, Yogyakarta - Sesuai dengan namanya, Daerah Istimewa Yogyakarta, selalu ada yang istimewa dan menarik di Yogyakarta. Bahkan, beberapa hal unik itu hanya bisa ditemui di Yogyakarta.
Tak hanya sebagai surga wisata, Jogja juga menyimpan hal menarik lain yang bisa dinikmati pengunjung. Berikut beberapa hal unik di Yogyakarta yang bisa dinikmati di kota ini.
1. Kuliner tradisional geblek dan tempe benguk
Advertisement
Geblek adalah salah satu makanan tradisional yang sekaligus menjadi ikon kuliner Kabupaten Kulon Progo. Berwarna putih dan saling melekat satu sama lain, geblek-geblek ini memiliki cita rasa gurih dan kenyal.
Baca Juga
Makanan ini terbuat dari pati ketela pohon yang masih basah. Umumnya, geblek disantap bersama tempe benguk atau tempe berbahan dasar kacang benguk dan dicolek dengan saus sambal.
Tempe benguk juga merupakan makanan khas Kulon Progo. Jika ingin mencicipi, pengunjung bisa mampir ke Pasar Kenteng, Kecamatan Nanggulan, Kulon Progo.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Venzha Christ, pegiat space art dari Yogyakarta berencana membuat simulasi analog Mars di Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta. Venzha Christ menjelaskan analog Mars adalah tempat di bumi yang menampilkan satu atau lebih fitur geologi atau lingkungan yang...
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
2. Melihat proses pembuatan batik tulis
Warga Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul mempunyai kemampuan membatik yang diperoleh turun-temurun dari orang tua mereka. Dari sinilah batik-batik motif khas Jogja yang sesuai dengan pakemnya dibuat.
Sebut saja motif batik Sida Mukti, Sida Luhur, Sida Asih, Wahyu Tumurun, Sekar Jagad dan sebagainya. Motif-motif tersebut mempunyai artian khusus seperti suatu doa bagi pemakainya.
Tak hanya itu, desa ini pernah memecahkan rekor MURI. Wisatawan bisa melihat proses pembuatan batik tulis secara langsung di galeri yang ada, sekaligus bisa berkunjung di rumah warga yang sedang membuat batik tulis.
3. Gerobak sapi hias
Setiap hari pasaran, di Pasar Jangkang, Sleman, ada tradisi membawa sapi peliharaan yang akan di jual ke pasar dengan gerobak sapi hias. Gerobak sapi hias merupakan gerobak sapi biasa yang dihias dengan warna merah, kuning, biru.
Umumnya, gerobak ini berbahan dasar bambu dan kayu. Gerobak hias ini dikendalikan oleh seorang 'bajingan' atau kusir gerobak sapi.
Pada hari Wage, para 'bajingan' akan membawa sapi atau hewan ternak lain mereka dengan gerobak sapi hias menuju ke Pasar Jangkang dan menunggu pembeli di sana. Gerobak sapi akan semakin banyak datang pada hari Minggu Wage.
Advertisement
4. Cukur rambut keliling
Bertahun-tahun lalu, pangkas rambut keliling mungkin pernah ada sebelum salon-salon ataupun barber shop menjamur. Namun, di Yogyakarta, cukur rambut keliling masih bisa ditemukan.
Jika ingin bernostalgia dan mencoba sensasi mencukur rambut oleh pemangkas rambut tradisional ini, coba saja berkunjung pasar-pasar tradisional atau di sekitar alun-alun utara Yogyakarta. Dengan bermodal sepeda ontel, kursi, dan tas kotak peralatan mencukur, para pencukur rambut tradisional ini berkeliling mencari orang yang membutuhkan jasanya.
Tak jarang mereka juga menunggu pelanggan di bawah pohon yang rindang.
5. Melihat prosesi adat dan tradisi Jogja
Jogja kental dengan budaya dan kearifan lokalnya. Meskipun perlahan Jogja berkembang menjadi kota yang cukup maju, masyarakat Jogja masih mempertahankan budaya dan kearifan lokal yang ada sejak dahulu.
Terdapat banyak budaya dan kearifan lokal yang masih dapat disaksikan hingga sekarang, mulai dari merti dusun dan sedekah atau labuhan laut, prosesi adat nyadran, upacara keagamaan seperti Melasti, upacara umat agama Hindu dan lain sebagainya. Jika sulit mencocokkan waktu berkunjung dengan waktu kegiatan tersebut digelar, pengunjung dapat langsung datang mengunjungi Keraton Yogyakarta.
Pengunjung bisa melihat aktivitas abdi dalem yang menarik, seperti prosesi persiapan hidangan untuk Sri Sultan. Prosesi ini dilakukan setiap hari pada pukul 06.00 pagi dan pukul 11.00.
Jika pada pagi hari loket masuk keraton belum dibuka, pengunjung bisa melihat prosesi tersebut pada pukul 11.00. Para abdi dalem perempuan mengenakan pakaian khasnya keluar dari kompleks keraton menuju dapur keraton (Gedhong Patehan).
Hidangan yang disiapkan berupa teh tubruk, teh saring, kopi, dan air putih. Pengunjung bisa melihat aktivitas ini, tetapi hanya pada area Gedhong Patehan saja.
(Resla Aknaita Chak)
Terkini Lainnya
5 Coworking Space di Yogyakarta yang Cocok untuk 'Work From Cafe'
Kamu Vegetarian? 6 Tempat Makan di Yogyakarta Ini Wajib Kamu Kunjungi
Berawal dari Bahan Makanan Sisa, Sate Kere Kini Melegenda
2. Melihat proses pembuatan batik tulis
4. Cukur rambut keliling
Yogyakarta
berita yogyakarta
berita yogyakarta hari ini
hal unik di Yogyakarta
Rekomendasi
Kronologi Putusnya Baifern Pimchanok dan Nine Naphat, Terhalang Restu Ibunda
Deretan Final Lineup Member izna, Grup Kpop Jebolan I-LAND 2
Menyelami Sakralnya Makna Malam 1 Suro ala Keraton Yogyakarta dan Surakarta
Sakral dan Penuh Pantangan, Ini 5 Larangan Malam 1 Suro
Jelang Rilis, Lee Seung Hoon Bagikan Tracklist Album MY TYPE
Mystic Story Bakal Debutkan Boygrup Baru 7 Orang
Peringatan 3 Juli, Hari Bebas Kantong Plastik Sedunia
Comeback Jepang, TXT Rilis Album Chikai
Debut Jepang, aespa Rilis 'Hot Mess' Hari Ini
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Faldo Maldini Pamitan ke Jokowi Sebelum Maju Pilkada Tangerang
Pilkada Sulteng 2024, PKS Beri Surat Rekomendasi untuk Pasangan Anwar-Reny
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
TOPIK POPULER
Populer
Kolaborasi Penyanyi dan Restoran Sushi, Ado dan Kura Sushi Sukses Garap Lagu Baru
Jurus Taktis Bapas Pangkalpinang Awasi 1.638 WBP, Bimbingan hingga Pendampingan
Baifern Pimchanok dan Nine Naphat Resmi Putus Usai Pacaran 2 Tahun
Sempat Diprotes Ormas, Festival Kuliner Non-Halal di Solo Kembali Dibuka
Gempa Magnitudo 4,8 Terasa di Sinabang Aceh
Berbasis MicroPET/CT, BRIN Kembangkan Radiofarmaka Baru untuk Deteksi Dini Kanker
Cerita Perjuangan Tunardi, Pustakawan Sukoharjo yang Berkawan dengan Kemajuan Teknologi
Langgar Aturan Domisili, 262 Siswa Dianulir dari PPDB Jabar 2024
Bersenggolan di Jalan, 2 Pengemudi Sedan Dikeroyok Rombongan Pengajian di Sukabumi
Euro 2024
Hasil Euro 2024: Pedri Cedera, Spanyol Permalukan Jerman 2-1 untuk Tiket Semifinal
Dapatkan Link Live Streaming Perempat Final Euro 2024 Portugal vs Prancis, Tayang Sesaat Lagi
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman, Sebentar Lagi Tanding
Link Live Streaming Euro 2024 Portugal vs Prancis, Sabtu 6 Juli Pukul 02.00 WIB
Berita Terkini
Satgas Judi Online Sudah Serahkan Nama Diduga Terlibat Judol ke Masing-masing Kementerian Hingga Pemda
Kemuliaan Tahun Baru Islam, Menyingkap Rahasia Muharam
Uber di Eropa Kini Bisa Sewa Kapal hingga Perahu Limousine untuk Wisata, Berapa Tarifnya?
30 Ucapan Tahun Baru Islam 1446 H dalam Bahasa Arab, Penuh Doa dan Harapan
Sepasang Kekasih Jadi Korban Pembegalan di Depok
Mengenal Bubur Ayam Mang H Oyo, Kuliner Legendaris di Bandung
5 Galaksi Satelit Bima Sakti
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Sabtu 6 Juli 2024
Sahroni DPR Puji Kinerja Kejagung yang Terus Membaik
Siswi SMK di Lampung Diperkosa dan Dibunuh Pamannya, Berawal dari Tumpangan Saat Pulang Sekolah
Bahaya Minum Obat Pereda Nyeri Migrain Secara Berlebihan, Begini Anjuran Dokter Syaraf
Hasil Euro 2024: Pedri Cedera, Spanyol Permalukan Jerman 2-1 untuk Tiket Semifinal
Dapatkan Link Live Streaming Perempat Final Euro 2024 Portugal vs Prancis, Tayang Sesaat Lagi
Jangan Sampai Terlewat! Ini Amalan Terbaik Malam 1 Suro, Perspektif Islam
10 Hiu Prasejarah yang Luar Biasa, Bentuknya Sangat Aneh