uefau17.com

Surya Paloh Disebut Dalam Sidang Kasus SYL, Tahu Kegiatan Garnita yang Gunakan Dana Kementan - News

, Jakarta - Nama Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh disebut-sebut dalam sidang perkara pemerasan dan gratifikasi mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) di Pengadilan Tipikor pada PN Jakarta Pusat, Rabu, (29/5/2024). 

Staff Khusus SYL, Joice Triatman menjelaskan ada beberapa kegiatan di pada organisasi sayap kanan Partai NasDem, Garda Wanita (Garnita) Malahayati seperti membagikan sembako hingga hewan qurban ke sejumlah provinsi namun sumber dananya berasal dari Kementerian Pertanian (Kementan).

Joice kemudian menyebut kegiatan Garnita Malahayati juga diketahui oleh Surya Paloh.

"Siapa Ketum Nasdem?," tanya kuasa hukum SYL, Djamaluddin Koedoeboen di ruang sidang.

"Ketua umum partai Nasdem Pak Surya Paloh," jawan Joice.

"Beliau tau tentang aktivitas Garnita ini?," tanya Djamaluddin.

"Tau," singkat saksi.

Joice menerangkan beberapa kegiatan Garnita memang tidak selalu dilaporkan ke Paloh karena kegiatan tersebut tidak terlalu intens.

"Yang dilaporkam itu apa kepada ketum saudara?," tanya Djamaluddin.

"Kami melaporkan kegiatan-kegiatan baik yang karena sifatnya tidak rutin jadi kami rangkum apa-apa saja kegiatan yang sudah dilakukan dan yang akan di rencana kami lakukan," terang Joice.

"Terkait dengan laporan ke Paloh, di forum atau face to face?," tanya Djamaluddin.

"Tidak di forum resmi, di gedung Nasdem tapi iya face to face," sebut saksi

"Hanya saudara dengan Pak Paloh saja?,"tanya kuasa hukum SYL.

"Tidak, ada beberapa orang yang lain juga," jelas Joice.

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Paket Sembako untuk 34 Provinsi

Joice mengaku ada permintaan barang dalam bentuk program dari Garnita kepada Kementan.

"Apa? dalam bentuk sembako?" tanya hakim kepada Joice.

"Iya," jawab Joice.

"Ada kegiatan dari Partai NasDem untuk pembagian sembako?" tanya hakim.

"Betul Yang Mulia," jawab Joice.

"Di mana?" tanya hakim.

"Saya mendapatkan perintah dari Pak Menteri untuk koordinasi dengan Pak Kasdi untuk terkait, pada saat itu menjelang Bulan Suci Ramadan (2023), untuk itu ada kegiatan untuk menyalurkan sembako kepada seluruh masyarakat Indonesia melalui kantor DPW Garnita Malahayati," kata Joice.

Joice menjelaskan bahwa pembagian sembako itu dilakukan di 34 provinsi.

"Untuk kegiatan partai NasDem ya?" tanya hakim.

"Untuk kegiatan dalam menyambut Bulan Suci Ramadan," ucap Joice.

"Kan yang berinisial dari NasDem?" tanya hakim.

"Iya, betul," jawab Joice.

Joice mengaku tidak tahu berapa anggaran yang dianggarkan untuk program sembako itu. Dia mengaku tugasnya hanya memberikan alamat dari PIC dari masing-masing pengurus Garnita NasDem di daerah sebagai penerima sembako kepada pihak Kementan.

"Faktanya apakah sembako itu terlaksana?" tanya hakim.

"Terlaksana," ucapnya.

Meski tak mengetahui nilainya, Joice menyebut paket sembako yang dibagikan adalah sebanyak 200 paket per provinsi untuk 34 provinsi.

 

Reporter: Rahmat Baihaqi/Merdeka

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat