, Jakarta - PT Perkebunan Nusantara (PTPN) III sedang menyelesaikan penggabungan empat anak perusahaan perkebunan menjadi unit PalmCo yang baru didirikan bulan ini. Selain itu, PalmCo ditargetkan bakal melantai di pasar modal pada akhir 2023 dengan mengincar dana hingga Rp 10 triliun.
Direktur Utama Perkebunan Nusantara Mohammad Abdul Ghani mengatakan, pihaknya sedang menunggu persetujuan resmi dari kreditur bulan ini yang akan membuka jalan bagi proses penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) untuk segera dimulai.
Baca Juga
Dalam IPO tersebut, Mandiri Sekuritas, DBS, BNP Paribas, CIMB telah ditunjuk sebagai penjamin emisi. Meski demikian, Ghani belum bisa menjabarkan secara rinci terkait target IPO.
Advertisement
Ghani mengatakan, pada tahun lalu perusahaan berharap dapat mengumpulkan antara Rp 5 triliun - Rp 10 triliun dari penawaran 20 persen saham.
"Dana tersebut akan kami gunakan untuk investasi proyek industri hilir, termasuk produksi energi terbarukan,” kata Ghani, dikutip dari Financial Post, Senin (12/6/2023).
Di samping itu, PTPN III akan memulai pembangunan pabrik biodiesel di kawasan ekonomi Sei Mangke, Sumatera Utara, tahun ini, dengan target mulai berproduksi pada Januari 2024.
PTPN III juga berencana meningkatkan produksi minyak goreng tahunan menjadi 1,8 juta ton pada 2026 dari 460.000 ton. Kedua proyek tersebut akan membutuhkan pengeluaran sekitar USD 270 juta, termasuk biaya untuk memperluas perkebunan menjadi 650.000 hektar selama lima tahun ke depan.
Grup juga berencana mengembangkan pabrik gula untuk mendukung program swasembada pangan dan energi nasional. Indonesia adalah pembeli gula mentah terbesar di dunia, menurut laporan Dinas Pertanian Luar Negeri Departemen Pertanian AS.
Entitas baru lainnya bernama SugarCo akan didirikan dalam upaya untuk meningkatkan produksi tahunan menjadi 2,1 juta ton pada 2026 dari 768.000 ton saat ini.
Perusahaan menggandakan perkebunan tebu menjadi 100.000 hektar dengan mengkonversi beberapa perkebunan karet, kopi atau kakao dan mengimpor varietas tebu baru dari Australia dan Brazil. Perkiraan lain Rp 16 triliun akan dibutuhkan untuk rencana tersebut.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
PalmCo Bakal Peruat Industri Sawit Indonesia, Bisa Susul Malaysia
![Pembukaan Awal Tahun 2022 IHSG Menguat](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/7Wozvhv5p5sljsT5GPZkdoKcULM=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3893145/original/056566800_1641196873-20220103-Pembukaan_Awal_Tahun_2022_IHSG_Menguat-2.jpg)
Sebelumnya, kebijakan Pemerintah melalui Kementerian BUMN yang berencana membentuk Palm Co, sebagai sub-holding PTPN Group, khusus mengelola bisnis sawit dari hulu ke hilir, dinilai sebagai kebijakan yang sangat tepat.
Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor (IPB) Didin S. Damanhuri, mengatakan pembentukan Palm Co akan menguntungkan perusahaan, industri sawit dan perekonomian nasional, sehingga perlu segera direalisasikan secara konsisten.
Dia mengatakan pembentukan Palm Co akan mendukung program hilirisasi sumber daya alam, terutama komoditas perkebunan minyak kelapa sawit (Crude Palm Oil/CPO) di Indonesia.
“Ini langkah yang sangat baik. Jika Palm Co dibentuk dalam rangka hilirisasi saya rasa ini tepat. Kalau menurut saya begitu,” jelas Didin S Damuri yang juga pendiri dan ekonom senior INDEF, dikutip Kamis (23/3/2023).
Bagi industri kelapa sawit nasional, dia menilai dengan adanya Palm Co, akan meningkatkan nilai tambah CPO di dalam negeri, mengingat saat ini, Indonesia hanya memproduksi 47 produk turunan dari CPO. Itupun, menurutnya, belum komersil.
