, Jakarta - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) optimistis bisa mempertahankan likuiditas perusahaan di tengah tren suku bunga tinggi yang diprediksi masih berlanjut pada 2024.
Direktur Keuangan dan Strategi Bank Mandiri Sigit Prastowo menuturkan, pihaknya memahami kondisi likuiditas yang ketat akan terus terjadi pada 2024.
Baca Juga
Selain itu, suku bunga juga tinggi di mana Fed Fund Rate (FFR) ada di level sangat tinggi, BI rate di level 6 persen dan proyeksi ini akan terus bertahan hingga pertengahan 2024.
Advertisement
"Tentu di era suku bunga yang mahal dan ketatnya likuiditas kami akan terus menjalankan strategi dengan fokus untuk mempertahankan dan meningkatkan CASA ratio," kata dia dalam Public Expose Live 2023 pada Senin (27/11/2023).
Menurut ia, CASA ratio yang tinggi ini akan menjadi salah satu respons yang paling relevan untuk menjaga cost of fund (CoF) perusahaan di level yang cukup rendah.
"Tentu driver utama dari meningkatkan CASA ratio adalah digitalisasi dan juga transaksi, ini menjadi keunggulan kami di Super App Livin' dan Kopra," kata dia.
Dengan demikian, ia mengatakan, pihaknya akan mengupayakan agar kedua Super App ini dapat menjaga transaksi yang terus meningkat di Bank Mandiri dan akhirnya bisa menjaga CASA ratio di level yang sangat tinggi dan juga cost of fund yang cukup rendah.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Bos Bank Mandiri Bocorkan soal Pembagian Dividen 2023
Sebelumnya diberitakan, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) berkomitmen untuk terus membagikan keuntungannya bagi para pemegang saham. Bahkan, Perseroan masih dapat mempertahankan dividen payout ratio (DPR) di level 60 persen untuk tahun buku 2023.
Direktur Keuangan dan Strategi Bank Mandiri Sigit Prastowo menuturkan, penentuan dividen ini mempertimbangkan beberapa faktor. Misalnya, permodalan yang sehat dan optimal untuk mendukung pertumbuhan bisnis secara jangka panjang.
Sebagaimana diketahui, selama empat tahun terakhir Bank Mandiri telah membagikan dividen dengan DPR sebesar 60 persen.
"Kami secara internal telah melakukan analisis dalam kerangka capital strategi di mana Bank Mandiri masih dapat mempertahankan dividen payout ini ada di level 60 persen dengan tetap menjaga permodalan yang optimal untuk mendukung pertumbuhan bisnis," ujar Sigit dalam Public Expose Live 2023 pada Senin (27/11/2023).
Dia melanjutkan, pada 2023, BMRI telah membagikan dividen kepada pemegang saham sebesar Rp 24,7 triliun untuk tahun buku 2022 dengan dividen yield dibayarkan sebesar 5,3 persen serta capital gain atas saham Bank Mandiri pada 2022 sebesar 41,3 persen.
"Sehingga kami telah memberikan total shareholder return sebesar 46,6 di tahun 2022," kata dia.
Ke depan, Bank Mandiri akan terus mempertahankan konsistensi perusahaan agar terus dapat meningkatkan value kepada seluruh pemegang saham.
Advertisement
Bank Mandiri Siap Luncurkan Paylater di Aplikasi Livin'
Sebelumnya diberitakan, layanan menunda dengan mencicil pembayaran alias paylater pada superapps-nya Livin'.
Corporate Secretary BMRI Rudi As Aturridha menyampaikan bahwa fitur tersebut rencananya akan diluncurkan pada akhir tahun 2023.
"Paylater akan menjadi fitur di Livin'. Paylater ini akan segera dilaunching mudah-mudahan akhir Desember akan menjadi satu fasilitas baru yang ada di Livin'," kata Rudi di Toba, Sumatera Utara, Kamis (12/10/2023).
Adapun pihak Mandiri saat ini masih menunggu persetujuan dari regulator terkait Paylater di Livin' tersebut.
"Nah Paylater ini rencananya memang sudah akan (meluncur), tapi kita lagi menunggu persetujuan dari regulator," ujarnya.
Dilansir dari laman resmi Bank Mandiri, Livin’ Paylater merupakan fasilitas pinjaman yang diberikan oleh Bank Mandiri untuk pembayaran transaksi QR di seluruh merchant dengan konsep beli sekarang dan bayar nanti dalam 1, 3, 6, 9 atau 12 bulan.
Rudi menjelaskan, Livin' Paylater ditujukan untuk Nasabah Individu yang memiliki rekening aktif di Bank Mandiri.
"Bentuknya seperti apa? Sebetulnya kita ini ga buat itu orang luar, jadi kita kasih kepada nasabah kita sendiri," ujarnya.
Sementara itu, terkait skema pembayaran Livin' Paylater hingga syarat yang layak menggunakan fitur tersebut masih dalam tahap pembahasan bersama regulator.
"Nanti ini lagi dibahas karena belum secara regulator. Jadi, belum terinfo ke kita mengenai syarat dan ketetuan ke arah paylaternya," pungkasnya.
Penyaluran Kredit
Sebelumnya diberitakan, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) optimistis penyaluran kredit bisa tumbuh di atas 10-12 persen hingga akhir 2023. Ini mengingat, saat ini penyaluran kredit mengalami peningkatan yang positif.
"Kami ingin mencapai pertumbuhan kredit di range atas guidance kami di mana guidance kami 10-12 persen sekitar, saat ini kami sudah mencapai 12 persen lebih sedikit," kata Direktur Keuangan dan Strategi Bank Mandiri Sigit Prastowo dalam Public Expose Live 2023 pada Senin (27/11/2023).
Dia bilang, pertumbuhan tersebut merata, baik di segmen wholesale maupun retail. Dalam melakukan ekspansi kredit, tentunya Bank Mandiri akan selalu menerapkan prinsip kehati-hatian dengan mengarahkan pertumbuhan kreditnya kepada sektor-sektor yang tergolong prospektif maupun risilien sesuai Loan Portfolio Guideline (LPG) yang ditinjau secara periodik.
Selain itu, ia melanjutkan, target net interest margin (NIM) pada tahun ini sekitar 5,3-5,6 persen. Alhasil, Bank Mandiri juga ingin mencapai batas range atas guidance.
"Dan guidance cost of credit di September lalu kami revisi yang awalnya 1,3-1,5 menjadi di bawah 1,1 persen. Ini juga bagian yang sudah kami lakukan tentu harapannya perbaikan-perbaikan guidance menjadi bagian yang penting untuk memastikan bahwa kinerja yang baik dapat terus dipertahankan sampai akhir tahun dan tahun-tahun ke depannya," kata dia.
Advertisement
Pertumbuhan Laba
Hingga September 2023, Bank Mandiri sudah mencatatkan kinerja yang positif dengan laba bersih secara konsolidasi sebesar Rp 39,1 triliun. Realisasi ini lebih baik dari yang ditargetkan pada awal tahun.
"Namun kami tetap menjaga kinerja sampai akhir tahun," imbuhnya.
Sigit menyampaikan, pertumbuhan laba tersebut merupakan hasil dari strategi Bank Mandiri yang berfokus pada ekosistem baik dari sisi pembiayaan maupun pendanaan.
Sementara itu dari sisi total dana pihak ketiga (DPK), secara konsolidasi Bank Mandiri mampu mencetak pertumbuhan positif 6,6 persen YoY dari Rp 1.361,3 triliun di September 2022 menjadi Rp 1.451,7 triliun di akhir September 2023 yang ditopang oleh dana murah atau current account and saving account (CASA). Total dana murah Bank Mandiri yakni Tabungan dan Giro berhasil menembus Rp 1.070 triliun, naik sebesar 12,8 persen secara YoY.
Hasilnya, rasio dana murah atau CASA Ratio Bank Mandiri praktis terkerek naik menjadi 73,73 persen secara konsolidasi dan 78,8 persen secara bank only di September 2023. Membaik bila dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang masing-masing sebesar 69,73 persen secara konsolidasi dan 73,2 persen secara bank only.
