uefau17.com

Profil Omara Esteghlal, Nomine Piala Citra FFI 2023 Pemeran Pendukung Pria Terbaik di Film Budi Pekerti - ShowBiz

, Jakarta Nama aktor Omara Esteghlal mencuri perhatian masyarakat Indonesia setelah masuk bursa nominasi Pemeran Pendukung Pria Terbaik FFI 2023 lewat peran Gora dalam film Budi Pekerti karya sutradara Wregas Bhanuteja.

Sejumlah netizen lantas mencari tahu siapa Omara Esteghlal sebenarnya. Rupanya, aktor film Budi Pekerti bukan wajah baru di industri sinema Indonesia. Omara Esteghlal mengawali karier pada 2011 lewat film 5 Elang setelah diundang casting sutradara Rudy Sudjarwo.

Tahun 2012, ia membintangi Pasukan Kapiten. Setelahnya, Omara Esteghlal vakum karena melanjutkan sekolah ke luar negeri. Saat pulang ke Indonesia, ia syuting untuk menjaga produktivitas sebagai aktor. Tak disangka, Budi Pekerti mengantarnya meraih nominasi Piala Citra.

Dalam interviu tertulis dengan Showbiz , Senin (6/11/2023), ia menjelaskan bagaimana proyek Budi Pekerti yang meraih 17 nominasi Piala Citra FFI 2023 jatuh ke tangannya. Omara Esteghlal ikut audisi. Pada 2020, ia dikabari lewat surel bahwa Wregas Bhanuteja ingin bertemu.

 

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

3 Hal Tentang Gora

Omara Esteghlal lalu dibekali sinopsis. Saat bertemu, Wregas Bhanuteja mempresentasikan semua tentang Budi Pekerti yang akan diproduksi. Tak hanya itu, sang sineas memberinya “cuilan” skrip lalu menguji Omara Esteghlal dengan karakter Gora.

“Ada tiga hal penting tentang Gora. Pertama, karakternya sebagai manusia (abu-abu). Kedua dia sebagai karakter (pendukung Bu Prani, yang diperankan Ine Febriyanti). Ketiga, punya kepentingan dalam cerita itu. Dia enggak bisa terlihat jahat atau baik,” kata Omara Esteghlal.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 4 halaman

Kaki Lemas Ketemu Ine Febriyanti

Gora karakter “bayangan” dalam hubungan interpersonal. Ini menuntutnya belajar ilmu psikologi termasuk meriset rekam jejak kesehatan psikis Gora yang tak biasa. Yang menarik, saat dikabari akan beradu akting dengan Ine Febriyanti, kaki Omara Esteghlal lemas.

“Buat saya, dia salah satu aktris legendaris. Ketika tahu bahwa scene-scene Gora dengan Bu Prani, itu jadi tekanan tersendiri. Tapi saya termotivasi tampil maksimal untuk mengimbangi performa Mbak Ine. Semuanya teratasi karena reading kami sangat personal,” akunya.

 

4 dari 4 halaman

Bersyukur dan Respek

Kini, Omara Esteghlal bersanding dengan empat nomine lain di FFI 2023. Keempat aktor itu yakni Arnold Kobogau (Orpa), Dwi Sasono (Budi Pekerti), Marthino Lio (The Big 4), dan Yoga Pratama (Berbalas Kejam). Rasa syukur menggenangi hatinya.

“Saya hanya bisa bersyukur dan respek terhadap keputusan para juri. Saya sangat berterima kasih kepada semua yang ikut berproses dalam film Budi Pekerti. Ini anugerah paling besar. Ini bonus yang sangat manis,” Omara Esteghlal mengakhiri.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat