, Jakarta Ekspresi Kai Havertz saat berpose dengan trofi sebagai pemain terbaik (man of the match) laga Jerman vs Kosta Rika mewakili apa yang dirasakan rekan-rekannya, penggemar dan masyarakat Jerman di Piala Dunia 2022.
Jerman memang berhasil menghajar Kosta Rika 4-2 dalam partai terakhir Grup E Piala Dunia 2022 pada Jumat (2/12/2022) dini hari WIB di Al Bayt Stadium, Al Khor.
Baca Juga
Kai Havertz baru bermain di babak kedua, tepatnya pada menit ke-66 untuk menggantikan Thomas Mulle. Dalam waktu yang relatif singkat, ia mampu mencetak brace untuk Jerman.
Advertisement
Tatapan kosong Havertz terlihat jelas. Wajahnya datar, tanpa senyuman.
Sangat kontras apa yang diperlihatkan oleh Havertz ketika ia melakukan selebrasi kemenangan Chelsea dalam final Lliga Champions menghadapi Manchester City, 30 Mei 2021 .
Chelsea menang 1-0 lewat gol yang dicetak Havertz. Saat melakukan selebrasi kemenangan The Blues, Havertz mencium Sophia Weber, kekasihnya yang seorang model ternama.
Kegetiran yang dirasakan lelaki berusia 23 tahun itu bisa dimaklumi. Jerman harus angkat koper di babak penyisihan, Dua kali beruntun tidak lolos ke 16 besar Piala Dunia, edisi 2018 dan 2022.
"Ketika terjadi dengan cara seperti ini, rasanya seperti melihat film horor," ujar Kai Havertz dinukil dari France24.
"Ketika Anda dua kali beruntun kandas di babak pertama, dan sekali di babak 16 besar, itu sangat pahit."
"Kami harus jujur dan bilang dalam empat tahun ini segalanya tidak berjalan dengan baik. Rasanya kami bukan tim spesialis turnamen lagi," tuturnya.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Sangat Kritis
![Duka Jerman Tersingkir dari Piala Dunia](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/HIfIVuzhvN7C-6zIzhIMFt83974=/0x109:4103x2421/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4247318/original/054828300_1669959685-Duka_Jerman_Tersingkir_dari_Piala_Dunia-AP__8_.jpg)
Paul Battison menulis di BBC Sport (2/12/2022), bahwa Jerman datang ke Qatar dengan pertahanan yang rapuh. Mereka tidak mencatatkan clean sheet dalam pertandingan kompetitif sejak kemenangan 9-0 atas Liechtenstein di kualifikasi Piala Dunia setahun lalu.
Sejak itu mereka kebobolan 15 gol dalam 10 pertandingan kompetitif, sementara dalam tiga pertandingan persahabatan mereka kebobolan satu gol melawan Belanda, dan mencatatkan clean sheet hanya melawan Israel dan Oman.
Sedangkan koresponden BBC di Berlin, Jenny Hill mengatakan "frustrasi dan kemarahan menggambarkan suasana hati di Jerman pagi ini" dengan "rasa terhina yang meluas".
Media-media Jerman menyambut kegagalan yang terjadi dengan nada keras.
Dalam artikel yang sangat kritis setelah eliminasi, surat kabar Bild menulis: 'Dunia sepak bola dulu bergetar di depan kami. Kami dipuji sebagai 'tim turnamen.'
'Sekarang Jerman hanyalah kurcaci sepak bola," kata Bild.
Kegagalan yang memalukan itu membuat timnas Jerman dinilai, dari para pemain hingga staf pelatih, tidak satupun yang berkelas dunia.
Peristiwa 1 Desember telah ditandai sebagai "akhir dari negara sepak bola yang pernah hebat dan membanggakan".
Die Welt, sementara itu, mengatakan sepak bola Jerman telah mencapai "titik terendah" dan "harus berhenti membohongi dirinya sendiri". Perlunya "perubahan mendasar" untuk meningkatkan hasil.
Suddeutsche Zeitung menampilkan tajuk "hasil yang sesuai dengan kekacauan besar", sementara Faz mengatakan kembali ke puncak sepakbola dunia adalah "hanya ilusi bagi Jerman".
Sedangkan Der Spiegel telah memulai penyelidikan tentang alasan di balik kinerja buruk bangsa, memberi label orang di belakangnya sebagai " keras kepala".
Advertisement
Hiburan
![Kai Havertz, Man of The Match Jerman. (sumber: twitter.com/brfootball)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/Qaaa4EG73SgdeMxPIuqjfGw3aRE=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4247499/original/078485400_1669964961-WhatsApp_Image_2022-12-02_at_12.47.12.jpeg)
Gary Lineker, yang merupakan bagian dari tim 1990 yang kalah dari Jerman Barat di final, mendapat banyak hiburan dari tim Hansi Flick yang tersingkir dari kompetisi.
Bersamaan dengan klip dirinya, Micah Richards dan Alan Shearer tertawa, dia menulis: 'Sepak bola adalah permainan sederhana. Dua puluh dua orang mengejar bola selama 90 menit dan pada akhirnya, Jerman selalu menang.' Jika mereka lolos dari fase grup.'
Di Piala Dunia 2018 Jerman juga kandas di babak grup yang dihuni oleh Korea Selatan, Meksiko dan Swedia.
Empat tahun lalu, Jerman butuh kemenangan atas Korea Selatan untuk lolos dari fase grup. Namun, yang terjadi justru Korea Selatan asuhan Shin Tae-yong mencetak dua gol pada masa injury time untuk menyegel kemenangan.
