, Semarang - Sudah beberapa bulan ini warga Komplek Permata Puri, Ngaliyan, Semarang merasa hidup tidak nyaman. Mereka mengaku terganggu dengan pembangunan apartemen Amartha View. Sebenarnya, ketidaknyamanan itu lebih disebabkan karena akses jalan ke perumahan mereka menjadi rusak, dan juga getaran akibat penanaman tiang pancang membuat polusi suara.
Bermula dari hal itu, maka warga kemudian menutup akses yang melewati perumahan mereka, sebagai strategi untuk mengajak berunding. Penutupan akses jalan ini dilakukan dengan membangun portal yang dibuat dari drum.
Tak disangka, portal itu kemudian dibongkar Satpol PP hingga beberapa kali. Perundingan yang diinginkan tak pernah terwujud, namun warga malah diperiksa polisi.
Advertisement
Baca Juga
Adalah Ahmad Zubaidi (48) yang diperiksa penyidik di Polrestabes Semarang, Sabytu (10/3/2018). Dia diperiksa karena bersama dengan beberapa warga lainnya membentuk gerakan "Save Permata Puri".
"Kami tetap datang karena kami berharap mungkin melalui pemeriksaan ini suara kami bisa didengar. Perundingan bisa dilakukan," kata Ahmad Zubaidi.
Ia datang ke Mapolrestabes Semarang tak sendiri. Hampir seluruh warga yang tergabung dalam forum RW "Save Permata Puri" ikut mengantarkan.
"Sebenarnya kami tidak menolak pembangunan apartemen itu. Semarang biar maju. Namun pembangunan itu tolong jangan merampas hak kami. Hak untuk merasa aman dan nyaman. Ke depan juga persoalan air tanah akan jadi masalah. Kami khawatir tanah ambles jika air tanah banyak diambil," kata Yuli Yulianto, ketua Forum RW "Save Permata Puri".
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Mediasi Wali Kota
![amarta](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/uEuQB5GQ9t8YgAP2_ezYbI_ZGTY=/0x0:0x0/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-gray-landscape-new.png,540,20,0)/kly-media-production/medias/1982298/original/054523400_1520727879-amarta_view.jpg)
Apartemen Amartha View direncanakan sampan tujuh tower. Dalam keberatan warga yang dilaporkan kepada Wali Kota Hendrar Prihadi, sebenarnya sudah diberi jalan keluar melalui SK Wali Kota terkait izin lingkungan. Dimana dalam SK tersebut disebutkan bahwa pengembang dalam hal ini PT PP harus membuat akses jalan ke lokasi pembangunan. Bukan lewat jalan perumahan.
"Sampai sekarang, nyatanya masih lewat jalan perumahan. Ketika kami tutup, malah Satpol PP yang membongkar," kata Yulianto.
Menurut Yulianto, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi juga sudah memerintahkan Kepala Badan Lingkungan Hidup Kota Semarang dan Kepala Dishubkominfo karena masih ada persoalan yang harus diselesaikan dengan warga.
"Bahkan saat itu Wali Kota sempat menelepon pimpinan PT PP Property. Sayang saat itu tak diangkat entah karena apa. Padahal yang menelepon sekelas Wali Kota," kata Yuli.
Sementara itu, project manager PP Property Amartha View Amaludin Herdi dalam kesempatan sebelumnya menyebutkan bahwa sesuai dengan Amdal lalin yang dikantongi, menyebutkan bahwa akses jalan menuju lokasi proyek selain melalui jalan Prof Hamka, juga bisa melalui Jalan Bukit Barisan.
Semua perizinan beralamat di jalan Prof Hamka, namun itu merupakan satu kawasan di perumahan Bukit permata Puri. Karenanya dipersyaratkan pengembang harus memiliki akses lain agar tak ada tumpukan material di Jalan prof Hamka.
Advertisement
Audit Sosial Dengan Drum
![amarta](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/QGaKp6166_ajZrr67pvNKqEM_YA=/0x0:0x0/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-gray-landscape-new.png,540,20,0)/kly-media-production/medias/1982300/original/016687900_1520728068-WhatsApp_Image_2018-03-10_at_14.18.48.jpeg)
Sebenarnya kasus ini juga sudah diproses di pengadilan. Kesepakatan sementara, selama proses pengadilan berlangsung, pembangunan diijinkan tetap berjalan, namun harus memperhatikan keamanan dan kenyamanan warga dan melalui akses jalan lainnya.
"Peraturannya jelas, jalan lingkungan hanya boleh dilalui kendaraan maksimal bertonase 8 ton. Yang terjadi saat ini, ada yang lebih dari 40 ton. Dampaknya jalan dan rumah jadi rusak. Keamanan lalu lintas di perumahan juga mengkhawatirkan," kata Yuli.
Patah arang dengan keberpihakan negara dan ketiadaan niat baik pengembang untuk patuh pada aturan, mulai Januari 2018, warga menggelar audit sosial. Mereka membangun portal dengan tujuan membatasi akses kendaraan berat.
"Sudah dua kali Satpol PP kota Semarang datang membongkar portal. Selama hak keamanan dan kenyamanan atas warga tak diindahkan, portal akan terus berdiri. Dirobohkan, kami bangun lagi. Dirobohkan lagi, kami akan bangun lagi. Begitu seterusnya," kata Yulianto.
Kasus ini sendiri telah dilaporkan warga ke sejumlah pihak. Diantaranya ke kantor pusat BUMN PT PP, walikota, gubernur bahkan pemerintah pusat lewat akun media sosial dan pelaporan secara online.
Terkini Lainnya
AP I Tanggapi Uneg-Uneg Warga Terdampak Bandara Kulon Progo
4 Petugas KAI Terluka Saat Kosongkan Sebuah Rumah di Surabaya
PBB Kota Semarang Turun, Apa yang Terjadi?
Mediasi Wali Kota
Audit Sosial Dengan Drum
Semarang
Bukit Permata Puri
Amarta View
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
HEADLINE: Rivalitas Ronaldo vs Messi di Fase Final Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Unggul di Usia Senja?
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Nova Arianto Yakin Garuda Muda Bisa Bangkit
Judi Online
Polres Kota Dumai Razia Judi Online di Telepon Genggam Anggota, Hasilnya?
Muhammadiyah: Judi Online Harus Diberantas
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Pilkada 2024
Jelang Pilkada 2024, Bacagub NTB Lalu Muhamad Iqbal Bertemu Kaesang
Kinerja Pj Walikota Pekanbaru Muflihun Dinilai Jadi Tolak Ukur di Pilkada 2024
Komisi II DPR Pastikan Pemberhentian Ketua KPU Hasyim Asy'ari Tak Ganggu Proses Pilkada
Sosok Sudaryono di Mata Menantu Habib Luthfi Bin Yahya Pekalongan
Jelang Pilkada 2024, Pemkot Mojokerto Minta Masyarakat Manfaatkan Klinik Hoaks
Bawaslu Ungkap Potensi Kerawanan Pilkada Jakarta, Heru Budi: Akan Dianalisis
TOPIK POPULER
Populer
Polisi Ungkap Motif Paman Habisi Nyawa Siswi SMK di Mesuji
Sejarah Singkat Dulmuluk, Kesenian Teater Khas Sumatra Selatan
Peristiwa Kebakaran Rumah Wartawan di Karo, Polda Sumut Bentuk Posko Pengaduan
Sempat Dikira Kambing, Korban Tewas Kebakaran SPBU di Pati Ternyata Sopir Espass
Kenalkan 'Si Jelita', Inovasi yang Mudahkan Pustakawan Mengolah Data Besutan Orang Magelang
Harga Komoditas Pangan di Gorontalo Tidak Stabil, Ini Penyebabnya
Puluhan WNA Terdampar di Sukabumi, Imigrasi Duga Korban Perdagangan Manusia
Mengenal Latar Belakang Pendirian Museum Konferensi Asia Afrika Bandung
Polisi Tangkap Pengirim Narkoba Dalam Paket Ayam Jago Melalui Bandara Pekanbaru
Aksi Warga Muna Barat Jebak dan Tangkap Buaya Raksasa
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
HEADLINE: Rivalitas Ronaldo vs Messi di Fase Final Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Unggul di Usia Senja?
Legenda Jerman Remehkan Skuad Spanyol di Euro 2024, Dianggap Tim Bau Kencur
Cristiano Ronaldo Mau Pensiun? Euro 2024 Jadi Laga Terakhir Membela Portugal
Manchester United Naksir Bintang Turki di Euro 2024, Harganya Masih Murah Meriah
Berita Terkini
Sentilan Gus Baha, Mak Jleb! Ingat Allah kok Gara-Gara Utang Jatuh Tempo
Kejagung dan Polri Bantah Tutup Pintu Koordinasi, Ghufron KPK: Kami Anggap Itu Sebuah Komitmen
David Beckham Balas Dendam Setelah Diabaikan Pangeran Harry Atas Permintaan Meghan Markle
5 Kapten Terbaik Manchester United: Pemimpin yang Menginspirasi di Old Trafford
Nenek 66 Tahun di Lampung Tengah Dianiaya Oknum Bidan, Ini Kronologinya
Apakah Bumi Bisa Hancur karena Ledakan Supernova?
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Kamis 4 Juli 2024
Fakta Jambret CFD: Pakai Kode Saat Beraksi hingga Minggat Usai Viral
Bidan di Lampung Tengah Diduga Aniaya Nenek Hingga Bersimbah Darah, Videonya Viral
Kisah Iblis Terbakar oleh Kekuatan Doa Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani
Guru TK di Jambi Dituntut Kembalikan Uang Rp75 Juta ke Negara, Dede Yusuf Salahkan BKD
Polisi Tangkap Pengirim Narkoba Dalam Paket Ayam Jago Melalui Bandara Pekanbaru
Mengenal Planet Kerdil Ceres yang Diduga Dihuni Alien
Ayu Ting Ting Batal Nikah padahal Sudah Lamaran, Bagaimana Hukumnya dalam Islam?
Melacak Rekam Jejak Civitas Akademika Universitas Brawijaya Melalui Pameran QR Art