, Jakarta Dirjen Minerba KESDM RI berkomitmen untuk meningkatkan nilai tambah dari hasil tambang Indonesia dan juga penindakan lebih tegas terhadap tambang ilegal.
Baca Juga
Plh. Dirjen Minerba KESDM RI, M. Idris F. Sihite mengatakan, penambangan ilegal dan liar sudah banyak terjadi sejak lama. Kasus penambangan liar dan ilegal yang saat ini terjadi dibarengi dengan kasus yang sedang viral dan ramai dibicarakan masyarakat.
Advertisement
Adapun langkah Dirjen Minerba KESDM RI yakni dengan menggunakan instrumen hukum yang telah ada dan melakukan pengawasan sesuai tupoksi yang dimiliki Dirjen Minerba KESDM RI.
"Tapi harus difahami ada tupoksi dari pihak lain. Yakni APH (Aparat Penegak Hukum). Kita sudah sampaikan, sampai bulan ini ada 38 laporan ke polisi. Kita tinggal tunggu follow up dari APH. Apapun yang dilakukan APH dan sudah disampaikan dalam raker di DPR akan dibentuk unit khusus yang menangani penegakan hukum. Kita mungkin bisa berharap ke penegakan hukum tapi sementara ini kita optimalkan fungsi yang ada dulu," ujarnya, Rabu (30/11/2022).
Sementara terkait wacana pelarangan ekspor khususnya timah, Idris memaparkan, dalam pelarangan ekspor timah ada kebijakan yang dibuat pemerintah agar ada peningkatan tambah dan efek ekonomi lebih optimal di Indonesia.
Oleh karena itu langkah - langkah pelarangan ekspor timah pasti bertujuan untuk meningkatkan pendapatan untuk negara dan memberikan efek ekonomi yang maksimal.
"(Wacana pelarangan ekspor timah) mungkin selama ini ada pihak - pihak tertentu yang sudah nyaman atau terbiasa dengan pola - pola seperti itu. Supaya kita jangan jadi bangsa yang mengekspor tanah dan air saja tapi nilai tambah dioptimalkan oleh negara lain," jelasnya.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Strategi Pemerintah Tingkatkan Nilai Tambah
Idris menegaskan, pelarangan ekspor timah bagian dari strategi memutuskan rantai pasok di hilir. Jika hilirnya diputus dengan pelarangan impor maka aktivitas di hulu akan berkurang.
Sehingga negara lebih mendukung tata kelola pertambangan yang baik, termasuk dengan mengakomidir usaha pertambangan yang memiliki izin. Berapa lama proses pelarangan ekspor timah itu melalui proses dan evaluasi sehingga bisa beroperasional dan memiliki manfaat.
Sedangkan terkait dengan BPKP yang didorong untuk mengaudit tata kelola timah, Idris memaparkan, hal tersebut dikembalikan kepada fungsi dari BPKP yang mengaudit dari sisi keuangan dan kinerja. Dirjen Minerba KESDM RI mengapresiasi BPKP untuk mengaudit tata kelola timah. Dirjen Minerba KESDM RI diringankan tugasnya dari BPKP sehingga bisa mengidentifikasi bagian - bagian mana yang perlu diperkuat.
"Tujuannya sama (BPKP mengaudit tata kelola timah) untuk Indonesia. Dirjen Minerba KESDM RI terbuka untuk menerima kritik yang bersifat kontruktif," tandasnya.
Wakil Ketua Komisi VII DPR, Eddy Soeparno mengatakan, pihaknya akan membuat kebijakan untuk mengatasi pertambangan ilegal dan liar.
Dalam aspek kelembagaan perlu ada penguatan untuk mengatasi pertambangan ilegal dan liar. Penguatan itu agar ada lembaga khusus yang menangani pertambangan ilegal dan liar agar memiliki kewenangan untuk melakukan penindakan di lapangan.
"Jika harus ada koordinasi, misalnya inspektur tambang atau koordinasi dengan pihak keamanan tentu prosesnya panjang dan membutuhkan effort dan ekstra keras," jelasnya.
Advertisement
Penindakan Masih Lemah
Eddy menuturkan, tujuan adanya panja pertambagan ilegal di DPR adalah bagaimana akan adanya Direktorat Penegakan Hukum di Kementerian ESDM.
Apalagi sangat banyak laporan pertambangan ilegal tapi penindakan di lapangan masih lemah. Oleh karena itu DPR meminta perlu ada penegasan dari APH dan stakeholder terkait dan lainnya agar satu kasu penegakan hukum yang benar - benar ditindak secara tegas dan konsekuen.
"Hal itu dilakukan agar ada efek jera terhadap yang lainnya. Karena bicara pertambangan ilegal di Indonesia ada sekitar ribuan kasus. Pertambangan Ilegal itu terjadi di semua sektor, batubara, timah, nikel. Jadi biarkan panja pertambagan ilegal bekerja untuk bisa menghasilkan rekomendasi yang tujuannya agar terjadi penegakan hukum di lapangan," tandasnya.
Sementara terkait wacana pelarangan ekspor timah, Eddy menuturkan, selain ada wacana pelarangan ekspor timah juga akan ada izin ekspor untuk mineral lainnya seperti tembaga yang akan berakhir Juni 2023. Namun sampai sekarang belum ada perpanjangan izin ekspor tambaga. Sementara' perusahaan - perusahaan tambang seperti Freeport harus ada RKAB. Bagaimana ada RKAB jika belum ada izin untuk ekspor ke depannya.
