, Jakarta - Bendahara Umum Partai NasDem, Ahmad Sahroni memenuhi panggilan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (22/3/2024). Sahroni diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) yang menjerat mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Usai pemeriksaan, Sahroni mengaku diminta penyidik KPK untuk mengembalikan uang Rp40 juta dari SYL yang sempat masuk ke kas Partai NasDem. Uang dari SYL tersebut masuk ke Partai NasDem dengan alasan untuk bantuan kebencanaan.
Baca Juga
"Tadi pagi ada Rp40 juta yang perlu dikonfirmasi, dan penyidik sudah menyarankan untuk mengembalikan hari ini segera ditransfer ke virtual account," kata Sahroni di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat.
Advertisement
Selian dana kebencanaan, uang senilai Rp820 juta hasil korupsi SYL juga sempat masuk ke kantong Partai NasDem. Namun, Sahroni memastikan bahwa uang tersebut sudah lebih dulu dikembalikan ke KPK.
"Udah, udah (dikembalikan), Rp 820 juta," kata Ahmad Sahroni tanpa menjelaskan kapan uang tersebut dikembalikan.
Sebagaimana diketahui, uang Rp40 juta tersebut sempat diuungkap oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam surat dakwaan Syahrul Yasin Limpo atas perkara dugaan pemerasan dan gratifikasi jabatan di Kementerian Pertanian.
Dari total uang korupsi SYL senilai Rp44,5 miliar, Rp40 juta di antaranya masuk ke kantong Partai NasDem. "Rekapitulasi penggunaan uang dari setoran para eselon 1. Partai NasDem total Rp40.123.500," kata Jaksa KPK saat membacakan dakwaan SYL, Rabu (28/2/2024).
Reporter: Rahmat Baihaqi
Merdeka.com
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
KPK Panggil Ahmad Sahroni
![Ahmad Sahroni Diperiksa KPK Terkait Kasus TPPU SYL](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/Zc7S5wHdGHSaGLzuWbifigrcCHE=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4780982/original/053235600_1711090923-IMG_20240322_13253964.jpeg)
Sebelumnya diberitakan, penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berencana memanggil Politikus NasDem Ahmad Sahroni pada Jumat 22 Maret 2024.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI ini akan diperiksa sebagai saksi untuk pengusutan dugaan Tidak Pidana Pencucian Uang (TPPU) eks Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).
"Dijadwalkan Jumat 22 Maret 2024 sebagaimana konfirmasi dari yang bersangkutan," kata Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri kepada wartawan, Rabu (13/3/2024).
Ali berharap Sahroni nantinya dapat memenuhi panggilan penyidik untuk menuntaskan kasus SYL.
Sejatinya, bendahara NasDem itu diperiksa pada Jumat (8/3/2024). Namun, yang bersangkutan tidak kunjung hadir.
Sahroni beralasan pada saat itu ada keperluan yang tidak bisa ditinggalkan, alhasil ia meminta kepada penyidik KPK untuk menjadwalkan ulang.
Sebagai informasi, mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) didakwa melakukan pemerasan terhadap anak buahnya sebesar Rp44,5 miliar selama periode 2020-2023.
Advertisement
Uang Korupsi untuk Keluarga hingga NasDem
![Mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo Jalani Sidang Dakwaan Dugaan Korupsi](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/H0rokTad88UguvjpZyu4fkAkBP8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4756009/original/007779900_1709100232-20240228-Sidang_Dakwaan_SYL-ANG_1.jpg)
Adapun SYL menggunakan uang korupsi itu untuk berbagai hal, mulai dari keperluan pribadi hingga partai NasDem.
"Bahwa jumlah uang yang diperoleh Terdakwa selama menjabat Menteri Pertanian RI dengan cara menggunakan paksaan sebagaimana telah diuraikan di atas adalah sebesar total Rp44.546.070.044," tutur jaksa KPK saat membacakan dakwaan di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Rabu (28/2/2024).
