, Bandung - Apakah masyarakat masih bisa percaya pada pemerintah kota (pemkot) ketika praktik busuk korupsi itu telah terkuak nyata dan menggurita di antara pejabat-pejabat tinggi lingkungan Pemkot Bandung?
Usai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna sebagai tersangka terkait proyek pengadaan CCTV dan jaringan internet pada program Bandung Smart City, pengamat menilai bahwa sangat wajar jika kepercayaan publik pun jadi merosot dan kian antipati pada pejabat kota.
Baca Juga
Guru Besar ITB: Warga Indonesia Telan 52 Juta Partikel Mikroplastik per Bulan
3 Faktor Pemicu Kekerasan Seksual: Insting, Relasi Gender, dan Kuasa
VIDEO: Viral Pemotor Ngeyel Terjebak Cor Jalan Basah di Bandung Barat, Tidak Ada yang Menolong
Gilirannya, pemerintah kota dipandang mau tidak mau harus menerima konsekuensi demikian, dan benar-benar harus berbenah. Jika tidak, apalagi yang bisa diharapkan?
Advertisement
Korupsi yang terjadi di Pemkot Bandung nyatanya telah menjalar di antara mereka yang berada di pucuk-pucuk tertinggi jabatan politis hingga jabatan birokratis: wali kota, sekda, hingga kepala dinas (kadis).
"Sekda ini top level di pemerintahan, level tertinggi di birokrasi. Kalau level tertinggi ini jadi tersangka, publik bakal banyak mempertanyakan terkait kinerja Pemerintah Kota Bandung. Saya pikir, masyarakat jadi untrust terhadap pemerintahnya," kata Arlan Siddha, akademisi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Jenderal Achmad Yani, saat dihubungi, Kamis (14/3/2024).
Pusaran korupsi ini diketahui telah menyeret mantan Wali Kota Banung Yana Mulyana ke penjara. Ia telah lebih dulu divonis bersalah bersama Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Bandung Dadang Darmawan, Sekretaris Dishub Bandung Khairul Rijal.
Setahun sejak Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Yana Mulayana, 14 April 2023 lalu, kini giliran Sekda Ema Sumarna yang jadi sorotan. Menurut Arlan Siddha, jabatan sekda diakui sangat berpengaruh di lingkungan pemerintah kota, punya peranan vital dalam alur birokrasi, dan memiliki daya intervensi secara hierarkis.
Jika praktik korupsi itu telah menjangkit dari pucuk pimpinan dan berpotensi sampai ke jabatan-jabatan yang berada di bawahnya, maka kontrol sosial dari masyarakat dipandang jadi penting.
"Saya pikir masyarakat harus menjadi kontrol sosial, mau tidak mau apalagi menjelang pilkada, warga harus jeli dan rasional," katanya.
Warga sipil dinilai jadi poros kekuatan di luar pemerintahan yang harus tetap erat dan aktif, sehingga memiliki daya tekan pada birokrat. Di antaranya, menurut Sidhha, dengan mendesak transparansi dan keterbukaan dari pemerintah seperti soal anggaran dan proyek-proyek pengadaan.
Sebetulnya, pemerintah patutnya terbuka dan transparan sejak awal, tanpa menunggu ditagih. Meski muskil, keterbukaan ini diharapakan bisa menekan potensi-potensi korupsi.
"(Salah satu kunci utama) keterbukaan, transparansi. Membuka akses informasi dan membatasi ruang gerak pemerintah untuk berkongkalikong dengan pengusaha," katanya.
Siddha mengingatkan, kasus korupsi ini sudah menjalar luas tidak hanya menyeret pejabat eksekutif, tapi juga legislatif. Kebusukan ini dinilai perlu penanganan khusus.
Di samping Ema Sumarna, ada empat anggota DPRD Kota Bandung yang disebut turut terseret jadi tersangka. Pengacara Ema Sumarna, Rizky Rizgantara, membenarkan informasi tersebut. Meski, pihak KPK belum mengumumkan nama-nama secara resmi.
"Kasus korupsi di Kota Bandung dalam 10 tahun ke belangkang tidak pernah selesai, menggurita. Harus ada penanganan khusus di Kota Bandung. Situasinya sudah sangat mengkhwatirkan," aku Sidhha.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Mengundurkan Diri
Ema Sumarna, telah mengundurkan diri dari jabatannya. Pengunduran diri Ema Sumarna disampaikan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Bandung, Yayan A Brilyana.
Ema Sumarna, kata Yayan, sudah mengundurkan diri sejak Rabu, 13 Maret 2024.
"Pak Ema memang telah mengundurkan diri sejak Rabu kemarin. Pak Pj Wali Kota juga sudah mengetahuinya," kata Yayan di Bandung, Kamis, 14 Maret 2024.
Saat ini, sejumlah pekerjaan Sekda pun dikoordinasikan kepada para asisten daerah. Yayan mengklaim, semua layanan publik di Kota Bandung harus tetap berjalan. Termasuk sejumlah persiapan menjelang musim mudik, juga fokus pada pemenuhan ketersediaan stok kebutuhan pokok.
