, Jakarta - Para penumpang di sebuah kapal pesiar dilaporkan menemukan ubur-ubur raksasa langka yang disebut “The Giant Phantom Jellyfish” di pantai lepas Antartika saat menyelam dengan kapal selam.
Dikutip dari Live Science, Selasa (28/2/2023), ubur-ubur raksasa “The Giant Phantom Jellyfish” tersebut merupakan penghuni laut dalam yang terlihat seperti pesawat luar angkasa atau UFO dengan bagian tubuh lengannya yang menyerupai pita tebal melambai di bawahnya.
Ubur-ubur raksasa (Stygiomedusa gigantea) ini merupakan salah satu predator invertebrata dengan ukuran paling besar di laut dalam.
Advertisement
Penumpang kapal pesiar pelayaran Antartika tersebut mengaku menjumpai hewan ini ketika sedang menaiki kapal selam yang dikerahkan oleh operator jalur pelayaran Viking pada awal tahun 2022.
Menurut penelitian di jurnal Polar Research, para peneliti memperkirakan panjang ubur-ubur raksasa tersebut sekitar lebih lima meter, dengan lengan yang membentang hingga sekitar 10 meter.
Penulis studi pertama Daniel Moore, pertama kali menyadari bahwa penumpang kapal betul-betul menjumpai ubur-ubur raksasa tersebut ketika ia mengenali rupa ubur-ubur phantom dalam rekaman gambar di kamera penumpang.
Moore mengaku senang menemukan ubur-ubur tersebut di salah satu file dokumentasi penumpang kapal pesiar.
“Saya langsung mengenalinya dan, mengingat jarangnya penampakan, saya dibanjiri kegembiraan,” kata Moore, salah satu kepala ilmuwan Viking, kepada Live Science via email.
Sebuah video yang menampilkan aksi menegangkan seorang nelayan di Brasil viral di media sosial. Dalam video tersebut, terlihat seorang nelayan berusaha melarikan diri dari kejaran hewan misterius yang melompat-lompat.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Ubur-ubur Raksasa Ini Jarang Menampakkan Diri
![Menjelajahi Wahana Jellyfish Sphere di Seaworld Ancol Saat Libur Natal](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/mvvfz-321cHDIImk6uQ2dzgntkM=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2555644/original/083009200_1545732831-20181225-Menjelajahi-Wahana-Jellyfish-Sphere-di-Seaworld-Ancol-Faizal2.jpg)
Ubur-ubur Phantom raksasa hidup di setiap samudra kecuali Samudra Arktik.
Namun, karena makhluk misterius ini biasanya berenang jauh di bawah permukaan, penampakannya jarang terlihat.
Studi baru menjelaskan pengamatan langsung dari tiga ubur-ubur berbeda yang dilakukan selama penyelaman submersible di Semenanjung Antartika.
“Pada setiap pengamatan, ubur-ubur tampak berenang perlahan,” kata Moore.
“Mereka tampaknya tidak menunjukkan reaksi terhadap lampu kapal selam atau terhadap kehadiran kita.”
Ubur-ubur terlihat di kedalaman 80 meter, 87 meter dan 280 meter. Ubur-ubur hantu raksasa kebanyakan menempati kedalaman di bawah 1.000 m, tetapi mereka ditemukan lebih tinggi di Samudra Selatan, atau Samudra Antartika.
Belum diketahui alasan mengapa mereka berenang di perairan yang relatif dangkal di sekitar Antartika.
Moore mencatat bahwa satu penjelasan potensial adalah bahwa ubur-ubur berenang lebih tinggi untuk menghilangkan parasit dengan “berjemur” di bawah radiasi ultraviolet.
Hipotesis lain yang dikemukakan oleh Moore adalah naiknya air dalam di benua Antartika membawa mereka mendekati permukaan.
