, Jakarta - Telegram menyatakan bahwa pengesahan Rancangan Undang-Undang Pelindungan Data Pribadi (RUU PDP) sebagai Undang-Undang atau UU PDP oleh pemerintah Indonesia, adalah langkah yang tepat.
"Hal ini merupakan langkah tepat dalam upaya memastikan perlindungan yang maksimal terhadap data pribadi," kata Telegram dalam keterangan tertulisnya, dikutip Minggu (2/10/2022).
Baca Juga
Di sisi lain, perusahaan juga mengingatkan agar masyarakat dan platform digital perlu memainkan perannya masing-masing, guna mencapai perlindungan data pengguna secara maksimal.
Advertisement
Telegram, sebagai salah satu aplikasi pesan singkat yang banyak digunakan di Indonesia, menyatakan mereka memahami perannya dalam melindungi data pengguna dan telah mengambil langkah-langkah yang diperlukan.
Telegram juga mengatakan telah menghadirkan fitur keamanan yang ekstensif, sehingga pengguna dapat melindungi data mereka.
Melalui pernyataannya, platform messaging itu mengungkapkan beberapa upaya yang mereka lakukan untuk melindungi data pengguna.
1. Enkripsi
Telegram menyebut mereka menyimpan pesan dari obrolan cloud pengguna di server mereka, sehingga pengguna bisa mengakses data dari perangkatnya kapan saja.
Meski begitu menurut perusahaan, data ini terenkripsi sehingga teknisi lokal atau penyusup tidak dapat mengaksesnya, demi memastikan keamanan data pengguna.
Aplikasi Telegram juga menghadirkan fitur Secret Chats dengan enkripsi end-to-end, sehingga hanya pengirim dan penerima pesan yang dapat mengetahui isinya. Mereka pun mengklaim tidak memiliki akses ke isi pesan di sini.
Hacker Bjorka akhirnya kembali muncul. Dalam kanal Telegram miliknya, Bjorka menegaskan ia sedang mempersiapkan kejutan spesial.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Tanpa Iklan yang Dipersonalisasi
![Logo Aplikasi Telegram](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/IYKQCzQnBYgODJ6CzwFUU_AQoVw=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1060616/original/077298200_1447924136-logo_telegram.png)
2. Tidak Mengumpulkan Data yang Tidak Perlu
Telegram mengatakan mereka memiliki prinsip dasar dalam mengumpulkan dan memproses data, yaitu hanya menyimpan data yang diperlukan agar dapat berfungsi sebagai layanan pengiriman pesan yang aman.
Menurut platform besutan Pavel Durov itu, mereka tidak mengharuskan pengguna memberikan nama asli, jenis kelamin, usia atau preferensi. Nomor ponsel yang digunakan juga disembunyikan dari pengguna lain.
Pengguna juga tidak diharuskan membagikan alamat email, kecuali jika memilih membagikan email untuk pemulihan kata sandi atau login dengan email. Email juga tidak akan digunakan untuk hal lain selain tujuan tersebut.
Selain itu, Telegram menegaskan tidak akan ada email pemasaran atau konten spam lainnya.
"Pihak ketiga yang bekerja sama dengan Telegram untuk fitur tertentu, seperti konversi suara ke teks, tidak menggunakan data kamu untuk iklan atau keperluan lainnya," kata mereka.
3. Tak Ada Iklan yang Dipersonalisasi Berdasarkan Data Pengguna
Telegram mengatakan mereka tidak menggunakan data pengguna untuk menampilkan iklan yang sudah disesuaikan dengannya atau personalized ads.
"Tidak seperti platform sosial lainnya, Telegram tidak menggunakan data kamu untuk penargetan iklan atau tujuan komersial lainnya," kata perusahaan.
Ada fitur pengiklan dapat mempromosikan pesannya di saluran publik (Telegram Ad Platform), tetapi pesan hanya ditampilkan berdasarkan topik saluran publik tersebut. Jadi tidak ada data pengguna yang dianalisis untuk menampilkan iklan.
