbatasan Sudan Selatan, jaraknya lebih dari 400 km (250 mil). Dan mereka yang tersisa di Khartoum menggambarkan hidup dalam keadaan ketakutan terus-menerus.
"Kami mendengar suara pesawat dan ledakan. Kami tidak tahu kapan neraka ini akan berakhir," kata Mahasin al-Awad (65), warga Bahri, Khartoum utara.
Kekerasan dilaporkan sangat buruk di El Geneina, sebuah kota di Darfur, Sudan barat. RSF dan milisi yang terkait dengan kelompok tersebut dilaporkan telah menjarah dan membakar pasar, gudang bantuan, dan bank.
Terkini Lainnya
Pemicu Perang Saudara Sudan
Ketakutan Terus Tumbuh
Perang Saudara Sudan
Sudan
RSF
SAF
Mohamed Hamdan Dagalo
Hemedti
Abdel Fattah Al-Burhan
Gencatan senjata
Omar al-Bashir
Copa America 2024
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Judi Online
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Dewan Pers Minta Kapolri-Kapolda Usut Kebakaran Rumah Wartawan di Karo
Pilkada 2024
PKB Serahkan 4 Rekomendasi ke Bakal Calon di Pilkada 2024, Simak Daftarnya
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
3 Juli 2022: Tragedi Longsor Gletser Gunung Marmolada di Pegunungan Alpen Italia, 10 Pendaki Tewas
Populer
Kemlu RI: Tak Ada WNI Korban Mobil Tabrak Pejalan Kaki di Korea Selatan yang Tewaskan 9 Orang
Mengapa Negara-negara Eropa Timur Banyak yang Jago IT? Ini Alasannya
Petaka Pertemuan Keagamaan di India, 87 Orang Tewas Terinjak Akibat Berdesakan
Pesawat Air Europa dari Madrid Turbulensi dan Mendarat Darurat ke Brasil, 40 Orang Terluka
14 Negara Keluarkan Imbauan, Minta Warga Hindari Lebanon Imbas Tensi Tinggi Konflik Israel-Hizbullah
Pengunjuk Rasa Bersenjata Vs Pasukan Turki di Suriah Utara Bentrok, 4 Orang Tewas
7 Fenomena Astronomi Juli 2024, Ada 2 Hujan Meteor
Korban Tewas Insiden Terinjak-injak di Acara Keagamaan India Bertambah Jadi 116 Orang
3 Juli 2022: Tragedi Longsor Gletser Gunung Marmolada di Pegunungan Alpen Italia, 10 Pendaki Tewas
Hong Kong Bersiap Sambut 2 Panda dari China
Euro 2024
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024
Euro 2024: Sukses Hancurkan Rumania 3-0, Ronald Koeman Masih Punya Satu Penyesalan soal Permainan Belanda
Hasil Euro 2024: Segel Perempat Final, 2 Gol Mantan Bek Juventus Antarkan Turki Sikat Austria
Berita Terkini
Kemenhub Evaluasi Tarif Batas Atas Tiket Pesawat
Kualitas Udara Jakarta Terburuk di Dunia Pagi Ini, Sangat Tidak Sehat
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Cara Mencairkan Daging Sapi yang Masih Membeku, Jangan Cuma Cepat tapi Harus Aman
IHSG Berbalik Arah ke Zona Merah, Saham TINS Menghijau
Gelar Unpacked 2024 di Paris, Ini Deretan Gadget yang bakal Dirilis Samsung
Top 3: Data PDN Dibobol Hacker, 1.479 Permohonan Izin Usaha Lumpuh
Top 3 Islami: Jadwal Puasa Sunnah di Bulan Juli 2024: Muharram, Tasu'a, Asyura, Ayyamul Bidh Lengkap Niat dan Tata Caranya
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Cuaca Hari Ini Rabu 3 Juli 2024: Langit Jabodetabek Cenderung Cerah Berawan
Jangan Biarkan Pelek Sepeda Motor Peyang, Akibatnya Bisa Fatal
3 Ribu Polisi Siap Amankan Suroan dan Suran Agung di Madiun 6-7 Juli 2024, Pesilat Diimbau Tertib
Terjerat Skandal Doping, Mantan Pesakitan Manchester United Umbar Ambisi Besar
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024