, Magelang - Dusun Batur Ngisor, Desa Ngargomulyo, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang hanya berjarak 5 kilometer dari puncak tepat di sisi Gunung Merapi.
Namun muntahan erupsi abu vulkaniknya tidak berdampak pada daerah itu. Menariknya, daerah tersebut tidak dilewati erupsi Gunung Merapi.
Rupanya meski Gunung Merapi dalam dua hari terakhir ini menyemburkan erupsi berupa abu vulkanik, dampaknya hanya ke sebagian wilayah, khususnya Magelang yang dihujani abu vulkanik.
Advertisement
Arah anginnya itu adalah ke barat daya sehingga wilayah-wilayah yang bahkan di barat gunung tersebut malah hanya dilewati dan tidak terdampak semburan abu dari gunung berapi itu.
Baca Juga
Jadi, wilayah Dusun Batur Ngisor dan sekitarnya tidak berdampak erupsi Gunung Merapi, tapi bisa menyaksikan dengan jelas ketika gunung itu erupsi.
Arief Muhammad adalah warga di Dukuh Batur Ngisor, ia menyebut daerah itu paling atas tepat di sisi barat gunung. Berdasarkan catatan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Geologi (PVMBG) Gunung Merapi sudah memuntahkan lebih dari 21 awan panas guguran mulai SSabtu hingga hari ini Minggu (13/3/2023).
Saksikan Video Pilihan Ini:
Video Detik-Detik Guguran di Kawah Gunung Merapi oleh Pendaki
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Arah Angin ke Barat Laut dan Utara
![Genting Warga Dukun Baur Ngisor Aman dari Abu Vulkanik](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/p_n_owsat170qAysoUnKttKL_L0=/0x0:0x0/640x853/filters:quality(75):strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-portrait-new.png,540,20,0)/kly-media-production/medias/4355334/original/007737000_1678597661-WhatsApp_Image_2023-03-12_at_12.02.29.jpeg)
"Lewat aja abunya, padahal daerah kami paling atas sendiri 5 KM dari puncak merapi. Karena pas erupsi besar kemarin siang dan tadi pagi arah anginnya ke barat serong ke utara, sementara wilayah kami baratnya pas," kata Arief ketika bercerita dengan .
Arief mengaku usai gunung itu erupsi ia berkeliling dan melihat wilayah yang banyak terdampak abu, dan ia sempat melihat wilayah Magelang kota dan sisi utara dari letak Gunung Merapi banyak rumah-rumah dan jalanan yang tertutupi abu vulkanik.
Meski gunung itu sudah erupsi berkali-kali namun warga desanya tidak ada yang mengungsi. Karena menurutnya Gunung Merapi pada dasarnya setiap hari erupsi. Namun, dalam dua hari ini gunung itu sudah erupsi dalam volume besar dan pekat abunya.
"Depan rumahku itu di atasnya warna merah agak pekat warnanya itu abu vulkanik yang erupsi tadi pagi," ucap Arief sambil menunjukkan satu foto yang diambilnya ketika Gunung Merapi erupsi di Minggu pagi.
Sementara itu, meski tempat tinggalnya hanya dilalui oleh semburan abu vulkanik, ia dan keluarganya sudah melakukan persiapan apabila Gunung Merapi semakin sering erupsi dalam volume besar.
"Udah biasa kalau erupsi, setiap hari juga erupsi. Tapi, kalau sudah agak berbahaya disuruh untuk mengungsi kami sudah siap. sekarang masih aktivitas biasa," ujar Arief.
Sementara itu, Arief yang sehari-hari bekerja sebagai operator alat berat di tambang pasir dari Gunung Merapi yang berada di Kota Magelang itu mengaku saat ini memilih libur, meski tempat kerjanya tersebut masih beroperasi normal.
"Ini dari kemarin di rumah saja, tidak operasikan alat berat dulu. Biar aman terkendali dulu baru mulai lagi kerja. Mungkin besok baru mulai kerja lagi," ucapnya.
Advertisement
Masyarakat Diminta Waspada
Sementara itu, dalam rilis resmi, Kepala PVMBG, Hendra Gunawan menyebut daerah terdampak abu vulkanik gunung setinggi 2.968 Mdpl itu adalah arah barat daya sebagian wilayah yang dilalui angin.
"Arah angin ke barat daya, jadi guguran abu cenderung mengikuti angin. dari laporan siang ini sudah 6 kali erupsi dengan mengeluarkan abu vulkanik dengan jarak 1500-2500 meter," kata Hendra.
Ia menyebut potensi bahaya dari guguran lava dan awan panas berada di sektor selatan-barat daya yang meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, sungai bedog, Krasak, Bebeng maksimal radius 7 km.
Sementara, di sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. "Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak," tutur dia.
