, Jakarta - PT Freeport Indonesia sedang mempersiapkan penambahan kuota ekspor mineral tembaga olahan (konsetrat tembaga). Pada 2019, volume ekspor perusahaan tersebut sebanyak 198.282 ton.
Juru Bicara Freeport Indonesia, Riza Pratama mengatakan, penambahan kuota ekspor disesuaikan dengan produksi bijih tembaga, yang sedang turun akibat perpindahan lokasi kegiatan penambangan dari tambang terbuka menjadi bawah tanah.
"Ya tergantung produksi kita, kan memang ada penurunan produksi," kata Riza, di Kantor Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), di Jakarta, Rabu (12/6/2019).
Advertisement
Baca Juga
Riza menuturkan, saat ini sub holding tambang PT Indonesia Alumunium (Inalum) tersebut mempersiapkan penambahan kuota. Proses administrasinya sedang diajukan.
"Lagi disiapkan (penambahan kuota). Lagi diajukan," tutur dia.
Riza pun optimistis, Freeport Indonesia mampu mengejar target produksi pada 2019 sebanyak 1,2 juta ton. "InsyaAllah sesuai target," tegasnya.
Untuk diketahui, konsentrat yang diekspor oleh Freeport memang menjadi salah satu pasokan konsentrat terbesar bagi negara-negara industri seperti China, Jepang dan Korea Selatan.
Pada 2019, PT Freeport Indonesia mendapatkan jatah produksi sebesar 1,2 juta ton konsentrat. Hasil produksi tersebut digunakan perusahaan untuk memenuhi kapasitas smelter dalam negeri. Sedangkan sisanya diekspor.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Tambang emas Freeport di Papua adalah salah satu yang terbesar di dunia. Tak hanya emas, tambang ini juga memiliki kandungan bijih lain, yakni tembaga dan perak.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Freeport Berencana Ajukan Tambahan Kuota Ekspor
![Freeport Indonesia (AFP Photo)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/Myoue5CJioHftfE4mo0MLuPiQzY=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1063086/original/084907000_1448180253-000_Hkg9125990.jpg)
Sebelumnya, PT Freeport Indonesia (PTFI) berencana menambah kuota ekspor pada 2019. Penambahan kuota ekspor tersebut diajukan, sebab Freeport masih mempunyai stok di open pit yang bisa digunakan.
"Ada rencana mengajukan kuota ekspor, tapi belum tahu berapa besarnya dan belum tau kapan," kata Juru Bicara PTFI, Riza Pratama, di Jakarta, seperti ditulis Kamis, 9 Mei 2019.
Dia menuturkan, saat ini pihaknya masih menghitung besaran tambahan kuota ekspor yang bakal diajukan. Besaran pengajuan kuota tersebut, lanjut Riza, selain dipengaruhi oleh stok yang ada perusahaan juga masih menunggu minat pasar ekspor.
"Kalau yang minat atau standby buyer pasti ada. Makanya besarannya berapa tetap perlu kami hitung," ujar Riza.
Terkait pasar ekspor, kata Riza, saat ini PTFI masih mengandalkan pasar-pasar konvensional, seperti China, Jepang dan Korea Selatan.
"Mereka punya smelter juga, Cina, Jepang, India, Korea. Itu pasar pasar ekspornya," tutur Riza.
Konsentrat yang diekspor oleh Freeport memang menjadi salah satu pasokan konsentrat terbesar bagi negara-negara industri tersebut.
Pada 2019, PTFI mendapatkan jatah produksi sebesar 1,2 juta ton konsentrat. Hasil produksi tersebut digunakan perusahaan untuk memenuhi kapasitas smelter dalam negeri. Sedangkan sisanya diekspor.
Advertisement
Produksi Emas dan Tembaga Freeport Turun, Ini Imbasnya ke Papua
![Tambang Grasberg PT Freeport Indonesia. Foto: /Ilyas Istianur P](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/KqTY_LwtFPRa2F2Fc7TAqvC2JKI=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2333577/original/099774100_1534566977-Tambang_Grasberg_Freeport.jpg)
Sebelumnya, turunnya produksi emas maupun tembaga di PT Freeport Indonesia turut memberikan dampak pada pertumbuhan ekonomi di Provinsi Papua. Hal ini diakui oleh Juru Bicara Freeport Indonesia, Riza Pratama.
Riza mengakui memang terjadi penurunan produksi PT Freeport. Penurunan produksi tersebut kemudian berdampak pada perekonomian Papua, terutama pada penerimaan dari pajak dan royalti.
"Penerimaan daerah, pajak akan kurang royalti berkurang karena produksi turun," kata dia di Jakarta, Rabu, 8 Mei 2019.
Dia menegaskan, meskipun terjadi penurunan produksi, tetapi tidak ada perubahan di sisi karyawan dalam artian pengurangan karyawan.
"Perekonomian Timika kan di-drive dengan karyawan. Kita enggak ada perubahan karyawan," tandasnya.