Advertisement
Jalur Pelayaran ke Antartika Tuai Kontroversi
![Kapal Pesiar Royal Caribbean International](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/UpRl8-vciGeQuGdTIgirmJ7aXbo=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3974263/original/045232800_1648138840-Kapal_2.jpg)
Ditemukannya ubur-ubur raksasa laut dalam oleh penumpang kapal pesiar jalur pelayaran ke Antartika ini juga berhubungan dengan beberapa masalah lain yang juga berkaitan dengan pelayaran Antartika.
Praktik jalur pelayaran yang membawa penumpang ke Antartika telah menimbulkan beberapa kontroversi.
Penjaga Pantai AS mengumumkan pada 2 Februari 2023 bahwa mereka telah bergabung dengan mitra internasional untuk menyelidiki empat kematian dan korban lainnya yang melibatkan warga AS di kapal penumpang Antartika antara 15 November dan 1 Desember 2022.
Ini termasuk satu kematian di Viking Polaris, yang dioperasikan oleh Viking, setelah gelombang besar menghantam kapal.
Penjaga Pantai Amerika Serikat menggambarkan Antartika sebagai lingkungan “berisiko tinggi yang unik” dan bertekad untuk meningkatkan keamanan laut dan mencegah insiden serupa di masa depan.
Perairan di sekitar Antartika bisa berbahaya dan benua ini memiliki sejarah yang mengklaim penjelajah pemberani dalam ekspedisi terkenal.
6 Hewan Laut Langka Ini Terancam Punah dari Muka Bumi
![Ilustrasi Ikan Sturgeon (sumber: pixabay)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/YSulShhxZkrpyqBLOL_7iRREw5M=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4235196/original/067286000_1669108678-sturgeon-265405_960_720.jpg)
Ekosistem kita terdiri dari hewan dan tumbuhan yang saling bergantung, demi membentuk jaringan kehidupan yang kompleks.
Dalam sebuah ekosistem, setiap spesies memegang peranan penting, entah itu sekecil karang atau sebesar paus. Jadi, ketika satu spesies terancam punah, maka dapat mempengaruhi seluruh ekosistem.
Sayangnya, campur tangan manusia di alam mendorong beberapa spesies ke ambang kepunahan, yang mengakibatkan deforestasi dan perusakan habitat. Oleh karena itu, diperlukan upaya konservasi yang nyata dan praktis.
Menurut International Union for Conservation of Nature (IUCN), ratusan spesies laut di seluruh dunia masuk dalam kategori terancam punah, bahkan sangat terancam punah.
Ada enam hewan laut langka yang terancam punah dari muka bumi ini dilansir melalui NOAA Fisheries, Selasa (22/11/2022):
1. Ikan Sturgeon
Ikan yang termasuk dalam famili Acipenseridae, atau lebih umum dikenal dengan ikan penghasil kaviar ini dapat tumbuh hingga 16 kaki, setara dengan panjang rata-rata mobil.
Sturgeon hidup di habitat sungai dan laut di sepanjang Pantai Timur.
Pada 1800-an, ikan sturgeon dihargai karena telurnya, yang dinilai sebagai kaviar berkualitas tinggi. Pasalnya, orang berbondong-bondong ke Amerika Serikat bagian timur untuk berburu sturgeon dan memanen telur mereka yang berharga.
Sejak sturgeon terdaftar di bawah Endangered Species (spesies langka) Act pada 2012, mereka tidak lagi terancam oleh penangkapan ikan secara langsung.