Produksi Malaysia
Padahal, paparnya, Malaysia telah memproduksi sekitar 100 jenis produk turunan CPO dan hampir semuanya telah dipasarkan di pasar regional dan internasional. Sedangkan, Indonesia masih mengandalkan CPO dan minyak goreng.
“Adanya PalmCo dalam rangka hilirisasi ini adalah langkah sangat jitu, asal jangan setengah-setengah karena produk turunan minyak sawit sangat bervariasi,” ujarnya.
Didin mencontohkan salah satu produk turunan CPO yang sedang diteliti peneliti IPB dan Taiwan adalah memproduksi gula dari CPO karena gula tebu dinilai tidak efisien dari sisi penggunaan lahan dan produktivitas tanaman.
“Kebetulan IPB baru saja menandatangani dengan perusahaan Taiwan bagaimana sawit bisa menghasilkan gula. Ini lebih produktif dari tebu. Jadi kalau IPB berhasil, PTPN bisa langsung membeli patennya. Banyak lagi contoh produk turunan CPO hasil inovasi di dalam negeri yang bisa dikomersilkan melalui Palm Co,” paparnya.
Advertisement
Hilirisasi CPO
![Ilustrasi CPO 5 (/M.Iqbal)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/h3NVzpWcm7rsY6WkPOZtd0_CRNg=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/680455/original/ilustrasi-cpo5.jpg)
Sementara itu, bagi perekonomian nasional dan negara, dia mengatakan program hilirisasi CPO yang didukung oleh Palm Co akan mampu meningkatkan devisa dari ekspor produk turunan yang akan dihasilkan.
“Begini, kalau dengan CPO saja Indonesia bisa mengumpulkan devisa ekspor tahun lalu sekitar Rp530 triliun, tentu dengan hilirisasi akan lebih besar lagi,” terangnya.
Namun, dia mengingatkan untuk mencapai target ini tidak hanya membutuhkan dukungan teknologi, modal, tetapi juga marketing intelligent, sampai mengukur daya saing dengan produk-produk yang telah lebih dulu diproduksi oleh negara lain.
“Untuk itulah, Pemerintah harus memastikan seleksi Direksi di Palm Co dilakukan dengan ketat. Direksinya harus berkelas internasional, dari sisi manajerial dan R&D sampai menemukan produk-produk baru dengan benchmark minimal ke Malaysia,” terangnya.
Di sisi lain, Didin S Damanhuri mengingatkan bahwa industri minyak sawit Indonesia juga ada sisi kelamnya, yaitu dugaan kartel minyak sawit.
Pemerintah melalui Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU), menurutnya, harus bisa mengatasi persoalan ini, sehinga perusahaan yang ingin berkembang, seperti Palm Co, bisa melaju dengan pesat, sesuai dengan mekanisme pasar.
Lebih jauh, dia mengingat kembali jika mundur ke belakang, sebenarnya regrouping dan restrukturisasi sudah mulai diwacanakan di masa Menteri BUMN Tanri Abeng di awal era reformasi tahun 1998. Namun, jelasnya, tidak sampai direalisasikan.
“Terakhir ini, saya lihat agak serius. Saya ikuti perkembangannya, ada dibentuk holding, Palm Co, kemudian ada hilirisasi sawit. Saya kira ini tepat, asalkan implementasinya konsisten,” tambahnya.
Sub Holding Palm Co
![Ilustrasi CPO 1 (/M.Iqbal)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/ycGJMJgOazAYLA7J8a4xKT3DeFc=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/680451/original/ilustrasi-cpo1.jpg)
Seperti diketahui dalam pengumuman rencana penggabungan, PT Perkebunan Nusantara (PTPN) V, VI dan XIII akan bergabung ke dalam PTPN IV atau nantinya dikenal sebagai Sub Holding PalmCo.
Dari hasil konsolidasi, PalmCo akan menjadi salah satu perusahaan sawit terbesar di dunia dari sisi luas lahan, yaitu mencapai lebih dari 600 ribu Ha pada tahun 2026, dan akan menjadi pemain utama industri sawit dunia.
Terkait minyak goreng, PTPN nantinya akan mampu meningkatkan produksi minyak goreng curah dalam negeri dan meningkatkan produksi CPO. Melalui PalmCo, diharapkan pada 2026, PTPN akan mampu memproduksi 1,8 juta ton minyak goreng.