Advertisement
Fitur-Fitur Keamanan Lainnya
![Telegram, Aplikasi Telegram](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/CebeoGqU0-XMDizxs6KMgsYJRKE=/0x0:0x0/640x853/filters:quality(75):strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-gray-portrait-new.png,540,20,0)/kly-media-production/medias/3347548/original/055689600_1610503202-PicsArt_01-13-08.58.18-01.jpeg)
4. Beberapa Fitur untuk Tingkatkan Keamanan
Telegram juga mengungkapkan ada beberapa fitur untuk meningkatkan keamanan pengguna, selain Secret Chats seperti yang sudah disebutkan sebelumnya. Fitur-fitur ini adalah:
- Lock Chats: Pengguna dapat mengunci obrolan dengan mengatur kode sandi, dengan klik Settings - Privacy and Security - Passcode & Face ID - Turn Passcode On.
- Self-Destruct Chats: Fitur ini memungkinkan pengguna menghancurkan pesan secara otomatis dalam waktu tertentu
- Auto-Delete Mode: Riwayat obrolan dapat dihapus secara berkala dan teratur
- Sembunyikan Nomor Telepon: Pengguna dapat mengatur pengaturan agar tidak ada orang yang bisa melihat nomor teleponnya, meski secara bawaan, mereka yang tak memiliki nomor kontak pengguna di ponselnya tak dapat melihat nomor tersebut.
- Batasi undangan masuk grup: Pengguna bisa mengatur siapa saja yang dapat mengundangnya ke grup, demi mencegah terhindar dari undangan grup tak dikenal
- Protected Content di grup dan channel: Pemilik grup dan channel dapat menyimpan konten mereka hanya untuk para anggota. Fitur ini membatasi pengguna meneruskan pesan dari obrolan, mencegah tangkapan layar, dan membatasi kemampuan anggota untuk download media dari pesan di grup.
Pengguna Telegram Premium
![Ikon aplikasi Telegram Premium (Dok. Telegram)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/txaQd8_iLDjW_s42eo-VcV30lho=/0x10:655x379/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4058325/original/003600700_1655711703-Logo_Telegram_Premium.jpg)
Lebih lanjut, Telegram menerangkan bahwa lewat pembaruan terbaru, pengguna Telegram Premium juga dapat mengontrol siapa yang mengirimi pesan suara dan video.
Selain itu, dihadirkan juga alur masuk yang lebih lancar bagi semua pengguna, memudahkan mereka yang kerap login dan sign out secara berkala sebagai tambahan keamanan.
Telegram mengakui, meski sudah menerapkan fitur-fitur tersebut, mereka sadar bahwa seseorang tidak dapat selalu mencegah tindakan orang lain.
Jadi, perusahaan meminta pengguna melaporkan sebuah pesan, apabila mendapatkan pesan yang membagikan detail pribadi seseorang atau melanggar peraturan lainnya seperti spam, kekerasan, pornografi, hak cipta, dan lain-lain.
(Dio/Isk)
![Infografis Jurus Pemerintah Atasi Serangan Siber dan Poin Penting RUU PDP. (/Trieyasni)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/TdkDtC8VXP9ELJ13EB7Nmsknbjg=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4158101/original/032156600_1663156925-Infografis_SQ_Jurus_Pemerintah_Atasi_Serangan_Siber_dan_Poin_Penting_RUU_PDP.jpg)
Terkini Lainnya
Intip Kinerja TON Coin, Kripto Milik Telegram
Kaspersky: Aktivitas Kejahatan Siber di Telegram Melonjak 53 Persen pada 2024
Kominfo: Telegram Sudah Respons Penghapusan Judi Online Usai Diberi Surat Peringatan
Tanpa Iklan yang Dipersonalisasi
Fitur-Fitur Keamanan Lainnya
Pengguna Telegram Premium
Telegram
aplikasi telegram
Data Pribadi
Pelindungan Data Pribadi
Perlindungan data pribadi
Data pengguna
UU PDP
Rekomendasi
Kaspersky: Aktivitas Kejahatan Siber di Telegram Melonjak 53 Persen pada 2024
Kominfo: Telegram Sudah Respons Penghapusan Judi Online Usai Diberi Surat Peringatan
Top 3 Tekno: Spesifikasi Realme GT 6 hingga Bocoran Spesifikasi Galaxy Z Fold 6 Bikin Penasaran
Menkominfo Ancam Tutup Telegram, Jika Peringatan Ketiga Tidak Direspons
Menkominfo Bersiap Beri SP3 ke Telegram, Ancam Tutup Jika Tak Digubris
Ini Modus Baru Judi Online, Bikin Masyarakat Gampang Tertipu?
Membedah TON Coin, Kripto Milik Telegram
Konten Original Merajut Dendam Tanta Ginting Dibajak di Telegram, Pelaku Diringkus
Konten Original Merajut Dendam Tarra Budiman Dibajak di Telegram, Pelaku Diringkus
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
TOPIK POPULER
TIPS TEKNO
3 Rekomendasi Gadget untuk yang Doyan Traveler, Apa Saja?
HP Xiaomi Lemot setelah Update ke HyperOS? Matikan Fitur ini Sekarang
Cara Bikin CV Anti Gagal dalam Hitungan Menit Pakai ChatGPT, Biar Gampang Cari Kerjaan
Populer
Apple Pede iPhone 16 bakal Laris Manis, Target Penjualan 100 Juta Unit!
OPPO Smartphone Keluaran Lama Tapi Masih Cukup Oke Dipakai Saat Ini, Apa Saja?
Lumix S9 Meluncur, Kamera Mirrorless Full-Frame Terkecil dan Teringan di Seri Lumix S
Review Bose Ultra Open Earbuds, TWS Open-ear Premium dengan Suara Renyah!
Pasar Tablet Ramai Bikin Poco Tergiur Boyong Poco Pad ke Indonesia
Gawat, Akses Server PDNS Diduga Hanya Pakai Password Admin1234
Threads Raih 175 Juta Pengguna Aktif Bulanan dalam Setahun
Infinix Rilis Laptop Gaming Perdana GTBook di Indonesia, Harga Mulai Rp 12 Jutaan
5 Kode Redeem Zenless Zone Zero Juli 2024, Jangan Sampai Ketinggalan!
Google Pixel 9 Tinggalkan Sensor Lama, Beralih ke Sensor Sidik Jari Canggih ala Galaxy S24 Ultra!
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman Jumat 5 Juli Pukul 23.00 WIB, Duel Raksasa di 8 Besar
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Berita Terkini
Komisi II DPR: Proses Penggantian Posisi Ketua KPU Harus Dilakukan Secepat Mungkin
Pertama di Asia Tenggara, Lactacyd Baby Wash Jalin Kolaborasi dengan CoComelon
Gawat, Akses Server PDNS Diduga Hanya Pakai Password Admin1234
Inilah Jumlah Langkah yang Perlu Dilakukan Setiap Hari untuk Menjaga Kesehatan
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Perlukah Pemerintah Bentuk Satgas Penertiban Impor Ilegal?
Jangan Lewatkan Sinetron Naik Ranjang di SCTV Episode Jumat 5 Juli 2024 Pukul 20.00 WIB, Simak Sinopsisnya
Saham BBRI Naik Tipis Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Lewat Pameran Lukisan, 1 Seniman Indonesia Bareng 19 Pelukis ASEAN-India Pamer Hubungan Budaya dan Sejarah
Rayakan Ulang Tahun ke-7, Wuling Tebar Promo DP Murah Rp 8 Jutaan untuk Mobil Listrik
Alasan 2 Raksasa Eropa Tunda Investasi Proyek Baterai di Maluku Utara
Pemprov Jabar Perkuat Kapasitas SDM dan Infrastruktur Guna Mengantisipasi Serangan Siber
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman Jumat 5 Juli Pukul 23.00 WIB, Duel Raksasa di 8 Besar
Aurelie Moeremans Bagikan Tips Padu-padan Sneaker, Gaya Kasual sampai Feminin