Diketahui, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi Papua pada triwulan pertama 2019 turun sebesar 20,13 persen dibandingkan tahun lalu pada periode yang sama.
Kepala BPS, Kecuk Suhariyanto mengatakan, perlambatan ekonomi terjadi lantaran ada penurunan produksi emas maupun tembaga PT Freeport Indonesia.
"Papua pertumbuhannya negatif karena ada laporan Freeport soal penurunan produksi emas sampai dengan 72 persen dan tembaga turun 53 persen," kata dia dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta, Senin, 6 Mei 2019.
Smelter Gresik Beroperasi 2023
![Freeport](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/Wvm7lsIs7gDO7i22kpWFwN7eDhU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2407964/original/098765600_1542172209-WhatsApp_Image_2018-11-14_at_11.33.52.jpeg)
Sebelumnya, PT Freeport Indonesia akan melakukan peletakan batu pertama atau ground breaking pembangunan pabrik pengolahan mineral (smelter) di Gresik, Jawa Timur pada awal 2020. Saat ini Freeport masih melakukan persiapan awal seperti studi kelayakan.
"Masih penstabilan tanah, AMDAL, engineering sudah beberapa. Tapi infrastruktur belum. Ground breaking perlu persiapan. Kayaknya sih enggak (tahun ini). Mungkin awal tahun depan," Juru Bicara Freeport Indonesia, Riza Pratama menyebut di Jakarta, Rabu, 8 Mei 2019.
Meski demikian, pengoperasian smelter akan berjalan sesuai dengan target yakni tahun 2023. "Kita diberi waktu sampai 2023 untuk operasi. Pemerintah juga tahu timeline-nya," ujar dia.
Terkait porsi pendanaan proyek, lanjut Riza tentu akan dibicarakan dengan PT Inalum sebagai pemegang 51 persen saham. Menurut dia, sebelum divestasi, pendanaan pembangunan smelterditanggung Freeport.
"Seharusnya di-share. Tapi selama ini masih kita. Cuma nanti itu di-share cost-nya. Itu belum dibicarakan. Sejauh ini pakai kas kita," ungkapnya.
Demikian juga terkait pihaknya yang bakal mengoperasikan smelter tersebut setelah selesai dibangun, apakah Freeport sendiri atau bakal menggaet pihak lain untuk bekerjasama.
"Itu yang belum tahu juga. Bisa jadi ada partner yang kita mau. Tapi kemungkinan sih akan PTFI sendiri. Tapi belum diputuskan. Yang penting komitmen kita ke Pemerintah, kita bangun (smelter) dulu. Nanti di jalan ada yang mau partner-an atau bagaimana kita open," tandasnya.
Terkini Lainnya
Menteri Jonan Ungkap Dua Kunci Sukses Negosiasi dengan Freeport
Ekspor Konsentrat Freeport Turun di 2019
Produksi Freeport Turun, Pemerintah Pastikan Inalum Mampu Cicil Utang
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Freeport Berencana Ajukan Tambahan Kuota Ekspor
Produksi Emas dan Tembaga Freeport Turun, Ini Imbasnya ke Papua
Smelter Gresik Beroperasi 2023
Freeport Indonesia
ekspor
Freeport
Rekomendasi
ADB Pede Ekonomi Kawasan Asia Pasifik 2024 Tumbuh Lebih Tinggi, Berapa?
Neraca Perdagangan RI Tembus USD 15,45 Miliar di Semester I-2024
Neraca Perdagangan Indonesia Juni 2024, BPS: 50 Bulan Berturut-turut Surplus
Tren Ekspor Mobil Indonesia Terus Naik, Ini Buktinya
Neraca Perdagangan Indonesia Surplus USD 2,39 Miliar pada Juni 2024
Ekspor Indonesia Semester I 2024 Merosot 2,76%, BPS Ungkap Biang Keroknya
Data BPS: Ekspor Juni 2024 Sentuh USD 20,84 miliar, Turun 6,65%
Ekspor Kopi Jawa Barat Capai 780 Ribu Dolar AS dalam 4 Bulan
Mendag Zulkifli Hasan: Siapkan Strategi Atasi Hambatan Perdagangan Global
Piala AFF U-19
Cegah Bau Saat Piala AFF U-19, Jam Pembuangan Sampah ke TPA Benowo Diatur Ulang
2.180 Personel Gabungan Siap Amankan Laga Pembuka Piala AFF U-19 di Surabaya Hari Ini
Catat, Jadwal Lengkap Timnas U-19 Piala AFF 2024 dan Daftar Pemain
Indra Sjafri Tak Patok Target Juara AFF U-19, Begini Alasannya
2.959 Personel Gabungan Polri-TNI Siap Amankan Piala AFF U-19 di Surabaya
