Cegah Batu Ginjal Agar Tidak Terjadi dengan Cara Ini

Cegah Batu Ginjal Agar Tidak Terjadi dengan Cara Ini - On Off

, Jakarta Batu ginjal terjadi bukan hanya disebabkan oleh kelebihan berat badan, tetapi juga bisa karena kurangnya asupan cairan dalam tubuh. Karena itu, dibanding harus melakukan perawatan, alangkah lebih baik setiap orang melakukan pencegahan agar tidak terkena penyakit batu ginjal ini.

Lantas bagaimana mencegah batu ginjal agar tidak terjadi?

Melansir laman Timesnownews, Selasa (15/3/2022), berikut ini langkah-langkah untuk mencegah batu ginjal.

1. Memperhatikan asupan oksalat

Makanan seperti bayam, cokelat, bit adalah sumber oksalat. Jika dikonsumsi secara sembarangan nantinya dapat meningkatkan risiko batu ginjal.

Oleh karena itu, lebih baik batasi asupan oksalat untuk menghindari batu ginjal ini dan konsekuensi kesehatan yang tidak sehat lainnya.

2. Memilih makanan yang rendah sodium

Mengonsumsi makanan yang tinggi natrium tidak hanya dapat meningkatkan risiko batu ginjal, tetapi juga dapat merusak tingkat tekanan darah. Karena itu, perhatikan kembali asupan natrium demi menjaga kesehatan tubuh menjadi lebih baik.

3. Jangan lupa untuk tetap terhidrasi

Untuk mencegah batu ginjal, usahakan tubuh tetap terhidrasi dengan baik. Minum air dalam jumlah yang cukup untuk membantu mengencerkan asam urat dalam tubuh. Sangat dianjurkan untuk minum air putih minimal 3 liter setiap hari.

2 dari 2 halaman

4. Mengonsumsi protein hewani dalam jumlah sedikit

Ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan untuk mencegah lonjakan asam urat dalam tubuh. Sebab, protein hewani dapat menyebabkan peningkatan kadar asam urat yang signifikan jika dibandingkan dengan protein nabati. Oleh karena itu, konsumsi makanan seperti ayam, telur, kalkun dalam jumlah sedang.

5. Konsultasi pada layanan kesehatan

Meskipun langkah-langkah tertentu dapat membantu mengurangi risiko pengembangan batu ginjal, dalam faktor risiko seperti genetika dan obat-obatan, batu ginjal mungkin tidak dapat dicegah tanpa intervensi ahli.

Oleh sebab itu, penting untuk berkomunikasi dengan penyedia layanan kesehatan agar Anda mendapatkan resep obat yang lebih aman.

Reporter: Aprilia Wahyu Melati