![infografis journal](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/7OIY1wLOMxeLQTxFEVbGWgpcepE=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3952424/original/067216300_1646385286-Infogarfis_Jurnal__4_.jpg)
Terkini Lainnya
Ubur-ubur Raksasa Ini Jarang Menampakkan Diri
Jalur Pelayaran ke Antartika Tuai Kontroversi
6 Hewan Laut Langka Ini Terancam Punah dari Muka Bumi
Ubur-ubur Raksasa
Antartika
kapal pesiar
Langka
Laut Dalam
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Judi Online
MKD Akan Rapat Internal, Bahas Sanksi Tegas Bagi Anggota Dewan Terlibat Judi Online
Nama Jurnalis Dicatut untuk Hoaks Promosi Situs Judi, Simak Daftarnya
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Pilkada 2024
Kapolri Pastikan Pemetaan Potensi Kerawanan Pilkada 2024 di HUT ke-78 Bhayangkara
Jelang Pilkada 2024, Jokowi Minta Polri Jaga Netralitas dan Stabilitas
KPU Jakarta Tunggu PKPU soal Batas Usia Kepala Daerah
Santun dan Sederhana, Dukungan pada Eman Suherman Maju Cabup Disebut Terus Datang
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
1 Juli 2023: Bus Pariwisata Hangus Terbakar Usai Tabrak Pembatas Jalan di Maharashtra India, 25 Orang Tewas
Populer
Cerita Penyandang Disabilitas dan Lansia di Desa Besmarak NTT Bertahan Hidup dari Efek Perubahan Iklim
Pejabat Hamas: Tak Ada Kemajuan Soal Diskusi Gencatan Senjata
Zelenskyy Kembali Minta Dikirimkan Bantuan Pertahanan Udara
Ketegangan AS-Tiongkok Meningkat Akibat Masalah Kabel Bawah Laut, Beijing Dituduh Lakukan Spionase
Pria di Florida AS dalam Kondisi Kritis Usai Diserang Hiu
Miliarder di Inggris Bakar Rumah Mewahnya, Tak Rela Dimiliki oleh Mantan Istri
Dikira Alkohol, 4 Nelayan di Sri Lanka Tewas Usai Minum Air dari Botol yang Ditemukan di Laut
Rencana Israel Legalkan 5 Permukiman Yahudi di Tepi Barat Picu Kecaman Internasional
Korea Utara Tindak Tegas Pelaku Pelanggaran Budaya, Larang Pakai Gaun Pengantin hingga Bahasa Gaul
Euro 2024
Link Live Streaming 16 Besar Euro 2024 Portugal vs Slovenia, Selasa 2 Juli Pukul 02.00 WIB
Link Live Streaming Euro 2024 Prancis vs Belgia di Babak 16 Besar, Senin 1 Juli Pukul 23.00 WIB
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Berita Terkini
Ratusan Mahasiswa dan Akademisi Berbagai Kampus, Kumpul di Banyuwangi Perkuat Jejaring Geopark
Ayu Ting Ting Dipanggil Ayah Muhammad Fardhana Sebelum Putuskan Batal Nikah, Bahas Apa?
Pemerintah Indonesia Akan Kirim Bantuan untuk Korban Tanah Longsor di Papua Nugini
PDIP Usul MPR Kembali Berwenang Tetapkan GBHN Lewat Amandemen UUD 1945
Tren Kasus Uroginekologi pada Wanita Meningkat di Surabaya, Apa Penyebabnya?
7 dari 10 Ibu Alami Mom Shaming, Mayoritas Pelaku adalah Keluarga Inti
Link Live Streaming 16 Besar Euro 2024 Portugal vs Slovenia, Selasa 2 Juli Pukul 02.00 WIB
KPUD Garut Berpacu Kejar Pemutakhiran Daftar Pemilih Pilkada Garut 2024, Kapan Selesai ?
Pesta Rakyat HUT ke-78 Bhayangkara, Ribuan Orang Padati Kawasan Monas Jakarta
6 Potret Surya Insomnia Jadi Vokalis Saat Manggung, Pose Rangkul Dikta Langsung Curi Perhatian
Kumpulan Hoaks Seputar Anies Baswedan Terbaru, Simak Faktanya
Ayah Muhammad Fardhana Beberkan Penyebab Putusnya Hubungan Ayu Ting Ting dengan Anaknya
KPK: Kerugian Negara Kasus Korupsi Bansos Presiden Naik Menjadi Rp250 Miliar
514 DPC PDIP Gugat Penyidik KPK gegara Sita Buku Catatan Sekjen Hasto
Korea Utara Tindak Tegas Pelaku Pelanggaran Budaya, Larang Pakai Gaun Pengantin hingga Bahasa Gaul