"Namun apapun namanya, hasilnya harus cepat di aspek peraturan. Karena kita tertunda dalam mengeksekusi dalam berbagai hal justru membuat nilai kerugiannya sangat besar. Belum lagi imej bahwa kita ada toleransi permisif yang bersifat ilegal," tandasnya. (*)
Terkini Lainnya
Said Aqil Dukung Konsesi Tambang untuk Ormas Keagamaan: Harus Selamanya
MIND ID Bukukan Laba Rp 9,94 Triliun di Kuartal I 2024
Mayoritas Komoditas Tambang yang Kena Bea Keluar Naik Harga, Ini Rinciannya
Strategi Pemerintah Tingkatkan Nilai Tambah
Penindakan Masih Lemah
DPR
tambang
Tambang Ilegal
penambangan
Rekomendasi
MIND ID Bukukan Laba Rp 9,94 Triliun di Kuartal I 2024
Mayoritas Komoditas Tambang yang Kena Bea Keluar Naik Harga, Ini Rinciannya
Bukit Asam Perkuat Efisiensi Demi Pertahankan Kinerja Positif
Tingkat Kesulitan Wilayah Tambang untuk Ormas Keagamaan Punya Kesulitan Rendah
Pembagian Wilayah Tambang ke Ormas Keagamaan akan Diatur Satgas Investasi
Ormas Keagamaan yang Kelola Tambang Wajib Bayar Kompensasi, Ini Alasannya
Polemik Izin Tambang, Pimpinan Komisi VII DPR Ingatkan Hal Ini
Greenpeace Nilai Industri Tambang Ciptakan Ilusi Pertumbuhan Ekonomi
Melihat Dampak Industri Pertambangan terhadap Desa Sekitarnya versi Celios-Greenpeace
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Terkesan Penampilannya di Euro 2024, Real Madrid Ingin Datangkan Rekan Setim Jude Bellingham
Top 3: Pola Makan Nabati Bisa Perlambat Perkembangan Kanker Prostat
Top 3 Berita Bola: Timnas Belanda Lolos ke Perempat Final Euro 2024, Ronald Koeman Malah Menyesal
Copa America 2024
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Timnas Ekuador Siap Berjuang Mati-matian di Perempat Final Copa America 2024
Copa America 2024 Argentina Vs Ekuador: Tim Tanggo Didukung Rekor Apik
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
Ridwan Kamil Dianggap Masih Kuat di Pilkada Jawa Barat, Bawa Untung Buat Golkar
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Sederet Lowongan Kerja Terbaru buat Lulusan SMA/SMK, Simak Posisi dan Persyaratannya
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
10 Provinsi dengan Jumlah Lowongan Kerja Terbanyak
Populer
Pengamat: Bea Masuk Produk 200% Berpotensi Ganggu Hubungan Indonesia-China
Garuda Indonesia-Singapore Airlines Mau Gandengan Berbagi Untung di 3 Rute Penerbangan
Bisa Ditiru! Ini Cara Unik Agen BRIlink di Gresik untuk Jaga Pelanggan Tetap Setia
10 Negara dengan Pekerja Makin Makmur, Israel dan Kosta Rika Masuk Daftar
Petani: Aturan ISPO Dibentuk oleh Rp 13 Miliar Dana Asing untuk Kuasai Sawit Indonesia
Terungkap Kriteria Ideal Menteri Keuangan Era Prabowo-Gibran, Siapa Cocok?
Sejumlah Negara Eropa Mulai Ragu Terkait Kenaikan Tarif Impor EV China, Mengapa?
Gantikan Hasyim Asy’ari, Intip Kekayaan Plt Ketua KPU Mochammad Afifuddin
Sederet Lowongan Kerja Terbaru buat Lulusan SMA/SMK, Simak Posisi dan Persyaratannya
Harga Minyak Mentah Naik Lebih dari 1% pada Rabu
Ketua KPU
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Jokowi Sebut Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari dari Ketua KPU Masih Diproses
DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Jujur dan Adil
Berita Terkini
KY Sudah Periksa Saksi soal Dugaan Pelanggaran Etik Hakim MA Terkait Putusan Batas Usia Calon Kepala Daerah
Studi: Jalan Kaki Terbukti Bisa Bantu Atasi Masalah Nyeri Punggung
Jangan Diambil Hati, 3 Zodiak Ini Mungkin Lupa Ulang Tahunmu Tanpa Disengaja
Pemkab Gresik Keluarkan Surat Edaran Larangan Judi Online, ASN Diharap Jadi Contoh
Beraksi Puluhan Kali, Sindikat Pencuri AC di Bandar Lampung Akhirnya Mati Kutu
Proses Pengobatan Panjang, Anak dengan Kanker Rentan Alami Masalah Psikososial
Influencer Bagikan Resep Sunscreen Buatan Rumah, Pakar Tegaskan Bahayanya
6 Potret Cassandra Lee Liburan Bareng Keluarga di Singapura, Ajak Ryuken Lie
Jadi Kloter Terakhir yang Lolos, Atlet Renang Joe Aditya Akui Kaget Bisa Amankan Tiket Olimpiade Paris 2024
Periksa 26 Titik Ganjil Genap Jakarta yang Berlaku Jelang Akhir Pekan, Jumat 5 Juli 2024
Populasi Menurun jadi Risiko Hambatan Kinerja Ekonomi China
Amanda Rawles Nyaman Adu Akting dengan Chicco Kurniawan di Film 1 Kakak 7 Ponakan, Apa Alasannya?
Hujan Masih Bertahan di Tengah Musim Kemarau, BMKG Jelaskan Alasannya
Pasar Tablet Ramai Bikin Poco Tergiur Boyong Poco Pad ke Indonesia