Hendra melanjutkan, wilayah yang aman dari guguran abu vulkanik yang tidak terlewati arah angin sejauh ini masih aman. Namun, ia meminta masyarakat agar tetap berhati-hati dan tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya.
"Abu yang ditiup angin di ketinggian kadang tidak menjangkau daerah atau desa yang terdekat. Hanya terlewati saja. Meski begitu masyarakat harus waspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di sekitar Gunung Merapi," tutur dia.
Terkini Lainnya
30 Tahun Sajikan Kuliner Lezat, Pecel Botho Tak Pernah Sepi Pembeli
Nostalgia Jajanan Manis Gulali, Karya Seni Autodidak yang Melegenda
Bukan Kaleng-kaleng, Calon Presiden Pasoepati Klaim Dapat Dukungan Sosok Ini
Saksikan Video Pilihan Ini:
Arah Angin ke Barat Laut dan Utara
Masyarakat Diminta Waspada
Magelang
Gunung Merapi
Gunung Merapi Erupsi
Abu Vulkanik
Abu Vulkanik Merapi
Erupsi Gunung Merapi
Rekomendasi
Menjelajahi Keindahan Gunung Merapi Sambil Berlari, Begini Cara Daftarnya
Copa America 2024
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Judi Online
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Dewan Pers Minta Kapolri-Kapolda Usut Kebakaran Rumah Wartawan di Karo
MKD: 2 Anggota DPR dan 58 Staf Terlibat Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 1,9 Miliar
Pilkada 2024
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
PPP Sebut Pernyataan KPU soal Usia Cagub-Cawagub Bukan Hanya untuk Kaesang
TOPIK POPULER
Populer
Bobby Nasution: Titip Medan, Jaga Kota Ini
Sinopsis The Legend of Hercules, Ketika Putra Zeus Mencoba Merebut Cintanya Kembali
Ketika ODGJ Larikan Mobil Keluarga di Pekanbaru, Begini Jadinya
Gunung Ibu Meletus Lagi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 3.000 Meter
Peletakan Batu Pertama Rumah Pensiun Jokowi di Karanganyar Dilakukan Tertutup
Usai Wamil, Jin BTS Ambil Bagian Jadi Pembawa Obor di Olimpiade Paris 2024
Dico Ganinduto Jadi Top of Mind Versi LSI
Warung Dekat Markas Polisi di Bone Bolango Bebas Jualan Miras, Ada Beking Oknum?
Kebakaran SPBU di Pati, Terdengar Suara Ledakan, 1 Mobil dan Seekor Kambing Hangus Terbakar
Inkubator Literasi, Cara Edi Wiyono Temukan Bakat Penulis-Penulis Hebat di Daerah
Euro 2024
Euro 2024: Sukses Hancurkan Rumania 3-0, Ronald Koeman Masih Punya Satu Penyesalan soal Permainan Belanda
Hasil Euro 2024: Segel Perempat Final, 2 Gol Mantan Bek Juventus Antarkan Turki Sikat Austria
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Sebentar Lagi Tanding
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Hasil Euro 2024: Cody Gakpo dan Donyell Malen Menyala, Belanda Sikat Rumania 3-0 untuk Tiket Perempat Final
Berita Terkini
Foto Syaikh Abdul Qadir al-Jilani yang Beredar Asli atau Khayalan? Ini Kata Buya Yahya dan Habib Hasan
Polri Bantah Ada Masalah Koordinasi dan Supervisi dengan KPK, Ini Buktinya
Geger Anak di Bawah Umur Dinikahi Pengurus Pesantren Tanpa Izin Orangtua, Kiai Said Aqil: Jangan Digeneralisir, Itu Oknum
Euro 2024: Sukses Hancurkan Rumania 3-0, Ronald Koeman Masih Punya Satu Penyesalan soal Permainan Belanda
Mengenal Latar Belakang Pendirian Museum Konferensi Asia Afrika Bandung
Pempek Palembang Masuk Daftar 50 Makanan Terbaik Berbasis Seafood Versi TasteAtlas
Mengenal Omega Centauri, Gugus Bintang Paling Terang dan Padat
Gus Baha Minta Jangan Minder Kerja ke Nonmuslim, Sitir Kisah Ali bin Abi Thalib
PKB Minta PKS Bersabar Soal Cawagub untuk Anies di Pilkada Jakarta: Duduk Bareng Dulu
Fakta Menarik Lombok Dijuluki Kota Seribu Masjid, Begini Asal Usulnya
Viral Penjual Ayam Goreng Dianggap Mirip Lisa BLACKPINK
Hasil Euro 2024: Segel Perempat Final, 2 Gol Mantan Bek Juventus Antarkan Turki Sikat Austria
Takut Ketahuan Orang Tua, Pasangan Mahasiswa di Ende Tega Buang Bayinya
Pendapat Suro atau Muharram Bulan Petaka adalah Suudzon kepada Allah, Kata Buya Yahya
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online