Terkini Lainnya
IHSG Berpeluang Rawan Koreksi, Cermati Rekomendasi Saham Hari Ini 3 Juli 2024
Sarana Menara Nusantara Rampungkan Akuisisi 90 % Saham IBST
IHSG Berbalik Arah ke Zona Merah, Saham TINS Menghijau
Bos Bank Mandiri Bocorkan soal Pembagian Dividen 2023
Bank Mandiri Siap Luncurkan Paylater di Aplikasi Livin'
Penyaluran Kredit
Pertumbuhan Laba
Saham
Bank Mandiri
suku bunga
PT Bank Mandiri Tbk
Saham BMRI
Likuiditas
CASA ratio
Rekomendasi
Sarana Menara Nusantara Rampungkan Akuisisi 90 % Saham IBST
IHSG Berbalik Arah ke Zona Merah, Saham TINS Menghijau
Gajah Tunggal Bakal Tebar Dividen Rp 50 per Saham, Cek Jadwalnya
Bursa Gembok 53 Emiten yang Belum Setor Laporan Keuangan 2023
Informasi Teknologi Indonesia Perluas Portofolio Klien di Bidang Kripto
Bursa Gembok Sementara Saham TOYS, Ini Alasannya
Daftar Saham yang Bisa Diborong Hari Ini Kalau Mau Dapat Kucuran Dividen
Nusantara Infrastructure Kelola Tol Trans Jawa
Bayan Resources Tebar Dividen Rp 4,92 Triliun, Catat Tanggalnya
Copa America 2024
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Timnas Indonesia U-16
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia: Penghiburan Medali Perunggu
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Judi Online
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Pilkada 2024
PKB Serahkan 4 Rekomendasi ke Bakal Calon di Pilkada 2024, Simak Daftarnya
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
TOPIK POPULER
Populer
Kinerja Bursa Saham Taiwan Terbaik di Asia pada Semester I 2024, Bagaimana Indonesia?
Bursa Asia Lesu di Tengah Rekor yang Dicetak Nasdaq
Berkat Pocong Gundul, MD Entertainment Mau Sebar Dividen Rp 25 per Saham
Daftar Saham yang Bisa Diborong Hari Ini Kalau Mau Dapat Kucuran Dividen
Nusantara Infrastructure Kelola Tol Trans Jawa
Bayan Resources Tebar Dividen Rp 4,92 Triliun, Catat Tanggalnya
IHSG Berbalik Arah ke Zona Merah, Saham TINS Menghijau
Gajah Tunggal Bakal Tebar Dividen Rp 50 per Saham, Cek Jadwalnya
Sarana Menara Nusantara Rampungkan Akuisisi 90 % Saham IBST
PTPP Penuhi Kewajiban Obligasi dan Sukuk Mudharabah
Euro 2024
Dua Gol Merih Demiral Antar Turki Melaju ke Perempat Final Euro 2024
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024
Euro 2024: Sukses Hancurkan Rumania 3-0, Ronald Koeman Masih Punya Satu Penyesalan soal Permainan Belanda
Berita Terkini
4 Resep Soto Boyolali yang Segar dan Lezat, Cocok untuk Menu Sarapan
Kemenhub Pastikan Gangguan PDN Tidak Berdampak pada Penerbangan
Harga Kripto Hari Ini 3 Juli 2024: Solana Pimpin Kenaikan
KPK Sebut Gugatan Kubu Sekjen PDIP Bikin Penyidikan Harun Masiku Terhambat
Lawan Merek China, Ford Siapkan Mobil Listrik Rp 400 Jutaan
Harga Minyak Mentah Lengser dari Puncak Meski Perang Israel dan Hizbullah Memanas
4 Zodiak yang Suka Ragu dengan Hubungan Cintanya
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
Hizbullah: Kami Akan Berhenti Menyerang Israel Bila Gencatan Senjata Tercapai di Gaza
Jakarta Urutan Ketiga Destinasi Paling Bikin Stres di Dunia, Sandiaga Uno: Jangan Baper
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia: Penghiburan Medali Perunggu
IHSG Berpeluang Rawan Koreksi, Cermati Rekomendasi Saham Hari Ini 3 Juli 2024
Simak, Tips Agar Cat Rumah Tidak Cepat Pudar
Cara Menghitung Zakat Mal Menurut Islam, Simak Pula Syarat dan Ketentuannya
Aditya Zoni Akan Perjuangkan Hak Asuh Anak dalam Sidang Cerai dengan Yasmine Ow