, Siberia - Sebuah rumah lelang di Inggris menawarkan barang yang tidak biasa, tepat beberapa hari menjelang Hari Valentine. Benda tersebut adalah sebuah meteorit seberat 9,9 kg berbentuk hati.
Rumah lelang Christie's mengatakan, meteorit yang kini dinamakan "The Heart of Space" itu adalah bagian dari massa besi yang terlepas dari sabuk asteroid 320 juta tahun yang lalu. Kemudian jatuh ke Bumi 12 Februari 1947.
Advertisement
Baca Juga
Meteorit sepanjang 22,8 cm tersebut adalah salah satu dari beberapa pecahan meteorit yang menghantam Bumi dan mendarat di Pegunungan Sikhote-Alin, Siberia. Kala itu, muncul ledakan sonik yang bergema hingga 321,8 km.
"Gelombang kejut yang disebabkan oleh ledakan ketinggian rendah dari massa utama, bisa meruntuhkan cerobong asap, menghancurkan kaca jendela dan menumbangkan pohon," kata pihak Christie's, dikutip dari UPI, Rabu (6/2/2019).
Juru lelang mengatakan, potongan meteorit itu adalah "salah satu yang terbaik yang pernah berada di tangan pribadi."
Sarah Crowther, dari School of Earth and Environmental Sciences di University of Manchester mengatakan kepada CNN bahwa meteorit tersebut adalah jenis "peri langka" yang dikenal sebagai IIAB.
Sementara itu, Christie's menambahkan, meteorit ini diperkirakan akan mendapatkan tawaran tinggi, yakni antara US$ 300.000 hingga US$ 500.000.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Sebuah pecahan meteor yang berasal dari Bulan dijual di Amerika Serikat. Berapa ya harganya?
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Ilmuwan Temukan Meteorit Kuno yang Bisa Mengungkap Asal-usul Kehidupan
![Meteor di Kuba](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/layx0xPbVJBXEEu_gGiHtYACMZY=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2719131/original/017864800_1549078464-20190201-Meteor-Meledak-di-Atas-Kuba-AFP-3.jpg)
Di lain kabar belum lama ini, para ilmuwan telah menemukan meteorit kuno yang disebut bisa menjelaskan asal usul kehidupan, bukan hanya di planet kita, tetapi juga di tempat lain di jagat raya.
Penemuan baru itu mengamati bebatuan yang terbentuk selama kelahiran tata surya, sekitar 4,5 miliar tahun lalu. Dengan mengintip kembali ke zaman kuno itu, para astronom dapat mencoba dan memahami bagaimana Bumi kita terbentuk dan mendukung kehidupan.
Dengan menggunakan temuan yang sama, sebagaimana dikutip dari Independent.co.uk, Selasa 7 Agustus 2018, para peneliti kemungkinan dapat memahami potensi kehidupan di tata surya lainnya.
Penelitian tersebut menegaskan bahwa bahan organik penting tampaknya telah terbentuk pada awal tata surya kita. Dengan melihat tanda isotop senyawa dalam batuan, mereka dapat menemukan "sidik jari" dari unsur-unsur kunci - termasuk karbon, hidrogen, oksigen, nitrogen, dan belerang, yang semuanya merupakan pusat dari awal kehidupan.
Jika bahan-bahan organik tersebut dapat dibentuk melalui proses yang relatif sederhana di awal tata surya, ada kemungkinan mereka tersebar luas di berbagai meteorit di tempat lain juga.
Menurut peneliti, hal itu mungkin berarti bahwa kehidupan dapat ditemukan lebih sering dalam sistem planet lain dari yang dugaan umum.
Jenis meteorit kuno yang dipelajari oleh para ilmuwan University of Manchester itu disebut sangat langka: dikenal sebagai chondrite karbon, di mana massanya hanya beberapa persen dari semua meteorit yang diketahui.
"Bumi adalah planet yang dinamis - proses seperti lempeng tektonik dan erosi telah menghapus sebagian besar catatan Bumi awal," kata Romain Tartèse dari School of Earth and Environmental Sciences di Manchester, Inggris.
Para peneliti mempelajari meteorit itu selama lebih dari dua tahun untuk menentukan susunannya yang tepat. Mereka menemukan serangkaian petunjuk tentang bagaimana blok bangunan kehidupan terbentuk.
"Pola isotop oksigen mirip dengan hubungan yang menghubungkan komposisi Matahari, asteroid dan planet terestrial," kata Dr Tartèse.
"Oleh karena itu, ini mungkin menyiratkan bahwa organik chondrite karbon terbentuk melalui reaksi kimia di Tata Surya awal, daripada telah diwarisi dari medium antarbintang."
Terkini Lainnya
30-11-1954: Kisah Tragis Satu-satunya Manusia yang Jadi Korban Jatuhnya Meteorit
Ilmuwan Temukan Meteorit Kuno yang Bisa Mengungkap Asal-usul Kehidupan
28-6-1911: Meteorit 'Pembunuh Anjing' Jatuh dari Langit Mesir
Ilmuwan Temukan Meteorit Kuno yang Bisa Mengungkap Asal-usul Kehidupan
Hari Kasih Sayang
Meteorit
Valentine
Siberia
Sains
Rekomendasi
Inovasi Material Berpori Penyimpan Gas Rumah Kaca, Lebih Cepat dari Kerja Pohon
Studi: Jalan Kaki Terbukti Bisa Bantu Atasi Masalah Nyeri Punggung
Mengapa Anda Ingin Bersin Saat Terpapar Sinar Matahari? Ini Penjelasannya
Peneliti Ungkap Senyawa pada Kulit Jeruk yang Bermanfaat bagi Kesehatan Tubuh
Studi Jerman Ungkap Alasan Minum Alkohol di Pesawat Mungkin Buruk bagi Kesehatan
Ahli Sebut Produksi Buah Alpukat Menyusut, Ternyata Ini Penyebabnya
Peneliti Ungkap Kurang Tidur Meningkatkan Risiko Terkena Diabetes Tipe 2
Waspada, Ahli Ungkap Kemungkinan Seseorang Menderita Alzheimer Tanpa Gejala
Ilmuwan China Temukan Cara Bikin Baterai Lebih Efisien Pakai Air, Ini Penjelasannya
Euro 2024
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Copa America 2024
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Kinerja Sudah Terbukti, Anwar Hafid Disebut Paket Komplit Cagub Idaman Warga Sulteng
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
Kaesang Pangarep Ungkap PSI-PKS Jalin Kerja Sama di Pilkada untuk 3 Wilayah Ini
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
8 Juli 1972: Penulis dan Revolusioner Palestina Ghassan Kanafani Tewas di Tangan Israel
Populer
Jumlah Anak Putus Sekolah di Pakistan Mengalami Peningkatan
Suami Wapres AS Kamala Harris Positif COVID-19
Dalai Lama Bantah Rumor Kesehatannya yang Memburuk pada Ulang Tahun ke-89
Pengunjung Taman Nasional Death Valley AS Meninggal Dunia Akibat Suhu Panas Ekstrem
3 Anak Tewas dalam Insiden Kebakaran Rumah, Seorang Pria Diamankan Polisi Australia
Adik Kim Jong Un Murka dengan Latihan Militer Korea Selatan di Dekat Wilayah Perbatasan
Pistol Napoleon Bonaparte Dilelang Seharga Rp29,7 Miliar
Mengenal Jean-Luc Melenchon Pemimpin Sayap Kiri yang Partainya Unggul dalam Pemilu Prancis 2024
Indonesia Kecam Serangan Udara Tentara Israel ke Sekolah Palestina
Pegi Setiawan
Pegi Setiawan Menang Praperadilan, Salah Tangkap atau Salah Prosedur?
Pegi Setiawan Bebas, Kapolri: Kita Hormati Putusan Pengadilan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Pegi Setiawan Bakal Dibebaskan, Komnas HAM Pastikan Penyelidikan Kasus Vina Cirebon Berlanjut
Berita Terkini
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Hari Satelit Palapa 9 Juli, Peluncuran Satelit Pertama Indonesia pada 1976
Pegi Setiawan Menang Praperadilan, Salah Tangkap atau Salah Prosedur?
Diduga Telantarkan Istri dan 3 Anaknya, Anggota Polda Sulsel Dilapor ke Propam
Pegi Setiawan Bebas, Kapolri: Kita Hormati Putusan Pengadilan
Target Hattrick Juara Umum PON, 148 Atlet Jabar Berlatih di Korea Selatan
Profil Dewi Paramita, Mantan Ibrahim Risyad yang Jadi Sorotan Warganet
Menpora: Presiden Jokowi Lepas Kontingen Olimpiade Paris 2024 pada 10 Juli
Peristiwa Dahsyat dan Menakjubkan Di Bulan Muharram, Bulan Keberkahan bagi Para Nabi
Respons Golkar soal Nagita Slavina Diusulkan Jadi Wagub Sumut Pendamping Bobby Nasution
Top 3 Berita Hari Ini: Turis Indonesia Rugi hingga Rp20 Juta Saat Liburan ke Jepang, Beri Saran Pesan Tiket Pesawat Lintas Kota
Pria Mabuk Tikam Bayi Berulang-ulang di Indragiri Hilir hingga Tewas
Adhi Karya Minta PMN Rp 2 Triliun Buat Garap Tol Joglosemar
Kinerja Sudah Terbukti, Anwar Hafid Disebut Paket Komplit Cagub Idaman Warga Sulteng
Kepastian Hukum jadi Kunci Picu Kinerja Industri Manufaktur di Indonesia