, Cox Bazar - Sekitar 10 orang dilaporkan tewas dan ribuan hunian kumuh hancur oleh hantaman badai muson di kamp-kamp pengungsi Rohingya yang penuh sesak di tenggara Bangladesh, kata para pejabat, Minggu 14 Juli.
Departemen meteorologi Bangladesh mengatakan distrik Cox Bazar --lokasi pengungsian bagi hampir satu juta Muslim Rohingya yang melarikan diri dari penumpasan oleh militer Myanmar-- telah menyaksikan curah hujan rata-rata 58,5 sentimeter sejak 2 Juli.
Seorang juru bicara Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) mengatakan hujan lebat memicu tanah longsor di kamp-kamp pengungsi, yang sebagian besar dibangun di lereng bukit.
Advertisement
Baca Juga
Akibatnya, sebagaimana dikutip dari Channel News Asia pada Senin (15/7/2019), hujan muson tersebut menghancurkan sekitar 4.889 terpal dan gubuk bambu.
Lebih dari 200 tanah longsor telah dilaporkan sejak April di kamp-kamp tersebut, yang dibangun di dekat perbatasan dengan Myanmar, di mana sekitar 10 orang telah tewas, kata sebuah laporan PBB.
Dalam sepekan terakhir saja, dua anak di bawah umur dari etnis Rohingya meninggal dan 6.000 orang lainnya tidak terlindung dari hujan lebat.
Para pengungsi mengatakan mereka menderita karena hujan mengganggu logistik dan kegiatan sehari-hari di seluruh area kamp.
"Sulit untuk pergi ke pusat distribusi makanan dengan mengarungi rawa lumpur," kata Nurun Jan, seorang pengungsi Rohingya, kepada AFP.
"Hujan dan angin kencang membuat hidup kami sengsara," lanjutnya.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Puluhan Ribu Orang Terdampak
Juru bicara World Food Programme (WFP) Gemma Snowdon mengatakan pihaknya harus secara signifikan meningkatkan bantuan di kamp-kamp pengungsi dalam menghadapi musim penghujan kali ini.
"Sejauh ini 11.400 orang memerlukan bantuan makanan tambahan karena hujan lebat, dibandingkan dengan kondisi hampir serypa selama periode Juli 2018 lali," katanya.
Tahun lalu, badan pengungsi PBB memindahkan 30.000 warga etnis Rohingya keluar dari daerah-daerah yang dianggap berisiko tinggi akan tanah longsor dan banjir.
Hujan deras sering memicu banjir dan tanah longsor di wilayah perbukitan di tenggara Bangladesh, dan pada 2017 sekitar 170 orang dilaporkan tewas karenanya.
Advertisement
Potensi Tanah Longsor Meningkat
Sekitar 740.000 warga etnis Rohingya melarikan diri dari penumpasan militer di negara bagian Rakhine, Myanmar, yang didominasi Buddha pada Agustus 2017.
Mereka bergabung dengan sekitar 200.000 pengungsi lainnya yang sudah lebih dulu tinggal di beberapa kamp di Bangladesh.
Para pejabat lokal Bangladesh mengatakan potensi tanah longsor meningkat di banyak kamp pengungsi, karena dibangun di atas area pembukaan hutan yang cukup luas.
Salah satu area pembukaan hutan tersebut, Kutupalong, sekarang menjadi pusat pengungsi terbesar di dunia.
Sementara itu, pemerintah Bangladesh mengatakan ingin merelokasi hingga 100.000 pengungsi ke Bhashan Char, sebuah pulau terpencil di Teluk Bengal.
Otoritas pusat di Dhaka mengatakan setiap relokasi ke pulau itu akan bersifat sukarela.
Tetapi, rencana tersebut ditentang oleh para pengungsi dan kelompok-kelompok hak asasi internasional.
