, Jakarta - Putra Aditya (26) asal Kepanjen Malang bersama kekasih dan 9 temannya berangkat menyaksikan laga derby Jatim yakni Arema FC kontra Persebaya Surabaya pada Sabtu malam (1/10/2022).
Dirinya khusus mencari untuk menceritakan kisah kelamnya saat menyaksikan sepak bola di Stadion Kanjuruhan yang menyebabkan ratusan orang luka dan meninggal dunia itu.
Dengan terbata-bata, Putra bercerita awal mula dirinya berangkat ke stadion hingga kejadian mengerikan itu dialaminya. Dia terpisah dengan sembilan rekannya ketika tragedi kericuhan di stadion dengan kapasitas 42 ribu itu terjadi.
Advertisement
Baca Juga
Ia mengingat dengan jelas dari awal laga sampai babak akhir pertandingan suasana masih kondusif. Dirinya masih berkumpul dengan 11 orang yang berangkat bersamanya.
Namun, hal itu berubah ketika wasit meniup peluit panjang. Dia melihat ada Aremania yang turun ke lapangan, yang ia ketahui Arema itu turun hendak memberikan motivasi kepada kiper Arema FC yakni Adilson Maringa dan memeluknya.
"Tapi ternyata ada Aremania lain ikut turun ingin melakukan protes kepada manajemen, tetapi Aremania masuk terlalu banyak. Di situlah aparat keamanan mulai melakukan kekerasan. Saya lihat dengan mata saya dengan jelas," kata Putra kepada , Malang, Senin (3/10/2022).
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Maju Kena Mundur Kena Gas Air Mata
![Potret Tragedi Kerusuhan Stadion Kanjuruhan Malang yang Tewaskan 127 Orang](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/Zx9tZAu7KMclqIOYhXLnGJUzS40=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4177770/original/015684700_1664675271-20221002-Kerusuhan-Malang-Vs-Persebaya-AP-2.jpg)
Menurutnya, aparat pengamanan yang berada di sekitar lapangan mengejar Aremania yang turun ke lapangan itu dan meminta mereka keluar. Namun, tak hanya dengan teguran mereka melakukan kekerasan di lapangan.
"Aremania yang masuk ke lapangan itu mendapat kekerasan, ditendang, dipukul. Ada yang pakai tangan dan juga pakai alat pukul. Saat itu, Aremania sudah berusaha bubar, tapi malah mereka yang di bawah dikasih shock terapy anjing K9," ujarnya.
Tak sampai di situ, dirinya mulai panik ketika melihat di lapangan sudah ditembakkan gas air mata, tak berselang lama tembakan gas air mata diarahkan ke tribun. Ia mengaku melihat kondisi tribun masih penuh suporter yang belum keluar dari stadion.
"Gas air mata ditembakkan ke tribun timur. Sedangkan di tribun itu masih banyak ribuan orang, semua berdesak-desakan mau keluar. Saya bisa turun lewat pintu ekonomi, dan keluar dari tribun. Di luar stadion sudah ditembakkan gas air mata juga kurang lebih 6 gas air mata," tuturnya lirih.
Dengan suasana berdesak-desakan PA bercerita kondisi stadion sudah gelap gas air mata, ia menggandeng kekasihnya, dan memberikan aba-aba keselamatan agar gas air mata tidak terhirup dan tak mengenai mata. "Merem o, pakek en masker e, aku seng buka jalan. [Tutup matanya, pakai maskernya, biar saya yang buka jalan)," tuturnya.
Pada saat bersamaan, dirinya sempat membantu seorang ibu keluar tribun menuju kantor di depan tugu Stadion Kanjuruhan. Namun, sang ibu histeris lantaran kehilangan anaknya ketika berdesak-desakkan.
"Saya juga sempat menolong seorang ibu yang menangis dan berkata 'anakku ndi anakku nandi' (anak saya mana, anak saya mana). Ketika sudah aman saya peluk kekasih saya sambil nangis," ujarnya sembari terisak.
Masih sempat membelikan air mineral untuk kekasih dan ibu yang ia tolong dan beberapa suporter untuk digunakan cuci muka, ia kemudian mengajak kekasihnya menuju jalan raya lantaran dadanya sudah mulai sesak.
"Nekat jalan ke jalan raya karena sudah sangat sulit bernapas. Alhamdulillah saya selamat tiba di jalan raya. Di situ saya nangis terbayang kondisi di dalam stadion masih belum kondusif," tutur dia.
Dirinya baru menyadari jika terpisah dari sembilan rekannya, lantaran ketika ia berusaha keluar dari tribun ia berusaha menyelamatkan kekasihnya. Ketika ia sudah berada di halaman stadion, di mana ia berkumpul dengan ratusan orang yang terjebak di suasana gelap gas air mata dari luar stadion.