Hampa
![Stephanie Frappart Cetak Sejarah Jadi Wasit Pertama Pria Piala Dunia 2022](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/_IDMVSoDkCyo-7QsJpS170ZaCrw=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4247019/original/000980500_1669943683-AP22335742540196.jpg)
Di video pada akun FIFA World Cup, memperlihatkan reaksi Shin Tae-yong saat Kim Young-gwon mencetak gol pada menit ke-90+2.
Kemudian, sesaat setelahnya, Son Heung-min menggandakan keunggulan Korea Selatan atas Jerman pada menit ke-90+6. Jerman pun gagal ke 16 besar.
Namun, kemenangan tersebut tak cukup untuk mengirim Taeguk Warriors, julukan Korea Selatan, ke babak 16 besar Piala Dunia 2018.
Hal itu membuat Shin merasa hampa walaupun telah meraih salah satu kemenangan mengejutkan dalam sejarah Piala Dunia.
"Saya merasa senang namun di saat yang sama sedikit hampa, jadi perasaan saya tercampur aduk," kata Shin setelah pertandingan, dikutip dari FIFA.
Periode buruk berlanjut tatkala Jerman ditekuk Inggris pada Piala Eropa 2020 dengan skor 0-2. Kekalahan itu berujung pada mundurnya Joachim Low sebagai manajer.
Hasil minor pada dua turnamen besar itu jelas menandakan ada yang salah dengan Timnas Jerman.
Minimnya kans Jerman untuk lolos ke 16 besar Piala Dunia 2022, menurut pendapat Jurgen Klinsmann, disebabkan oleh kekalahan dari Jepang. Padahal, rakyat Jerman ingin perbaikan usai bencana di Rusia empat tahun lalu.
"Setelah bencana di Rusia, keinginan fans Jerman sangat jelas, minimal lolos dari fase grup dulu deh. Kami semua selalu ingin juara Piala Dunia. Buat saya, sampai semifinal saja sudah bisa ditolerir," ungkap Klinsmann di podcast World Football in Qatar.
"Kita berbicara kemungkinan Jerman gagal lolos dari fase grup lagi, jadi bisa dikatakan kalau benar kejadian maka rasanya seperti 10 kali bencana alam," katanya lagi.
Bencana itu telah terjadi.
Terkini Lainnya
Duel Sengit Argentina Vs Tim Nasional Sepak Bola Prancis di Piala Dunia 2022
Statistik Tim Nasional Sepak Bola Argentina vs Tim Nasional Sepak Bola Prancis, Siapa Pemenangnya?
Sangat Kritis
Hiburan
Hampa
Kai Havertz
Jerman
Piala Dunia 2022
Piala Dunia
Rekomendasi
Statistik Tim Nasional Sepak Bola Argentina vs Tim Nasional Sepak Bola Prancis, Siapa Pemenangnya?
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Dewan Pers Minta Kapolri-Kapolda Usut Kebakaran Rumah Wartawan di Karo
MKD: 2 Anggota DPR dan 58 Staf Terlibat Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 1,9 Miliar
MKD DPR Sebut Hanya 2 Anggota Dewan yang Terlibat Judi Online
Pilkada 2024
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
PPP Sebut Pernyataan KPU soal Usia Cagub-Cawagub Bukan Hanya untuk Kaesang
TOPIK POPULER
Populer
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
5 Olahraga yang Tepat untuk Memulai Gaya Hidup Sehat
Top 3 Berita Bola: Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Usai Dikalahkan Australia di Semifinal Piala AFF U-16 2024
Temukan Target Baru, Borussia Dortmund Dipastikan Batal Bantu Manchester United Singkirkan Deadwood
Soal Kasus Klub Louvre, Perbasi Hormati Putusan Pengadilan Tinggi DKI
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
5 Kandidat Kuat Peraih Ballon d'Or 2024: Bukan Lagi Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Sebentar Lagi Tanding
Lolos Perempat Final Euro 2024, Pelatih Prancis Minta Pasukan Les Bleus Lakukan Ini
Pemain Belanda Jadi Calon Kuat Rekrutan Pertama Manchester United di Musim Panas 2024
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Sebentar Lagi Tanding
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Hasil Euro 2024: Cody Gakpo dan Donyell Malen Menyala, Belanda Sikat Rumania 3-0 untuk Tiket Perempat Final
Tonton Live Streaming Euro 2024 Rumania vs Belanda, Segera Dimulai
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Rabu 3 Juli Pukul 02.00 WIB: Siapa Lolos ke 8 Besar?
Berita Terkini
PKB Lirik Sandiaga Uno Maju Pilkada Jawa Barat 2024
Warung Dekat Markas Polisi di Bone Bolango Bebas Jualan Miras, Ada Beking Oknum?
Korban Tewas Insiden Terinjak-injak di Acara Keagamaan India Bertambah Jadi 116 Orang
Sarana Air Besi PNM untuk Warga Ngeco Bantul
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Sebentar Lagi Tanding
Benarkah Syaikh Abdul Qadir al-Jilani Menentang Aqidah Asy'ariyah? Ini Kata Buya Yahya
Usai Masjidil Haram, Jemaah Haji Sakit Kini Difasilitasi Ziarah ke Nabawi
Mirip 'University War', Simak 5 Fakta Menarik Clash Of Champions
7 Fenomena Astronomi Juli 2024, Ada 2 Hujan Meteor
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Hasil Euro 2024: Cody Gakpo dan Donyell Malen Menyala, Belanda Sikat Rumania 3-0 untuk Tiket Perempat Final
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Pingwen Handcraft, Kisah Sukses Usaha Rajut Ramah Lingkungan