Adapun rincian penggunaan uang Rp44,5 miliar yang diuraikan jaksa dalam dakwaannya terhadap SYL adalah sebagai berikut:
- Keperluan istri terdakwa: Rp938.940.000
- Keperluan keluarga: Rp992.296.746
- Keperluan pribadi: Rp3.331.134.246
- Kado undangan: Rp381.612.500
- Partai NasDem: Rp40.123.500
Sementara penggunaan uang lainnya, adalah sebagai berikut:
- Lain-lain (acara keagamaan, operasional menteri, dan pengeluaran yang tidak masuk dalam kategori yang ada): Rp16.683.448.302
- Carter pesawat: Rp3.034.591.120
- Bantuan bencana alam/sembako: Rp3.524.812.875
- Keperluan ke Luar Negeri: Rp6.917.573.555
- Umrah: Rp1.871.650.000
- Kurban: Rp1.654.500.000
![Infografis Mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo Ditangkap KPK. (/Abdillah)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/Ale5sYmJKndEUxW3r8JSId41IWo=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4609731/original/037257100_1697191216-Infografis_SQ_Mantan_Mentan_Syahrul_Yasin_Limpo_Ditangkap_KPK.jpg)
Terkini Lainnya
Sahroni DPR Minta Polda Sumbar Usut Tuntas Kasus Afif Maulana: Bukan Urus yang Memviralkan
Sahroni DPR Dukung KPK Usut Tuntas Korupsi Bansos Era Pandemi Covid-19: Sapu Habis Semuanya
Sahroni Minta PPATK Ungkap Nama Anggota DPR-DPRD yang Terlibat Judi Online
KPK Panggil Ahmad Sahroni
Uang Korupsi untuk Keluarga hingga NasDem
TPPU
Syahrul Yasin Limpo
KPK
Ahmad Sahroni
Sahroni
Nasdem
Partai Nasdem
SYL
Rekomendasi
Sahroni DPR Dukung KPK Usut Tuntas Korupsi Bansos Era Pandemi Covid-19: Sapu Habis Semuanya
Sahroni Minta PPATK Ungkap Nama Anggota DPR-DPRD yang Terlibat Judi Online
Sahroni DPR Sebut Digitalisasi Perizinan Event Bakal Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi
Sahroni: Kalau Anies dan RK Diadu di Pilkada Jakarta, Saya Pegang Anies
Sahroni Nasdem: Kalau Hanya Lawan Ridwan Kamil di Jakarta Sangat Mudah
Sahroni DPR soal Antrean di Bandara Soetta: Agar Tidak Terulang Lagi, Pusat Data Nasional Harus Dibenahi
Jelang Perayaan HUT ke-79 RI di IKN, Ahmad Sahroni Berharap BNPT Jaga Stabilitas Keamanan
Ahmad Sahroni Minta Polri Lakukan Penyisiran Masif Pabrik Narkoba
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Timnas Indonesia U-16
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Nova Arianto Yakin Garuda Muda Bisa Bangkit
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Rabu 3 Juli Pukul 15.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Judi Online
Muhammadiyah: Judi Online Harus Diberantas
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Pilkada 2024
Komisi II DPR Pastikan Pemberhentian Ketua KPU Hasyim Asy'ari Tak Ganggu Proses Pilkada
Sosok Sudaryono di Mata Menantu Habib Luthfi Bin Yahya Pekalongan
Jelang Pilkada 2024, Pemkot Mojokerto Minta Masyarakat Manfaatkan Klinik Hoaks
Bawaslu Ungkap Potensi Kerawanan Pilkada Jakarta, Heru Budi: Akan Dianalisis
PDIP: Mantan Panglima TNI Andika Perkasa Lebih Cocok Jadi Bakal Cagub daripada Wagub di Pilkada Jakarta 2024
Totalitas Kerja Pro Rakyat, Eman Suherman Disebut Raih Dukungan Maju Cabup Majalengka
TOPIK POPULER
Populer
Kasus Korupsi Emas Budi Said, Kejagung Periksa Pejabat KPPBC Pabean Juanda
KPK Sebut Korupsi Asuransi Fiktif di PT Pelni Rugikan Negara Rp9 Miliar
Gubernur Kalsel Minta Infrastruktur Jalan Menuju Desa Teluk Aru Diperbaiki
Gibran soal Kondisi Prabowo: Beliau Sehat dan Siap Kembali Bekerja
Menkominfo Didesak Mundur Usai PDN Diretas, Jokowi: Sudah Dievaluasi
HEADLINE: Pemerintah Wajibkan Pencadangan Data Nasional Usai Diserang Hacker, Langkah Terlambat?
Dipecat DKPP, Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Terima Kasih Telah Membebaskan Saya dari Tugas Berat
Polisi Ungkap Pembunuh Istri di Pulogadung Jaktim Karyawan PT KAI
Euro 2024
Manchester United Naksir Bintang Turki di Euro 2024, Harganya Masih Murah Meriah
Daftar Tim 8 Besar Euro 2024 Beserta Ranking Masing-masing, Cek di Sini
Di Istanbul, Suporter Sambut Meriah Kemenangan Turki atas Austria
Dua Gol Merih Demiral Antar Turki Melaju ke Perempat Final Euro 2024
Berita Terkini
BEI Bidik 62 IPO di 2024, tapi Baru Terealisasi Segini
Bos Garuda Indonesia: Kita Sudah Jadi Perusahaan Untung pada 2023 Seperti Janji saat PKPU
Alasan Sejumlah Orang Takut Jika Melihat Badut
Kapolda Sumbar Usai Dilaporkan Ke Propam: Saya Bukan Pelaku Kejahatan, Saya Pembela Kebenaran
Pj Gubernur Jateng Kunker ke Sido Muncul dan PT SCI, Tinjau Kondisi Ketenagakerjaan dan Perkembangan Usaha
Sanksi Belum Padankan NPWP dengan NIK, Hati-hati Bisnis Terganggu
Potret Teuku Atha Kakak Beby Tsabina Bareng Dua Adiknya, Penyayang Keluarga
Peritel Berpotensi Rugi Rp 20 Triliun Imbas Ketentuan Ini
Ayah Meghan Markle Sentil Anaknya dan Pangeran Harry, Prihatin soal Nasib Cucu-cucunya
6 Pernyataan Ayu Ting Ting Akui Sudah Putus Pertunangan dengan Muhammad Fardhana
Hasil MSC 2024 3 Juli: Fnatic Onic Menang Telak atas Team Falcons, CW Cetak Savage Pertama
Kemenperin Tunjuk LTLS Group jadi National Lighthouse Industry 4.0
Saksikan Sinetron Naik Ranjang di SCTV Episode Rabu 3 Juli 2024 Pukul 20.00 WIB, Simak Sinopsisnya
Disrupsi Adalah Apa? Ini Pengertian, Teori, Penyebab, Dampak dan Contohnya