uefau17.com

Deretan Artis Sorak-sorai Donald Trump Hadapi 30 Dakwaan, Mulai dari Pemenang Grammy hingga Komedian Ternama - ShowBiz

, Jakarta Tahun ini menjadi momen terburuk bagi mantan presiden Amerika Serikat Donald Trump. Pasalnya, presiden ke-45 Negeri Paman Sam ini sedang menghadapi lebih dari 30 dakwaan. Kasus yang menimpa Donald Trump terkait penipuan bisnis, dakwaan dari dewan di Manhattan, Amerika Serikat.

Kasus ini menjadi yang pertama kalinya dalam sejarah Amerika Serikat bahwa presiden atau mantan presiden menghadapi tuntutan pidana. Donald Trump pun dijadwalkan untuk datang ke pengadilan pada Selasa (4/4/2023) mendatang. Surat dakwaan sudah diajukan namun tuduhannya masih dirahasiakan.

Dakwaan yang tengah dihadapi oleh Donald Trump ini mendapat beragam tanggapan, termasuk dari figur publik di Amerika Serikat. Menariknya, terdapat sederet artis yang secara terang-terangan mengungkapkan kelegaan mereka atas dakwaan terhadap Donald Trump.

Bukan artis kemarin sore, nama-nama ini bahkan sudah lama berkiprah di dunia hiburan AS dan beberapa di antara mereka tergolong populer dan dikenal luas secara global. Ada juga yang mendulang prestasi sebagai pemenang Grammy Awards.

 

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Penyanyi Pemenang Grammy dan Komedian Ternama Girang Donald Trump Didakwa

Pertama, ada Diane Warren, pemenang Grammy Awards 1997 kategori "Best Song Written Specifically for a Motion Picture or for Television" alias "Penulis Lagu Terbaik untuk Film atau Televisi".

Melalui kicauan di Twitter, Diane menuliskan, “Selamat Hari Donald Trump didakwa!!!!

Lalu ada komedian senior AS, Kathy Griffin. Pada 2017 lalu, Kathy dipecat dari salah satu media karena memamerkan potret dirinya memegang patung kepala Donald Trump yang dipenggal.

"Akhirnya terjadi," tulis Kathy Griffin singkat melalui akun The Hill.

 

3 dari 5 halaman

Penulis, Aktor dan Sineas yang juga Ikut Girang dengan Nasib Donald Trump

Penulis fenomenal Stephen King menyampaikannya dengan kalimat bernada politis, "Bijaklah, Republikan. Jangan percaya kebohongan. Ini bukan politik. Donald Trump melakukan ini pada dirinya sendiri. Dia mengkhianati kepercayaan kalian.”

Bintang serial Star Trek versi lawas, George Takei, ikut berkomentar, “Biarlah tahun 2023 menjadi tahun pertanggungjawaban. Selamat hari dakwaan, bagi yang merayakan.”

Sineas yang juga sutradara film dokumenter Fahrenheit 9/11, Michael Moore, berkicau, “AKHIRNYA! SESUATU”. Cuitannnya itu disertai gambar warna oranye.

Bintang serial Charmed, Alyssa Milano, merupakan sosok yang terbilang vokal sebagai kritikus Donald Trump. Mengetahui tokoh yang sering dinyinyirnya itu bermasalah, ia pun buka suara.

Meskipun akuntabilitas sangat penting dan tidak ada yang kebal hukum—ini adalah hari yang sangat menyedihkan bagi Amerika Serikat,” sindirnya.

4 dari 5 halaman

Kasus Suap yang Menimpa Donald Trump

Kantor Kejaksaan Distrik Manhattan Alvin Bragg telah menyelidiki mantan presiden Donald Trump sehubungan dengan dugaan perannya dalam skema pembayaran uang suap yang ditutup-tutupi. Kasus ini melibatkan bintang film dewasa Stormy Daniels pada pemilihan presiden 2016.

Proses dewan yang mengurusi kasus ini berjalan dengan penuh rahasia. Namun sumber yang mengklaim mengetahuinya, mengatakan kepada CNN bahwa seorang saksi memberikan sekitar 30 menit kesaksian sebelum dakwaan kepada Donald Trump dijatuhkan.

Keputusan tersebut sempat mengejutkan seluruh penjuru negeri Amerika Serikat, lantaran belum pernah ada salah satu mantan presidennya dihadapkan pada tuduhan kriminal. Terlebih lagi, hal ini terjadi pada saat yang bersangkutan mencalonkan diri menjadi presiden kembali.

 

5 dari 5 halaman

Pernyataan Donald Trump kepada Publik

Donald Trump merilis sebuah pernyataan sebagai tanggapan atas dakwaan. Dalam pernyataannya, Trump mengklaim bahwa dakwaan tersebut merupakan "penganiayaan politik dan interferensi Pemilu pada tingkat tertinggi dalam sejarah."

"Saya yakin perburuan dari si penyihir ini akan menjadi bumerang besar-besaran bagi Joe Biden. Rakyat Amerika menyadari persis apa yang dilakukan oleh Demokrat Radikal di sini. Semua orang bisa melihatnya. Jadi Gerakan kita dan Partai kita bersatu, sehingga lebih kuat," ujar Donald Trump.

"Pertama-tama kita akan mengalahkan Alvin Bragg, dan kemudian kita akan mengalahkan Joe Biden, dan kita akan menyingkirkan setiap Partai Demokrat ini dari jabatannya sehingga kita dapat MEMBUAT AMERIKA HEBAT LAGI!" sambungnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat