, Perth - Hampir sebagian besar kota-kota di Australia bersinggungan langsung dengan sejarah panjang hubungan antara penduduk Aborigin setempat dan koloni dari Eropa.
Tidak terkecuali Perth, kota terbesar di pantai barat Negeri Kanguru, yang juga ibu kota dari negara bagian Australia Barat, menyimpan lika-liku sejarah yang membentuk harmonisasi kehidupan moderennya saat ini.
Eksistensi Perth bermula dari terbentuknya wilayah koloni Fremantle di muara Sungai Swan, yang sebelumnya bernama Wayalup, dan telah dihuni oleh penduduk Aborigin berjuluk Whadjuk (baca: Wajak).
Advertisement
Baca Juga
Dalam sejarah Australia, Fremantle selalu menjadi bagian penting bagi tata ruang kehidupan komunitas Whadjuk, yang membentang luas di kedua sisi Derbal Yerrigan (nama lokal Sungai Swan).
Distrik ini memiliki beberapa situs penting dalam cerita tradisional masyarakat Whadjuk. Salah satunya adalah kisah tentang keberhasilan Wagyl --sosok ular setengah dewa-- dalam mengusir buaya-buaya di muara Sungai Swan, sehingga penduduk setempat dapat kembali berinteraksi dengan Pulau Rottnest (Wadjemup dalam bahasa lokal) di lepas pantai barat, yang diklaim sebagai tempat asal muasal leluhur mereka.
"Masyarakat Whadjuk meyakini bahwa buaya muara telah memisahkan mereka dari tanah leluhur di Rottnest, dan sejarah lisan mereka menyebut bahwa butuh waktu lama untuk menanti kehadiran Wagyl, sosok ular suci yang kembali membuka interaksi kedua tempat yang sempat terputus itu," jelas Michael Deller, pemilik operator wisata Freemantle Tours.
Diperkirakan masyarakat Whadjuk telah mendiami Fremantle sejak sekitar 40.000 tahun silam. Mereka memilih untuk menetap karena wilayah ini memiliki cukup sumber pangan dan air tawar.
Pada awalnya, masyarakat Whadjuk banyak mendiami sisi utara Fremantle, yang kini bernama Guilford. Area ini selalu menjadi tempat pertemuan penting bagi penduduk asli setempat, di mana di dalamnya terdapat beberapa situs spiritual yang masih bertahan hingga sekarang.
Adapun perubahan besar yang membentuk Fremantle seperti sekarang adalah ketika banyak pendatang Eropa di penghujung Abad ke-18, memilih untuk tidak melanjutkan perjalanan mereka ke koloni-koloni di Pantai Timur Australia.
"Australia Barat bukanlah tujuan utama pendatang Eropa, wilayah ini dulunya dianggap 'terlalu ganas' bagi mereka untuk membentuk koloni. Tidak seperti pantai timur yang memiliki beberapa kesamaan dengan tanah asal muasal mereka," ujar Deller.
"Fremantle yang Anda lihat sekarang telah melalui sejarah panjang, termasuk konflik antara pendatang dan masyarakat Whadjuk, hingga akhirnya kini bisa hidup berdampingan," lanjutnya.
Simak video pilihan berikut:
Walaupun pernah cedera karena kegemarannya berselancar, seorang pria di Australia tidak jera untuk meneruskan kegemarannya.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Eksistensi Angsa Hitam
![Kawasan muara Sungai Swan di Australia Barat dengan latar belakang perbukitan (/Happy Ferdian)](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/blank.png)
Selain masyarakat Whadjuk, Fremantle dan Perth juga dikenal akan sejarah eksistensi angsa hitam.
"Bagi pendatang Eropa, keberadaan angsa hitam membuat mereka tercengang. Pasalnya, dalam literatur mereka, ini adalah ungkapan untuk menggambarkan peristiwa yang tidak terduga, dan memiliki konsekuensi ekstrem," jelas Deller.
Pendatang Eropa tidak pernah menyangka akan menemukan begitu banyak populasi angsa hitam, ketika mereka mendarat di Fremantle. Penemuan inilah yang kemudian mendasari tercetusnya nama Sungai Swan pada aliran sungai yang melintasi Perth.
Kini, angsa hitam juga menjadi lambang resmi bagi pemerintah negara bagian Australia Barat. Visual hewan unik ini ditampilkan sebagai lambang dan dekorasi pada beberapa bangunan publik penting setempat, seperti salah satunya adalah menara Balai Kota Fremantle.
Di Manning Park yang berbatasan dengan Fremantle di sisi selatan, terdapat sebuah danau besar bernama Danau Davilak, yang merupakan rumah bagi banyak angsa hitam di Australia Barat.
Advertisement
Berkembang Sebagai Kota yang Unik
![Patung figur nelayan di kawasan bersejarah Fremantle di Australia Barat (/Happy Ferdian)](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/blank.png)
Berjarak sekitar 30 menit berkendara dari pusat kota Perth, kini Fremantle telah berkembang pesat menjadi kawasan yang bergaya ekletik, memiliki perpaduan serasi antara budaya lawas dan modernitas.
Saat ini, jalan-jalan Fremantle dipenuhi dengan pertunjukan musisi jalanan, grafiti unik di berbagai sudut, hingga deretan kafe dan bar trendi.
Fremantle adalah salah satu wilayah termudah di dunia untuk dijelajahi dengan berjalan kaki atau bersepeda. Semua destinasi wisata di sini mudah dijangkau dari Stasiun Kereta Fremantle atau pangkalan bus Fremantle CAT.
Suasana multikultural, salah satunya, dapat terlihat jelas pada industri makanan dan minumannya (food and beverage). Pengaruh Italia yang kuat telah menghasilkan banyak restoran pizza dan pasta yang populer. Sementara Asia, India, dan sejumlah kuliner lainnya juga dapat ditemukan di antara jalan-jalan berliku Fremantle.
Anda juga akan menemukan beberapa restoran makanan laut paling populer di Australia Barat, yang terletak di sekitar Fisherman Dock yang berwarna-warni. Ini adalah tempat yang sempurna untuk mencicipi kekayaan laut Samudra Hindia.
Selain itu, Fremantle memiliki kehidupan malam yang indah dengan beberapa kelab, pub, dan bar yang memainkan musik live hingga dini hari. Jika Anda memiliki energi, pada saat Anda meninggalkan klub, kafe-kafe akan buka untuk minum kopi hingga pagi hari.
Terkini Lainnya
Festival Film Australia Indonesia 2019: Perlawanan atas Superioritas dalam Ladies in Black
FOTO: Danau di Australia Tiba-tiba Berubah Menjadi Warna Pink
Musim Dingin Tak Akan Ada Lagi di Australia?
Eksistensi Angsa Hitam
Berkembang Sebagai Kota yang Unik
Australia
Unik
Rekomendasi
8 Potret Desain Tangga di Rumah Ini Nyeleneh Banget, Bikin Heran
Penuh Misteri, 5 Tempat Rahasia di Dunia Ini Jarang Diketahui Orang
Pria di Inggris Gugat Perusahaan Apple Gara-gara Perselingkuhannya Terbongkar, Berakhir Cerai dan Kekayaan Raib Rp103 M
Penerbangan Komersial Terpendek di Dunia Hanya 2 Menit, Begini Ceritanya
Pria Ini Pakai Tekanan Air untuk Ciptakan Karya Seni, 7 Hasilnya Mengagumkan
Nenek Ini Pantau Kebun Durian Pakai Drone, Aksinya Viral
7 Souk Tempat Berburu Oleh-oleh Khas Arab Saudi yang Unik Usai Berhaji
Viral 14 Pasang Anak Kembar Lulus dari SMA Kelas yang Sama, Momen Langka
Senangnya Idul Adha di Sini, Pemerintah Beri Pinjaman Warga Miskin untuk Berkurban
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Survei WRC Pilkada Sulut 2024: Elektabilitas Jan Maringka 27,3%, Disusul Elly Lasut 27,1%
Survei GRC Jelang Pilkada Jember 2024: Mantan Bupati Faida Unggul, Disusul Petahana Hendy Siswanto
PKB Tegaskan Tidak Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jabar 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
5 Juli 2019: Gempa Bumi M6,9 di California, Bangunan Bergoyang dan Terjadi Kebakaran
Populer
Hujan Picu Banjir India-Bangladesh, 9 Orang Tewas dan 3 Juta Warga Terdampak
Polisi Malaysia Gagalkan Penyelundupan Ratusan Kura-kura ke Sejumlah Negara di Asia Tenggara
Studi: Jalan Kaki Terbukti Bisa Bantu Atasi Masalah Nyeri Punggung
Seberapa Buruknya Perang Nuklir, Ancaman Nyata Kiamat?
Kapal Terbalik di Laut Mauritania, 89 Migran Hendak ke Eropa Tewas, 72 Orang Dinyatakan Hilang
Lumut Berpotensi Dapat Tumbuh di Mars
Kolaborasi Melbourne Symphony Orchestra dengan Musisi Tanah Air Jadi Wadah Pertukaran Seni Indonesia-Australia
Pilpres Iran Putaran Kedua, Massoud Pezeshkian Bakal Tetap Unggul Jadi Presiden?
Euro 2024
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Berita Terkini
5 Kode Redeem Zenless Zone Zero Juli 2024, Jangan Sampai Ketinggalan!
Cara Cek Bantuan BPNT Online, Cukup dengan HP
Jokowi Buka-bukaan soal Swasembada Pangan, Mengapa Sulit Terwujud?
Top! Bank Mandiri Borong 8 Penghargaan di Asian Banking & Finance Awards 2024
Megawati Sebut Ada Ilalang Ambisius Kejar Kekuasaan, Singgung Siapa?
Dramatis, Ibu di India Melahirkan di Atas Perahu Akibat Banjir
Rekomendasi Airbnb Bali yang Cocok untuk Healing, Damai dan Menenangkan
Emiten Sri Tahir Sejahteraraya Anugrahjaya Private Placement 1,2 Miliar Saham
Horor Serangan Israel di Gaza Belum Ada Tanda Berakhir, Warga Tewas Tembus 38 Ribu Jiwa
Ahli Ungkap 3 Cara Sederhana Menambah Energi Tanpa Minum Kopi, Patut Dicoba
2 Ciri Kamu Tak Bisa Jadikan Mantan Sebagai Teman, Salah Satunya Masih Cinta
Jenang Krasikan, Camilan Manis Khas Purworejo
Tak Cuma China, Indonesia Juga Bakal Tarik Bea Masuk 200% ke Negara Lain
Rivalnya Ganti Haluan, Peluang Manchester United Tebus Striker Idaman Terbuka Lebar