"Penyelenggaraan pemerintahan tetap berjalan. Terutama adalah pelayanan publik tidak boleh terganggu. Apalagi sistem pelayanan di Pemkot Bandung sudah berjalan dengan baik," kata Yayan.
"Ketersediaan kebutuhan pokok ini tetap harus tetap terjaga. Arus barang distribusi barang harus secara maksimal," imbuhnya.
Ema Sumarna telah menjalani pemeriksaan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus dugaan suap pengadaan CCTV dan penyedia jasa internet dalam program Bandung Smart City, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan pada Kamis (14/3/2024).
Dia irit bicara usai menjalani pemeriksaan di KPK, menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pengacara.
"Mohon doa, mohon doa. Ada pengacara (saya)," kata Ema singkat.
Terkini Lainnya
Guru Besar ITB: Warga Indonesia Telan 52 Juta Partikel Mikroplastik per Bulan
3 Faktor Pemicu Kekerasan Seksual: Insting, Relasi Gender, dan Kuasa
VIDEO: Viral Pemotor Ngeyel Terjebak Cor Jalan Basah di Bandung Barat, Tidak Ada yang Menolong
Mengundurkan Diri
Bandung
Korupsi
Kota Bandung.
Ema Sumarna
Sekda
bandung smart city
Rekomendasi
3 Faktor Pemicu Kekerasan Seksual: Insting, Relasi Gender, dan Kuasa
Ramah Lingkungan, Masyarakat Sukabumi Langgengkan Produk Anyaman Bambu
Catat, 6 Kuliner Nikmat Restoran Sunda di Bandung
BPS Catat Ada 3,85 Juta Penduduk Miskin di Jabar
Mengenal Latar Belakang Pendirian Museum Konferensi Asia Afrika Bandung
Bupati Bandung Bertemu Ipar Raffi Ahmad, Ada Kerja Sama Politik?
Bergelar Doktor di Usia 24 Tahun, Dr Maya Nabila Bagi Tips Sukses Menempuh Studi
Gunung Marapi Turun Status dari Siaga Jadi Waspada
Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Prediksi Euro 2024 Spanyol vs Jerman: Duel Kelas Berat di Stuttgart
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Copa America 2024
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Timnas Ekuador Siap Berjuang Mati-matian di Perempat Final Copa America 2024
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
Ridwan Kamil Dianggap Masih Kuat di Pilkada Jawa Barat, Bawa Untung Buat Golkar
TOPIK POPULER
Live Streaming
Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Berujung Dipecat
Populer
Sempat Diprotes Ormas, Festival Kuliner Nonhalal di Solo Kembali Dibuka
3.43 Hektare Terumbu Karang Dirusak Reklamasi di Anambas
Lautan 'Rongsokan Bertuan' Roda Dua di Halaman Mapolres Garut, Kapan Diambil ?
Gunung Ibu Meletus Lagi Kamis Malam 4 Juli 2024, Semburkan Abu Vulkanik 3.000 Meter
Kebakaran Hanguskan Ruko Beserta Mobil di Kotarih Sergai, Kerugian Ditaksir Ratusan Juta
Gunung Ibu Masih Terus Erupsi hingga Jumat Pagi 5 Juli 2024, Kolom Abu Capai 3.000 Meter
Ada SBY di Line Up Konser Pestapora 2024, Segini Daftar Harga Tiketnya
Hasil Jajak Pendapat Sanrio, Karakter Hello Kitty Ternyata Kalah Pamor, Siapa Unggulannya?
Tekad Pustakawan Lolitasari Ingin Perpusnya Membaca Dunia dan Dibaca Dunia
Ketua KPU
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Berita Terkini
Kode Proxy Whatsapp Indonesia, Begini Cara Settingnya
Banyak Pendatang Masuk DKI, Heru Budi Sebut Jakarta Bakal Terus Kekurangan Sekolah
Ada Peran Bahlil soal Berdirinya Pabrik Baterai Mobil Listrik Pertama di Asia Tenggara
Didesain Didit Hediprasetyo Anak Prabowo, Jersey Kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024 Bikin Warganet Malaysia Iri
Google Pixel 9 Tinggalkan Sensor Lama, Beralih ke Sensor Sidik Jari Canggih ala Galaxy S24 Ultra!
Harga Emas Antam Hari Ini 1 Gram Berapa? Cek Rinciannya
Joki Strava yang Viral di Medsos, Jadi Bukti Teknologi Bisa Dimanipulasi
IHSG Dibuka Menguat Pagi Ini Sentuh 7.248
Jodoh Sudah Ditentukan, kalau Belum Bertemu Bagaimana? Lakukan Ini Kata Ustadz Adi Hidayat
Ayah Angger Dimas Kecewa Berat Tak Diberi Info Sidang Kasus Kematian Dante Cucunya
Wapres Ma’ruf: Pemerintah Komitmen Evaluasi dan Tingkatkan Pendanaan Industri Siber
7 Potret Julia Prastini Lahiran Anak Ketiga, Ditemani Na Dae Hoon dan Buah Hati
Hujan Picu Banjir India-Bangladesh, 9 Orang Tewas dan 3 Juta Warga Terdampak
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Emotional Intimacy atau Physical Intimacy: Kenapa Anda Membutuhkan Keduanya dalam Pernikahan