Donald Trump
Donald Trump Diprediksi Kerek Inflasi Global Jika Menang Pilpres AS
Profil Usha Vance, Istri JD Vance yang Mundur Jadi Pengacara Usai Suami Dipilih Donald Trump Jadi Cawapres
Pernyataan Donald Trump Ini Bikin Saham TSMC Merosot
Bos The Fed Jerome Powell Bakal Mundur Jika Donald Trump Terpilih
Lamine Yamal
Gol Lamine Yamal ke Gawang Prancis Dinobatkan yang Terbaik di Euro 2024
Bawa Spanyol Juarai Euro 2024, Beredar Foto Lamine Yamal Sewaktu Bayi Digendong Lionel Messi
Harga Fantastis Lamine Yamal, Pemain Muda Terbaik Euro 2024 yang Pecahkan Rekor Pele
Lamine Yamal Rengkuh Trofi Pemain Muda Terbaik Euro 2024
Spanyol Juara Euro 2024, Lamine Yamal Pemain Muda Terbaik dan La Roja Pecahkan Rekor Gol
Piala Presiden 2024
Jadwal Piala Presiden 2024 di Vidio, Mulai 19 Juli
Top 3: Daftar Hadiah Piala Presiden 2024 Bikin Penasaran
Maruarar Ungkap Alasan Piala Presiden 2024 Tetap di Emtek Group
Sahroni DPR: Hubungan Baik Polri dan PSSI Kunci Sukses Piala Presiden 2024
Daftar Hadiah Piala Presiden 2024: Juara Rp 5 Miliar, Match Fee Rp 350 Juta
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Buka Lowongan Kerja, MIND ID Gelar Program XPLORER Management Trainee
Emirates Buka Lowongan Kerja Pramugari Pramugara di Jakarta, Daftar di Sini!
Kementerian ESDM Buka Informasi Lowongan Kerja Energi Terbarukan Lewat Daring, Cek Linknya
Populer
Prabowo Pangkas Alokasi Makan Siang Gratis jadi Rp 7.500 per Porsi, Benarkah?
Progres IKN Baru 15%, Jokowi: Jangan Bayangkan Upacara 17 Agustus Sudah jadi Semua
Mendag Bentuk Satgas Impor Ilegal: Hati-hati yang Dagang Barang Enggak Jelas
Wamen Targetkan BUMN Ini Masuk Top Global, Siapa Saja?
Apa Kabar Proyek RDMP Balikpapan, Sesuai Targetkah?
Sederet Mata Uang Ini Masih Kalah Perkasa Dibanding Rupiah, Apa Saja?
Simak Skenario Pembatasan BBM Subsidi Pertalite hingga Solar per 1 September 2024
Wamen BUMN Bidik Masalah Waskita-Indofarma Kelar Oktober 2024, Siapkan Program Baru Buat Prabowo
Bos The Fed Jerome Powell Bakal Mundur Jika Donald Trump Terpilih
OJK: Penyaluran KUR hingga Mei 2023 Tembus Rp 116,94 triliun
Timnas Indonesia U-19
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-19 2024: Misi Timnas Indonesia Ulang Sukses 2013
Hasil Piala AFF U-19 2024 Timnas Indonesia vs Filipina: Garuda Muda Pesta Gol Setengah Lusin
Hasil Piala AFF U-19 2024 Timnas Indonesia vs Filipina: Iqbal Gwijangge 2 Gol, Garuda Muda Unggul 4-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-19 2024 Timnas Indonesia vs Filipina, Sebentar Lagi Tanding
Link Live Streaming Piala AFF U-19 2024 Indonesia vs Filipina, Rabu 17 Juli Pukul 19.30 WIB di SCTV dan Vidio
Berita Terkini
Cuaca Hari Ini Kamis 18 Juli 2024: Langit Jakarta Seharian Bakal Cerah Berawan
Toyota Digugat Pemilik Mirai soal Ketersedian Hidrogen
Pj Wali Kota Malang Segera Ajukan Pengunduran Diri untuk Maju Pilkada 2024
Momen Jokowi Salat di Masjid Presiden Joko Widodo Abu Dhabi
Intip, 6 Rekomendasi Tempat Kencan di Yogyakarta
Pendiri Kakao Corp Diselidiki karena Aksi Manipulasi
Antisipasi Kebocoran Data, Investor Pasar Modal Harus Apa?
Menengok Potensi Penguatan Altcoin saat Harga Bitcoin Kembali ke USD 65.000
18 Juli 2019: Pembakaran Studio Animasi Kyoto Animation di Jepang, 36 Orang Tewas
3 Resep Crispy Omelette untuk Jadi Menu Bekal Simpel, Ada ala Chef Devina Hermawan
Fakto Risiko Bayi Baru Lahir dengan Penyakit Jantung Bawaan, Salah Satunya Pernikahan dengan Saudara Dekat
Ducati Yakin Marc Marquez Tidak Akan Bernasib Seperti Valentino Rossi
Bulan Sabit MPLS Artinya Apa? Ini Jawaban dan Penjelasannya
Geger Penemuan Mayat dengan Kepala Terpisah di Kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango
Capim KPK Paham Maritim Dinilai Mampu Tangkal Rasuah Sektor Kelautan