Kemudian, untuk membantu mencapai target bisnisnya, terutama dari sisi dukungan modal, efisiensi dan transparasi tata kelola perusahaan, PalmCo ditargetkan bisa IPO tahun 2023 dan mendapatkan modal baru sekitar Rp5 triliun hingga Rp10 triliun.
Penggabungan PalmCo menurut PTPN Holding direncanakan akan dilakukan pada Mei 2023.(*)
![infografis journal](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/cHuKewIQvKQJ0vvKB5jiUMJo-s0=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3967567/original/061269400_1647605385-WhatsApp_Image_2022-03-18_at_19.04.58.jpeg)
Terkini Lainnya
Emiten Sri Tahir Sejahteraraya Anugrahjaya Private Placement 1,2 Miliar Saham
Bukalapak Geber Program Mentorship, Fokus pada Produk Virtual
Saham IPO Babak Belur, Begini Kata BEI
PalmCo Bakal Peruat Industri Sawit Indonesia, Bisa Susul Malaysia
Produksi Malaysia
Hilirisasi CPO
Sub Holding Palm Co
Saham
IPO
produksi
Biodiesel
PalmCo IPO
PalmCo
Dana
PT Perkebunan Nusantara
Rekomendasi
Bukalapak Geber Program Mentorship, Fokus pada Produk Virtual
Saham IPO Babak Belur, Begini Kata BEI
Simak Jadwal Cum Dividen Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Listing Perdana, Saham Cipta Perdana Lancar Langsung Gacor
IHSG Dibuka Menguat Pagi Ini Sentuh 7.248
Bursa Saham Asia-Pasifik Mayoritas Menghijau Hari Ini
Kabar Teranyar Nasib Pelita Air Gabung Garuda Indonesia Group
IHSG Berpotensi Naik Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 5 Juli 2024
Cipta Perdana Lancar Listing Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
Survei WRC Pilkada Sulut 2024: Elektabilitas Jan Maringka 27,3%, Disusul Elly Lasut 27,1%
TOPIK POPULER
Populer
Influencer Saham Gagal Kelola Dana, Ini Imbauan BEI
IHSG Kembali Sentuh 7.200, Saham MEDC Melambung 4,12%
Saham IPO Babak Belur, Begini Kata BEI
IHSG Berpotensi Naik Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 5 Juli 2024
Bukalapak Geber Program Mentorship, Fokus pada Produk Virtual
Bursa Saham Asia-Pasifik Mayoritas Menghijau Hari Ini
Garap Proyek MNC Lido City Bareng Trump, Saham KPIG Ngacir
Respons BEI Terkait Banyak Saham Emiten Baru yang Loyo
Cipta Perdana Lancar Listing Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Listing Perdana, Saham Cipta Perdana Lancar Langsung Gacor
Euro 2024
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Berita Terkini
Megawati Sebut Nama Jokowi di Hadapan Kader PDIP
Jangan Lewatkan Mega Series Magic 5, di Indosiar Jumat 5 Juli 2024, via Live Streaming Pukul 18.00 WIB
Ini Daftar Penyakit Kardiovaskular yang Dijamin BPJS Kesehatan
Erick Thohir Angkat Megy Sismandany Jadi Direktur PTDI
5 Trik Ini Bantu Gula yang Menggumpal Saat Disimpan Kembali Masir dan Bisa Digunakan
Cara Daftar Prakerja Lewat HP, Ketahui Persyaratan dan Tahapannya yang Benar
Mengulik Kelengkapan Tipe Terendah Yamaha NMax Gen 3
Potret Cerita Kurikulum Merdeka: Orang Tua dengan Anak Berkebutuhan Khusus Sebut Guru Lebih Kreatif
Sierra Leone Resmi Larang Perkawinan Anak, Penjara 15 Tahun dan Denda Rp65 Juta Menanti Pelanggar
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Nasib Djakarta Lloyd Ditentukan Pekan Depan, Janjikan Bisnis Positif Usai PKPU
Nintendo Tutup Layanan Perbaikan Konsol Game Wii U, Ini Alasannya
6 Mitos dan Larangan Malam 1 Suro Menurut Adat Jawa, Bisa Membawa Sial
Ancaman Serius yang Perlu Diwaspadai, Bagaimana Cara Mendeteksi Kanker Paru-paru?