"Suasana gelap kabut gas dengan mata terbuka dan saya membawa cewek saya. Tidak tahu ke mana teman-teman saya, sementara di dalam stadion sudah ditembak gas air mata. Saya tak bisa ke mana-mana dan tak tahu apa yang terjadi, cuma berpikir saya ingin selamat," kata Putra.
Ia mengaku sejak kejadian tragedi Stadion Kanjuruan tersebut ia menjadi pelupa. Namun, tadi malam, ia bersama rekan-rekannya yang sempat terpisah itu akhirnya bertemu dalam keadaan selamat. Bahkan, mereka Minggu malam (2/10/2022) mendatangi Stadion Kanjuruhan menggelar doa bersama di sana.
"Alhamdulillah sembilan teman saya selamat dan semalam kita ke Kanjuruhan doa bersama di sana. Saya jadi kepikiran ibu-ibu yang saya tolong itu sudah ketemu anaknya belum," ucap dia.
Dirinya berharap, kejadian itu menjadi kejadian terakhir dalam dunia persepakbolaan Indonesia, dan meminta federasi dan operator kompetisi ikut bertangung jawab atas tragedi Stadion Kanjuruan itu.
"Tolong diusut tuntas kasus ini, ini nyawa manusia loh meninggal sampai ratusan orang. Saya minta keadilan untuk kami para korban tragedi Kanjuruhan," katanya dengan gurat kekhawatiran yang masih tergambar di wajahnya.
Terkini Lainnya
Viral Foto TNI Tendang Suporter di Kanjuruhan, Panglima TNI Janji Bakal Beri Sanksi Pidana
Kesaksian Mengerikan Korban Selamat Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang
Pengamat Sepak Bola Sebut Harus Ada Regulasi Jaminan Keamanan Suporter
Maju Kena Mundur Kena Gas Air Mata
Arema FC
Persebaya Surabaya
Stadion Kanjuruhan
Derby Jatim
Tragedi Stadion Kanjuruhan
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Faldo Maldini Pamitan ke Jokowi Sebelum Maju Pilkada Tangerang
Pilkada Sulteng 2024, PKS Beri Surat Rekomendasi untuk Pasangan Anwar-Reny
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
TOPIK POPULER
Populer
Daya Rusak Sama dengan Narkoba, Ini Kata PP Persis Soal Judi Online
Mengenal Rawon Kalkulator, Kuliner Unik dan Enak di Surabaya
Lagu Tema Film 'My Hero Academia The Movie 4: You’re Next' Karya Vaundy
Guru Besar ITB: Warga Indonesia Telan 52 Juta Partikel Mikroplastik per Bulan
Menara Pandang Banjarmasin, Spot Wisata Komplet untuk Nikmati Pesona Kota Seribu Sungai
Sempat Diprotes Ormas, Festival Kuliner Nonhalal di Solo Kembali Dibuka
Promosikan Situs Judi Online, Polisi Tangkap Konten Kreator di Sulawesi Selatan
Kolaborasi Penyanyi dan Restoran Sushi, Ado dan Kura Sushi Sukses Garap Lagu Baru
Baifern Pimchanok dan Nine Naphat Resmi Putus Usai Pacaran 2 Tahun
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman, Sebentar Lagi Tanding
Link Live Streaming Euro 2024 Portugal vs Prancis, Sabtu 6 Juli Pukul 02.00 WIB
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman Jumat 5 Juli Pukul 23.00 WIB, Duel Raksasa di 8 Besar
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Berita Terkini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
3 Bek yang Ingin Direkrut Manchester United di Musim Panas 2024: Ada Eks Pinjaman Setan Merah
Menara Pandang Banjarmasin, Spot Wisata Komplet untuk Nikmati Pesona Kota Seribu Sungai
HEADLINE: Bursa Pilgub Sumut 2024 Kian Sengit, Bobby Nasution Bakal Lawan Edy Rahmayadi Atau Ahok?
Geger Kasus Pemecatan Dekan FK Unair, Rektor: Tidak Ada Komentar Dulu
10 Hiu Laut Dalam yang Jarang Dilihat Manusia, Monster Mengerikan Paling Ditakuti
Link Streaming ONE Championship: ONE Fight Night 23 di Vidio, Sabtu 6 Juli 2024
10 Sektor 'Lahan Basah' Investasi Kota Bandung: Ada Pariwisata, Fesyen, dan Infrastruktur
Pasca Serangan Siber ke PDNS, Menko Polhukam Sebut Layanan Masyarakat Sudah Berjalan Normal
Faldo Maldini Pamitan ke Jokowi Sebelum Maju Pilkada Tangerang
5 Peristiwa Penting dan Bersejarah di Bulan Muharram, Umat Muslim Wajib Tahu!
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman, Sebentar Lagi Tanding