, Jakarta - Kelompok hacker APT (Advanced Threat Persistent) 30 yang diduga disponsori pemerintah China, diketahui sudah memata-matai Asia sejak 10 tahun terakhir. Targetnya adalah pemerintah, wartawan dan perusahaan.
Laman CNN melaporkan, APT 30 telah beroperasi sejak 2005. Mereka melakukan serangan melalui spear phishing, atau mengirim email yang berisi lampiran (attachment) berbahaya atau link berbahaya.
Kelompok hacker ini secara konsisten melakukan update malware, namun alat yang digunakan umumnya tidak canggih, dan mereka menggunakan beberapa infrastruktur command and control yang sama selama beberapa tahun terakhir.
Baca juga: Hacker `China` Sudah Mata-matai Asia Selama 10 Tahun
Jen Weedon, Manager of Strategic Analysis FireEye mengatakan, organisasi yang menjadi target serangan kemungkinan yang memiliki sistem keamanan yang longgar, sehingga mereka mudah untuk menyusup tanpa perlu metode serangan yang lebih canggih.
Taktik serangan
Taktik yang paling menarik adalah mereka mengembangkan alat dan teknik yang dirancang untuk bisa berpindah dari sistem yang terhubung internet ke orang-orang yang tidak terhubung internet.
Dalam beberapa kasus, hacker akan berusaha menginfeksi komputer rumah sang target. Jika perangkat penyimpanan portabel terhubung ke komputer, dan ke sebuah perangkat dalam jaringan yang aman, maka APT30 akan mendapatkan akses ke komputer.
Mereka merancang malware yang memiliki kemampuan seperti worm yang dapat menginfeksi removable drive seperti USB stick dan hard drive. Perangkat tersebut dapat mentransfer malware jika terhubung ke perangkat pada jaringan air-gapped.
Mereka juga menyembunyikan malware dalam email attachment yang dikirim ke target. Ketika di-download, hacker bisa mendapatkan kontrol komputer target dan mengakses ke dalam jaringan. Menurut FireEye, APT30 menyerang lebih dari 30 target di negara Asia yang sedang mengalami "transisi politik".
APT30 juga mengirim email palsu yang seolah-olah berasal dari lembaga resmi pemerintah. Email tersebut seluruhnya ditulis dalam bahasa sesuai target negara, dengan subject : "Foreign journalists' reactions to the political transition".
Wartawan juga menjadi sasaran. Pada tahun 2012, APT30 mengirim email ke lebih dari 50 wartawan dengan subjek "China MFA Press Briefing 29 October 2012-Full Transcript".
"APT 30 juga memiliki sumber daya pembangunan sendiri, dan tidak berbagi infrastruktur serangan dengan kelompok lain. Kelompok ini tampaknya cukup picik," ujar Weedon seperti dilansir PC World.
Selanjutnya >> Apa yang diincar?
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Apa yang diincar?
Bukan kartu kredit, melainkan dokumen-dokumen yang berisi informasi penting yang mungkin berguna bagi pemerintah yang sedang ingin mempengaruhi peristiwa-peristiwa di Asia.
Secara khusus, kelompok hacker ini berkonsentrasi pada isu-isu politik, ekonomi dan militer di Asia Tenggara termasuk wilayah yang bersengkata.
(dew)
Terkini Lainnya
Apa yang diincar?
China
Hacker
Serangan cyber
Rekomendasi
Mendag Izinkan China Tarik Bea Masuk Tambahan dari Produk Ekspor RI
Tak Cuma China, Indonesia Juga Bakal Tarik Bea Masuk 200% ke Negara Lain
Populasi Menurun jadi Risiko Hambatan Kinerja Ekonomi China
Lampaui Amerika Serikat, China Punya Paten AI Generatif Terbanyak Dunia
Indonesia Bakal Kenakan Bea Masuk 200% untuk Produk China, Apa Plus Minusnya?
China Dukung Kazakhstan Bergabung dengan BRICS
Pengamat: Bea Masuk Produk 200% Berpotensi Ganggu Hubungan Indonesia-China
Sejumlah Negara Eropa Mulai Ragu Terkait Kenaikan Tarif Impor EV China, Mengapa?
Polisi China Kini Bisa Geledah Isi Ponsel Pribadi, Wisatawan Korea Diminta Hati-hati
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
TOPIK POPULER
TIPS TEKNO
3 Rekomendasi Gadget untuk yang Doyan Traveler, Apa Saja?
HP Xiaomi Lemot setelah Update ke HyperOS? Matikan Fitur ini Sekarang
Cara Bikin CV Anti Gagal dalam Hitungan Menit Pakai ChatGPT, Biar Gampang Cari Kerjaan
Populer
OPPO Smartphone Keluaran Lama Tapi Masih Cukup Oke Dipakai Saat Ini, Apa Saja?
Lumix S9 Meluncur, Kamera Mirrorless Full-Frame Terkecil dan Teringan di Seri Lumix S
Pasar Tablet Ramai Bikin Poco Tergiur Boyong Poco Pad ke Indonesia
Google Pixel 9 Tinggalkan Sensor Lama, Beralih ke Sensor Sidik Jari Canggih ala Galaxy S24 Ultra!
Infinix Rilis Laptop Gaming Perdana GTBook di Indonesia, Harga Mulai Rp 12 Jutaan
Top 3 Tekno: 33 Juta Nomor Ponsel Pengguna Authy Dicuri Hacker Jadi Sorotan
5 Kode Redeem Zenless Zone Zero Juli 2024, Jangan Sampai Ketinggalan!
4G XL Axiata Hadir 40 Pulau Terpencil di Kepri, Dukung Pemerataan Layanan Data
Ini 2 Ancaman Siber Mengerikan di OpenAI, Pengguna ChatGPT dalam Bahaya?
Apple Pede iPhone 16 bakal Laris Manis, Target Penjualan 100 Juta Unit!
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman Jumat 5 Juli Pukul 23.00 WIB, Duel Raksasa di 8 Besar
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Berita Terkini
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Perlukah Pemerintah Bentuk Satgas Penertiban Impor Ilegal?
Jangan Lewatkan Sinetron Naik Ranjang di SCTV Episode Jumat 5 Juli 2024 Pukul 20.00 WIB, Simak Sinopsisnya
Saham BBRI Naik Tipis Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Lewat Pameran Lukisan, 1 Seniman Indonesia Bareng 19 Pelukis ASEAN-India Pamer Hubungan Budaya dan Sejarah
Rayakan Ulang Tahun ke-7, Wuling Tebar Promo DP Murah Rp 8 Jutaan untuk Mobil Listrik
Alasan 2 Raksasa Eropa Tunda Investasi Proyek Baterai di Maluku Utara
Pemprov Jabar Perkuat Kapasitas SDM dan Infrastruktur Guna Mengantisipasi Serangan Siber
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman Jumat 5 Juli Pukul 23.00 WIB, Duel Raksasa di 8 Besar
Aurelie Moeremans Bagikan Tips Padu-padan Sneaker, Gaya Kasual sampai Feminin
Anak Song Il Kook Merasa Bersalah Ayahnya Sulit Dapat Pekerjaan: Kami Membatasi Kariernya...
Menko Polhukam: Satgas BLBI Memperoleh Rp38,2 Triliun Sejak 2021
Aktor Bollywood Raama Mehra Ditangkap Usai Selundupkan Hewan Dilindungi