, Jakarta - Karyawan Huawei yang bekerja di dua negara Afrika, yakni Uganda dan Zambia, dikabarkan telah membantu pemerintah kedua negara tersebut untuk memata-matai lawan politiknya.
Gara-gara hal ini, lawan politik pemerintah di kedua negara berakhir ditangkap oleh pihak berwenang. Demikian menurut laporan The Wall Street Journal.
Advertisement
Baca Juga
Sebagaimana dikutip Tekno dari Business Insider, Kamis (15/8/2019), di Kampala, Uganda, karyawan Huawei dilaporkan telah membantu unit pengawasan siber Uganda untuk masuk ke grup WhatsApp milik Bobi Wine, lawan politik presiden Uganda Yoweri Museveni.
Para karyawan Huawei ini memakai software mata-mata (spyware) besutan perusahaan Israel untuk membobol grup WhatsApp tersebut. Gara-gara obrolan di dalam grup ketahuan isinya, Wine pun ditanggap. Puluhan pendukungnya pun ikut ditangkap.
Sementara itu di Zambia, teknisi Huawei dilaporkan telah membantu pemerintah mengakses ponsel dan page Facebook milik blogger yang menentang rezim Presiden Zambia Edgar Lungu.
Hal tersebut membuat unit pengawasan siber Zambia mampu mengetahui lokasi tersangka dan menangkapnya.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Dibenarkan Pejabat Senior
![Salah satu toko resmi Huawei di Beijing, China (AP/Mark Schiefelbein)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/30PH8RPrXIJUFhyTLFdY0w4qXZE=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2516368/original/080925400_1544065665-huawei.jpg)
Bantuan karyawan Huawei di kedua negara untuk memata-matai lawan politiknya dibenarkan oleh pejabat keamanan senior.
Dikatakan juga, karyawan Huawei ini memakai teknologi Huawei dan teknologi lainnya untuk membantu pemerintah Uganda dan Zambia memata-matai dan menangkap lawan politik mereka.
Meski begitu, tidak ada bukti bahwa para karyawan itu membantu memata-matai para politikus atas sepengetahuan pihak Huawei atau pun pemerintah Tiongkok.
Selain itu, tidak ada teknologi ekslusif milik Huawei yang digunakan. Hal ini membuktikan teknologi serupa dari perusahaan manapun dapat digunakan untuk efek yang sama.
Advertisement
Huawei Bantah Terlibat
![Huawei charge](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/X94oBu73GjqgMX-Uuw0hUILkmIA=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2753834/original/067460500_1552886176-huawei_charge.jpg)
Huawei pun memberi tanggapan atas laporan The Wall Street Journal. Mereka menyangkal, perusahaan maupun karyawannya terlibat hal ini.
Laporan ini datang di saat yang tidak tepat, pasalnya Huawei tengah dalam pengawasan pemerintah AS atas kekhawatiran bahwa teknologi telekomunikasi Huawei dapat dipakai oleh Tiongkok untuk memata-matai AS.
Sebelumnya, pada 2018, Gedung Putih melarang agen dan karyawan federal memakai produk Huawei. Kala itu, pendiri Huawei Ren Zhengfei mengatakan, teknologi perusahaan tidak pernah digunakan untuk memata-matai pihak lain, baik atas nama Tiongkok ataupun perusahaan.
Meski diminta pun, Ren mengatakan, Huawei akan menolak permintaan tersebut.
(Tin/Isk)
Terkini Lainnya
Hadapi AS, Huawei Bakal Siapkan Pasukan Besi
Huawei Investasi Rp 11,5 Triliun untuk Pabrik di Brasil
Baru Dirilis, Ini 10 Hal Tentang OS Harmony Besutan Huawei
Dibenarkan Pejabat Senior
Huawei Bantah Terlibat
WhatsApp
Karyawan Huawei
Huawei
spyware
Rekomendasi
Tips Menghindari Hoaks di WhatsApp, Simak Biar Tetap Aman di Era Digital
Kode Proxy Whatsapp Indonesia, Begini Cara Settingnya
Cara Keluar Grup WA Tanpa Diketahui Anggota Lain, Mudah Dipraktikkan
Top 3 Tekno: WhatsApp Setop di 35 HP hingga 5 Layanan Publik yang Pulih Usai Serangan ke PDN Sementara
Daftar 35 HP Android dan iPhone Lawas yang Tak Bisa Lagi Pakai WhatsApp
Kenapa WhatsApp Tidak Bisa Dibuka? Ini 4 Penyebab dan Cara Mengatasinya
WhatsApp Bakal Setop Beroperasi di 35 HP Mulai Tahun 2024
Stiker WhatsApp Makin Hidup, Pengguna di Android dan iOS Kini Bisa Lebih Ekspresif
Cara Membuat Tulisan Miring di WA untuk HP Android dan iPhone, Gampang Banget
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
TOPIK POPULER
TIPS TEKNO
3 Rekomendasi Gadget untuk yang Doyan Traveler, Apa Saja?
HP Xiaomi Lemot setelah Update ke HyperOS? Matikan Fitur ini Sekarang
Cara Bikin CV Anti Gagal dalam Hitungan Menit Pakai ChatGPT, Biar Gampang Cari Kerjaan
Populer
Apple Pede iPhone 16 bakal Laris Manis, Target Penjualan 100 Juta Unit!
Threads Raih 175 Juta Pengguna Aktif Bulanan dalam Setahun
Top 3 Tekno: 33 Juta Nomor Ponsel Pengguna Authy Dicuri Hacker Jadi Sorotan
Pasar Tablet Ramai Bikin Poco Tergiur Boyong Poco Pad ke Indonesia
Infinix Rilis Laptop Gaming Perdana GTBook di Indonesia, Harga Mulai Rp 12 Jutaan
OPPO Smartphone Keluaran Lama Tapi Masih Cukup Oke Dipakai Saat Ini, Apa Saja?
Lumix S9 Meluncur, Kamera Mirrorless Full-Frame Terkecil dan Teringan di Seri Lumix S
5 Kode Redeem Zenless Zone Zero Juli 2024, Jangan Sampai Ketinggalan!
Review Bose Ultra Open Earbuds, TWS Open-ear Premium dengan Suara Renyah!
Gawat, Akses Server PDNS Diduga cuma Pakai Password Admin1234
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman Jumat 5 Juli Pukul 23.00 WIB, Duel Raksasa di 8 Besar
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Berita Terkini
Impor Ilegal Produk China Diduga Sentuh Rp 22,8 Triliun
Warga Negara Baru Amerika Serikat Siap Berikan Suara dalam Pilpres AS
Jakarta Sneakers Day 2024 Manjakan Para Pecinta Sepatu
Cara Membuat SKCK Online Lewat HP, Lengkap dengan Persyaratannya
Erick Thohir Tunjuk Prilly Latuconsina Urusi Yayasan BUMN
6 Fakta Izna yang Terpilih Jadi Pemenang I-LAND 2, Penuh Kejutan Emosional
Menyelami Sakralnya Makna Malam 1 Suro ala Keraton Yogyakarta dan Surakarta
Bukan Cuma Joget-Joget, TikTok Juga Bisa Bangun Minat Baca Masyarakat
Komisi II DPR: Proses Penggantian Posisi Ketua KPU Harus Dilakukan Secepat Mungkin
Intip, Cara Cek Status NIK KTP Elektronik Secara Online
Pertama di Asia Tenggara, Lactacyd Baby Wash Jalin Kolaborasi dengan CoComelon
Inilah Jumlah Langkah yang Perlu Dilakukan Setiap Hari untuk Menjaga Kesehatan
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Perlukah Pemerintah Bentuk Satgas Penertiban Impor Ilegal?