Terkini Lainnya
Eks Sekjen PBB Ban Ki-moon: Bangladesh Tak Bisa Terus Tampung Pengungsi Rohingya
Pegiat HAM Nilai KTT ASEAN Pandang Krisis Rohingya Sebelah Mata
Myanmar Tak Kunjung Terima Kepulangan Pengungsi Rohingya, Bangladesh Muak
Puluhan Ribu Orang Terdampak
Potensi Tanah Longsor Meningkat
Rohingya
bangladesh
Hujan Muson
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Timnas Indonesia U-16
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Nova Arianto Yakin Garuda Muda Bisa Bangkit
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Rabu 3 Juli Pukul 15.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Judi Online
Muhammadiyah: Judi Online Harus Diberantas
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Pilkada 2024
PDIP: Mantan Panglima TNI Andika Perkasa Lebih Cocok Jadi Bakal Cagub daripada Wagub di Pilkada Jakarta 2024
Pilkada 2024, Burhanuddin Didukung Maju Jadi Cabup Bombana
PKPU soal Syarat Eks Napi Koruptor Maju Pilkada Harus dengan Catatan
PKB Serahkan 4 Rekomendasi ke Bakal Calon di Pilkada 2024, Simak Daftarnya
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
3 Juli 2022: Tragedi Longsor Gletser Gunung Marmolada di Pegunungan Alpen Italia, 10 Pendaki Tewas
Populer
Kekurangan Pasukan, Ukraina Berikan Narapidana Pembebasan Bersyarat untuk Ikut Berperang
Rusia Klaim Hancurkan 5 Jet Militer Ukraina di Pangkalan Udara, Kemampuan Kyiv Jaga Pesawat Bantuan Diragukan
92 Negara Sepakati Komunike KTT Perdamaian Ukraina, Dubes Vasyl: di PBB Selalu Temui Jalan Buntu
Sahabat Putin di Uni Eropa Kunjungi Ukraina, Ada Apa?
Mengenal Omega Centauri, Gugus Bintang Paling Terang dan Padat
Hujan Badai di China Picu 242.000 Orang Dievakuasi, Ketinggian Air Sungai Yangtze Kian Mengkhawatirkan
Istri Presiden Pertama RI Ratna Sari Dewi Sukarno ke Lokasi Gempa Hualien Taiwan, Beri Donasi Rp1 Miliar
Korban Tewas Insiden Terinjak-injak di Acara Keagamaan India Bertambah Jadi 116 Orang
Euro 2024
Manchester United Naksir Bintang Turki di Euro 2024, Harganya Masih Murah Meriah
Daftar Tim 8 Besar Euro 2024 Beserta Ranking Masing-masing, Cek di Sini
Di Istanbul, Suporter Sambut Meriah Kemenangan Turki atas Austria
Dua Gol Merih Demiral Antar Turki Melaju ke Perempat Final Euro 2024
Berita Terkini
Studi: Pola Makan Nabati Bisa Perlambat Perkembangan Kanker Prostat
6.947 Warga Situbondo Terancam Buta Akibat Katarak, Pengobatan Terkendala Jumlah Dokter yang Terbatas
4 Resep Bumbu Bali Rumahan yang Kaya Rempah dan Mudah Dibuat
Geser China dan Indonesia, Filipina jadi Negara Paling Ketergantungan Batu Bara
Jurus Citra Tubindo Kerek Pendapatan dan Laba pada 2024
Perubahan Strategi, Apple Bakal Pakai Chip yang Sama untuk 4 Model iPhone 16
7 Tips agar Lebih Rutin Berolahraga, Termasuk Jangan Ngoyo di Awal
Manchester United Naksir Bintang Turki di Euro 2024, Harganya Masih Murah Meriah
Cerita Pedagang Kain Banting Setir dan Sukses Berjualan Kerupuk di Gorontalo
Jin BTS Dikonfirmasi Jadi Salah Satu Pembawa Obor Olimpiade 2024, Begini Kisi-Kisi dari Agensi
Komisi II DPR: Pergantian Ketua KPU Tak Perlu Seleksi Ulang, Otomatis Nomor Urut Berikutnya
Berkat Inovasi, Kopra by Mandiri Jadi Market Leader di Bisnis Solusi Korporasi
Tindaklanjuti Putusan DKPP, Jokowi Segera Terbitkan Keppres Pemberhentian Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Mau Liburan ke Bali, Ini Cara Biar Dapat Tiket Pesawat Garuda Indonesia Lebih Murah
3 Cara Screen Recorder Windows 10, Ikuti Langkah-langkahnya